MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA SELAMAT DATANG INTODUCTION MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA Dinnul Alfian Akbar
What is Human Resources Management?
Peran Strategik Manajemen Sumberdaya Manusia Menjelaskan apa manajemen sumberdaya manusia (MSDM) dan bagaimana kaitannya dengan proses manajemen Memahami mengapa MSDM penting bagi semua manajer Dinnul Alfian Akbar
Proses Manajemen SDM Proses manajemen SDM berusaha mengisi staf organisasi dan mempertahankan kinerja karyawan yang tinggi melalui perencanaan SDM, perekrutan dan pengurangan, seleksi, orientasi, pelatihan, manajemen kinerja, kompensasi dan tunjangan, serta pengembangan karir
Proses Manajemen SDM
Proses Manajemen Perencanaan (Planning) Pengorganisasian (Organizing) Penataan Staf (Staffing) Pengarahan/Kepemimpinan (Leading) Pengawasan (Controlling)
Proses Manajemen Perencanaan (Planning) Pengorganisasian (Organizing) Tujuan dan Standar Peraturan dan Prosedur Perencanaan dan Peramalan Pengorganisasian (Organizing) Tugas-tugas Departemen Pendelegasian Wewenang Koordinasi
Proses Manajemen Penataan Staf (Staffing) Hiring Rekrutmen Seleksi Standar Kinerja Kompensasi Evaluasi Kerja Bimbingan Pelatihan dan Pengembangan
Proses Manajemen Pengarahan (Leading) Pengawasan (Controlling) Memulai pekerjaan yang akan dilakukan Moral Motivasi Pengawasan (Controlling) Menentukan standar Membandingkan kinerja aktual dengan kinerja sebenarnya Tindakan koreksi
Manajemen Sumberdaya Manusia Kebijakan dan praktek untuk mengelola aspek “manusia” dalam sebuah jabatan manajerial termasuk di dalamnya merekrut, menseleksi, melatih, memberi imbalan, menilai kinerja karyawan, dan memelihara serta mempertahankan karyawan.
Manajemen Sumberdaya Manusia Fokus kajian MSDM adalah masalah tenaga kerja manusia yang diatur menurut urutan fungsi-fungsinya, agar efektif dan efisien dalam mewujudkan tujuan organisasi, karyawan, dan masyarakat. Karyawan adalah perencana, pelaku, dan selalu berperan aktif dalam setiap aktivitas perusahaan.
Komponen MSDM Pengusaha Orang yang menginvestasikan modalnya untuk memperoleh pendapatan dan besarnya pendapatan itu tidak menentu tergantung pada hasil yang dicapai oleh perusahaan tersebut. Karyawan Merupakan penjual jasa (pikiran dan tenaganya) dan mendapatkan kompensasi yang besarnya telah ditetapkan berdasarkan sumbangan yang diberikan Karyawan Operasional Karyawan Manajerial Manajer Lini Manajer Staf
Komponen MSDM Pemimpin atau Manajer Seseorang yang mempergunakan wewenang dan kepemimpinannya untuk mengarahkan orang lain serta bertanggung jawab atas pekerjaan orang tersebut dalam mencapai tujuan.
Peranan MSDM Menetapkan jumlah kualitas, dan penempatan tenaga kerja yang efektif sesuai dengan kebutuhan perusahaan berdasarkan job description, job specification, job requirement, dan job evaluation. Menetapkan penarikan, seleksi, dan penempatan karyawan berdasarkan asas the right man in the right place and the right man in the right job.
Peranan MSDM Menetapkan program kesejahteraan, pengembangan, promosi, dan pemberhentian. Meramalkan penawaran dan permintaan SDM pada masa yang akan datang. Memperkirakan keadaan perekonomian pada umumnya dan perkembangan perusahaan pada khususnya. Memonitor dengan cermat undang-undang perburuhan dan kebijaksanaan pemberian balas jasa perusahaan-perusahaan sejenis.
Peranan MSDM Memonitor kemajuan teknik dan perkembangan serikat buruh. Melaksanakan pendidikan, latihan, dan penilaian prestasi karyawan. Mengatur mutasi karyawan baik vertikal dan horizontal. Mengatur pensiun, pemberhentian, dan pesangonnya.
Fungsi MSDM MSDM adalah proses memperoleh, melatih, menilai, dan memberikan kompensasi kepada karyawan, memperhatikan hubungan kerja mereka, kesehatan dan keamanan, serta masalah keadilan
Fungsi MSDM Meliputi : Fungsi Operasional Fungsi Manajerial Pengadaan SDM Pengembangan Kompensasi Pemeliharaan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) Fungsi Manajerial Perencanaan Pengorganisasian Pengarahan Pengendalian
Fungsi MSDM Meliputi Perencanaan SDM Penataan Staf Kompensasi Upah dan Gaji Insentif Manajemen Kinerja Kinerja Komunikasi Pelatihan dan Pengembangan Hubungan Karyawan Komitmen Karyawan Peluang Kesamaan Kesehatan dan Keamanan Serikat Kerja Perencanaan SDM Analisis pekerjaan Kebutuhan tenaga kerja Penataan Staf Rekrutmen Seleksi Pelatihan & Pengembangan Orientasi dan Pelatihan Pengembangan
Pendekatan MSDM Pendekatan Strategis MSDM harus memberikan andil atas keberhasilan strategis perusahaan Pendekatan SDM MSDM merupakan manajemen yang berkaitan dengan manusia. Pentingnya dan martabat manusia tidak boleh diabaikan. Pendekatan Manajemen MSDM merupakan tanggung jawab setiap manajer. Departemen SDM adal dalam rangka melayani manajer dan karyawan melalui keahliannya
Pendekatan MSDM Pendekatan Sistem Pendekatan SDM berlangsung di dalam sistem yang lebih besar, yakni perusahaan. Karenanya upaya SDM harus mengevaluasi andil karyawan terhadap produktivitas perusahaan. Pendekatan Proaktif Manajemen SDM bisa meningkatkan andilnya atas karyawan dan organisasi dengan mengantisipasi berbagai masalah sebelum kemunculannya.
MSDM Penting Bagi Semua Manajer Jangan biarkan hal-hal berikut terjadi pada saudara ! Orang & pekerjaan yang salah Pergantian karyawan yang tinggi Hasil yang buruk Wawancara yang tidak bermanfaat Ketidakadilan upah/gaji Pelatihan yang buruk Praktik-praktik tenaga kerja yang tidak adil
Aspek Lini dan Staf dari MSDM Wewenang (Authority) Membuat keputusan Mengarahkan pekerjaan Memberikan perintah Manajer Lini Penyelesaian tujuan Manajer yang diberi wewenang untuk mengarahkan pekerjaan bawahan dan tanggung jawab untuk mencapai tujuan-tujuan organisasi Manajer Staf Manajer yang membantu dan menasehati manajer lini
Mengapa Peran MSDM Berubah ? Globalisasi Kemajuan teknologi Deregulasi Perubahan sifat pekerjaan Keragaman pekerja Aspek legal
Perkembangan MSDM: Refocusing Fungsi MSDM Manajemen SDM telah muncul, menggantikan administrasi personalia, sebagai fungsi strategik
Perkembangan MSDM: Refocusing Fungsi MSDM Ke MSDM Kontemporer Orientasi strategik Pengembangan program baru Fokus pada pelanggan-eksternal Orientasi pengembangan Manajemen sumberdaya informasi personalia Dari Administrasi Personalia Tradisional Orientasi administratif Bereaksi terhadap masalah Fokus pada tertib administrasi-internal Orientasi kedisiplinan Administrasi file atau catatan personalia
Manajemen SDM