JOB TENDER Sebagai Sistem Pengangkatan PNS kedalam Jabatan Struktural dengan Pendekatan Potensi, Kompetensi dan Kinerja
Pengangkatan Pejabat Struktural ??? ( persepsi ) Prosesnya tidak jelas dan tertutup Banyak kepentingan yang mempengaruhi Cenderung subjektif dalam menentukan calon pejabat Tidak memberikan kesempatan yang sama pada semua orang ……………………………………………….. ……………………………………………… …………………………………………………
Pengangkatan Pejabat Struktural ??? (yang diharapkan) Sistem yang jelas dan terbuka Memberikan kesempatan yang sama pada semua pihak Objektif dalam pengambilan keputusan Sesuai dengan potensi dan kompetensi yang dimiliki Penghargaan terhadap yang berprestasi dan yang berpotensi Sebagai sarana pengembangan karier ………………………………………………………….. ……………………………………………………………
Prosedur Pengangkatan dalam Jabatan Struktural Keputusan Ka. BAKN No Prosedur Pengangkatan dalam Jabatan Struktural Keputusan Ka. BAKN No. 13 Th. 2002 Tentang ketentuan Pelaksanaan PP No. 100 Th. 2000 tentang Pengangkatan PNS dalam Jabatan Struktural sebagaimana telah diubah dengan PP No. 13 Tahun 2002 Pejabat yang membidangi kepegawaian menginventarisir lowongan jabatan struktural yang ada disertai persyaratan jabatannya. Lowongan formasi jabatan struktural tersebut diinformasikan kepada seluruh pimpinan satuan Organisasi eselon II, atau Eselon III di lingkungan masing – masing Berdasarkan lowongan tersebut, para pejabat struktural eselon II dan III secara hirarki mengajukan calon yang memenuhi syarat guna mengisi lowongan jabatan kepada pejabat yang berwenang dengan tembusan disampaikan kepada Ketua Baperjakat u.p. Sekretaris Sekretaris Baperjakat menyiapkan data calon yang diusulkan untuk diajukan dalam sidang Apabila calon yang diajukan hanya 1 (satu), maka Sekretaris Baperjakat menyiapkan data calon lainnya yang memenuhi syarat sehingga yang diajukan untuk dibahas dalam sidang Baperjakat sekurang – kurangnya 3 ( tiga ) orang calon
Pengangkatan PNS kedalam Jabatan Struktural dengan Pendekatan Potensi, Kompetensi dan Kinerja Job tender adalah salah satu cara pengisian dalam jabatan struktural dengan memberikan kesempatan yang luas dan sama bagi semua pihak, diumumkan secara terbuka dan berdasarkan seleksi terhadap potensi dan kompetensi yang dimiliki yang disesuaikan dengan syarat jabatan. Sebagai dasar pengembangan karier PNS yang objektif, transparan dan dapat dipertanggung jawabkan berdasarkan prinsip “The Right Man on The Right Place”
Dasar Pemikiran Teori Ekspektasi tentang Motivasi (Vroom) “ People will make an effort to achieve a standard of performance if they perceive that it will be rewarded by a desirable outcomes” Penghargaan Organisasi tinggi tinggi Pengharapan Individu Usaha Individu Kinerja Individu tinggi rendah Penghargaan Organisasi rendah rendah Dalam bekerja masing – masing individu memiliki tujuan/pengharapan yang hendak dicapai. Untuk mencapai tujuan ini, individu akan mengerahkan segenap usahanya yang ditunjukkan oleh kinerjanya dalam bekerja. Jika Individu merasa Penghargaan yang diberikan oleh organisasi tempat ia bekerja sesuai dengan tujuannya/harapannya, maka ia akan berusaha sebaik mungkin untuk menunjukkan kinerja yang terbaik sesuai dengan standar kinerja yang diharapkan sehingga ia akan mendapat penghargaan dari Organisasi tempat ia bekerja.
KINERJA Korelasi Penghargaan Organisasi dan Kinerja Berdasarkan Teori Ekspektasi Motivasi TINGGI Trouble Maker STAR DEADWOOD COW KINERJA RENDAH PENGHARGAAN ORGANISASI TINGGI
STAR COW Salah satu bentuk penghargaan adalah dengan memberikan kesempatan kepada orang – orang yang memiliki kinerja tinggi dengan promosi dan mutasi ke dalam jabatan yang sesuai dengan potensi dan kompetensinya STAR PROMOSI Trouble Maker SESUAI dengan POTENSI dan KOMPETENSI MUTASI ENLARGEMENT / ENRICHMENT COW
Asas Terbuka ( Kesempatan yang sama bagi semua pihak ) Objektif ( berdasarkan fakta dan data yang valid ) Transparan ( dapat diketahui semua prosesnya ) Prosedural ( dapat dipertanggungjawabkan ) Profesional ( menggunakan METODE DAN PENILAI yang profesional ) The Right Man on The Right Place (orang yang tepat dalam jabatan yang tepat)
? PELAKSANAAN JOB TENDER BKD Jabatan lowong dan syarat jabatan Calon Pejabat BUPATI Eleksi Diumumkan secara Terbuka kepada masing – masing Instansi BAPERJAKAT BKD Melamar jabatan yang dianggap sesuai dengan kemampuan yang dimiliki diusulkan oleh Atasan PELANTIKAN Seleksi Pegawai Negeri Sipil (yang memenuhi syarat)
proses seleksi TAHAP I TAHAP III TAHAP II Seleksi Seleksi Wawancara Administratif Pendidikan Pangkat DP3 Kesehatan TAHAP II Psikotes dan Assesment DISC LGD Role Play TAHAP III Seleksi Wawancara Penyampaian Rencana Program Kerja Wawancara dengan Baperjakat + Penandatanganan Kontrak Kinerja The Best of Five BAPERJAKAT
Jabatan Lowong dan Syarat Jabatan BKD Sekretariat Baperjakat Jabatan Lowong dan Syarat Jabatan Calon Pejabat ANKEBUT NOMINATIF pejabat struktural DATA TUK PROFIL PNS POTENSI & KOMPETENSI USULAN INSTANSI INFORMASI LAIN Data dan Informasi Job Tender BAPERJAKAT Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan
BAPERJAKAT Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan BUPATI Pejabat Pembina Kepegawaian Daerah Data dan Informasi Hasil Job Tender SIDANG BAPERJAKAT NOTA PERTIMBANGAN BAPERJAKAT Jabatan Lowong dan Usulan calon pejabatnya Promosi Mutasi Pemberhentian dari Jabatan
NOTA PERTIMBANGAN BAPERJAKAT BUPATI Pejabat Pembina Kepegawaian Daerah NOTA PERTIMBANGAN BAPERJAKAT SK BUPATI PELANTIKAN Pejabat Struktural SURAT PERINTAH Pelaksana Tugas (Plt.) SERTIJAB
Manfaat Mengembangkan kompetisi yang sehat Membantu PNS dalam menentukan kariernya Meningkatkan motivasi PNS Meningkatkan kinerja organisasi Membantu pejabat pembina kepegawaian dalam mengambil keputusan Mengeliminir isu – isu negatif
Selesai