MEMBERDAYAKAN PEMELAJARAN MELALUI INQUIRY BASED TEACHING PENDAHULUAN KONSEP BELAJAR KONSEP MENGAJAR PENGAJARAN YANG EFEKTIF INQUIRY BASED TEACHING MENUJU PEMELAJARAN MANDIRI PENUTUP
PENDAHULUAN 1. Pembangunan Pendidikan di Indonesia: a. Kuantitas a. Kuantitas b. Kualitas b. Kualitas 2. Indikator kualitas pendidikan: PBM 3. PBM yang berkualitas: membelajarkan pemelajar
KONSEP BELAJAR (UMUM) 1. Mengubah kompetensi secara terus menerus melalui proses pemberian makna: intelektual dan emosional 2. Makna intelektual: kognisi & metakognisi 3. Proses kognisi: asimilasi & akomodasi 4. Proses metakognisi: kesadaran proses kognisi (learning how to learn) 5. Makna emosional: rasa memiliki pengalaman -- motivasi intrinsik – self- directed learning.
BELAJAR BERBAHASA 1. Belajar menggunakan bahasa untuk berkomunikasi: bertanya, memberi informasi, menyapa, dll. 2. Penggunaan bahasa: reseptif/ produktif dan lisan/tulis 3. Reseptif: menyimak dan membaca 4. Produktif: berbicara dan menulis 5. Lisan: menyimak dan berbicara 6. Tulis: membaca dan menulis
KONSEP MENGAJAR 1. Membantu pemelajar belajar: motivator, konselor, dan fasilitator 2. Pemelajar aktif belajar 3. Mengembangkan kemampuan komunikatif (pemelajar): usage & use 4. Kemampuan komunikatif: grammaticality, feasibility, appropriacy, dan accepted usage.
PENGAJARAN EFEKTIF 1. Pengajaran yang melahirkan PBM yang berkualitas 2. PBM berkualitas: keterlibatan pemelajaran yang intensif 3. Pemelajaran yang intensif: kognitif, psikomotorik, dan afektif 4. Corak pembelajaran tergantung pendekatan/metode mengajar
PENGAJARAN EFEKTIF (CONT) 1. Pendekatan/Metode mengajar: ceramah vs proses (metakognisi) 2. Perlu pemilihan konsep/ keterampilan yang tepat sesuai dengan karakteristik bidang kajian 3. Keterampilan proses: pengembangan diri 4. Keterampilan proses: efek langsung & tidak langsung
INQUIRY BASED TEACHING 1. Pengertian IBT 2. Manfaat IBT 3. Tahap-Tahap IBT 4. Tipe-Tipe IBT 5. IBT dalam pembelajaran bahasa
PENGERTIAN IBT 1. Inquiry: bertanya dan menjawab pertanyaan tersebut (justifikasi dan verifikasi) 2. IBL: memperoleh penegetahuan melalui proses inquiry 3. IBT: pendekatan pengajaran di mana guru meminta pemelajar melakukan inquiry
MANFAAT IBT 1. Bagi pemelajar: curious, active, mengakomodasikan perbedaan, variasi penilaian, interdisipliner, kompetensi komunikatif, mandiri 2. Bagi guru: guru tahu: kapan mendorong, apa yang diberikan, bagaimana membaca perilaku, dll 3. Bagi intake: memaksimalkan intake
TAHAP-TAHAP IBT 1. Eksplorasi: pemelajar bebas bereksplorasi 2. Pengenalan konsep: pembentukan konsep/teori 3. Aplikasi konsep: mengaplikasikan konsep/teori yang telah ditemukan
TIPE-TIPE IBT 1. Rasional:kognitif/justifikatif 2. Eksperimental: menguji hipotesis (justifikasi dan verifikasi) 3. Penemuan: belajar, inquiry terbimbing, inquiry mandiri
IBT DALAM PENGAJARAN BAHASA 1. Exposure 2. Generalization 3. Reinforcement 4. Application
PEMELAJARAN MANDIRI 1. Pengertian 2. Dimensi pengaturan 3. Sejarah 4. Pendekatan Pengembangan
PENGERTIAN AUTONOMY 1. The capacity to take control of one’s own learning 2. Tidak sama dengan belajar sendiri, tanpa guru 3. Tidak bersifat hitam-putih
DIMENSI AUTONOMY 1. Learning aim/objective 2. Learning materials 3. Learning approach/strategy 4. Learning place, time, rhythm, etc. 5. Learning evaluation
SEJARAH AUTONOMY 1. Dalam pembelajaran bhs: 1970-an 2. Di luar pemb bahasa: sudah sangat tua Galileo: “You cannot teach a man anything; you can only help find it within himself” Galileo: “You cannot teach a man anything; you can only help find it within himself”
PENDEKATAN PENGEMBANGAN 1. Resouce-based approach 2. Technology-based approaches 3. Learner-based approaches 4. Teacher-based approaches 5. Classroom-based approaches