Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Kelangsungan Hidup Organisme

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Kelangsungan Hidup Organisme"— Transcript presentasi:

1 Kelangsungan Hidup Organisme

2 STANDAR KOMPETENSI KOMPETENSI DASAR
2. Memahami kelangsungan hidup makhluk hidup KOMPETENSI DASAR 2.1 Mengidentifikasi kelangsungan hidup makhluk hidup melalui adaptasi, seleksi alam, dan perkembangbiakan

3 Indikator Pencapaian Kompetensi
Mengaitkan perilaku adaptasi hewan tertentu dilingkungannya dengan kelangsungan hidup. Memprediksikan punahnya beberapa jenis makhluk hidup akibat seleksi alam dan hubungannya dengan kemampuan yang dimiliki. Menjelaskan peran perkembangbiakan bagi kelangsungan hidup. Mendiskripsikan cara perkembangbiakan pada hewan dan tumbuhan.

4 Peta Konsep

5 Adaptasi dibedakan menjadi 3 macam, yaitu:
Adaptasi merupakan kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya Adaptasi dibedakan menjadi 3 macam, yaitu: Adapatasi morfologi Adaptasi fisiologi Adaptasi tingkah laku Organisme yang mampu beradaptasi terhadap lingkungannya mampu untuk : Memperoleh nutrien Mengatasi kondisi fisik lingkungan seperti temperatur, cahaya, dan panas Mempertahankan hidup dari predatornya Bereproduksi Merespon perubahan yang terjadi di sekitarnya

6 Adaptasi Morfologi Penyesuaian bentuk tubuh, struktur tubuh, atau alat-alat tubuh organisme terhadap lingkungannya. Bentuk adaptasi ini tampak dari luar sehingga mudah di amati Contoh: Adaptasi morfologi pada hewan Bentuk paruh dan kaki Tipe mulut serangga B. Adaptasi morfologi pada tumbuhan Xerofit Higrofit Hidrofit

7 Bentuk Paruh Burung Paruh bebek berbentuk melebar dan memiliki gerigi untuk menyaring makanan dari air atau lumpur. Paruh elang tajam, kuat, runcing, agak membengkok untuk mengoyak makanan berupa daging. Paruh ayam pendek, tebal dan runcing untuk mematuk makanan berupa biji-bijian.

8 Bentuk Paruh Burung Paruh pelikan panjang dan berkantung besar pada bagian bawah untuk menyimpan ikan. Paruh kolibri panjang, kecil, dan runcing untuk mengambil madu dari bunga.

9

10 Jelaskan hubungan tipe mulut serangga pada gambar dengan makanannya!
Tugas Kelompok Jelaskan hubungan tipe mulut serangga pada gambar dengan makanannya!

11 ADAPTASI MORFOLOGI PADA TUMBUHAN
Tumbuhan Hidrofit Habitat di air Berdaun lebar dan tipis Lapisan kutikula yang tipis dan mudah ditembus air. Contoh: teratai Tumbuhan Xerofit Habitat di daerah sedikit air Berdaun tebal dan berduri untuk mengurangi penguapan Memiliki lapisan lilin tebal Contoh: kaktus

12 Adaptasi morfologi pada tumbuhan yang hidup di air (Hidrofit)
Adaptasi morfologi pada tumbuhan yang hidup di daerah lembab (Higrofit) Adaptasi morfologi pada tumbuhan yang hidup di air (Hidrofit) Mempunyai rongga antar sel yang berisi udara untuk mengapung di air Daun lebar Tangkai daun menggembung berisi udara Daun tipis dan lebar Memiliki banyak stomata pada permukaan daun sehingga mempercepat penguapan

13 Adaptasi morfologi pada tumbuhan yang hidup di lingkungan kering (Xerofit)
Daunnya termodifikasi menjadi duri agar penguapan melalui daun menjadi sedikit Permukaan tubuh memiliki lapisan lilin untuk mencegah penguapan air yang terlalu besar Batang tebal karena mempunyai jaringan spons untuk menyimpan air Akar panjang sehingga mempunyai jangkauan yang luas

14 Adaptasi morfologi pada hewan
Bentuk paruh Bentuk kaki

15 Adaptasi Fisologi Adaptasi fisiologi adalah penyesuaian fungsi alat-alat tubuh organisme terhadap lingkungannya Adaptasi fisiologi sulit terlihat karena adaptasi fisiologi menyangkut fungsi alat-alat tubuh yang umumnya terletak di bagian dalam tubuh

16 Mimikri & Kamuflase Kamuflase yaitu proses penyamaran suatu organisme yang mirip dengan lingkungannya. Mimikri adalah pertahanan dengan bentuk atau warna suatu organisme menyerupai organisme lainnya sehingga predator tidak memakannya

17 Sistem Pencernaan Khusus pada hewan Ruminansia
Hewan Ruminansia (pemakan rumput) memiliki rute pencernaan dan enzim khusus untuk mencerna rumput-rumputan yang selnya berdinding sel selulosa.

18 TUMBUHAN BERBUNGA MENGHASILKAN MADU
Tumbuhan berbunga yang penyerbukkannya memerlukan bantuan serangga biasanya akan menghasilkan madu untuk menarik perhatian serangga.

19 Jumlah sel darah merah orang yang tinggal dipegunungan mempunyai sel darah merah lebih banyak sebab untuk mengikat oksigen lebih banyak Ukuran jantung Ukuran jantung para atlet rata-rata lebih besar daripada ukuran jantung orang kebanyakan 3. Pengeluaran urine pada ikan ikan yang hidup dilaut harus minum banyak namun membuang urinnya sedikit, sedangkan ikan air tawar minum sedikit tapi buang urinenya banyak.

20 4. Zat kimia pada tumbuhan
beberapa bunga yang dibantu penyerbukkannya oleh hewan serangga mempunyai bau yang khas untuk menarik perhatian serangga, ataupun tumbuhan pemakan daging yang mempunyai bau bangkai untuk menarik perhatian mangsanya. 5. Usus pada herbivora lebih panjang dari pada usus pada carnivora, sebab herbivora harus mencerna selulosa yang terdapat di sel-sel tumbuhan yang berdinding keras

21

22

23

24 Adaptasi Tingkah Laku Merupakan penyesuaian makhluk hidup terhadap lingkungan dengan tujuan untuk makan, menghindar dari musuh atau pemangsa, dan mempertahankan hidup dari lingkungan ekstrim

25 Perilaku Reproduksi Dalam perilaku reproduksi, biasanya seekor hewan jantan bertarung dengan jantan lain, agar dapat menguasai si betina dan dapat melakukan perkawinan untuk berkembang biak.

26 Munculnya Paus ke Permukaan Air
Paus merupakan hewan mamalia yang hidup di air. Mereka bernapas dengan paru-paru. Untuk menghirup udara yang mengandung oksigen, hewan tersebut muncul ke permukaan air.

27 Pengeluaran Cairan Tinta
Cumi-cumi dan gurita akan menyemprotkan tintanya dan berenang menjauh jika dalam keadaan bahaya. Hal ini dilakukan untuk mengecoh lawan sehingga lawan tidak bisa mengetahui keberadaannya karena lingkungan sekitarnya menjadi gelap.

28 AUTOTOMI : Mengelabuhi musuh dengan memutuskan sendiri ekornya
ADAPTASI TINGKAH LAKU

29 tidur di musim panas, untuk menghindari panas yg tinggi & kekeringan
ESTIVASI: tidur di musim panas, untuk menghindari panas yg tinggi & kekeringan ADAPTASI TINGKAH LAKU

30 Memakan kembali kelupasan kulitnya (usus bag
Memakan kembali kelupasan kulitnya (usus bag. belakang), untuk mendapatkan kembali flagellata penghasil selulase. Anaknya menjilati dubur induknya untuk mendapatkan flagellata ADAPTASI TINGKAH LAKU

31 Hibernasi Pada musim dingin banyak hewan berdarah panas membutuhkan energi tambahan untuk menjaga suhu tubuhnya, tetapi makanan sangat langka. Mereka melakukan hibernasi adalah tidur panjang pada musim dingin. Misalnya pada tikus, landak, beruang dan lain-lain

32 Seleksi alam Akibat seleksi alam : 1. Punahnya suatu jenis organisme, disebabkan : persaingan, meliputi dalam memperoleh makanan, menghindari dari pemangsa b Tingkat reproduksi yang rendah c. Ketahanan terhadap penyakit d. Perubahan lingkungan, bencana alam e. Gangguan manusia 2. Terbentuknya spesies baru Seleksi alam adalah pemilihan yang dilakukan oleh alam terhadap makhluk hidup yang ada di dalamnya

33 HEWAN YG LANGKA (MENUJU PUNAH)

34 TELAH PUNAH

35 Terbentuknya spesies baru
Seleksi alam dan adaptasi yang berlangsung lama dapat menyebabkan terbentuknya spesies baru. Evolusi merupakan suatu proses perubahan makhluk hidup yang terjadi secara perlahan-lahan dalam jangka waktu yang lama sehingga menimbulkan spesies baru.

36 The Origin of Species by Means of Natural Selection
Charles Darwin, Bapak Evolusi, adalah seorang saintis yang mengemukakan teori Evolusi pada tahun 1859. Teori seleksi alam mengatakan : “Spesies yang hidup sekarang ini berasal dari spesies-spesies yang hidup pada masa silam”. “Evolusi terjadi karena adanya seleksi alam”. The Origin of Species by Means of Natural Selection

37

38

39 Lamarck vs Darwin

40 Biston betularia

41

42

43

44


Download ppt "Kelangsungan Hidup Organisme"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google