Sistem Perhitungan Biaya Berdasarkan Pesanan
Akuntansi untuk Bahan Baku Pembelian Bahan Baku Jurnal : Bahan baku Rp xx Utang usaha/Kas Rp xx
Penggunaan Bahan Baku Jurnal : Barang dalam proses R xx Bahan baku Rp xx
Penggunaan Bahan Penolong Jurnal : Pengendali overhead pabrik Rp xx Bahan penolong Rp xx
Pengembalian kelebihanBahan baku dan Bahan Penolong A.pengembalian bahan baku jurnal : Bahan baku Rp xx Barang Dalam proses Rp xx B. Pengembalian Bahan Penolong Bahan Penolong Rp xx Pengendali overhead pabrikRpxx
Akuntansi Untuk Tenaga Kerja Biaya Tenaga kerja yang terjadi Biaya gaji Rp xx Biaya gaji yang harus dibayar Rp xx
Biaya Tenaga Kerja Yang Didistribusikan Misal : Gaji bagian prodoksi langsung Rp 5 jt Jurnal : Barang dalam proses Rp 5 jt Biaya gaji Rp 5 jt
Gaji supervisor produksi Rp 4. 000 Gaji supervisor produksi Rp 4.000.000 Jurnal : Pengendali overhead pabrik Rp 4 jt Biaya gaji Rp 4 Jt
Gaji bagian penjualan Rp 7 jt Jurnal : Biaya administrasi & Umum Rp 7 jt Biaya gaji Rp 7 jt
Pada saat pembayaran gaji Jurnal : Gaji Ymh dibayar Rp 16.000.000 Kas Rp 16.000.000
Akuntansi untuk Biaya Overhead Biaya Overhead Aktual Contoh : bahan baku tidak langsung,Tenaga kerja tidak langsung dan dicatat secara periodik Lainnya : Penyusutan mesin barik,asuransi dibayar Dimuka dicatat pada saat jurnal penyesuaian
Pengendali overhead Pabrik Rp xx Contoh : Pengendali overhead Pabrik Rp xx Akumulasi penyusutan Mesin R xx
Estimasi Biaya Overhead Estimasi Biaya Overhead yang dialokasikan Dapat dibebankan berdasar biaya jam tenaga kerja langsung atau jam mesin Jurnal : Overhead pabrik yg dibebankan Rp xx Pengendali overhead Pabrik Rp xx
Akuntansi untuk barangjadi dan Produk yang dijual Jurnal : Barang Jadi Rp xx Barang Dalam Proses Rp xx
Penjualan Produk Jurnal : A. Piutang Usaha Rp xx Penjualan Rp xx B. Harga Pokok penjualan Rp xx Barang Jadi Rp xx