Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

IMBAL HASIL DALAM PASAR UANG

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "IMBAL HASIL DALAM PASAR UANG"— Transcript presentasi:

1 IMBAL HASIL DALAM PASAR UANG
Oleh: Syahirul Alim Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang 2012

2 Istilah-istilah yang sering dipakai ialah:
Imbal Hasil Diskon Bank (Bank Discount Yield) Imbal Hasil Periode (Holding Period Yield) Imbal Hasil Pasar Uang (Money Market Yield) atau biasa disebut Imbal Hasil Equivalen dengan sertifikat deposito (Certificate of Deposit – CD – Equivalent Yield) Imbal Hasil Tahunan Effective (Effective Annual Yield)

3 RBD = X RBD = Imbal Hasil Diskon Bank
Pasar uang yang dimaksud disini adalah pasar untuk instrument utang jangka pendek yaitu berjangka waktu satu tahun atau kurang dari satu tahun. Contohnya: Sertifikat Bank Indonesia (SBI) T-bill di Amerika Sertifikat Deposito (SD) Non-negotiable Certificate of Deposit (NCD) di Amerika Untuk menghitung imbal hasil diskon bank per tahun (per annum), pasar menggunakan asumsi 360 hari dalam satu tahun, dapat dirumuskan RBD = X RBD = Imbal Hasil Diskon Bank D = Besarnya Diskon, yaitu selesihnilai nominal dengan harga pembelian F = Nilai Nominal SBI atau SD t = Jumlah Hari hingga tanggal jatuh tempo

4 Contoh: Sebuah Sertifikat Bank Indonesia (SBI) mempunyai nilai nominal Rp ,- dan berjangka waktu 150 hari dijual dengan harga Rp ,- Berapa Imbal hasil diskon bank? Jawab: Diketahui: D = Rp – Rp = Rp F = Rp.≈ × t = 150 hari Ditanyakan: RBD? × RBD RBD × RBD = 4,8 % p.a

5 2. Sebuah Sertifikat Bank Indonesia (SBI) berjangka waktu 90 hari memberikan imbal hasil 8 %. Jika nilai nominalnya Rp ,- pada harga berapa SBI itu akan terjual? Jawab: Diketahui: F = Rp ,- T = 90 hari RBD = 8% Ditanyakan: P? X RBD RBD X F X D D = 8% X Rp X D = Rp P = F – D = Rp Rp = Rp ,-

6 Contoh Latihan Soal: Marpho’ah mempunyai sebuah Sertifikat Bank Indonesia (SBI) yang diterbitkan pada tanggal 18 September 2012 mempunyai nilai nominal Rp ,- dan berjangka waktu sampai tanggal 20 Desember Karena kebutuhan mendesak untuk menikah SBI itu dijual dengan harga Rp ,-. Berapa Imbal hasil diskon bank yang diterima Marpho’ah? Sebuah Sertifikat Bank Indonesia (SBI) yang dimiliki Artaberik berjangka waktu 4 bulan dari penerbitan SBI tertanggal 20 Oktober 2012 memberikan imbal hasil 12 %. Jika nilai nominalnya Rp ,- pada harga berapa SBI itu akan terjual?

7 HPY = Imbal hasil periode P0 = Harga pembelian
Imbal Hasil Diskon Bank mempunyai 3 kelemahan yaitu: Imbal hasil didasarkan pada nilai nominal SBI, bukan pada harga pembeliannya Asumsi waktu 360 hari dari 365 hari yang semestinya berlaku Untuk mendapatkan imbal hasil tahunan, digunakan konsep bunga sederhana, yang mengabaikan kesempatan mendapatkan bunga atas bunga. Untuk mengantisipasi 3 kelemahan diatas, maka diperkenalkan konsep imbal hasil yang lain: Imbal hasil selama periode investasi atau selama periode memegang produk keuangan tersebut, atau yang lebih familiar disebut Imbal Hasil Periode (Holding Period Yield – HPY), yaitu: P0 P1 – P0 HPY ≈ Dengan HPY = Imbal hasil periode P0 = Harga pembelian P1 = Harga atau nilai jatuh tempo

8 HPY ≈ 2,0408% untuk 150 hari Contoh Soal:
Sebuah Sertifikat Bank Indonesia (SBI) mempunyai nilai nominal Rp ,- dan berjangka waktu 150 hari dijual dengan harga Rp ,- Berapa Imbal hasil periode yang diterima oleh Investor? Jawab: Diketahui: P0 = Rp P1 = Rp Ditanyakan: HPY? HPY ≈ P1 – P0 = Rp Rp P0 Rp HPY ≈ 2,0408% untuk 150 hari 2. Jika imbal hasil periode disetahunkan dengan menggunakan konsep bunga majemuk, kita akan mendapatkan apa yang dinamakan imbal hasil tahunan efektif (Effective Annual Yield – EAY) EAY = (1 + HPY)365/t - 1 Dengan EAY = Imbal hasil tahunan efektif HPY = Imbal hasil periode t = periode SBI atau setifikat deposito

9 Contoh Soal: Sebuah Sertifikat Bank Indonesia (SBI) mempunyai nilai nominal Rp ,- dan berjangka waktu 150 hari dijual dengan harga Rp ,- Berapa Imbal hasil tahunan efektif yang diterima oleh Investor? Jawab: Diketahui: HPY = 2,0408% t = 150 hari Ditanyakan: EAY ? EAY = (1 + HPY)365/t - 1 EAY = (1 + 2,0408)365/ EAY = 5, 0388% p.a

10 3. Imbal Hasil Pasar Uang (Money Market Yield) atau dikenal CD Equivalent Yield. Imbal hasil ini berdasarkan asumsi setahun 360 hari dengan bunga sederhana sama dengan diskon bank. Perbedaanya adalah imbal hasil diskon bank menggunakan nilai nominal sebagai pembaginya, sedangkan dalam imbal hasil pasar uang nilai pembaginya adalah pembelian. rMM = X rMM = rBD X F P0 Atau, rMM = HPY X MELANJUTKAN contoh soal diatas, hitunglah imbal hasil pasar uang jika t = 150 hari, rBD = 4,8 %, F = Rp ,- P0 = Rp ,- dan HPY = 2,0408 % dalam 150 hari, maka: Jawab:

11 rMM = rBD X F P0 rMM = 4,8% X Rp Rp  rMM = 4,898% cara lain: rMM = HPY X rMM = 2,0408 % X rMM = 4,898% ∞ sekarang kita bandingkan empat ukuran imbal hasil diatas. Jika seseorang membeli SBI bernilai nominal Rp ,- dengan harga Rp ,- dan jatuh tempo 150 hari lagi, maka: Imbal hasil periode 2,0408 % dalam 150 hari, Imbal hasil diskon bank 4,8% Imbal hasil pasar uang 4,898% Imbal hasil tahunan efektif 5,0388%


Download ppt "IMBAL HASIL DALAM PASAR UANG"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google