Tes Psikologi
Definisi Tes Psikologi Tes – suatu prosedur standar untuk mengambil sampel perilaku dan menggambarkannya dalam kategori atau skor (Gregory, 2013). Tugas atau serangkaian tugas yang berbentuk pertanyaan- pertanyaan dan atau perintah-perintah diberikan kepada testee (seorang atau lebih)Tingkah laku testee diukur tingkah laku testee dalam menjalankan tes dibandingkan dengan sesuatu yaitu standar atau testee lain (Suryabrata, 1993). Alat ukur yang obyektif dan dibakukan (distandarisasi) atas sampel perilaku tertentu (Anastasi, 2007). Seperangkat aitem (stimulus khusus yg memunculkan respon yg dapat dinilai/dievaluasi) yang dirancang untuk mengukur karakteristik manusia yang berhubungan dengan perilaku (Kaplan&Saccuzo,2012).
Prediksi atas perilaku non-tes NEXT... Tes yg baik tes tsb mencakup & benar-benar mengukur perilaku yg dimaksud; tes tsb berfungsi sbg indikator dari perilaku. Ciri Penentu Tes: Prosedur standar Sampel perilaku Perilaku yang relevan Skor atau kategori Norma atau standar Prediksi atas perilaku non-tes
TES PSIKOLOGI MERUPAKAN ALAT (+) Sumbangan efektif pada banyak bidang kehidupan ??? (-) Harapan tidak realistis dan penggunaan tidak tepat
FUNGSI TES PSIKOLOGI atau Mengukur perbedaan-perbedaan antar individu yang berbeda terhadap situasi yang sama Perbedaan reaksi individu yang sama terhadap berbagai situasi yang berbeda atau
BERBAGAI PENGGUNAAN TES Klasifikasi Diagnosis Self asesmen Evaluasi Program Penelitian
Sejarah Tes Psikologi… Esquirol (dokter Perancis) : Mengukur tingkat intelektual bahasa - tes keterbelakangan mental & tes inteligensi linguistik / verbal Seguin (dokter Perancis) : Tes inteligensi non verbal atau tes inteligensi tentang kinerja seseorang William Wundt : Pengaruh psikolog eksperimental butuh kendali ketat atas kondisi observasi Francis Galton: Tes-tes pembedaan indrawi untuk mengukur kecerdasan seseorang (ketajaman penglihatan, kekuatan otot, dll) Istilah “tes mental” & memaparkan rangkaian tes (tes kecepatan gerakan, sensitivitas terhadap rasa sakit, dll) tes2 pembedaan indrawi dan waktu reaksi Cattell (1890) : Operasi-operasi aritmatika sederhana untuk mengukur dampak latihan, memori dan kerentanan terhadap kelelahan dan penurunan perhatian Kraeplin (1895)
Next… Binet (1895 – 1908) Tes kecerdasan pengukuran fungsi-fungsi yg lebih komplek 1916 Revisi tes Binet-Simon oleh Terman dkk di Stanford Univ. Stanford – Binet Revisi Istilah IQ pertama kali digunakan Tes bakat - Muncul karena tes intelektual umum terbatas cakupannya; Tes bakat khusus diperlukan untuk melengkapi tes inteligensi umum. Tahun 1921 – diterbitkan tes minat yang pertama, yakni Carnegie Interest Inventory Tes Kepribadian Inventory & Proyeksi 1921 dipublikasikan Tes Rorschach – paling banyak digunakan dan dikenal Pada pertengahan abad 20 tes projeksi semakin banyak bermunculan.
JENIS – JENIS TES Tes Intelegensi: Tes Kepribadian: Tes Minat: Mengukur kemampuan seseorang dalam bidang yang relatif luas seperti pemahaman verbal, pengaturan persepsi, atau penalaran dan karenanya membantu menentukan potensi bagi kinerja akademik atau pekerjaan tertentu. Tes Kepribadian: Mengukur sifat-sifat, ciri-ciri, atau perilaku-perilaku yang menentukan individualitas seseorang; tes-tes semacam ini mencakup daftar periksa, inventori, dan teknik proyektif. Tes Minat: Mengukur preferensi seseorang terhadap aktivitas atau topik-topik tertentu dan karenanya membantu menetapkan pilihan pekerjaan. Tes Bakat Mengukur kemampuan atas suatu tugas atau jenis keterampilan yang relatif spesifik; pada dasarnya tes bakat adalah suatu bentuk sempit dari tes kemampuan.
JENIS – JENIS TES Tes Kreativitas: Tes Neuropsikologis: Tes Prestasi: Mengukur pemikiran baru dan asli serta kemampuan untuk menemukan solusi-solusi yang tidak biasa atau tidak diduga, terutama atas masalah-masalah yang tidak didefinisikan dengan jelas. Tes Neuropsikologis: Mengukur kinerja kognitif, sensori, persepsi, dan motorik untuk mengetahui luas, pusat, dan konsekuensi perilaku dari kerusakan otak. Tes Prestasi: Mengukur tingkat pembelajaran, keberhasilan, atau pencapaian seseorang dalam suatu subjek atau tugas. Prosedur Perilaku: Secara objektif menggambarkan dan menghitung kekerapan suatu perilaku, mengidentifikasi perilaku-perilaku yang mendahului dan konsekuensi perilaku tersebut.
KLASIFIKASI TES Banyaknya testee Cara menyelesaikan Cara menilai Individual Kelompok Cara menyelesaikan Tes verbal menyelesaikan / mengerjakannya menggunakan kata-kata Tes non verbal / performance test respon testee melakukan sesuatu Cara menilai Tes alternatif ada alternatif jawaban benar & salah Tes gradual jawaban bersifat tingkatan
Next… Membutuhkan tanggapan lisan dari peserta tes Tes individu Membutuhkan tanggapan lisan dari peserta tes Membutuhkan manipulasi materi Menuntut pengukuran waktu tanggapan individu Penguji tes yang terlatih Tes kelompok Dibutuhkan pada tahun 1917 (AS memasuki PD 1) Klasifikasi kilat atas orang yang direkrut berdasar tingkat intelektual umum Army Alpha (tes rutin umum) & Army Beta (skala non bahasa untuk orang buta huruf dan orang asing tidak bisa bahasa inggris)
NEXT… Fungsi psikis untuk sasaran tes Isi tes & waktu yang disediakan Ingatan Perhatian Isi tes & waktu yang disediakan Speed test mengutamakan kecepatan & ketepatan kerja shg waktu tes dibatasi Power test mengutamakan kemampuan sehingga waktunya tidak dibatasi Latar belakang teorinya Tes proyektif mekanisme proyeksi - materi tes berupa obyek yang belum jelas strukturnya Tes non-proyektif
KLASIFIKASI TES Bentuknya Penciptanya tes benar-salah (true-false test) tes pilihan ganda (multiple choice) tes isian (fill in test) test mencari pasangan (matching test), dll Penciptanya Tes Rorschach Tes Binet-Simon Test Kraeplin Tes Wechsler, dll
TERIMA KASIH