Matakuliah : O0174/Komunikasi Antar Budaya Tahun : 2008 KAITAN ANTARA KOMUNIKASI DAN KEBUDAYAAN Nuriyati Samatan, Dra.,M.Ag., Dr. Buku: Sasa Djuarsa Modul 7:2 dan William B Gudykunts dan Young Yun Kim, Bab I Pertemuan 3-4
KAITAN ANTARA KOMUNIKASI DAN KEBUDAYAAN Hakikat kebudayaan dalam Komunikasi Antarbudaya Unsur-unsur Kebudayaan: Sistem Keyakinan Sistem Nilai Sikap Keyakinan Bina Nusantara
Komunikasi dan Kebudayaan Unsur penting KAB adalah Komunikasi dan Kebudayaan Pandangan Sarbaugh (1979) bahwa Komunikasi Antarbudaya harus ada pemahaman utuh tentang komunikasi dan kebudayaan. Dinamika Komunikasi Antarbudaya akan lebih kompleks dalam dinamika masyarakat yang lebih luas. Bina Nusantara
Gambar: Dinamika Kebudayan (Ruben, 1984) Kebudayaan (Lambang, Peraturan, makna, ritual, kebiasaan, jaringa, dll Individu Bina Nusantara
Gambar 2: Proses Komunikasi Antarbudaya: Gambar: Larry A Samovar dan Richard E Porter, 1985: 21 Bina Nusantara
Elemen-elemen Komunikasi Antarbudaya menurut Model Samovar dan Porter Terdapat tiga komponen yang terdapat dalam model yang dikemukakan Samovar dan Porter, yakni: Budaya A yang merupakan budaya asli Budaya B yang merupakan komponen budaya yang berinteraksi dengan budaya A Hasil interaksi antarbudaya yang melahirkan budaya baru. Keterpengaruhan budaya dapat dilihat dari unsur-unsur yang masih tetap ada dalam budaya baru dan budaya yang tercipta dari proses komunikasi antarbudaya Bina Nusantara
Hubungan antara komunikasi dan kebudayaan Jika manusia tidak memiliki kemampuan bahasa simbolik, maka tidak dapat dikembangkan pengetahuan, makna dan simbol. Pola-pola pikir, perilaku, kerangka acuan dari individu adalah hasil penyesuaian diri yang dituntut oleh sistem sosial Bina Nusantara
Hakikat Kebudayaan dalam Komunikasi Antarbudaya Kemampuan adaptif individu untuk dapat diterima dalam masyarakat. Hakikat kebudayaan dalam KAB terlihat dalam beberapa pandangan “kumpulan pola kehidupan” (Kim, 1979); “konsep yang bergerak melalui suatu kontinum” (Dodd, 1981) Bina Nusantara
Sambungan… Menurut Ruben (1984), terdapat tiga karakter budaya: Kebudayaan bersifat kompleks Kebudayaan tidak dapat dilihat Kebudayaan berubah seiring berjalannya waktu Bina Nusantara
Unsur-Unsur Kebudayaan Sistem keyakinan, nilai dan sikap Pandangan hidup tentang dunia Organisasi sosial Bina Nusantara
1. Sistem Keyakinan, nilai dan sikap Keyakinan yang didasarkan pengalaman (experensial) Keyakinan berdasarkan informasi (informational) Keyakinan berdasarkan penarikan kesimpulan (inferensial) Bina Nusantara
Sistem Nilai Sistem nilai merupakan aspek evaluatif dari sistem keyakinan, nilai dan sikap Nilai kebudayaan berakar dari falsafah secara menyeluruh dari kebudayaan Nilai-nilai budaya dapat dikategorikan dalam tingkat-tingkat: primer, sekunder dan tertier Bina Nusantara
Sikap Keyakinan Sikap dirumuskan sebagai “kecenderungan yang dipelajari untuk memberikan respons secara konsisten terhadap obyek tertentu Sikap terdiri atas tiga komponen: Komponen kognisi Komponen evaluasi Komponen intensitas atau harapan Bina Nusantara
2. Pandangan hidup tentang Dunia Pandangan hidup merupakan orientasi kebudayaan terhadap hal-hal tentang manusia, alam semesta dan masalah yang berhubungan dengan being (keberadaan) Pandangan hidup adalah masalah pokok dalam kebudayan Pandangan hidup berpengaruh dalam Komunikasi Antarbudaya Bina Nusantara
3. Organisasi Sosial Organisasi sosial merupakan suatu kebudayaan yang mengatur diri dan pranata-pranatanya. Dua bentuk pengaturan sosial yang berhubungan dengan Komunikasi Antarbudaya: Kebudayaan geografik, yakni negara, suku bangsa, kasta, sekte keagamaan dan lain-lain Kebudayaan peranan, yakni keanggotaan dan posisi sosialnya Bina Nusantara
Sambungan… Klasifikasi untuk dapat menilai budaya (Morran, 1979): Komunikasi dan bahasa Pakaian dan penampilan Makanan dan cara makan Konsep dan kesadaran tentang waktu Pemberian imbalan dan pengakuan Bina Nusantara
Sambungan … 5. Pemberian imbalan dan pengakuan 6. hubungan-hubungan 7. Nilai-nilai dan norma-norma 8. Konsep kesadaran diri dan jarak ruang 9. Konsep mental dan belajar 10. Keyakinan dan sikap Bina Nusantara
Sistem Kebudayaan Kindship sistem atau sistem kekerabatan Sistem pendidikan Sistem ekonomi Sistem politik Sistem agama Sistem pengelompokan sosial Sistem kesehatan Sistem rekreasi Bina Nusantara