KKPMT III 5 ICD-10 CHAPTER VII DISEASES OF THE EYE and ADNEXA

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Persentasi Sistem Indra Manusia bagian [Mata]
Advertisements

Unit 4 Sistem Indra Learning More Biology 3.
ALAT INDRA MANUSIA BAB 2 IPA.
Alat Optik.
dr. Heri Wijanarko,M.Si Fakultas Farmasi USB
KOMUNIKASI : GANGGUAN PENGLIHATAN (KEBUTAAN)
EPIDEMIOLOGI KATARAK Kurnia Dwi Artanti.
TRAUMA TUMPUL MATA Dr.SRI HANDAYANI MP,SpM BAGIAN ILMU KESEHATAN MATA
Kemala sayuti Bag I K Mata FK.Unand
ALAT INDERA /SISTEM KOORDINASI/BIOLOGI XI IPA/SMAN 46
SESI 4 CHAPTER VII DISEASES of the EYE and ADNEXA (H00-H59)
Uveitis Posterior.
PERTEMUAN MINGGU 22 PENYAKIT SISTEM OTOT-SKELET dan JARINGAN IKAT
TM SISTEM MATA DAN TELINGA PRODI MIK, FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
SESI 4 CHAPTER VII DISEASES of the EYE and ADNEXA (H00-H59)
Pendahuluan Sistem sirkulasi ini meliputi,organ jantung, arteri, vena, dan kelenjar limfa. Klasifikasi pada bab ini berdasarkan gangguan pada jantung,
COLABORATIVE LEARNING
GLAUKOMA AKUT Kelokmpok 1B: Alisya Putri Hannani Desi Kartika Sari
Pengkajian keperawatan pada klien dengan gangguan penglihatan
KKPMT II SESI 7 ICD-10 CHAPTER III
Pendahuluan Sistem sirkulasi ini meliputi,organ jantung, arteri, vena, dan kelenjar limfa. Klasifikasi pada bab ini berdasarkan gangguan pada jantung,
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM PENGINDERAAN
ORGANON VISUS PENGLIHAT.
DUNIA TERLIHAT INDAH JIKA KITA MELIHATNYA DENGAN MATA YANG SEHAT
Klasifikasi , Kodifikasi Penyakit dan Masalah Terkait II
TERMINOLOGY MEDIS SENSORY SYSTEM : THE EYE (SISTEM SENSORIS: MATA )
SENSORY SYSTEM : THE EYE (SISTEM SENSORIS MATA)
Sistem Indera Fungsi Indera : menanggapi rangsang dari luar tubuh (cahaya, suhu, tekanan, suara, sentuhan)
Berkelas.
ICD 10 CHAPTER VII (TELINGA) PRODI MIK, FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
MATA.
JAWABAN SOAL TERMINOLOGI MEDIS
LATIHAN TM SISTEM MATA DAN TELINGA PERTEMUAN 8 DR MAYANG ANGGRAINI
Diabetik retinopati menyebabkan 4,8% kebutaan di seluruh dunia yang diderita sekitar 1,8 juta orang Kontrol secara teratur dan pengendalian gula darah.
PENYAKIT SISTEM PENCERNAAN Dr Mayang Anggraini Naga
OFTALMOLOGI KOMUNITAS
PEMERIKSAAN FISIK SISTEM PENGLIHATAN Ani Sutriningsih
Fisiologi mata Erkadius.
By Sonianto Kuddi S.Pd, B.Sc
ALAT INDERA  Organ yang berfungsi menerima rangsangan tertentu.  Memiliki reseptor  Eksoreseptor  Panca indra  Interoreseptor  terdapat.
ICD 10 CHAPTER VI (SISTEM SYARAF) PERTEMUAN 1 DR MAYANG ANGGRAINI
PRODI MIK, FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
PERSEPSI & SENSASI.
PENYAKIT MATA PERMASALAHAN KESEHATAN MASYARAKAT
SARAH KHAIRUNNISA ZHAFIRA RAMADHANI ALBINO.
OFTALMOLOGI KOMUNITAS
Oleh : Alfa Miftakhul Ikhsan Bimo Herninda N. Shabrina
Marlina Jaya Diputri G1A012009
Nama anggota Kelompok : 1. Dameria Pasaribu 2. Dini Raudhatul Jannah 3
Miyah Sofani Nisrina Budhyono
ICD 10 CHAPTER VI (SISTEM SYARAF) dr. MAYANG ANGGRAINI
ICD9CM Kasus Pancaindra dan Latihan Pertemuan 4 Tim KKPMT II
Nama Kelompok : Albert B M Alberthus Andre K Anthony David V G Edwin.
Mata.
Kelainan Kongenital Mata
PRODI ILMU KESEHATAN & FAKULTAS RMIK
Blindness (Gangguan Penglihatan)
KEBUTAAN PADA ANAK-ANAK
DIFFERENTIAL DIAGNOSIS
MATA.
SISTEM DERIA UTAMA SUBJEK PEMBEDAHAN KOD MGS 2312 KATARAK.
SISTEM DERIA UTAMA OFTALMOLOGI SIMPTOMATOLOGI SISTEM OFTALMOLOGI
PERUBATAN KECEMASAN Kecederaan Perforasi Ke Atas MATA
ساختمان چشم (آناتومی).
GANGGUAN BERKAITAN DEFEK PADA STRUKTUR GLAUKOMA
Sistem indra Oleh Taufik NIP
Kedaruratan Mata Oleh Zaenal Arifin.
Definisi Kebutaaan/Gangguan Penglihatan
SELVIANI TRIONINGSI DANGUR PENDAHULUAN  Bola mata terdiri dari tiga lapis, yaitu 1) Lapis fibrosa (terluar) meliputi komponen kornea, limbus.
INDERA PENGELIHATAN ALAT INDERA /SISTEM KOORDINASI/BIOLOGI XI IPA/SMAN 46.
Transcript presentasi:

KKPMT III 5 ICD-10 CHAPTER VII DISEASES OF THE EYE and ADNEXA (H00 – H59) (Penyakit Mata dan Adnexa) Disusun oleh dr. Mayang Anggraini Naga (Revisi 2016)

KOMPETENSI MAMPU: - Menentukan Kode ICD-10 diagnosis dan masalah kesehatan terkait gangguan mata (pengelihatan) dengan - presisi, - tepat dan - benar.

BAB VII DISEASES OF THE EYE ADNEXA (H00-H59) [Hal. 429-458] Excludes: Kondisi tertentu bermula pada periode perinatal (P00-P96) Penyakit infeksi dan parasitik tertentu (A00-B99) Komplikasi kehamilan, persalinan-kelahiran dan masa nifas (O00-O99) Malformasi kongenital, deformasi dan abnormalitas kromosomal (Q00-Q99) Penyakit endokrin, nutritional dan metabolik (E00-E90)

Simtoma, tanda-tanda dan temuan klinis dan laboratoris, NEC (R00-R99) (Lanjutan) Cedera, keracunan dan konsekuensi lain tertentu akibat sebab-sebab luar (S00-S98) Neoplasms (C00-D48) Simtoma, tanda-tanda dan temuan klinis dan laboratoris, NEC (R00-R99) Code ber*: H03*, H06*, H13*, H19*, H22*, H28*, H32*, H36*, H42*, H45*, H48*, H58*

Bab terbagi dalam blok-2: KEKHUSUSAN BAB VII Bab terbagi dalam blok-2: H00-H06 Gangguan kelopak, sistem lakrimal dan orbit mata H10-H13 Gangguan konjungtiva H15-H22 Gangguan sklera, kornea, iris dan ciliary body H25-H28 Gangguan lensa mata H30-H36 Gangguan lapisan choroid dan retina

(Lanjutan) H40-H42 Glaucoma H43-H45 Gangguan vitreous body dan bola mata H46-H48 Gangguan saraf opticus dan visual pathways H49-H52 Gangguan otot okular, gerak binokuler, akomodasi dan refraksi H53-H54 Gangguan visus dan kebutaan H55-H59 Gangguan lain mata dan adneksa

Hal Yang Perlu Diperhatikan Apabila memilih code H03*, H06*, H13*, H19*, H22*, H28*, H32*, H36*, H42*, H45*, H48*, H58* maka harus dilengkapi dengan nomor Code berdagger ( ) Conjunctivitis banyak sebabnya, bisa pakai * bisa tidak Keratitis bisa akibat penyakit infeksi bisa bukan. Cataracta mata dibedakan antara yang senil dan sebab lain. Glaucoma juga dibedakan antara yang primer, dan yang sebab lain. Trabismus paralitik dibedakan jenis saraf gerak mata yang terkena

Hal Yang Perlu Diperhatikan (Lanjutan) Gangguan pengelihatan meliputi buta senja yang bukan akibat defisiensi vit. A (E50.5) Buta dan pengelihatan kurang, terkelompok ke H50. Perhatikan rincian keterangan pada tingkat digit ke-4-nya Perhatikan bagan Visual acuity pada halaman [403], dan informasikan ke dokter ahli matanya bila akan menggunakan bagan model ini.

SOAL-SOAL LATIHAN MANDIRI 1. Rabun dekat No: 2. Blepharoptosis No: 3. Hordeolum No: 4. Lensa lepas dari tempatnya No: 5, Ulkus kornea bagian sentral No: Conjunctivitis dan campak No: Keratitis karena sinar cahaya No: 8. Glaukoma akibat radang iridocyclitis No: 9. Katarak pada lansia No: 10. Strabismus akibat paralisis saraf ke VI No: 11. Visus silindris No: 12, Buta warna herediter No: 13. Buta, satu mata No: 14, Lensa intraocular No: Mata palsu No: Menggunakan kontak lens No:

TEST Kode ICD-10 dan Arti Istilah 1. Astigmatism No: = 2. Blepharitis No: 3. Blepharoptosis No:

4. Cataract No: = 5. Chalazion No: 6. Dacryocystitis No: (Lanjutan-1) 4. Cataract No: = 5. Chalazion No: 6. Dacryocystitis No:

(Lanjutan-2) 7. Detached retinal No: Ablatio retina = 8. Color blind No: 9. Diabetic retinopathy No:

10. Diplopia No: = 11. Ectropion No: 12. Entropion No: (Lanjutan-3) 10. Diplopia No: = 11. Ectropion No: 12. Entropion No:

13. Esotropia No: = 14. Exopthalmia No: 15. Exotropia No: (Lanjutan-4) 13. Esotropia No: = 14. Exopthalmia No: 15. Exotropia No:

16. Strabismus No: = 17. Glaucoma No; 18. Hordeolum No: (Lanjutan-5) 16. Strabismus No: = 17. Glaucoma No; 18. Hordeolum No:

19. Iritis No: = 20. Keratitis No: 21. Hyperopia No: (Lanjutan-6) 19. Iritis No: = 20. Keratitis No: 21. Hyperopia No:

22. Myopia No: = 23. Nyctalopia No: 24. Photophobia No: (Lanjutan-7) 22. Myopia No: = 23. Nyctalopia No: 24. Photophobia No:

25. Photoretinitis No: = 26. Presbyopia No: 27. Pterygium No: (Lanjutan-8) 25. Photoretinitis No: = 26. Presbyopia No: 27. Pterygium No:

(Lanjutan-9) 28. Retinitis pigmentosa No: = 29. Retinoblastoma No: 30. Retinopathy No:

31. Nystagmus No: = 32. Sclerokeratitis No: 33. Strabismus No: (Lanjutan-10) 31. Nystagmus No: = 32. Sclerokeratitis No: 33. Strabismus No:

34. Trachoma No: = 35. Uveitis No: (Lanjutan-11) 34. Trachoma No: = 35. Uveitis No: