BAB III: Gerakan Atom pada Benda Padat

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PENGETAHUAN material KONSEP DASAR LOGAM.
Advertisements

Selamat Datang Dalam Kuliah Terbuka Ini 1. Kuliah terbuka kali ini berjudul “Mengenal Sifat Material III” 2.
BAB I PENDAHULUAN.
BAB IV SIFAT-SIFAT GAS SEMPURNA
Klasifikasi Material Material Teknik.
MATERI.
Mengenal Sifat Kimia Material Difusi, Oksidasi, Korosi
Kristalisasi.
KOROSI (CORROSION).
Kristalisasi.
Pengaruh Panas Las pada Struktur Mikro
TIM DOSEN KIMIA DASAR FTP UB 2012
ALLOY (LOGAM CAMPURAN)
KROMATOGRAFI PENUKAR ION
Proses Spontan dan Kesetimbangan Termodinamika
BAB 6 BAHAN POLYMER Part 1.
Pertemuan <<20>> <<ALLOY/LOGAM PADUAN>>
Manfaat dan Masalah Pemuaian Zat
Elektrokimia TIM DOSEN KIMIA DASAR.
ELEKTROKIMIA Kimia SMK
MODUL 8 Deformasi Logam 1. Deformasi elastis logam
MM FENOMENA TRANSPORT Kredit: 3 SKS Semester: 5
IKATAN KIMIA.
1. Sebuah pesawat mendarat dengan kelajuan 360 km/jam
MM FENOMENA TRANSPORT Kredit: 3 SKS Semester: 5
SEMIKONDUKTOR.
MM FENOMENA TRANSPORT Kredit: 3 SKS Semester: 5
Kristalisasi.
Redoks Dan Elektrokimia
Ketidaksempurnaan Bahan Padat
MODUL 6 Sifat Fisis Material
KIMIA KESEHATAN KELAS XI SEMESTER 4
Peningkatan Kekuatan Baja dengan Perlakuan Panas
MM FENOMENA TRANSPORT Kredit: 3 SKS Semester: 5
Modul 6 : Kristal Semikonduktor
Kimia Dasar Kun Sri Budiasih.
MM FENOMENA TRANSPORT Kredit: 3 SKS Semester: 5
PERTEMUAN KE SATU KIMIA ANORGANIK 2 oleh: AFNIDAR
Diagram Fasa 1 Gabriel Sianturi.
Kuliah ke-6 PENGENDALIAN SEDIMEN DAN EROSI
Perpindahan Kalor Dasar
Mobilitas Unsur Pergerakan Hara menuju Akar
Kimia Dasar 1 Pendahuluan, Materi, Teori atom dan Struktur atom
Kimia Kun Sri Budiasih.
STRUKTUR ATOM Oleh: ISMA FAUZI, S.Pd.
OLEH : DEDE SUTRIONO, S.Si
Proses Terjadinya Korosi
DIAGRAM FASA Fe-C 0,8 1,7 4,2 6,67%C.
IKATAN LOGAM,SENYAWA IONIK,DAN KOVALEN
prepared by electrical section team
ALLOY (LOGAM CAMPURAN)
Tugas Teknik pengecoran
SISTEM DAN PERSAMAAN KEADAAN SISTEM
NON-FERROUS METALS SUTOYO, M.ENG.
Kimia Dasar 1 Pendahuluan, Materi, Teori atom dan Struktur atom
TANAH TUGAS PRESENTASI KIMIA DASAR KELOMPOK 1.
Mobilitas Unsur Pergerakan Hara menuju Akar
METALURGI FISIK.
Kimia Dasar 1 Pendahuluan, Materi, Teori atom dan Struktur atom
Fisika Dasar II - Sifat listrik & magnetik bahan - Nov 2004
Kelompok 6 : 1. Cici mareta. M ( ) 2. Muhammad iqbal (
MATERI - ENERGI - GELOMBANG
KOROSI (CORROSION).
IKATAN LOGAM ANDI SATRIANI G2J Ikatan Logam Model-Model Ikatan Struktur Logam Unit Sel Alloy.
KIMIA ORGANIK “IKATAN KIMIA” BAGUS FAMELLA FENNY PUTRI DOSEN PEMBIMBING : Dr. Neny Rochyani, M.T. Univ PGRI Palembang Teknik Kimia.
BENDA DAN PERUBAHANNYA PERPINDAHAN PANAS
OLEH: MIFTAHUL JANNAH NURDIYATI. Pendahuluan Kristalisasi merupakan teknik pemisahan kimia antara bahan padat-cair, dimana terjadi perpindahan massa (mass.
TEMBAGA dan PADUANNYA Disusun Oleh: Ahmad syamsul bahri Surya dewi syaputri
Untuk SMP/MTs. Kelas VIII Semester 2 Oleh : DIAH SETIORINI Tekanan Zat Cair dan Pemanfaatannya dalam Kehidupan Sehari-hari.
Reaksi Redoks dan Elektrokimia
Transcript presentasi:

BAB III: Gerakan Atom pada Benda Padat Material Teknik BAB III: Gerakan Atom pada Benda Padat

GERAKAN ATOM PADA BENDA PADAT Difusi adalah suatu peristiwa untuk menghilangkan perbedaan konsentrasi dalam bahan untuk membentuk suatu komposisi bahan yang homogen. Dalam difusi atom dapat dipaksa untuk bergerak dengan memberikan suatu tegangan dalam bahan atau suatu gaya dari luar bahan itu. Gerakan atom pada benda padat dikenal sebagai DIFUSI

Ada berbagai macam bentuk difusi yang akan menjadi perhatian kita dalam mempelajari ilmu bahan diantaranya : 1. Difusi Sendiri 7. Tipe Difusi 2. Difusi dalam Paduan Bahan 8. Pertumbuhan Butiran dan Difusi 3. Difusi Mekanisme 9. Ikatan Difusi 4. Energi untuk Difusi 10. Difusi Ionik 5. Tingkat Difusi 11. Difusi pada Polymer 6. Inter Difusi 12. Contoh Peristiwa Difusi

Contoh Grafik Proses Difusi CU ke Ni Sebelum terjadinya difusi antara atom Cu dan Ni terdapat batasan antara keduanya (bisa dilihat pada diagram 1), selama difusi terjadilah asimilasi (percampuran) antara atom-atom Cu dan Ni, setelah difusi maka Atom Ni dan Cu bercampur dengan merata dan membentuk material dengan sifat yang homogen, sehingga tidak ada lagi batasan antara atom Cu dan Ni Ni Ni Ni Sumber: Diktat Ilmu Pengetahuan Bahan Industri, oleh Ir.Hastono Reksotenojo Msc.Eng.Met , Bab 3 : Hal 56

DIFUSI SENDIRI Difusi sendiri adalah difusi yang terjadi akibat pancaran atom yang terjadi dalam suatu bahan tanpa adanya pengaruh dari luar.

DIFUSI MEKANISME Dalam proses gerakan atom dari tempat asalnya ke tempat yang kosong atau ke tempat antara (celah) atom lain, dibedakan difusi mekanisme yang terjadi atas 3 bentuk yaitu : 1. DIFUSI KEKOSONGAN 2. DIFUSI SISIPAN 3. DIFUSI MEKANISME BENTUK LAIN

DIFUSI KEKOSONGAN Difusi tipe ini terjadi apabila suatu atom bergerak meninggalkan tempatnya menuju ke tempat lain yang kosong. Peristiwa difusi ini tentunya hanya terjadi antar atom-atom yang sama.

DIFUSI SISIPAN Peristiwa difusi ini terjadi pada suatu bangun Kristal suatu struktur dan terjadi pada atom yang tidak sama besarnya. Peristiwa difusi tipe ini tidak harus terjadi pada suatu struktur atom yang memiliki kekosongan atom, karena atom disini hanya bergerak antara celah-celah antar suatu atom.

DIFUSI MEKANISME BENTUK LAIN Difusi tipe ini biasanya terjadi apabila suatu atom dari susunan atom yang sama meninggalkan tempatnya dan bergerak memasuki celah-celah antar atomnya, memang akhirnya akan terjadi kekosongan atom. Pada peristiwa lain dapat pula terjadi pergatian tempat antara atom-atom itu sendiri, pada peristiwa ini tidak terdapat kekosongan atom.

ENERGI UNTUK DIFUSI Suatu atom yang berdifusi harus dipaksa bergerak melalui atom atom lain yang mengelilinginya. Maka dari itulah diperlukan ENERGI .

Daftar aktivitas energi untuk bahan yang sering digunakan dalam industri PASANGAN DIFUSI Q (KAL.MOL) D (CM/S) DIFUSI SENDIRI Fe dalam Fe (kpr) Cu dalam Cu Ag dalam Ag Au dalam Au Al dalam Al Mg dalam Mg Zn dalam Zn   2. DIFUSI SISIPAN N dalam Fe (kps) C dalam Fe (kps) C dalam Fe (kpr) H dalam Fe (kpr) 3. DIFUSI PADUAN Ni dalam Fe (kps) Cu dalam Ni Ni dalam Cu Au dalam Ag Zn dalam Cu Al dalam Cu 66.700 66.900 49.300 45.000 45.800 32.200 31.200 21.200 34.500 32.900 20.900 3.600 64.000 61.500 57.000 45.500 43.900 39.500 0.65 4.10 0.36 0.80 0.13 0.10 1.00 0.0034 0.23 0.011 0.0012 2.30 0.26 0.79 0.045 Sumber: Diktat Ilmu Pengetahuan Bahan Industri, oleh Ir.Hastono Reksotenojo Msc.Eng.Met , Bab 3 : Hal 60

Tingkat Difusi

Perhatikanlah gambar! gambar dibawah ini yang menjelaskan tentang tingkat difusi diatas dengan lebih jelas. Sumber: Diktat Ilmu Pengetahuan Bahan Industri, oleh Ir.Hastono Reksotenojo Msc.Eng.Met , Bab 3 : Hal 61

 

TIPE DIFUSI Dalam prosesnya terdapat beberapa macam difusi yang berlangsung dalam suatu bahan, tipe difusi yang kita kenal dapat digolongkan atas : 1. PERMUKAAN DIFUSI 2. BATAS BUTIRAN DIFUSI 3. VOLUME DIFUSI

PERTUMBUHAN BUTIRAN DALAM DIFUSI Untuk mengetahui besarnya diameter butiran yang tumbuh dapat dihitung dengan formula : d = diameter rata-rata butiran t = waktu untuk pertumbuhan butiran n = pangkat, biasanya 0,5 k = konstanta besarnya tergantung dari beberapa factor termasuk nilai difusitas.  

r = jari jari penghalang f = volume pecahan penghalang. Pertumbuhan butiran dapat dihalangi dengan cara membuat hambatan yaitu suatu gaya penghalang yang berfungsi membatasi pertumbuhan. Ukuran butiran ini kemudian dapat dihubungkan dengan sejumlah dan ukuran penghalang sesuai dengan formula : R = jari-jari butiran r = jari jari penghalang f = volume pecahan penghalang.  

Gambar dibawah ini menunjukkan proses difusi antara dua macam logam A dan logam B. terlihat perubahan konsentrasi logam A (CA) dan konsentrasi logam B (CB) Sumber: Diktat Ilmu Pengetahuan Bahan Industri, oleh Ir.Hastono Reksotenojo Msc.Eng.Met , Bab 3 : Hal 67

Gambar mekanisme difusi dibawah ini menyatakan berbagai tipe difusi antara atom atom unsur sejenis. Tipe difusi ini dalam beberapa hal dapat berlangsung terhadap atom-atom yang tidak sejenis Jenis difusi disamping antara lain : 1. Pertukaran 2. Cincin 3. Kekerasan 4. Intersial 5. Intersial.   Sumber: Diktat Ilmu Pengetahuan Bahan Industri, oleh Ir.Hastono Reksotenojo Msc.Eng.Met , Bab 3 : Hal 68

   

Gambar Skematis Proses Awal Pertumbuhan Kristal A). Proses Pencairan Logam disini terlihat mulai tumbuh kristal-kristal B). Proses mendekati padat Kristal-kristal logam semakin banyak di beberapa bagian C). Proses Padat Kristal-kristal merata di semua permukaan dan bagian dalam Logam Sumber: Diktat Ilmu Pengetahuan Bahan Industri, oleh Ir.Hastono Reksotenojo Msc.Eng.Met , Bab 3 : Hal 70

Kristalisasi Akhir dari peristiwa difusi dan perubahan fasa cair ke padat kita sebut peristiwa Kristalisasi Peristiwa perubahan fasa dan sel saluran besi murni (Fe) pada proses pemanasan dan pendinginan Sumber: Diktat Ilmu Pengetahuan Bahan Industri, oleh Ir.Hastono Reksotenojo Msc.Eng.Met , Bab 3 : Hal 71

DIFUSI PADA POLIMER Difusi dalam polimer terjadi dengan melibatkan gerakan molekul panjang. Migrasi atom yang berdifusi mirip seperti yang terjadi pada migrasi interstisial. Namun makin panjang molekul polimer gerakan makin sulit terjadi, dan koefisien difusi makin rendah.

BIG Assignment

BIG Assignment Tugas Besar: Panel Control Gambarkan ulang Panel Control yang ada diatas dengan ukuran luar sesuaikan dengan gambar sebelumnya (terdiri dari beberapa bagian). Untuk contohnya bisa dilihat di ruangan C 128. Gambarkan proses pembuatan dari setiap partnya sampai dengan proses assembling total. Jelaskan proses produksi setiap part dari nol sampai barang jadi (sampai jadi part). Jelaskan setiap prosesnya dalam bentuk tulisan (Word) dan presentasikan seminggu sebelum UAS. 6. Semua material terbuat dari Logam.