MANAJEMEN SHIFT KERJA. MANAJEMEN SHIFT KERJA.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
KEAMANAN, KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA
Advertisements

1 PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA Oleh: DR. ANTONI., SE., ME Hp: PROGRAM.
Kepuasan Kerja pada Bidan
STRESS KERJA.
Pertemuan 5 Charisma Ayu Pramuditha, B. Tech Mgt, MHRM
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
TEKANAN (STRESS) DAN INDIVIDU
STRESS DALAM PEKERJAAN
TEKANAN (STRESS) DAN INDIVIDU
Definisi Keselamatan kerja adalah sebuah kondisi di mana para karyawan terlindungi dari cedera yang disebabkan oleh berbagai kecelakaan yang berhubungan.
TEKANAN (STRESS) DAN INDIVIDU
TEKANAN (STRESS) DAN INDIVIDU
PERTUMBUHAN FISIK (REMAJA) Adriy.weebly.com. Pertumbuhan Pertumbuhan adalah suatu proses perubahan fisiologis yang bersifat progresif dan kontinyu dan.
Yeny Duriana Wijaya, M.Psi., Psi
LINGKUNGAN FISIK DAN ANALISIS RESIKO
ANALISIS KEPUASAN PELANGGAN PADA UNIT RAWAT INAP RUMAH SUBAENUR / /
BURNOUT PERAWAT Sumijatun.
NAMA : KELOMPOK5 Lena Morita Mayliana Mariskha Ester Yuni Pratamasari
TEKANAN (STRESS) DAN INDIVIDU

MENERAPKAN INDIVIDU PERILAKU DALAM ORGANISASI DI SUSUN OLEH :
STREsS.
PEKERJA WANITA.
STRESS KERJA.
Getaran dan bunyi.
PENGELOLAAN SDM : MANAJEMEN STRES KERJA
PSIKOLOGI INDUSTRI & ORGANISASI: MANAJEMEN STRES KERJA
PEKERJA WANITA.
Pengaruh Stres Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus pada PT
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
STRESSOR PADA LANSIA Oleh; Syaifurrahaman Hidayat, S.Kep.,Ns.
Oleh: Andri Wijaya, S.Pd., S.Psi., M.T.I.
ERGONOMI DAN FISIOLOGI KERJA
STRESS KERJA.
TI 3252 Perancangan Organisasi 3 SKS - Wajib
Teknologi Dan Rekayasa
Kesehatan dan Keselamatan Kerja
OLEH: WINNY PUSPASARI THAMRIN
MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA
PENGANTAR PSIKOLOGI KELAUTAN INDIVIDU-TUGAS FAKTOR INTERAKSI
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
STREsS.
MSDM – Handout 12 Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
STRESS DALAM PEKERJAAN / Meiza86
Dr. Iphov Kumala Sriwana, ST., M.Si
KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
Stres....
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
SHIFTWORK.
EFEKTIFITAS JUS MENTIMUN TERHADAP PENURUNAN
HUBUNGAN ANTARA KEPATUHAN PENGGUNAAN
YENY DURIANA WIJAYA, M.Psi., Psi
MSDM – Handout 12 Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
RATNO ADI TEKNIK INDUSTRI
Fatique dan jam biologis
STREsS.
STRESS DALAM PEKERJAAN
TEKANAN (STRESS) DAN INDIVIDU
MSDM – Handout 12 Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
Manajemen Sumberdaya Manusia dan Perilaku Organisasi
PENGARUH KERJA SHIFT TERHADAP KUALITAS TIDUR PERAWAT DI RUANG INTERNE RSUD SOLOK TAHUN 2017 PENELITIAN KEPERAWATAN DASAR RIRIN AFRIMA YENNI
STRESS KERJA.
Low Back Pain Prevalence and Related Workplace Psycosocial Risk Factor: A Study Using Data From the 2010 National Health Interview Survey Haiou Yang et.
Asuhan keperawatan pada klien dengan masalah nyeri Ahmad Zaini Arif. S.Kep., Ns.
Konsep kebutuhan istirahat dan tidur Eri riana pertiwi.
Soraya Lestari, SE, M. Si Pengantar Manajemen
PEKERJA WANITA.
FAKTOR ERGONOMI & PSIKOLOGI
MSDM – Handout 12 Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
Transcript presentasi:

MANAJEMEN SHIFT KERJA

LATAR BELAKANG Kebutuhan akan pelayanan yang harus selalu tersedia, contohnya rumah sakit, kantor polisi, toko, hotel, dll. Biasa terjadi apabila 2 pekerja atau lebih bekerja secara berurutan pada lokasi yang sama

TUJUAN Memanfaatkan sumberdaya manusia secara efektif dan optimal Dapat menekan resiko terjadinya kecelakaan kerja Mengurangi tingkat kejenuhan dalam bekerja Mengurangi tingkat kelelahan dan stress dalam bekerja Meningkatkan motivasi kerja

BENTUK Shift berputar (rotation) Shift tetap (permanent) Dalam merancang perputaran shift harus diperhatikan: Kekurangan istirahat harus ditekan sekecil mungkin untuk meminimumkan kelelahan Ketersediaan waktu untuk kehidupan keluarga dan sosial

FAKTOR 5 Faktor yang harus diperhatikan dalam pembuatan shift kerja (The Design of Shift System, Kanuth 1988): Jenis shift Panjang waktu tiap shift Waktu mulai dan akhir tiap shift Distribusi waktu istirahat Arah transisi shift

KRITERIA 5 kriteria dalam mendesain suatu shift kerja: Selang waktu tiap shift 11 jam Seorang pekerja tidak boleh bekerja lebih dari 7 hari (5 hari kerja, 2 hari libur) Menyediakan waktu libur (setidaknya 2 hari) Rotasi shift mengikuti matahari Membuat jadwal yang sederhana dan mudah diingat

PENGARUH TERHADAP FISIK Pekerja pada shift malam cenderung lebih tinggi mengalami kecelakaan kerja dibandingkan pekerja yang bekerja pada shift pagi. Anggapan tersebut dipertegas Josling (1998) dalam artikelnya Shift Work and Ill-Health. Permasalahan kesehatan ini antara lain: Gangguan tidur, kelelahan, penyakit jantung, tekanan darah tinggi, dll.

SISTEM SHIFT KERJA 3 aspek penting yang harus diperhatikan dalan pemilihan sistem shift, yaitu: Kesehatan dan keselamatan pekerja Performansi kerja Interaksi sosial

DEFINISI STRESS Stress adalah respon makhluk hidup terhadap tuntutan lingkungan (Selye, 1956) Stress adalah kondisi psikologis yang muncul ketika ada persepsi dari ketidakseimbangan antara keinginan seseorang dan kemampuannya dalam memenuhi keinginan tersebut.

JENIS STRESS Stress Emosional Stress Fisik Stress Lingkungan Stress Asap rokok Stress Hormonal Stress Tanggung jawab Stress Alergi

KELELAHAN Terjadi karena perpanjangan waktu kerja yang mengakibatkan habisnya persediaan energi dalam tubuh Kelelahan dapat menyebabkan menurunya performansi dalam bekerja

PEMBUATAN SHIFT KERJA Tahapan: Kuesioner (pengumpulan data) Pengolahan data Pembuatan Introduksi dan eksperimen Evaluasi

KUESIONER Kuesioner Pendahuluan Mengetahui karakteristik responden Kuesioner Bagian 1 Mengetahui faktor yang dipertimbangkan dalam pembuatan shift kerja Kuesioner Bagian 2 Mengetahui kondisi responden thd bentuk shift kerja yang terbaik untuk diterapkan Kuesioner Bagian 3 Bagian A: Mengetahui tingkat stress Bagian B: Mengetahui tingkat kelelahan

PENGOLAHAN DATA Kuesioner Pendahuluan Mengetahui kriteria dan karakteristik karyawan sehingga desain shift kerja sesuai kriteria karyawan Kuesioner 2 Mengetahui kriteria yang diingikan karyawan dari desain shift kerja

INTRODUKSI Desain shift kerja yang telah dibuat lalu dikenalkan pada karyawan untuk dilakukan eksperimen selama + 1 bulan

EVALUASI Dilakukan dengan memberikan kuesioner pada karyawan mengenai desain shift kerja yang baru sebagai pembanding terhadap desain shift kerja yang lama. Evaluasi dilakukan untuk mengetahui kenyamanan karyawan dengan shift kerja yang baru.