Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Kelompok 2 1. Rifqi Irawan 2. Rizka Nurmila 3. Shandi Permana

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Kelompok 2 1. Rifqi Irawan 2. Rizka Nurmila 3. Shandi Permana"— Transcript presentasi:

1 Kelompok 2 1. Rifqi Irawan 2. Rizka Nurmila 3. Shandi Permana
Invasi Privasi Kelompok 2 1. Rifqi Irawan 2. Rizka Nurmila 3. Shandi Permana

2 Invasi Privasi Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Invasi adalah perbuatan seseorang/ kelompok yang bersifat menyerang untuk menguasai suatu kelompok lain. Sedangkan Privasi adalah tingkatan interaksi atau keterbukaan yang dikehendaki seseorang pada suatu kondisi atau situasi tertentu, atau yang biasa kita sebut dengan pribadi(rahasia).

3 Definisi Privasi dalam TIK Hak untuk dibiarkan atau untuk mengontrol publikasi yang tidak diinginkan tentang urusan personal seseorang. -Louis Alvin Day-

4 Perlindungan privasi Perlindungan privasi secara umum
Privasi informasi

5 Perlindungan privasi Praktiknya di Indonesia
Perlindungan terhadap privasi informasi atas data pribadi masih lemah Hingga saat ini, Indonesia memang belum memiliki Undang-Undang perlindungan data pribadi.

6 Perlindungan privasi Perlindungan dan praktiknya di Dunia Contoh :
-Undang- undang pertama di Amerika, khususnya di California. Larangan meminta akun sosial media (Facebook dan Twitter) dari pelajar/karyawan.

7 Identifikasi privasi Solitude Intimacy Anominity Reserve

8 Identifikasi privasi Solitude
Kesendirian adalah keadaan pengasingan atau isolasi, yaitu, kurangnya kontak dengan orang-orang. Kesendirian dan kesepian itu berbeda hal, Kesendirian – sukacita Kesepian – rasa sakit sendirian

9 Identifikasi privasi Solitude Efek positif Efek negatif
Kebebasan untuk spiritualitas meningkat Meningkatkan kreativitas Pengembangan diri Efek negatif Menyebabkan rasa malu atau penolakan sosial Memicu timbulnya penyakit mental

10 Identifikasi privasi Intimacy
Hubungan intim adalah hubungan interpersonal yang melibatkan keintiman fisik atau emosional. Jenis Intimacy : Fisik Emosi Kognitif Pengalaman

11 Identifikasi privasi Keintiman fisik adalah kedekatan sensual atau menyentuh. Contoh : memegang tangan, memeluk, mencium, membelai, dan aktivitas seksual. menyentuh bagian intim (termasuk outercourse), dan penetrasi seksual.

12 Identifikasi privasi Non-penetrative Sex, disebut juga “Outercourse”

13 Identifikasi privasi Keintiman emosional
Keintiman emosional dapat dinyatakan dalam komunikasi verbal dan non-verbal.

14 Identifikasi privasi Kontak mata berkelanjutan
Tatapan mata yang dalam bisa memicu aliran kebahagiaan, sekaligus ketidaknyamanan mendadak. Hal ini ternyata akibat peranan hormon oksitosin, atau sering juga disebut hormon cinta. Oksitosin akan dilepaskan tubuh, ketika Anda merasa terikat dengan seseorang, baik secara emosional atau fisik.

15 Efek dari hormon oksitosin, dopamin, dan serotonin
*Dopamin menimbulkan puas, senang, lega, gembira dalam dada. *jumlahnya meningkat seiring dengan aktivitas yang dilakukan. Contoh : seseorang tidur nyenyak, berolahraga, atau pun sedang melakukan seks. *Dopamin juga bisa didapatkan dari zat-zat dalam makanan.

16 Serotonin *Suatu neurotransmiter monoamino yang disintesiskan pada neuron-neuron serotonergis dalam sistem saraf pusat dalam saluran pencernaan. *Hormon serotonin bekerja untuk memunculkan rasa nyaman dan tenang *Produksi Serotonin juga bisa ditingkatkan dari zat-zat dalam makanan.

17 Oksitosin Oksitosin sering dikenal sebagai “hormon cinta”
Oksitosin Oksitosin sering dikenal sebagai “hormon cinta”. salah satu hormone yang dilepaskan oleh pria maupun wanita ketika mereka berhubungan seksual, yang membuat mereka menjadi lebih dekat satu sama lain. Hormon ini juga mempengaruhi kesuburan, kontraksi selama persalinan dan kelahiran, dan pelepasan ASI saat menyusui.

18 Identifikasi privasi Anominity Anonimitas
Yunani ἀνωνυμία, anonymia : “tanpa nama” Inggris "namelessness") atau keawanamaan biasanya mengacu kepada seseorang yang sering berarti bahwa identitas pribadi, informasi identitas pribadi orang tersebut tidak diketahui.

19 Identifikasi privasi Anomininitas di Internet
Suatu keadaan dimana identitas seseorang disembunyikan dari orang lain dalam komunitas tertentu. Spoofing Cookies

20 Identifikasi privasi Pro & Kontra Anominitas + Banyak forum/milis yang mengizinkan anggotanya tidak diketahui identitasnya, selama kontribusinya memang positif. Misalnya di forum SlashDot - Namun ada pula forum yang menentang keras anggota yang tidak jelas asal-usulnya. Salah satunya adalah Kampung Gajah .

21 Spoofing pemalsuan IP Address untuk menyerang sebuah server di internet. Cookies

22 Identifikasi privasi Reserve
Mampu untuk mengendalikan informasi mengenai diri sendiri.

23 Sejarah Tentang Representasi Privasi Legalisasi
PERNYATAAN Freedom of Information Act,1970 Mengijinkan individu untuk mengakses informasi mengenai diri sendiri yang disimpan oleh pemerintah. Privacy Act, 1974 Melarang pemerintah untuk mengumpulkan informasi secara rahasia. Privacy Protection Act, 1980 Memberikan proteksi privasi dalam bentuk komputerisasi dan dokumen lain. Cable Communications Act, 1984 Proteksi privasi di TV dan transmisi kabel. Computer Security Act, 1987 Memerlukan keamanan informasi termasuk informasi individu.

24 LEGALISASI PERNYATAAN Video Privacy Protection Act , 1988 Proteksi privasi pada transmisi gambar Social Security Information Safeguards Act, 1997 Menghasilkan mekanisme keamanan secara online untuk data SoCial Security.

25 Pengertian Elektronic surveillance

26 Tujuan Surveillance

27 Aspek privasi internasional
Beberapa petunjuk untuk proteksi privasi individu pada era elektronik. yang berkaitan dengan koleksi data adalah sebagai berikut: Collection limitation Data quality Purpose specification Use limitation Security safeguards

28 PROTEKSI INTELLECTUAL PROPERTY
Intellectual property merupakan intangible property yang diciptakan oleh individu maupun perusahaan yang diproteksi melalui hukum copyright, trade secret, dan paten.

29 PROTEKSI INTELLECTUAL PROPERTY
Intellectual property terbagi menjadi 3, yaitu : Copyright Trade Secret Patent

30 Petunjuk Kebijakan Privasi
Data Collection : -Data sebaiknya dikumpulkan hanya untuk keperluan objektif bisnis yang legistimasi. -Data sebaiknya cukup relevan dan tidak berlebihan.

31 Petunjuk Kebijakan Privasi
Data Accuracy : -Data ini harus diverifikasi sebelum dimasukan ke dalam database. -Data harusnya akurat, dimanapun dan entah kapanpun.

32 Petunjuk Kebijakan Privasi
Data Confidentiality :- Pihak ketiga tidak diberikan akses terhadap data tanpa sepengetahuan atau ijin individu, kecuali hukum. - Perubahan data sebaiknya diperhatikan.


Download ppt "Kelompok 2 1. Rifqi Irawan 2. Rizka Nurmila 3. Shandi Permana"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google