Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

PENDIDIK DALAM ISLAM A. PENGERTIAN

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "PENDIDIK DALAM ISLAM A. PENGERTIAN"— Transcript presentasi:

1

2 PENDIDIK DALAM ISLAM A. PENGERTIAN
Pendidikan dalam islam ialah siapa saja yang bertanggung jawab terhadap perkembangan anak didik. Berikut adalah pengertian pendidik Secara Etimologi dan Terminologi :

3 Secara Etimologi (lughatan)
Didalam al-Quran ditemukan beberapa kata yang menunjukkan kepada pengertian pendidik. Muallim Orang yang menguasai ilmu, mampu mengembangkannya dan menjelaskan fungsinya dalam kehidupan,serta menjelaskan teoritis dan praktisnya sekaligus. b. Murrabi Pendidikan yang mampu menyiapkan, mengatur, mengelola, membina, memimpin, membimbing dan mengembangkan potensi kreatif peserta didik, yang dapat digunakan bagi pengelolaan dan pemanfaat sumber daya alam yang berguna bagi pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya alam yang berguna bagi dirinya dan makhluk Tuhan di sekelilingnya. Mudarris Pendidik yang mampu menciptakan suasana pembelajaran yang dialogis dan dinamis. Mampu membelajarkan peserta didik dengan belajar mandiri atau memperlancar belajar dan menghasilkan warga belajar.

4 Mursyid pendidik yang menjadi sentral figur bagi peserta didiknya, memiliki wibawa yang tinggi didepan peserta didiknya, mengamalkan ilmu secara konsisten. Muzzaki pendidik yang bersifat hati-hati terhadap apa yang akan diperbuat, senantiasa menyucikan hatinya dengan cara menjauhi semua bentuk sifat-sifat mazmumah dan mengamalkan sifat-sifat mahmudah. Mukhlis pendidik yang melaksanakan yang melaksanakan tugasnya dalam mendidi dan mengutamakan motivasi ibadah yang benar-benar ikhlas karena Allah.

5 2. Secara Terminologi (istilihan)
Para pakar menggunakan rumusan yang berbeda tentang pendidik. Moh Fadhil al Djamili menyebutkan, bahwa pendidik adalah orang yang mengarahkan manusia kepada kehidupan yang baik, sehingga terangkat derajat kemanusiaannya sesuai dengan kemampuan dasar yang dimiliki oleh manusia. Marimba mengartikan pendidik sebagai orang yang memikul tanggung jawab dalam mendidik manusia dewasa yang karena hak dan kewajibannya bertanggung jawab tentang pendidikan peserta didik. Sutan Imam Barnadib mengemukakan. Bahwa pendidik adalah setiap orang yang dengan sengaja mempengaruhi orang lain untuk mencapai kedewasaan peserta didik. Zakiyah Daradjat berpendapat bahwa pendidik adalah individu yang akan memenuhi kebetuhan pengetahuan, sikap dan tingkah laku peserta didik. Ahmad Tafsir mengatakan bahwa pendidik dalam Islam sama dengan teori di Barat, yaitu siapa saja yang bertanggung jawab terhadap perkembangan peserta didik.

6 B. Tugas dan Keutamaan Pendidik dalam Islam
Hadist mengenai pendidik salah satu: بَلِّغُواعَنِّىوَلَوْآيَةً – الترمذي “ sampaikanlah dariku walaupun hanya satu ayat” Dan berikut beberapa ayat mengenai perintah manusia untuk senantiasa berilmu dan mengajarkan ilmu yang dimiliki. Surat At-taubah : 122 ۞ وَمَا كَانَ الْمُؤْمِنُونَ لِيَنْفِرُوا كَافَّةً ۚ فَلَوْلَا نَفَرَ مِنْ كُلِّ فِرْقَةٍ مِنْهُمْ طَائِفَةٌ لِيَتَفَقَّهُوا فِي الدِّينِ وَلِيُنْذِرُوا قَوْمَهُمْ إِذَا رَجَعُوا إِلَيْهِمْ لَعَلَّهُمْ يَحْذَرُونَ “Dan tidak sepatutnya orang-orang mukmin itu semuanya pergi (kemedanperang). Mengapa sebagian dari setiap golongan diantara mereka tidak pergi untuk memperdalam pengetahuan agama mereka dan untuk memberi peringatan kepada kaumnya apabila mereka telah kembali, agar mereka dapat menjaga dirinya.”

7 Surat Ali-Imran: 187 وَإِذْ أَخَذَ اللَّهُ مِيثَاقَ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ لَتُبَيِّنُنَّهُ لِلنَّاسِ وَلَا تَكْتُمُونَهُ فَنَبَذُوهُ وَرَاءَ ظُهُورِهِمْ وَاشْتَرَوْا بِهِ ثَمَنًا قَلِيلًا ۖ فَبِئْسَ مَا يَشْتَرُونَ “Dan ingatlahketika Allah mengambiljanjidari orang-orang yang diberikitab (yaitu): ‘hendaklahkamubenar-benarmenerangkanisi al-kitabitukepadamanusiadanjanganlahkamumenyembunyikannya’ lalumerekamelemparkanjanjimerekakebelakangpunggungmerekadanmenjualnyadenganhargamurah, makaitulahseburuk-burukjualbeli yang merekalakukan.”

8 A. Tugas secara umum adalah :
Sebagai “waratsat al-anbiya”, yang pada hakikatnya mengemban misi rahmat li al-alamin, yakni suatu misi yang mengajak manusia untuk tunduk dan patuh pada hukum-hukum Allah, guna memperolah keselamatan dunia dan akhirat. Kemudian misi ini dikembangkan kepada pembentukan kepribadian yang berjiwa tauhid, kreatif beramal saleh dan bermoral tinggi. Selain itu tugas pendidik yang utama adalah, menyempurnakan, membersihkan, menyucikan hati manusia untuk bertaqarrub kapada Allah. Sejalan dengan ini Abd al-Rahman al Nahlawi menyebutkan tugas pendidik adalah: pertama, fungsi penyucian. Kedua, fungsi pengajaran.

9 B. Tugas secara khusus, adalah
1) Sebagai pengajar (instruksional) yang bertugas merencanakan program pengajaran dan melaksanakan program yang telah disusun, dan memberikan penilaian setelah program itu dilaksanakan 2) Sebagai pendidik (educator) yang mengarahkan peserta didik pada tingkat kedewasaan yang berkepribadian Islam Sebagai pemimpin (managerial) yang memimpin dan mengendalikan diri sendiri, peserta didik dan masyrakat yang terkait.

10 keutamaan pendidik dalam islam
Dalam ajaran Islam pendidik sangatlah dihargai kedudukannya. Hal ini dijelaskan oleh Allah maupun Rasul-Nya. Firman Allah SWT. (QS. Al-Mujadalah : 11) يَرْ فَعِ اللهُ اّلَذِ يْنَ اَ مَنُوْا مِنْكُمْ وَاّلَذِيْنَ اُوْ تُوْااْلعِلْمَ دَرَ جَتٍ وَ اللهُ بِمَا تَعْمَلُوْ نَ  خَبِيْرٌ Artinya: “Allah akanmengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramudan orang-orang diberiilmubeberapaderajat. Dan Allah MahaTelitiapa yang kamukerjakan.”

11 Syarat – syarat pendidik dalam islam
Syarat terpenting bagi guru dalam islam adalah : Umur, harus sudah dewasa Kesehatan, harus sehat jasmani dan rohani. Keahlian Pendidik harus menguasai bidang yang akan di ajarkannya dan menguasai ilmu mendidik termasuk mengajar.  Harus berkepribadian muslim, berkesusilaan dan berdedikasi tinggi. Syarat ini sangat penting di miliki untuk melaksanakan tugas-tugas mendidik selain mengajar. dedikasi tinggi di perlukan tidak hanya untuk meningkatkan mutu pengajar, selain itu juga harus berkepribadian muslim.

12 D. sifat –sifat pendidik dalam islam
Menurut Prof. Dr. Muhammad athiyah Al-abrasyi , dalam kitab beliau , Ruhul Islam , setidaknya ada sembilan sifat yang harus di miliki oleh seorang guru, yaitu : Memiliki sifat zuhud dan mengajar karena mencari keridhaan Allah AWT. melaksanakan tugas karena untuk mencari keridhaan Allah SWT semata tanpa harus menunggu balasan uang atau pangkat. Guru harus suci dan bersih. Ikhlas dalam menjalankan tugas. Bersikap murah hati. Memiliki sikap tegas dan terhormat. Memiliki sikap kebapakan sebelum menjadi guru. Memahami karakteristik murid. Guru harus menguasai materi pelajaran,

13 Jenis – jenis pendidik Pendidik dalam pendidikan Islam ada beberapa macam. 1.      Allah SWT -Firman Allah SWT: (QS. Al-Fatihah : 1)  بِسْمِ ا للهِ ا لَّرَ حْمَنِ ا لّرَ حِيْمِ                                            Artinya: Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang. dan  (QS. Al baqarah:31) وَ عَلَّمَ اَ دَ مَ اْلاسْمَآ ءَ كُلَّهَا ثُمَّ عَرَضَهُمْ عَلَى الْمَلَىئكَةِ فَقَالَ اَ نْبِئُو نِيْ بِاَ سْمَآ ءِ هَؤُلآءِاِنْ كُنْتُمْ صَدِقِيْنَ Artinya: Dan Dia ajarkan kepada Adam nama-nama (benda) semuanya, kemudian Dia perlihatkan kepada para malaikat, seraya berfirman, “Sebutkan kepada-Ku nama semua (benda) ini, jika kamu yang benar!”

14 2.      Nabi Muhammad SAW Nabi sendiri mengidentifikasi dirinya sebagai muallim (pendidik). Nabi sebagai penerima wahyu al-Quran yang bertugas menyampaikan petunjuk-petunjuk kepada seluruh umat Islam kemudian dilanjutkan dengan mengajarkan kepada manusia ajaran-ajaran tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa kedudukan Nabi Muhammad sebagai pendidik di tunjuk langsung oleh Allah SWT. 3.      Orang Tua Orang tua adalah pendidik utama dan pertama bagi anak-anak mereka, karena dari merekalah anak mula-mula menerima pendidikan. Pendidik dalam lingkungan keluarga, adalah orang tua. Hal ini disebabkan karena secara alami anak-anak pada masa awal kehidupannya berada di tengah-tengah ayah dan ibunya. 4.      Guru Pendidik di lembaga persekolah disebut guru, yang meliputi guru madrasah atau sekolah sejak dari taman kanak-kanak, sekolah menengah dan dosen-dosen di perguruan tinggi, kiyai di pondok pesantren dan lain sebagainya. Guru adalah pendidik profesional, karenanya ia telah merelakan dirinya menerima dan memikul sebagian tanggung jawab pendidikan yang terpikul di pundak orang tua.


Download ppt "PENDIDIK DALAM ISLAM A. PENGERTIAN"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google