STADIA PERTUMBUHAN JAGUNG:

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BUDIDAYA LABU SIAM (sechium edule).
Advertisements

Hama & Penyakit Cabai.
Teknik Budidaya Tanaman Agronomi
SORGHUM SEBAGAI DIVERSIFIKASI PANGAN DI NUSA TENGGARA TIMUR
BUDIDAYA TANAMAN SAYURAN
BUDIDAYA TANAMAN KOPI. Sejarah Kopi Era penemuan biji kopi dimulai sekitar tahun 800 SM. Pada saat itu, banyak orang di Benua Afrika, terutama bangsa.
Teknis Budidaya Tanaman Cabe
PENGELOLAAN TANAH PADA TANAMAN MELON
KACANG PANJANG.
Meningkatkan Produksi Durian Dengan Sistem Grafting
STAF LABORATORIUM ILMU TANAMAN
Risqa Perdana Putra Tri Dhika Utami Yanuarika Alyun TS
TEKNIK BUDIDAYA JAGUNG
PENGOLAHAN TANAH PENANAMAN DAN PEMELIHARAAN TANAMAN JAGUNG
JAGUNG Jagung merupakan komoditi tanaman pangan utama
PANEN DAN PASCA PANEN JAGUNG KACANG-KACANGAN UMBI-UMBIAN
Keragaman metabolit sekunder
KELOMPOK TANI SUMBER TANI PENYULUH PERTANIAN LAPANGAN
Proposal Bisnis BudidayaAloEvera
Devi Nuraini A Dian Rahayu Dwi Agustiyanto Edi Kurniawan FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2012.
HASIL PERTANIAN BUAH-BUAHAN
Membibitkan tanaman perkebunan dan penanaman tanaman perkebunan
PENGENALAN DAN PENANGANAN HAMA PENYAKIT PADA TANAMAN TOMAT
“Padi GogoRancah” Teknologi Produksi Tanaman Pangan Utama
BUDIDAYA TANAMAN JAGUNG
TEKNIK BUDIDAYA TOMAT.
PENGOLAHAN TANAH PENANAMAN DAN PEMELIHARAAN TANAMAN JAGUNG
PANEN DAN PASCAPANEN.
Pascapanen Cabe Teknologi Penanganan Pascapanen AET 303
`AGROTEKNOLOGI TANAMAN PERKEBUNAN`
TANAMAN LEGUMINOSA Kedelai
UBI KAYU / CASAVA (Manihot esculenta)
MEMBIAKAN TANAMAN DENGAN CARA SUSUAN
TEKNIK BUDIDAYA JAGUNG
TEKNIS BUDIDAYA TANAMAN
Oleh : YOANITA FADLILAH IRIANI
PADI ORGANIK SISTEM SRI.
`AGROTEKNOLOGI TANAMAN PERKEBUNAN`
`AGROTEKNOLOGI TANAMAN PERKEBUNAN`
PENYAKIT PADA TANAMAN KEBUN
BAB 7 KEGIATAN PASCA PANEN
Faktor – faktor yang mempengaruhi perkembangan epidemi penyakit tumbuhan yaitu :
Evaluasi Kesuburan Tanah
KULTUR TEKNIS 1. Iklim 2. Tanah 3. Bibit 4. Penanaman
PENGENDALIAN KULTURAL PADA TANAMAN CABAI
KENDALA PADA PELAKSANAAN STS :
Bunga Krisan.
DIAGNOSIS PENYAKIT TUMBUHAN
PERTUMBUHAN BIJI SEMANGKA
MEKAR WARNA SARI TANAMAN CABAI.
BUDIDAYA LENGKUAS Kelompok 10: Addyatma Ma’ruf H
BUDIDAYA SAYUR ORGANIK
MEKAR WARNA SARI TANAMAN JAGUNG.
MEKAR WARNA SARI TANAMAN BAWANG MERAH.
Di susun Oleh : CUCU ENDAH LESTARI
BUDIDAYA JAMUR KUPING Disampaikan pada Penyuluhan Petani Jamur Kuping
UNSUR – UNSUR DAN CIRI – CIRI PERTANIAN
SIMPLISIA JULIYANTY AKUBA.
PEMBIBITAN KOPI PUTRI LUKMANA SARI
BUDIDAYA TANAMAN PANGAN PADI
BUDIDAYA KEDELAI (Glycine max L.)
BERDASARKAN HASIL WAWANCARA DENGAN PETANI YANG SUKSES
PANEN DAN PASCAPANEN. PANEN Budidaya tanaman (bercocok tanam Pasca Panen Persiapan utk penyimpanan dan pemasaran Diakhiri awal.
MODUL 1. AGRIBISNIS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA
MENGENAL GARUT (Maranta arundinacea) LEBIH DEKAT
OPT CACAO Tim Fakultas Pertanian Unand
PEST AND DISEASES OF CHOCOLATES
PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI TANAMAN JAGUNG (Zea mays L.) TERHADAP PEMBERIAN BAHAN ORGANIK DALAM BUDIDAYA TANAMAN KELOMPOK II AGROTEKNOLOGI III AULIA DELFIYANTY
BUDIDAYA GANYONG Ganyong merupakan tanaman tropis yang tidak manja tahan terhadap naungan, Dapat tumbuh di segala jenis tanah dan iklim. tidak membutuhkan.
BUDIDAYA KEDELAI. Kedelai merupakan komoditas yang bernilai ekonomi tinggi dan banyak memberi manfaat tidak saja digunakan sebagai bahan pangan tetapi.
Transcript presentasi:

STADIA PERTUMBUHAN JAGUNG: Kode Stadium Keterangan Stadia 0 Saat tanam sampai pemunculan dari permukaan tanah Stadia 0.5 Daun ke-2 telah tumbuh sempurna Stadia 1.0 Daun ke-4 mulai tumbuh sempurna,calon bunga jantan sudah mulai dibentuk pada ujung calon batang, tetapi masih berada di bawah permukaan tanah Stadia 1.5 Daun ke-6 telah tumbuh sempurna ,ruas-ruas di bawah daun ke-5,6 & 7 mulai memanjang,ujung batang (titik tumbuh) sudah berada di atas permukaan tanah. Stadia 2.0 Daun ke-8 telah tumbuh sempurna,laju pertumbuhan daun dan batang cepat,calon bunga jantan berkembang cepat. Stadia 2.5 Daun ke-10 telah tumbuh sempurna,calon bunga betina mulai terbentuk dan berkembang pada buku ke 6-8 diatas permukaan tanah Stadia 3.0 Daun ke-12 telah tumbuh sempurna ,empat helai daun terbawah mulai mati,batang dan calon bunga jantan tumbuh dengan cepat, akar udara mulai tumbuh pada buku pertama diatas permukaan tanah , calon bunga betina berkembang cepat

Kode Stadium Keterangan Stadia 3.5 Daun ke-14 telah tumbuh sempurna , perkembangan bunga jantan mendekati ukuran penuh, rambut-rambut pada bunga batina mulai berkembang, akar-akar udara dari buku ke-7 berkembang Stadia 4.0 Daun ke-16 telah tumbuh sempurna ,ujung bunga jantan mulai muncul,ruas-ruas batang dan rambut-rambut bunga betina memanjang dan berkembang cepat Stadia 5.0 Rambut-rambut mulai muncul,polen mulai terbentuk, daun dan bunga jantan telah sempurna ,pemanjangan ruas-ruas batang terhenti,tangkai tongkol dan kelobot mendekati pertumbuhan penuh,seluruh rambut akan terus memanjang sampai saat di buahi Stadia 6.0 Disebut stadiablister: tongkol,kelobot dan janggel telah sempurna ,pati mulai diakumulasi ke endosperm ,bobot kering biji meningkat dan akan berlangsung sampai stadia 9.0 Stadia 7.0 Disebut stadia masak susu (dough),biji berkembang dengan cepat, pembelahan sel pada lapisan epidermisdari epiderm terhenti Stadia 8.0 Stadia pembentukan biji,beberapa biji mulai sempurna terbentuk,di dalam embryo,radikal,calon daun dan calon akar seminal mulai terbentuk

Kode Stadium Keterangan Stadia 9.0 Seluruh biji sudah sempurna terbentuk , embryo sudah masak,akumulasi bahan kering dalam biji akan segeraterhenti. Stadia 10.0 Stadia masak fisiologis,akumulasi bahan kering sudah terhenti ,kadar air dalam biji menurun ,kelobot luar mulai mengering

PERKECAMBAHAN DAN PEMUNCULAN BIJI JAGUNG

TEKNIK BUDIDAYA Curah hujan antara 85 – 200 mm/bl Cukup sinar matahari SYARAT TUMBUH: Curah hujan antara 85 – 200 mm/bl Cukup sinar matahari Suhu optimum 23°C - 30°C Ph tanah antara 5.6 – 7.5 Areal yang datar lebih baik dari daerah yang miring Ketinggian antara 50 – 450 dpl

TAHAP-TAHAP PENANAMAN Menyiapkan benih Pengolahan lahan Penanaman Pemeliharaan tanaman pemanenan

BENIH Daya tumbuh bisa lebih dari 90% Sebaiknya benih yang digunakan adalah benih keluaran pabrik dengan pertimbangan : Daya tumbuh bisa lebih dari 90% Mempunyai potensi hasil yang tinggi Tahan terhadap hama dan penyakit Mempunyai tngkat keseragaman tanaman yang tinggi.

MENGAPA BENIH PABRIK? Memiliki potensi hasil yang tinggi karena merupakan benih hibrid/silangan Diseleksi secara ketat dari sisi kemurnian benih Telah diuji di lahan sebelum dikeluarkan di pasaran Telah banyak terbukti diberbagai tempat

PENGOLAHAN LAHAN Pembajakan lahan Pembuatan bedengan Tinggi bedengan lebih kurang 20 cm Pembuatan got keliling Pembuatan saluran drainase (jeblosan) Tujuannya adalah agar air dapat segera tuntas/tidak tergenang

PENANAMAN Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penanaman adalah sebagai berikut : Jarak tanam 20 x 70 cm, untuk benih yang ditanam 1 benih / lobang Dibuat lobang tanam dengan tugal dengan kedalaman 3 – 5 cm Kebutuhan benih/ha ± 71428 kernel dengan anggapan 1 kg 4500 karnel Jika 1 kg berisi 4500 kernel maka kebutuhan benih = 71.428 / 4500 = 15 – 16 kg Jika prosentase tumbuh 90% maka kebutuha benih = 1.1 x 71428 = 78570 = 17.5 kg

Dosis Pupuk Maro ( per ha)(Kg) PEMUPUKAN Untuk aplikasi pemupukan dasar dapat digunakan acuan sebagai berikut : Dosis Dosis Pupuk Maro ( per ha)(Kg) Urea TSP KCl Perendaman Benih - Pupuk Dasar 120 80 25 2 minggu Susulan 1 (3 minggu) 115 4 minggu Susulan 2 (6 minggu)

PERAWATAN TANAMAN Hal-hal yang termasuk perawatan tanaman meliputi : Penyulaman : adalah menanam kembali tanaman yang tidak tumbuh untuk mempertahankan populasi tanaman Penyiangan : membersihkan rumput yang ada disekitar tanaman Pembumbunan : adalah mentup / atau meninggikan guludan dengan tanah disekitarnya agar tanaman bisa kokoh Pengairan : adalah hal yang sangat penting dilakukan dan tepat pada waktunya, karena keterlambatan akan air bisa menurunkan hasil

AKIBAT PERAWATAN YANG TIDAK TEPAT WAKTU Penyulaman Penyulaman yang tidak dilakukan atau dilakukan tetapi terlambat akan mengakibatkan populasi tanaman tudah banyak dan akan mempengaruhi hasil panen. Penyiangan Penyiangan adalah pembersihan rumput yang ada disekitar tanaman. Tanaman harus bersi dari rumput karena dari hasil penelitian di lapang lahan yang banyak ditumbuhi rumput bisa menurunkan hasil sampai 30%. Dibawah ini adalah tabel persentase rumput.

PERSENTASE RUMPUT DISEKITAR TANAMAN 100% 0% 10% 20% 30% 40% 50% 60% 70% 80% 90%

Pembubunan Pembumbunan adalah menaikkan tanah diantara bedengan atauguludan dengan tujuan untuk mempekokoh batang tanaman karena banyak tertimbun tanah dengan pembbunan tanaman akan lebih tahan terhadap terpaan angin. Pengairan Pengairan merupakan bagian yang paling vital dalam perawatan tanaman. Keterlambatan dalam pengairan dapat menurunkan hasil panen samai 1 ton per Ha. Pengairan yang paling ideal dilakukan setiap 10 hari sekali, namun jika ketersediaan air tidak banak, minimal dilakukan secara tepat waktu sampai tanaman berumur 40 hst karena masa terebut adalah masa pertumbuhan vegetatif tanaman

HAMA DAN PENYAKIT HAMA TANAMAN Lalat bibit (Atherigona exiga Sein) Gejala : daun berubah warna menjadi kekuningan, bagian yang terserang mengalam pembusukan, akhirnya tanaman menjadi layu, tanaman kerdil atau mati. Pengendalian : (1) Penanaman secara serempak (2) tanaman yang terserang dicabut dan dibuang (3) Sanitasi lahan

Ulat grayak (Spodoptera litura) Tanaman terpotong di bagian atas daun dan daun bisa menjadi habis. Ulat grayak ni sangat ganas karena dalam semalam bisa menyerang tanaman dengan luar biasa. Pencegahannya dengan pestisida baik kimia ataupun organik.

PENYAKIT Penyakit Bule (Downey Mildew) Disebabkan oleh jamur Peronosclospora mayds. Berkembang biak pada suhu 27ºC keatas udara yang lembab. Gejala: (1) umur 2-3 minggu daun runcing, kecil, kaku dan pertumbuhsn batang terhambat (2) umur 3-5 minggu mengalami gangguan pertumbuhan

Bercak daun (Leaf blight) penyebabnya adalah Helmintosporium Turcicum. Gejaa : daun tampak bercak memanjang dan teratur brwarna kuning dan dikelilingi warna coklat. Bercak berkembang dan meluas dari jung sampai pangkal daun

Karat daun (Rust) Disebabkan oleh cendawan atau jamur Puccinia sorghi. Gejala : pada tanaman dewasa, daun tua terdapat titik-titik nda berwarna merah kecoklatan seperti karat

Busuk Tongkol disebabkan oleh jamur fusarium. Serangan penyakit ini dapat diketahui setelah kita membuka tongkol jagung biji-biji jagung berwarna merah jambu danmerahkecoklatan kemudian berubah menjadi warna coklat sawo matang.

PANEN DAN PASCA PANEN Ciri dan umur panen Umur panen antara 86 – 96 hari setelah tanam Cara panen Putar tongkol dan klobotnya dan patahkan tongkol jagung Pengupasan Dikupas saat masih menempel pada batang atau setelah pemetikan selesai agar kadar air dalam tongkol dapat diturunkan sehingga jamur tidak tumbuh

Pengeringan Pengeringan jagung dilakukan untuk menurunkan kadar air sampai 9% - 11% selama ± 7 – 8 hari Pemipilan Dilakukan setelah proses pengeringan selesai sesuai dengan kadar air yang diinginkan Penyortiran Adalah pemisahan jagung dengankotoran-kotoran yang tidak dikehendaki