PINJAMAN YANG DIBERIKAN ATAU KREDIT YANG DIBERIKAN PENGERTIAN : Fasilitas Pinjaman yang diberikan oleh Bank kepada Nasabah disertai penyerahan jaminan dengan jangka waktu tertentu sesuai yang diperjanjikan. JENIS PINJAMAN : Pinjaman Rekening Koran / PRK Pinjaman Installment Pinjaman Reguler

PINJAMAN YANG DIBERIKAN ATAU KREDIT YANG DIBERIKAN 1. Pinjaman Rekening Koran : fasilitas pinjaman kepada nasabah dimana nasabah mempunyai kewajiban untuk membayar bunga tiap bulan sedangkan pokok pinjaman harus dibayar lunas saat jangka waktu pinjaman berakhir. Setelah dilakukan penandatangan Perjanjian Pinjaman, nasabah bisa menarik sebesar 100% dari Plafond atau nasabah tidak langsung melakukan penarikan, atau melakukan penarikan namun tidak langsung sebesar 100% dari plafond kredit tergantung pada kebutuhan nasabah. Jenis pinjaman ini ditujukan untuk kebutuhan Modal Kerja (apa itu Modal Kerja ……… ?), bolehkah perorangan mengajukan jenis pinjaman ini ?

SIAPAKAH YANG DAPAT MENGAJUKAN JENIS PINJAMAN INI ?

PINJAMAN YANG DIBERIKAN ATAU KREDIT YANG DIBERIKAN Contoh : PT.”A” mempunyai kontrak kerja dengan 3 perusahaan yang lain dimana setiap tanggal 28 PT. “A” harus membayar gaji karyawan dengan total sebesar Rp. 75.000.00 , sedangkan hasil tagihan baru diterima PT.”A” dengan jadwal : tgl 05 terima Rp. 50.000.000, tgl 10 terima Rp. 50.000.000, tgl 15 terima 50.000.000. Dari gambaran diatas, bisakah PT. “A” membayar gaji karyawan untuk bulan pertama ? Maukah Bank memberikan pinjaman pada PT. ‘A”. ?

ILUSTRASI ANALISA (SECARA SEDERHANA) Plafond : 75,000,000 TGL Keterangan Debet Kredit Saldo 28/03/11 Bayar Gaji (pinjam Bank)   05/4/11 Pembayaran dr Client 50,000,000 25,000,000 10/04/11 (25,000,000) 15/04/11 (75,000,000) 28/04/11 Bayar Gaji - 05/05/11 (50,000,000) 10/05/11 (100,000,000) 15/05/11 (150,000,000) 28/05/11 05/06/11 (125,000,000) 10/06/11 (175,000,000) 15/06/11 (225,000,000) 28/06/11

Dari simulasi tabel diatas dapat diambil kesimpulan : 1. Bank dapat memberikan pinjaman kepada nasabah tersebut dengan plafond Rp. 75.000.000. 2. Nasabah terbukti mampu mengembalikan pinjaman tersebut dimana pada tanggal 15 April saldo pinjaman (PYD/ KYD) berubah menjadi saldo kredit yang berarti nasabah kini mempunyai simpanan pada Bank. 3. Dari simulasi ditas,nampak bahwa pada akhir bulan ke 2 nasabah telah memiliki modal sendiri untuk membayar Biaya Gaji. Dengan demikian pinjaman tersebut dapat diberikan dengan jangka waktu pendek.

JURNAL : Asumsi kredit tersebut disetujui pada tanggal 05 Maret’11, dan nasabah baru melakukan penarikan fasilitas pinjaman pada tanggal 28 Maret’11 : 05 Maret’11 : cr. PYD / KYD yang belum ditarik 75.000.000 Masuk kelompok apa jurnal diatas ? Kenapa disisi kredit ? dr. PYD / KYD yang belum ditarik 75.000.000 kenapa dijurnal disisi debet ?

TGL Perkiraan Debet Kredit 28/03/11 Pinjaman Yg Diberikan - PRK 75,000,000   Giro (Nsbh) 05/04/11 Rekening Koran (Nsbh) PYD - PRK 10/04/11 15/04/11 28/04/11 05/05/11 10/05/11 15/05/11 28/05/11

JURNAL TRANSAKSI , dengan asumsi nasabah tidak langsung menarik fasilitas pinjaman : Mis : PT.”A” mendapat plafond kredit dari Bank Perbanas sebesar Rp.100.000.000. Pada tgl 04 April’10 telah ditandatangani perjanjian kredit dengan pihak Bank. Jurnal tgl 04/04/10 : Pos Administrasi : Cr. PYD / KYD yg belum ditarik 100.000.000 mengapa jurnal tunggal (single entry) disisi kredit …… ? Tgl 28 April dilakukan penarikan fasilitas pinjaman sebesar Rp.60.000.000, jurnal tgl 28/04/10 : Dr. PYD / KYD 60.000.000 Cr. Kas/Giro BI/ Giro/RAK 60.000.000 Dr. PYD / KYD yg belum ditarik ………………. ? 60.000.000 Bgmn jurnal bila nasabah menarik sebesar 100.000.000 ?

JURNAL TRANSAKSI , dengan asumsi nasabah menarik langsung Sebesar plafond kredit : Mis : PT.”A” mendapat plafond kredit dari Bank Perbanas sebesar Rp.100.000.000. Pada tgl 04 April’10 telah ditandatangani perjanjian kredit dengan pihak Bank dan nasabah menarik sebesar 100% plafond kredit. Jurnal tgl 04/04/10 : Dr. PYD / KYD 100.000.000 Cr. Kas/Giro BI/ Giro/RAK 100.000.000 Adakah jurnal single entry ……… ?

PINJAMAN YANG DIBERIKAN ATAU KREDIT YANG DIBERIKAN 2. Pinjaman Installment : fasilitas pinjaman kepada nasabah dimana nasabah mempunyai kewajiban untuk mengangsur pokok pinjaman dan bunga tiap bulan hingga jangka waktu pinjaman berakhir. Setelah dilakukan penandatangan Perjanjian Pinjaman, nasabah akan menerima sebesar 100% dari plafond kredit. Pinjaman ini ditujukan untuk keperluan konsumtif. Apa yang dimaksud dengan keperluan konsumtif ? Bagi siapa ?

Beli Mobil Beli Motor Biaya Nikah Renovasi / Beli Rumah

Bolehkah Badan Usaha / Badan Hukum mengajukan jenis pinjaman ini ?

tambah kapasitas gudang Pembangunan gedung kantor tambah mesin produksi tambah kapasitas gudang Pembangunan gedung kantor

PINJAMAN YANG DIBERIKAN ATAU KREDIT YANG DIBERIKAN 3. Pinjmaan Reguler : fasilitas pinjaman kepada nasabah dimana nasabah mempunyai kewajiban untuk membayar bunga tiap bulan sedangkan pokok pinjaman harus dibayar lunas saat jangka waktu pinjaman berakhir. Jangka waktu jenis pinjaman ini umumnya lebih pendek dari pada jenis pinaman rekening koran. Mediapenarikan dengan menggunakan Pronote,umumnya dengan kelipatan besaran tertentu. Jadi penarikan Pronote bisa kelipatan 5juta / 3 juta / 1 juta , tergantung pada kebutiuhan nasabah berdasarkan Estimasi Cash Flow.

ESTIMASI CASH FLOW PT."ABC" URAIAN Maret April Mei Juni Juli Agts Sept Saldo Awal Kas : 250,000 245,000 231,000 1,000 491,000 26,000 Penerimaan :   - Piutang 200,000 180,000 325,000 230,000 300,000 500,000 - Terima DP - 1,000,000 - Giro B. Exim 100,000 1,230,000 600,000 Pengeluaran : - Bayar Gaji 90,000 275,000 330,000 - Biaya Kantor 55,000 48,000 125,000 110,000 150,000 140,000 - DP beli bahan 115,000 - Bayar Supplier 60 ,000 56,000 45,000 50,000 60,000 25,000 85,000 205,000 194,000 670,000 550,000 740,000 765,000 565,000 Saldo Akhir Kas (114,000) (349,000) 61,000 Pinjam Bank 350,000 Saldo Kas Akhir

PERHITUNGAN BUNGA PINJAMAN Pada dasarnya terdapat 3 cara dalam perhitungan Bunga Pinjaman : 1. Anuitas Methode Sliding Methode Flat Methode ANUITAS METHODE : Perhitungan angsuran pinjaman (pokok + bunga), dimana jumlah yang dibayar setiap bulan adalah sama selama periode pinjaman, namun komposisi pokok angsuran dan bunga berubah setiap bulannya. Dengan metode ini bunga pinjaman akan besar pada bulan pertama dan semakin kecil pada akhir periode pinjaman, sedangkan pokok pinjaman kecil pada bulan pertama dan semakin besar pada akhir periode pinjaman.

PERHITUNGAN BUNGA PINJAMAN SLIDING METHODE : Perhitungan angsuran pinjaman (pokok + bunga), dimana jumlah yang dibayarkan setiap bulan semakin mengecil karena nilai bunga yang semakin menurun, sedangkan pokok pinjaman tetap. Mengapa nilai bunga semakin mengecil ? FLAT METHODE : dibayarkan adalah tetap dengan komposisi pokok angsuran dan bunga yang juga tetap selama periode angsuran. Dari ke 3 penjelasan diatas, maka perhitungan bunga ini digunakan untuk jenis pinajaman apa ……. ?

PERHITUNGAN BUNGA PINJAMAN Contoh : PT. “A” mendapat pijaman dari Bank dengan plafond sebesar 600.000.000, jangka waktu 3 thn dengan bunga 24%. Dengan Anuitas : Dihitung dulu jumlah angsuran per bulan dengan formula : J = (P x i / bln) / 1 – 1 / (1 + i / bln) 36) J : jumlah angsuran tiap bulan P : plafond pinjaman I : bunga pinjaman J = (600.000.000 x 2%) / 1 – {1 : (1 + 2%)36} J = 23.539.711,56

PERHITUNGAN BUNGA PINJAMAN Dihitung pokok angsuran bulan pertama dengan formula : A 1 = J – (P x i / bln) A 1 = 23.539.711,56 – (600.000.000 x 2%) A 1 = 23.539.711,56 – 12.000.000 A 1 = 11.539.711,56 Pokok angsuran ke 2 dan seterusnya dihitung dengan formula : A n = A 1 x (1 + I / bln)n-1 A 2 = 11.539.711,56 x (1 + 2%) 2-1 A 2 = 11.770.505,79 , sehingga nilai bunga bulan ke 2 : 23.539.711,56 – 11.770.505,79 = 11.769.205.77 A 3 = 11.539.711,56 x (1 + 2%) 3-1 A 3 = 12.005.915,91, bunga ke 3 = 11.533.795,65

PERHITUNGAN BUNGA PINJAMAN Dengan Sliding : 1. Dihitung Pokok Angsuran tiap bulan dengan formula : A = P : W A = 600.000.000 : 36 A = 16.666.666,67 2. Perhitungan bunga bulan ke n : Bn = (P – (A x n-1)) x i / bln B1 = (600.000.000 – 0) x 2% B1 = 12.000.000 Jumlah Angsuran bln ke 1 : 16.666.666,67 + 12.000.000 Jumlah Angsuran bln ke 2 : 16.666.666,67 + 11.666.666,67 Jumlah Angsuran bln ke 3 : 16.666.666,67 + 11.333.333,33

PERHITUNGAN BUNGA PINJAMAN Dengan Flat Rate : Jumlah angsuran tiap bulan : J = P + {(P x i / thn) x w (dlm thn)} : w (dlm bulan) J = 28.666.666,67 dengan komposisi : Pokok Angsuran : A = P : w (dlm bln) A = 600.000.000 : 36 = A = 16.666.666,67 Bunga tiap bulan : B = P x I / bln B = 600.000.000 x 2% B = 12.000.000

PT. B mendapat fasilitas Pinjaman Installment dari Bank Perbanas dengan Palfong sebesar Rp. 800.000.000, jangka wakti selama 1 tahun dan bunga sebesar 18%. Biaya -2 yang dibebankan Bank Perbanas pada Nasabah : Provisi Pinjaman 1,5 per mil, Biaya Akte Kredit 300.000, Biaya Notaris 560.000, Biaya Asuransi Jiwa 0,2 per mil, Biaya Administrasi 300.000. Perjanjian Kredit ditandatangani didepan Notaris pada tanggal 01 April 2010. Buat : 1. Jurnal di Bank Perbanas saat penerimaan pinjaman. 2. Schedul pembayaran sampai dengan angsuran ke 5 bila bunga dihitung secara sliding rate. 3. Jurnal saat pembayaran angsuran ke 1.

01 April 2010 : Dr. Pinjaman Yang Diberikan 800.000.000 Cr. Pendptn. Provisi Pinjaman 1.200.000 Cr. Pendptn. Akte Kredit 300.000 Cr. Giro (Notaris) 560.000 Cr. Giro (Asuransi) 160.000 Cr. Pendpt. Administrasi 300.000 Cr. Giro (PT. B) 797.480.000

Nama Debitur : PT. B Plafond : 800.000.000 Jangka Waktu : 12 bln / Sliding No Jadwal ANGSURAN Total Sisa   Bayar Pokok Bunga Angsuran Pinjaman 800,000,000 1 01 Mei'10 66,666,667 12,000,000 78,666,667 733,333,333 2 01 Juni'10 11,000,000 77,666,667 666,666,667 3 01 Juli'10 10,000,000 76,666,667 600,000,000 4 01 Agts'10 9,000,000 75,666,667 533,333,333 5 01 Sept'10 8,000,000 74,666,667 466,666,667 6 01 Okt'10 7,000,000 73,666,667 400,000,000 7 01 Nov'10 6,000,000 72,666,667 333,333,333 8 01 Des'10 5,000,000 71,666,667 266,666,667 9 01 Jan'11 4,000,000 70,666,667 200,000,000 10 01 Febr'11 3,000,000 69,666,667 133,333,333 11 01 Mar'11 2,000,000 68,666,667 12 01 Apr'11 1,000,000 67,666,667

01 Mei’10 : Dr. Giro Nasabah 78.666.666,67 Cr. Pinjaman Yang Diberikan 66.666.666,67 Cr. Pendapatan Bunga 12.000.000,00 01 Juni’10 : Dr. Giro Nasabah 77.666.666,67 Cr. Pendapatan Bunga 11.000.000,00 01 Juli’10 : Dr. Giro Nasabah 76.666.666,67 Cr. Pendapatan Bunga 10.000.000,00

Nama Debitur : PT. B Plafond : 800.000.000 Jangka Waktu : 12 bln / Flat No Jadwal ANGSURAN Total Sisa   Bayar Pokok Bunga Angsuran Pinjaman 800,000,000 1 01 Mei'10 66,666,667 12,000,000 78,666,667 733,333,333 2 01 Juni'10 666,666,667 3 01 Juli'10 600,000,000 4 01 Agts'10 533,333,333 5 01 Sept'10 466,666,667 6 01 Okt'10 400,000,000 7 01 Nov'10 333,333,333 8 01 Des'10 266,666,667 9 01 Jan'11 200,000,000 10 01 Febr'11 133,333,333 11 01 Mar'11 12 01 Apr'11

Nama Debitur : PT. B Plafond : 800.000.000 Jangka Waktu : 12 bln / Anuitas No Jadwal ANGSURAN Total Sisa   Bayar Pokok Bunga Angsuran Pinjaman 800,000,000 1 01 Mei'10 61,343,994 12,000,000 73,343,994 738,656,006 2 01 Juni'10 62,264,154 11,079,840 676,391,851 3 01 Juli'10 63,198,117 10,145,878 613,193,735 4 01 Agts'10 64,146,088 9,197,906 549,047,647 5 01 Sept'10 65,108,280 8,235,715 483,939,367 6 01 Okt'10 66,084,904 7,259,091 417,854,463 7 01 Nov'10 67,076,177 6,267,817 350,778,286 8 01 Des'10 68,082,320 5,261,674 282,695,966 9 01 Jan'11 69,103,555 4,240,439 213,592,411 10 01 Febr'11 70,140,108 3,203,886 143,452,303 11 01 Mar'11 71,192,210 2,151,785 72,260,093 12 01 Apr'11 1,083,901 (0)