Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Indonesian Renal Registry

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Indonesian Renal Registry"— Transcript presentasi:

1 Indonesian Renal Registry
IRR PERNEFRI

2 INDONESIAN RENAL REGISTRY PROGRAM KEGIATAN 2015
REALISASI PROGRAM KEGIATAN 2015 terlaksana Formulir Baru : hasil laboratorium Analisis lama hidup Tahun 2017 awal PROGRAM KEGIATAN 2015 Pengaktifan data pasien CAPD : kerja sama dengan Vendor Formulir Baru : hasil laboratorium, transplantasi, biopsi ginjal Penyempurnaan laporan tahunan : tidak hanya deskripsi tetapi dengan analisis statistik (epidemiologi)--- launching PIT PERNEFRI MANADO (Jumat 16 Okt 2015) Pendekatan : kerja sama dengan FKM UI Dept Biostatistik dan Epidemiologi -- dalam tahap koordinasi

3 INDONESIAN RENAL REGISTRY KEGIATAN 2015
Komunikasi dengan DPJP unit HD Pernefri Korwil Jawa Timur Komunikasi dengan unit HD Pernefri Korwil Jawa Barat Kunjungan ke Malaysian Renal Registry : MRR : masih paper based (1 tahun sekali), rencana web base tahun 2017 Staf admin IRR tetap 3 orang Diupload dalam waktu 25 hari oleh sekitar 15 orang tenaga kontrak Ada tim analisis : berjumlah 9 orang Ada tim pembuat laporan Biaya didapatkan dari pemerintah dan vendor mesin dan obat Melanjutkan analisis data yang terkumpul dari seluruh pasien bekerja sama dengan FKM UI Penggunaan data untuk penelitian di lingkungan Kemenkes dan universitas

4 PENDANAAN Dana didapat dari PERNEFRI Biaya Rutin : Rp. 13 juta / bulan
Perincian biaya rutin Staf : 2 orang (gaji dan premi JKN) , sewa kantor, sewa server,maintenance website, atk Biaya tidak rutin : Pelatihan / WS : peserta (biaya dari korwil) Akomodasi dan transportasi staf : Pernefri Biaya Tahunan Pencetakan laporan tahunan : Rp. 22 juta THR

5 LAPORAN TAHUNAN IRR Laporan tahunan diluncurkan pada saat PIT pada tahun berikutnya Saat ini laporan dikerjakan oleh tim IRR saja Permasalahan : Setiap akhir tahun capaian laporan belum baik sehingga admin harus mengkonfirmasi unit hd satu persatu

6 LAPORAN TAHUNAN IRR Laporan tahunan 2015 :
admin baru selesai mengkonfirmasi bulan Maret 2016 Data baru didapat pada bulan Agustus 2016 Cleaning data, konfirmasi ulang dan analisis baru selesai pada minggu ketiga September Analisis tidak dapat dilakukan dengan baik karena waktu yang sangat pendek Laporan menampilkan propinsi bukan korwil lagi agar data langsung dapat dipakai kemenkes atau universitas Editor masih satu orang dengan waktu yang sangat pendek ( 1 minggu) Laporan baru berupa buku dengan hard cover dan ring bisa dicetak tanggal 27 September 2016 dan selesai pada tanggal 5 Oktober 2016

7 Indonesian Renal Registry
Laporan

8 Jumlah Unit HD Yang Menginput Data tahun 2015
INDONESIAN RENAL REGISTRY Jumlah Unit HD Yang Menginput Data tahun 2015

9 INDONESIAN RENAL REGISTRY Belum semua propinsi melapor
Data Pasien HD Setiap Propinsi Di Indonesia Belum semua propinsi melapor Capaian unit HD yang melapor belum merata

10 Profil Renal Unit

11 Persentase Pendanaan Pasien Pada Unit Renal di Indonesia
INDONESIAN Persentase Pendanaan Pasien Pada Unit Renal di Indonesia RENAL REGISTRY PEMBIAYAAN DARI JKN : 86 %

12 FASILITAS HBsAG, Anti HCV dan HIV
INDONESIAN RENAL REGISTRY FASILITAS HBsAG, Anti HCV dan HIV

13 Jumlah Perawat HD & Jumlah Mesin Tahun 2014
INDONESIAN RENAL REGISTRY Jumlah Perawat HD & Jumlah Mesin Tahun 2014

14 Perhitungan Data Diambil Berdasarkan Jumlah Renal Unit Yang Lengkap mengirimkan Data RU 03 dan RU 04 Sampai Akhir Desember 2015

15 Pasien HD baru dan aktif Tahun 2007- 2015
INDONESIAN RENAL REGISTRY Pasien HD baru dan aktif Tahun (Data diatas tahun diambil dari 249 Unit)

16 INDONESIAN RENAL REGISTRY
Distribusi Usia pasien HD Dalam Persen Tahun 2015 Usia Pasien Baru Pasien Aktif Pada 30 Juni Pasien Aktif Pada 31 Des 1 1 - 14 0.63 % 0.47 % 0.23 % 2 2.31% 1.92 % 2.24 % 3 8.08% 8.50 % 8.29 % 4 16.84% 17.66 % 18.34 % 5 28.04% 29.80 % 29.46 % 6 28.68% 26.94 % 27.31 % 7 >= 65 14.64% 14.05 % 13.47 % No (Data diatas tahun diambil dari 249 Unit)

17 DIAGNOSA PENYAKIT UTAMA PASIEN HD DI INDONESIA TAHUN 2015
INDONESIAN RENAL REGISTRY DIAGNOSA PENYAKIT UTAMA PASIEN HD DI INDONESIA TAHUN 2015

18 DATA ETIOLOGI PASIEN HD DI INDONESIA TAHUN 2015
INDONESIAN RENAL REGISTRY DATA ETIOLOGI PASIEN HD DI INDONESIA TAHUN 2015

19 DATA ETIOLOGI PASIEN HD (KONVERSI) DI INDONESIA TAHUN 2015
INDONESIAN DATA ETIOLOGI PASIEN HD (KONVERSI) DI INDONESIA TAHUN 2015 RENAL REGISTRY Konversi : Pasien dengan diagnosa penyakit ginjal hipertensi tetapi penyakit penyerta diabetes melitus , etiologi diganti menjadi nefropati diabetika Pasien dengan etiologi penyakit ginjal hipertensi tetapi berusia di bawah 35 tahun maka etiologi diganti dengan glomerulopati

20 Data Etiolog iPasien HD Wilayah Sumut (KSGH Rasyida Medan ) Tahun 2015

21 Data Etiologi Pasien HD Wilayah Sumbar (KSG Habibie Batam)Tahun 2015

22 Data Etiologi Pasien HD Wilayah Sumsel (RSUD Dr
Data Etiologi Pasien HD Wilayah Sumsel (RSUD Dr.H IBNU SUTOWO BATURAJA)Tahun 2015

23 Data Etiologi Pasien HD Wilayah DKI (RSUP Fatmawati ) Tahun 2015

24 Data Etiologi Pasien HD Wilayah Jabar (RSHS)Tahun 2015

25 Data Etiologi Pasien HD Wilayah Jateng (RSUD Banyumas ) Tahun 2015

26 Data Etiologi Pasien HD Wilayah DIY(RSUD Kota Yogya ) Tahun 2015

27 Data Etiologi Pasien HD Wilayah Jatim (RS Haji Surabaya)Tahun 2015

28 Etiologi terbanyak : Pyelonefritis Kronik
Data Etiologi Pasien HD Wilayah Bali (RSUP Sanglah ) Tahun 2015 Etiologi terbanyak : Pyelonefritis Kronik

29 Data Etiologi Pasien HD Wilayah Sulawesi (RSUD Undata Palu) Tahun 2015

30 DIAGNOSA PENYAKIT PENYERTA PASIEN HD TAHUN 2015
INDONESIAN RENAL REGISTRY DIAGNOSA PENYAKIT PENYERTA PASIEN HD TAHUN 2015

31 INDONESIAN RENAL REGISTRY
Tabel Jumlah pasien meninggal berdasarkan lama hidup dengan hemodialisis RENAL REGISTRY No Lama HD Jumlah Pasien 1 <1 Bulan 57 2 1- < 3 Bulan 253 3 3 - < 6 Bulan 213 4 Bulan 387 5 12 - < 36 Bulan 157 6 > 36 Bulan 91

32 INDONESIAN RENAL REGISTRY
Prosentase pasien meninggal berdasarkan lama hidup dengan hemodialisis RENAL REGISTRY

33 PENYEBAB KEMATIAN PASIEN HD DI INDONESIA TAHUN 2015
INDONESIAN RENAL REGISTRY PENYEBAB KEMATIAN PASIEN HD DI INDONESIA TAHUN 2015

34 PENYEBAB KEMATIAN PASIEN HD DI INDONESIA TAHUN 2015
INDONESIAN RENAL REGISTRY PENYEBAB KEMATIAN PASIEN HD DI INDONESIA TAHUN 2015

35 ANALISIS Lama hidup : Pria : median 5 (1 – 317) bulan
Wanita : median 4 (1-178) bulan Lama hidup berbeda tidak berbeda bermakna pada : Jenis kelamin Diabetes dan non diabetes Lama hidup berbeda bermakna : Kelompok usia Etiologi : Nefropati diabetik dan lain-lain Penyakit penyerta : HbsAg vs penyakit penyerta lain Penyebab kematian : sepsis vs penyebab lain

36 INDONESIAN RENAL REGISTRY JUMLAH TINDAKAN PASIEN HD Tahun 2015 No
Propinsi Jumlah Unit Yang Input Data Jumlah Tindakan HD Per-Bulan HD Rutin HD Akut Tindakan HD-ekstra Tindakan CRRT Tindakan Hibrid Dialisis 1 Aceh 5 unit 10210 2 Sumut 6 Unit 41213 14 141 3 Sumbar 2 Unit 460 4 Riau 1 Unit 11507 133 15 5 Jambi 1373 20 7 6 Bangka 1 unit 132 Sumsel 8 unit 14657 17 8 Lampung 709 9 Jabar 84 Unit 247484 2829 600 519 10 DKI 36 Unit 58046 148 135 54 11 Jateng 23 unit 69145 1192 139 12 DIY 4 Unit 1293 34 13 Jatim 28Unit 73175 956 195 19 Bali 13 Unit 38375 485 150 16 Kaltim 2628 kalteng Sulut 1818 18 Sulteng 6244 Sulsel 16876 53 Jumlah 595358 5915 1426 611

37 Jumlah tindakan HD berdasarkan Durasi HD (Td) 2015
INDONESIAN RENAL REGISTRY Jumlah tindakan HD berdasarkan Durasi HD (Td) 2015

38 INDONESIAN RENAL REGISTRY
Grafik Jumlah tindakan HD berdasarkan Durasi Se Indonesia tahun 2015 RENAL REGISTRY

39 Jumlah Pemakaian Dialiser
INDONESIAN RENAL REGISTRY Jumlah Pemakaian Dialiser

40 Jumlah tindakan HD berdasarkan Jumlah Pemakaian Dialisat
INDONESIAN RENAL REGISTRY Jumlah tindakan HD berdasarkan Jumlah Pemakaian Dialisat

41 Jumlah Tindakan HD Berdasarkan Pemakaian Kecepatan Aliran Darah (Qb)
INDONESIAN RENAL REGISTRY Jumlah Tindakan HD Berdasarkan Pemakaian Kecepatan Aliran Darah (Qb)

42 Jumlah Tindakan HD Berdasarkan Pemakaian Kecepatan Aliran Darah (Qb)
INDONESIAN RENAL REGISTRY Jumlah Tindakan HD Berdasarkan Pemakaian Kecepatan Aliran Darah (Qb)

43 METODE PEMAKAIAN ANTIKOAGULAN
INDONESIAN RENAL REGISTRY METODE PEMAKAIAN ANTIKOAGULAN PADA TINDAKAN HD

44 METODE PEMAKAIAN ANTIKOAGULAN
INDONESIAN RENAL REGISTRY METODE PEMAKAIAN ANTIKOAGULAN PADA TINDAKAN HD

45 JUMLAH TINDAKAN HD BERDASARKAN AKSES SIRKULASI DI INDONESIA
INDONESIAN RENAL REGISTRY JUMLAH TINDAKAN HD BERDASARKAN AKSES SIRKULASI DI INDONESIA

46 JUMLAH TINDAKAN HD BERDASARKAN AKSES SIRKULASI DI INDONESIA
INDONESIAN RENAL REGISTRY JUMLAH TINDAKAN HD BERDASARKAN AKSES SIRKULASI DI INDONESIA

47 INDONESIAN RENAL REGISTRY
Jumlah Tindakan HD Berdasarkan Pemakaian Program Profilling ( Ultrafiltrasi & Natrium)

48 INDONESIAN RENAL REGISTRY
Jumlah Tindakan HD Berdasarkan Pemakaian Program Profilling ( Ultrafiltrasi & Natrium)

49 JUMLAH INSIDENSI PENYULIT SAAT HD
INDONESIAN RENAL REGISTRY JUMLAH INSIDENSI PENYULIT SAAT HD DI INDONESIA

50 JUMLAH INSIDENSI PENYULIT SAAT HD
INDONESIAN RENAL REGISTRY JUMLAH INSIDENSI PENYULIT SAAT HD DI INDONESIA

51 Definisi Penurunan TD sistolik ≥20 mmHg atau penurunan tekanan arteri rata-rata (mean arterial pressure=MAP) 10 mmHg Disertai manifestasi klinik Perlu penanganan perawat Rata –rata : 20% ( 6 – 27%) 10% sering mengalami episode IDH 13% occasionally

52 Hipertensi Intradialitik
Prevalensi Hipertensi Intradialitik Prevalensi hipertensi intradialitik pada penderita PGK dengan hemodialisis rutin sebesar 5-15%1 Van Buren dkk.  21.3% CLIMB study 13.2% US Renal Data System Dialysis Morbidity and Mortality Wave II study  12%. Inrig dkk  12,2%. Amerling, dkk  8% 1. Charles Chazot GJ. Intradialytic hypertension: It is time to act. Nephron Clin Pract. 2010;115:

53 Definisi Hipertensi Intradialitik Kombinasi Inrig dan KDOQI
Peningkatan tekanan darah sistolik pascadialisis : TD sistolik pascadialisis – TD sistolik predialisis ≥ 10 mmHg Dan tekanan darah post hemodialisis > 130/80 mmHg, diukur setelah 5 menit paska dialisis Penelitian di Bandung (RSHS, RS Santosa, RSKG) : prevalensi 35 %

54 PROGRAM TRANSFUSI PASIEN HD PERTAHUN DI INDONESIA TAHUN 2015
INDONESIAN RENAL REGISTRY PROGRAM TRANSFUSI PASIEN HD PERTAHUN DI INDONESIA TAHUN 2015

55 PROGRAM TRANSFUSI PASIEN HD PERTAHUN DI INDONESIA TAHUN 2015
INDONESIAN RENAL REGISTRY PROGRAM TRANSFUSI PASIEN HD PERTAHUN DI INDONESIA TAHUN 2015

56 PROGRAM TERAPI ERITROPOETIN
INDONESIAN RENAL REGISTRY PROGRAM TERAPI ERITROPOETIN PASIEN HD DI INDONESIA

57 PROGRAM TERAPI ERITROPOETIN
INDONESIAN RENAL REGISTRY PROGRAM TERAPI ERITROPOETIN PASIEN HD DI INDONESIA

58 Jumlah Pemakaian Terapi Preparat Besi Pada Pasien Di Indonesia
INDONESIAN RENAL REGISTRY Jumlah Pemakaian Terapi Preparat Besi Pada Pasien Di Indonesia

59 Jumlah Pemakaian Terapi Preparat Besi Pada Pasien Di Indonesia
INDONESIAN RENAL REGISTRY Jumlah Pemakaian Terapi Preparat Besi Pada Pasien Di Indonesia

60 INDONESIAN RENAL REGISTRY Data Pasien HD Setiap Propinsi Di Indonesia

61 INDONESIAN RENAL REGISTRY
Jumlah Diagnosa Penyakit Utama pasien HD Di Setiap Propinsi DI Indonesia Tahun 2015 RENAL REGISTRY N17 N18 N18.2 Aceh 36 442 2 Sumut 97 898 1 Riau 12 210 14 Sumbar 8 27 Jambi 5 47 Sumsel 11 262 Lampung 318 Jabar 829 6305 287 Dki 144 2459 42 Jateng 60 228 10 Diy 149 Jatim 326 3605 39 Bali 37 619 387 Kalteng 30 Kaltim Sulteng 83 Sulut (Data diatas diambil dari 249 Unit yg menginput data)

62 INDONESIAN RENAL REGISTRY
Tabel Jumlah Pasien Penyakit Ginjal Kronik Tahap 5 berdasarkan Diagnosa Etiologi/komorbid Setiap Korwil Di Indonesia RENAL REGISTRY E1 E2 E3 E4 E5 E6 E7 E8 E9 E10 Aceh 23 70 3 78 1 60 96 158 Sumut 113 247 7 537 5 36 87 21 Riau 47 55 83 10 18 Sumbar 2 Jambi 12 28 4 Sumsel 20 175 Bangka Belitung 15 Lampung 73 204 Jabar 779 1399 53 2610 98 114 420 314 497 350 Dki 664 29 1311 37 42 64 6 124 65 Jateng 74 462 13 812 59 27 179 17 Diy 33 14 Jatim 636 1476 22 115 84 244 31 Bali 119 51 8 605 Kalteng 11 9 Kaltim Sulteng 34 Sulut

63 INDONESIAN RENAL REGISTRY
Grafik Penyakit gagal ginjal (Diagnosa Etiologi) di Setiap Wilayah Indonesia tahun 2015 RENAL REGISTRY

64 INDONESIAN RENAL REGISTRY
Diagnosa penyakit penyerta Data Perpropinsi Tahun 2015 P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 Aceh 44 434 29 4 3 35 2 257 Sumut 241 7 32 13 95 5 39 Riau 63 116 10 6 1 Bangka Sumbar Jambi 16 Sumsel 140 8 Lampung 69 172 Jabar 824 1501 363 99 72 206 51 58 70 156 DKI 477 987 155 23 19 27 33 45 34 Jateng 303 21 15 36 9 DIY 17 Jatim 478 1023 83 18 52 71 307 Bali 98 Sulsel Kaltim Sulut

65 INDONESIAN RENAL REGISTRY
Grafik Diagnosa penyakit penyerta Data Perpropinsi Tahun 2015

66 INDONESIAN RENAL REGISTRY
Jumlah tindakan HD berdasarkan Durasi tahun 2015 Durasi HD < 3 Jam Durasi HD Jam DurasiHD > 4 jam Aceh 524 12061 13151 Sumut 181 1695 8892 Riau 69 11641 2096 Jambi 22 143 1232 Sumsel 964 263 Lampung 159 10023 5790 Jabar 2257 189459 118763 Dki 298 21252 38032 Jateng 91 33048 48922 Diy 6 14161 7657 Jatim 1323 49573 21563 Bali 681 6436 70029 Kalsel 29 2023 Kaltim 5 75 37 Sulteng 153 5254 639 Sulsel 2 18973 34 Sulut 35 113 (Data diatas diambil dari 184 Unit yg menginput data)

67 JumlahPemakaianDialiserBaru
INDONESIAN RENAL REGISTRY Jumlah Pemakaian Dialiser Baru Berdasarkan tahun 2015 JumlahPemakaianDialiserBaru Aceh 3421 Sumut 1992 Riau 970 Jambi 460 Sumsel 1227 Lampung 5261 Jabar 55089 Dki 16616 Jateng 22405 Diy 7170 Jatim 30919 Bali 26882 Kalsel 2052 Kaltim 73 Sulteng 2447 Sulsel 19739 Sulut 147 (Data diatas diambil dari 249 Unit yg menginput data)

68 INDONESIAN RENAL REGISTRY
Grafik Jumlah Pemakaian Dialiser Baru Berdasarkan tahun 2015 RENAL REGISTRY

69 INDONESIAN RENAL REGISTRY
Grafik Diagnosa penyakit penyerta Data Perpropinsi Tahun 2015 DialiserReUsed 1-5 DialiserReUsed DialiserReUsed DialiserReUsed > 16 Aceh 4133 16349 2272 621 Sumut 8648 232 Riau 4154 4567 2227 1836 Jambi 693 244 Sumsel Lampung 9556 1101 91 Jabar 139186 89038 18185 8733 Dki 29123 12886 1273 Jateng 45243 12829 496 Diy 9325 5693 Jatim 34266 6244 Bali 43517 6654 622 Kalsel Kaltim 47 Sulteng 2569 Sulsel Sulut 13 45 (Data diatas diambil dari 184 Unit)

70 INDONESIAN RENAL REGISTRY
Jumlah Tindakan HD Berdasarkan Pemakaian Kecepatan Aliran Darah (Qb) Tahun 2015 RENAL REGISTRY PemakaianQB < 150 PemakaianQB PemakaianQB _ PemakaianQb >250 Aceh 654 3380 10384 11464 Sumut 185 1974 5147 3317 Riau 31 674 3559 9481 Jambi 1 204 948 244 Sumsel 79 253 Lampung 17 4709 9627 1607 Jabar 3188 76001 207515 22496 Dki 614 7119 41836 9107 Jateng 920 8919 56564 15023 Diy 1548 5659 4483 10061 Jatim 1919 14638 51505 2767 Bali 325 4088 15987 55796 Kalsel 29 2023 Kaltim 25 89 Sulteng 43 1612 4278 113 Sulsel 17619 997 Sulut 34 143

71 INDONESIAN RENAL REGISTRY
Grafik Jumlah Tindakan HD Berdasarkan Pemakaian Kecepatan Aliran Darah (Qb) Tahun 2015 RENAL REGISTRY

72 INDONESIAN RENAL REGISTRY Metode pemakaian Antikoagulan tahun 2015
Kontinua Intermiten LMWH TanpaHeparin Aceh 24813 370 295 227 Sumut 2232 8377 149 103 Riau 2116 7558 4072 Jambi 1343 54 Sumsel 1209 18 Lampung 13779 1384 431 394 Jabar 214624 30035 11388 46016 Dki 52559 3457 395 2866 Jateng 74782 2647 418 1248 Diy 12890 4079 1695 2872 Jatim 69838 183 79 1546 Bali 75059 407 258 1136 Kalsel 2052 Kaltim Sulteng 4884 1162 Sulsel 3747 1074 20 Sulut 172 9

73 INDONESIAN RENAL REGISTRY
Grafik Metode pemakaian Antikoagulan tahun 2015

74 INDONESIAN RENAL REGISTRY
Grafik Diagnosa penyakit penyerta Data Perpropinsi Tahun 2015 Femoral Cimino DBL_Subclavia DBL_Jugular DBL_Femoral Sirkulasi_lain_lain Aceh 2072 19985 98 3560 Sumut 310 5425 948 1822 487 Riau 1588 11729 398 27 7 Jambi 1237 82 57 18 Sumsel 35 675 102 25 Lampung 3677 11203 1041 13 Jabar 40043 243377 7850 3348 2360 6 Dki 1942 43062 6162 5333 771 258 Jateng 16684 51538 4592 332 32 11 Diy 3078 18397 179 10 Jatim 5643 39243 4220 409 242 18929 Bali 11388 58821 2690 2675 132 Kalsel 826 1181 45 Kaltim 52 62 Sulteng 3658 2261 119 8 Sulsel 5545 715 Sulut 97 44 2

75 INDONESIAN RENAL REGISTRY
Grafik Jumlah Tindakan HD Berdasarkan Akses Sirkulasi

76 PemakaianProgramProfiling
INDONESIAN Jumlah Tindakan HD Berdasarkan Pemakaian Program Profilling ( Ultrafiltrasi & Natrium) RENAL REGISTRY PemakaianProgramProfiling Aceh 72 Sumut 37 Riau Jambi Sumsel 3 Lampung 104 Jabar 17801 Dki 589 Jateng 75 Diy 3441 Jatim 292 Bali 2097 Kalsel Kaltim Sulteng Sulsel Sulut

77 INDONESIAN RENAL REGISTRY
Grafik Jumlah Tindakan HD Berdasarkan Pemakaian Program Profilling ( Ultrafiltrasi & Natrium) RENAL REGISTRY

78 INDONESIAN RENAL REGISTRY Insidensi penyulit pada saat HD Aceh Sumut
Insidensi penyulit pada saat HD Aceh Sumut Riau Jambi Sumsel Lampung Jabar Dki Jateng Diy Jatim Bali Kalsel Kaltim Sulteng Sulsel Sulut OnHD_MasalahAkses 80 76 187 3 43 211 2412 356 410 158 360 504 7 13 OnHD_Perdarahan 64 1 92 282 182 94 23 44 24 OnHD_FirstUseSyndrom 5 16 89 4 2 OnHD_AlergithdDialiser 11 58 OnHD_SakitKepala 134 41 198 15 174 1806 672 551 37 265 236 8 OnHD_MualMuntah 18 62 221 28 171 1809 650 409 57 257 205 OnHD_KramOtot 152 61 607 135 2636 532 401 81 535 413 9 OnHD_Hiperkalemia 122 17 559 116 OnHD_Hipotensi 155 154 1582 48 12 148 5334 1561 1114 110 906 1379 6 OnHD_Hipertensi 2823 191 73 411 47 318 8485 1843 10893 145 2039 6131 25 OnHD_NyeriDada 14 21 33 459 140 35 27 132 OnHD_Aritmia 173 95 OnHD_Gatalgatal 143 82 97 1665 347 176 153 65 OnHD_Demam 183 77 788 273 163 109 56 OnHD_Menggigil 105 165 119 214 1768 512 224 442 287 OnHD_Lainlain 490 1220 172 866 170

79 INDONESIAN RENAL REGISTRY Jumlah Pemakaian Transfusi Pada Pasien HD
Jumlah Transfusi Aceh 363 Sumut 100 Riau 597 Jambi 27 Sumsel 14 Lampung 436 Jabar 10687 Dki 1061 Jateng 3464 Diy 407 Jatim 3021 Bali 1488 Kalsel 68 Kaltim Sulteng 270 Sulsel 35 Sulut 33

80 INDONESIAN RENAL REGISTRY
Grafik Jumlah Pemakaian Transfusi Pada Pasien HD  RENAL REGISTRY

81 Eritropoeitin Recormon Eritropoeitin Lain lain
INDONESIAN Jumlah Pasien dengan Program Terapi Eritropoetin RENAL REGISTRY Eritropoeitin Recormon Eritropoeitin Eprex Eritropoeitin Hemapo Eritropoeitin Lain lain Aceh 445 1646 10656 Sumut 92 1492 4 Riau 499 264 498 26 Jambi 9 2 232 3 Sumsel 17 15 27 Lampung 47 299 3184 1 Jabar 10367 17092 28051 7679 Dki 2911 4332 7051 1969 Jateng 1888 399 12557 66 Diy 2632 563 7831 Jatim 1499 3261 9995 933 Bali 11524 7609 14587 161 Kalsel 20 11 579 329 Kaltim 12 8 Sulteng 578 Sulsel Sulut

82 INDONESIAN RENAL REGISTRY
Grafik Jumlah Pasien dengan Program Terapi Eritropoetin RENAL REGISTRY

83 INDONESIAN RENAL REGISTRY
 Jumlah Pemakaian Terapi Preparat Besi IV Pada Pasien HD RENAL REGISTRY Jumlah Preparat Besi Aceh 300 Sumut Riau 50 Jambi 1 Sumsel 15 Lampung 75 Jabar 7056 Dki 1685 Jateng 3548 Diy 795 Jatim 2545 Bali 3943 Kalsel Kaltim Sulteng 66 Sulsel Sulut

84 INDONESIAN RENAL REGISTRY
Grafik Jumlah Pemakaian Terapi Preparat Besi IV Pada Pasien HD  RENAL REGISTRY

85 INDONESIAN RENAL REGISTRY Total Pasien CAPD dari tahun

86 INDONESIAN RENAL REGISTRY
Diagram prosentase pasien CAPD dari total pasien PGK 5 dengan dialisis RENAL REGISTRY

87 INDONESIAN Pasien stop CAPD tahun 2015 RENAL REGISTRY

88 INDONESIAN Peta sebaran pasien CAPD di Indonesia RENAL REGISTRY

89 RENCANA PROGRAM 2016 -2017 Menyempurnakan sistem data base
Mengaktifkan pengisian form RU 08 (laboratorium) Pembentukan tim IRR per korwil : Tiap korwil ditunjuk 1 anggota Pernefri untuk menjadi koordinator tim IRR korwil (bisa melibatkan IPDI atau staf administrasi) untuk membantu pengaktifan upload data dan verifikasi laporan dari unit HD--- sehingga data lebih akurat dan cleaning data pada akhir tahun tidak terlalu berat Pembentukan tim analisis dan editor laporan tahunan yang ditunjuk oleh PB Pernefri

90 Indonesian Renal Registry Ketua : dr. Afiatin, SpPD-KGH
Anggota : dr. Rudi Supriadi, SpPD-KGH Admin : Dheny Sarly. ST Iis Rusanti. Amd Sekretariat : KSPDS Perisai Husada Jl. Halmahera No.8 Bandung – Indonesia Telp : (022) Sms : (022) / Website :

91 Indonesian Renal Registry Sekretariat : KSPDS Perisai Husada
Jl. Halmahera No.8 Bandung – Jawa Barat - Indonesia Telp : (022) Sms : / Website:


Download ppt "Indonesian Renal Registry"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google