ANGGA HERSYAH PUTRA 060623 SUMBER : VEGA / 07-09/JANUARI/2008.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Bab 1 Pemasaran Mengatur Hubungan Pelanggan yang Menguntungkan
Advertisements

Benchmarking Bagian pertama
MANAJEMEN PENGAWASAN DALAM KANTOR (Jaenudin, h. 333)
Produksi dan Pengendalian Mutu Diah Priharsari Sistem Fungsional Bisnis PTIIK - Universitas Brawijaya 2013.
1. Fokuskan gaya bahasa promosi yang sesuai dengan segmen pasar
Bab 9 Pengembangan Produk Baru dan Strategi Siklus Hidup Produk
STRATEGI OPERASI STIE PUTRA BANGSA.
Pertemuan-6 MENGELOLA KUALITAS
TUGAS PENGENDALIAN DAN PENJAMINAN MUTU RESUME JURNAL
BAB I PENDAHULUAN.
MANAJEMEN PEMASARAN I ( 3 SKS )
TOTAL QUALITY MANAGEMENT DI DALAM PROSES PENGEMBANGAN SOFTWARE
Tugas resume Jurnal pengendalian dan penjamin mutu
PEMASARAN PERTEMUAN 12.
Evaluation of Performance in Manufacturing Through Productivity and Quality Ruth Valentine
JACK WELCH : THE GE WAYS FREDERIK MEYER ( ) NOVITA SUTIKNO ( ) NENDI MULYADI ( ) DESI NATALIA ( ) NATHANAEL KURNIAWAN ( )
MENENTUKAN STRATEGI PRODUK DAN MEREK
Total Quality Management (TQM)
Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P. Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P. MATERI KULIAH PASCA UTS `PENGELOLAAN PERKEBUNAN` SEMESTER GASAL T. A. 2013/2014.
Pemasaran untuk Memulai Bisnis
Bab 7 Manajemen dan Strategi Pemasaran
BAB IV PERENCANAAN.
Intervensi Tingkat Proses 23 February 2016
Bab XIV PENERAPAN ETIKA PERUSAHAAN DALAM MANAJEMEN MUTU.
MUTU PELAYANAN RUMAH SAKIT (2)
Benchmarking dan Pengukuran Performansi
Jurnal Pengendalian dan Penjaminan Mutu “THE CONTRIBUTIONS OF TQM AND SIX SIGMA IN THE ORGANIZATIONS TO ACHIEVE THE SUCCESS IN TERMS OF QUALITY” Muthia.
`PENGELOLAAN PERKEBUNAN`
Resume jurnal TQM dan Six Sigma - Peran dan Dampak tentang Organisasi
Analisis strategik dan manajemen biaya strategik
Pengembangan Produk Baru dan Strategi Siklus Hidup Produk
Relevance of Total Quality Management (TQM) or Business Keunggulan Strategi Implementasi Enterprise Resource Planning (ERP) – A Conceptual Study ROHMA.
TUGAS PENGENDALIAN & PENJAMINAN MUTU
Konsep dan lingkungan pemasaran
BAB I PENDAHULUAN.
Mengatur Hubungan Pelanggan Pertemuan 1 Buku 1 Hal: 1-38
CLAUDIA GADIZZA PERDANI STP MSI
SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN
Prinsip-prinsip Pemasaran
TUGAS PENGENDALIAN DAN PENJAMINAN MUTU
Total Quality Management
Bagian 1 Definisi Pemasaran dan Proses Pemasaran
Mengevaluasi Pengaruh Praktek Total Quality Management pada Kinerja Bisnis pada sebuah Studi Perusahaan Manufaktur Pakistan FALAH QUEEN A-REGULER.
ASPEK PEMASARAN FEASIBILITY STUDIES.
Manajemen Pemasaran.
MANAJEMEN PEMASARAN ( 2 SKS )
Pertemuan 5 E-Business Startegi E-Business
MEMAHAMI EKSPETASI PELANGGAN
PENYUSUNAN RENCANA DAN STRATEGI PEMASARAN
PRINSIP PEMASARAN GLOBAL
MANAJEMEN PEMASARAN I ( 3 SKS )
Pengenalan Manajemen Pemasaran
TOTAL QUALITY MANAJEMEN
SARAN PEMECAHAN STUDI KASUS EXCELLENCE THROUGH PEOPLE 2020 STRATEGIES
PRESENTASI KELOMPOK 1 Saparuddin RRC1B Sigit hadi prasetyo
PENGENDALIAN DAN PENJAMINAN MUTU KIMIA
ANALISIS PROSES BISNIS
EVALUASI STRATEGI DAN KINERJA.
Toman Sony Tambunan, S.E, M.Si NIP
BALANCED SCORECARD DAN PERKEMBANGAN NYA
MATA KULIAH : MANAJEMEN STRATEGIS
PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN
MANAJEMEN PRODUKSI DAN OPERASI
BALANCED SCORECARD DAN PERKEMBANGAN NYA
CHAPTER 12 THE BALANCED SCORECARD. WHAT IS BALANCED SCORECARD? BSC adalah suatu mekanisme sistem manajemen yang mampu menerjemahkan visi dan strategi.
Pengertian dan Pentingnya Strategi Meet #1. Apa itu Strategi?
M Menyusun Rencana Aktifitas Penjualan
Bagian 1 Definisi Pemasaran dan Proses Pemasaran
Bab 9 Pengembangan Produk Baru dan Strategi Siklus Hidup Produk
MATERI KULIAH MANAJEMEN PEMASARAN. BAB I MENCIPTAKAN NILAI MENCIPTAKAN NILAI DAN DAN KEPUASAN PELANGGAN KEPUASAN PELANGGAN.
Transcript presentasi:

ANGGA HERSYAH PUTRA SUMBER : VEGA / 07-09/JANUARI/2008

Literatur manajemen, strategi marketing, kebijakan perusahaan tidak asing lagi dengan kata kualitas. Dan tidak ada seorang pun yang meragukan makna kata itu sebagai korelasi dari sebuah tujuan perusahaan. Sepuluh hingga 20 tahun yang lalu hanya sedikit perusahaan yang secara total merubah fokus bisnisnya. Kebanyakan konsep dan metode yang banyak digunakan sekarang ini disebut dengan “ total quality management ” yang menurut Juran terdiri dari transformasi bisnis, performa yang sempurna, bisnis yang sempurna dan six sigma. Kita perlu menyebutkan di sini, bahwa di dalam setiap diskusi kualitas total sangat penting untuk mengetahui pengertian umum dari manajemen kualitas total sebagai kumpulan dari filosofi, konsep, metode dan alat yang digunakan untuk mengendalikan kualitas. Satu trend beberapa tahun terakhir ini yang sangat berguna bagi perkembangan kualitas adalah dengan adanya penghargaan yang diberikan kepada sejumlah perusahaan di seluruh dunia. Perusahaan-perusahaan di seluruh dunia menggunakan kriteria yang dikeluarkan oleh Malcolm Bridge, National Quality Award, The European Quality Award, Deming Prize, dan penghargaan tingkat nasional lainnya untuk dijadikan standar performansi perusahaan untuk kualitas total. Langkah yang penting dalam proses ini adalah untuk mempelajari performa perusahaan membandingkan dengan performa perusahaan lain. Penelitian ini mendeskripsikan masalah yang fundamental, juga pengaruh dari penghargaan kualitas tingkat nasional dan internasional terhadap manajemen kualitas total. Keyword : kualitas, manajemen, manajemen kualitas total, sukses, penghargaan.

Wadsworth, Stephens and Godfrey : kualitas adalah derajat kesempurnaan dari sebuah karakter atau properti. The International Standard Organization (ISO) : kualitas adalah nilai- nilai yang terkandung dalam karakteristik yang bisa memenuhi sebuah persyaratan. Peneliti memandang “kualitas” dari 2 sudut pandang, yaitu fitur produk yang memenuhi keinginan pelanggan dan produk yang bebas dari cacat ataupun kesalahan. Dan 2 hal itu bisa diterjemahkan lagi ke dalam beberapa poin penting seperti dalam tabel berikut

Banyak penghargaan yang diberikan bagi perusahaan-perusahaan yang mengelola manajemen kualitas totalnya dengan baik. Penghargaan itu antara lain Malcolm Bridge, the European Quality Award, Deming Prize, dll. Langkah yang paling penting dalam proses ini adalah mengetahui performa sebuah perusahaan dan membandingkannya dengan performa perusahaan lain. Menurut chairman Ford Motor Company, satu hal yang dilakukan untuk merubah kultur perusahaan adalah dengan mencari pesaing yang bisa dijadikan standar kompetensi. Seperti yang dilakukan oleh Donald Peterson, dia mengatakan benchmark yang harus dipenuhi oleh FMC adalah proses manjufaktur, perancangan, pemasaran, manajemen keuangan dan kualitas. Langkah selanjutnya adalah dengan menempatkan manager ke dalam departemen-departemen untuk memasukkan proses dalam organisasi berjalan sesuai dengan tujuan perusahaan. Yang menjadikan lebih mudah adalah jika seorang CEO menganggap menjadikan benchmarking tersebut sebagai kesempatan, bukannya sebagai suatu kritik.

Sepanjang tahun 1991, US GAO meneliti perusahaan pemenang Malcolm Bridge dan melakukan kunjungan. GAO mempelajari secara teliti hubungan antara aktivitas manajemen kualitas dengan sukses dan keuntunga perusahaan. Pada tahun 1995, institut teknologi dan standar dari departemen komersial USA melaporkan tingkat pertumbuhan perusahaan yang memenangkan Malcolm Bridge dengan rata-rata. Hasilnya adalah perusahaan yang mengelola TQM dengan baik tingkat pertumbuhannya meningkat hingga 362 %, sedangakan yang berada di level rata-rata meningkat sebanyak 148%.

Fitur produkBebas cacat Meningkatkan kepuasan pelanggan Mengurangi tingkat kesalahan Membuat produk bisa dijual Mengurangi defect dan reject Menemui kompetisiMengurangi biaya garansi Meningkatkan penguasaan pasar Mengurangi inspeksi Menyediakan pendapatan penjualan Mempersingkat waktu untuk memasukkan produk baru ke pasar Menjamin harga premiumMeningkatkan kapasitas Dampak yang paling besar ada pada penjualan Dampak yang paling besar adalah pada biaya Biasanya semakin tinggi kualitas semakin besar biaya Semakin tinggi kualitas semakin rendah biaya

Sedangkan menurut Union of Japanese Scientist and Engineers (JUSE), manajemen kualitas total adalah pendekatan manajemen untuk lingkungan bisnis sebagai berikut : 1.Dibawah kepemimpinan manajemen yang kuat, visi, misi dan strategi yang jelas. 2.Memanfaatkan dan menggunakan tools, konsep dari TQM dengan sesuai. 3.Memasukkan sumber daya manusia dan informasi sebagai unsur vital dalam struktur organisasi. 4.Didukung oleh fundamental organisasi seperti teknologi, kecepatan, vitalitas, dan membina hubungan baik dengan pelanggan, pekerja, lingkungan, supplier dan petinggi perusahaan. 5.Mencapai visi dan misi perusahaan. Dalam banyak diskusi, TQM juga sering dikatakan sebagai kumpulan filosofi, konsep, metode, alat yang digunakan untuk mengatur kualitas. Pada intinya, TQM adalah pendekatan manajemen untuk menuju sukses jangka panjang melalui kepuasan pelanggan.Hal itu bisa dicapai dengan perhitungan yang kontinyu dan evaluasi yang baik.

JUSE mengilustrasikan TQM melalui skema berikut :

1.Aktivitas sistematis 2.Meraih tujuan perusahaan oleh seluruh aspek secara efektif dan efisien. 3.Tujuan perusahaan yang jelas. 4.Menyediakan produk dan jasa yang dibutuhkan oleh pelanggan. 5.Kualitas 6.Pelanggan TQM adalah sebuah mekanisme yang menggabungkan unsur manusia dan sumber daya lain secara efektif dan efisien dalam mencapai tujuan perusahaan dan memuaskan pelanggan. Di sisi lain, pemberian penghargaan tentang kualitas sebagai model fundamental peningkatan performa menitik beratkan pada kepuasan pelanggan, peningkatan kinerja dan produktivitas.

Tujuan dari model penghargaan tentang kualitas adalah untuk membantu peningkatan kualitas dan produktivitas melalui : 1.Menstimulus perusahaan untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas sementara di sisi lain tetap bersaing untuk mendapatkan keuntungan. 2.Menghargai pencapaian perusahaan yang melakukan improve kualitas dari produk dan jasa yang disediakan. 3.Menyediakan panduan yang spesifik untuk organisasi lain yang ingin belajar mengatur kualitas dengan membuat informasi yang detil tentang bagaimana bisa merubah kultur perusahaan dan meraih keunggulan.