Pertemuan - III Ratna Cahaya Rina Sustainable Design Pertemuan - III Ratna Cahaya Rina
REVIEW Sustainable Design Apakah makna kalimat “Good design is greener than bad design”? Apa saja isu yang terkait dalam sebuah kemasan?
KERTAS Kertas adalah material utama desain grafis, karena dapat menjadi media komunikasi yang efektif dan ekologis Kertas dapat diurai, tetapi kebutuhan kertas terlalu banyak jumlah yang harus didaur ulang terlalu banyak (1), energi yang dihabiskan untuk produksi dan daur ulang (2), material yang digunakan (3)
KERTAS Material FIBER + AIR + ENERGI = KERTAS Konsumsi energi, bahan pemutih kimia penggunaan air untuk produksi
KERTAS Dibuat sejak peradaban mesir kuno. Tsai Lun, Cina membuat kertas dari bambu (101 M) Industri kertas mulai muncul ketika teknik pembuatan kertas jatuh ke Arab kemudian menyebar ke Eropa 1814 Gottlob Keller menemukan proses mekanik membuat pulp dari kayu kualitasnya masih rendah
KERTAS 1853 Charles Watt menggunakan soda dalam pembuatan kertas 1857 Benjamin Tilghman menggunakan sulfit 1884 Carl Dahl menggunakan Na2SO4 Bahan kertas adalah yang mengandung banyak selulosa seperti bambu, kayu, jerami, dll.
KERTAS 2 Proses pembuatan kertas: pembuatan pulp dan pembuatan kertas Proses pulp: Pemilihan kayu (1) persiapan kayu (2) pembuburan kayu (3) pencucian pulp (4) penyulingan (5) penghilangan lignin (6) bleaching (7) 3 macam proses pembuatan pulp Proses mekanis tidak menggunakan bahan kimia Proses semi-kimia menggunakan proses mekanis tetapi menggunakan bahan kimia untuk melunakkan, sehingga serat selulosa mudah terpisah dan tidak rusak Proses kimia menggunakan bahan kimia untuk mendapatkan serat seluloasa yang murni dan tidak rusak
KERTAS Pemilihan kayu (1) Ada dua jenis kayu yang digunakan: Kayu lunak (pinus, cemara, dll. yang berdaun jarum, kayu muda) dan kayu keras (eukaliptus, birch, dll.) kayu keras lebih kompak dan mudah diputihkan dan mengandung sedikit lignin. Kertas terbuat dari campuran kayu keras dan lunak, tergantung permukaan cetak yang diinginkan
KERTAS Persiapan kayu (2) Kayu dikupas dan dijadikan serpihan kayu Material yang digunakan : kayu + air Proses ini menghasilkan limbah padat : potongan kayu tidak layak pakai untuk kayu bakar Serpihan kayu yang terkontaminasi kerikil direkomendasikan untuk mengeraskan aspal/beton
KERTAS Pembuburan kayu (3) Pulping proses pemisahan serat selulosa dari lignin (salah satu zat komponen penyusun tumbuhan)
KERTAS Pembuburan kayu (3) 2 macam metode pembuatan pulp dengan proses kimia Metoda proses basa menggunakan proses soda (mencampur NaOH dalam bejana berisi material pulp yang telah dipotong kecil)atau sulfat (mencampur NaOH, Na2S dan Na2CO2) Metoda proses asam menggunakan proses sulfit Pulp halus digunakan untuk karton atau diputihkan dengan kaporit (Ca(CIO)2 – kalsium hipoklorit)/klorin (NaOCl) – natrium hipoklorit)
KERTAS Pencucian (4) Proses ini untuk menghilangkan materi yang tidak diinginkan dalam pulp Material yang digunakan adalah pulp + air Hasilnya adalah larutan hitam, debu, lignin, dan pemutih (pre-bleaching). Jumlah air yang digunakan menentukan tingkat kebersihan
KERTAS Penyulingan(5) Serat yang telah dicuci dipotong dengan panjang yang seragam untuk memperbaiki ikatan dan kekuatan kertas
KERTAS Penghilangan lignin(6) Pulp yang masih mengandung lignin menyebabkan kualitas kertas rendah karena terlalu kaku, mudah patah dan warnanya gelap Proses ini menggunakan reaktor pemanas pada pulp, oksigen dan larutan putih Proses ini akan mengurangi jumlah klorin yang dibutuhkan dalam proses bleaching
KERTAS Bleaching (7) Proses menghilangkan lignin tanpa merusak selulosa Ada beberapa tahap pemutihan Tahap klorinasi menggunakan Cl2 dalam media asam Ekstraksi alkali, untuk melarutkan hasil degradasi lignin Mereaksikan Cl)2 dengan pulp pada kondisi asam Menggunakan oksigen pada tekanan tinggi pada kondisi basa Mereaksikan NaClO dalam media basa Peroksida dalam kondisi basa Ozon dalam kondisi dst
KERTAS jenis Kertas glasin & tahan minyak Dibuat dengan memperpanjang waktu pengadukan pulp dan ditambah plastisizer agar lebih lentur dan antioksidan untuk menghambat jamur
KERTAS jenis Kertas perkamen Kertas lilin Tahan lemak, bebas serat, tahan air, tidak berau, transparan Untuk membungkus bahan pangan basah seperti margarin, biskuit dengan lemak tinggi, keju, ikan, teh, kopi Kertas lilin Kertas yang dilapisi lilin dan dicampur polietilen atau petrolatum. Kertas dapat tahan air dan minyak Digunakan untuk mengemas bahan pangan, sabun, tembakau
KERTAS jenis Kertas papan kontainer Ada 2 jenis: line board berasal dari kayu cemara (kayu lunak) dan corrugated medium berasal dari kayu keras dengan proses sulfat
KERTAS jenis Chipboard Terbuat dari kertas koran bekas dan sisa kertas
KERTAS jenis Tyvek Dibuat pertama kali oleh Du Pont dengan merek dagang Tyvek. Tidak menyusut atau mengembang jika terjadi perubahan kelembaban Tahan terhadap kotoran, bahan kimia, jamur
KERTAS jenis Soluble Kertas plastik Kertas yang larut dalam air, tidak boleh digunakan untuk pangan, hanya untuk tulisan Kertas plastik Dibuat karena keterbatasan sumber selulosa, disebut juga kertas sintetis Lebih tahan sobek dan tidak mudah kusut Lebih sulit untuk pencetakan label Tidak berubah jika ada perubahan kelembaban Tahan air dan jamur Dapat dicetak dalam suhu yang tidak terlalu tinggi
KERTAS
KERTAS Isu lingkungan Penggunaan Klorin sebagian besar industri kertas menggunakan pemutih berbahan klorin Klorin bereaksi dengan senyawa organik dalam kayu membentuk toksin seperti dioksin. Limbah kertas yang mengandung dioksin masuk ke dalam hewan air sehingga masuk dalam rantai makanan manusia Penebangan pohon Pemborosan energi
KERTAS Isu fiber Pohon memang dapat diperbaharui, tetapi penggunaan berlebih dapat mengurangi jumlah pohon mengurangi cadangan oksigen 3 hal yang dapat dilakukan desainer untuk mengurangi dampak negatif dalam isu fiber Gunakan fiber hasil daur ulang Gunakan fiber kayu program tanam ulang pohon Gunakan fiber alternatif yang bukan dari kayu
KERTAS Isu air Jumlah air yang digunakan sangat banyak mengganggu ekosistem sungai Air yang digunakan pada proses bleaching dengan klorin akan tercemar 3 hal yang bisa dilakukan desainer Gunakan kertas bebas klorin (totally chlorine free – TCF) Dukung pabrik kertas yang aman, bersih dan sustainable (closed loop pulp menggunakan air bekas) Gunakan fiber daur ulang yang membutuhkan lebih sedikit air
KERTAS Isu energi Dalam pemanasan yang dilakukan untuk memisahkan lignin, bahan bakar melepaskan karbon dioksida 2 hal yang dapat dilakukan desainer: Menggunakan fiber daur ulang Mendukung penggunaan sumber energi yang dapat diperbaharui
TUGAS Buat kelompok (4 orang) Anda diminta untuk membuat paper tentang kemasan pada slide berikut. Anda harus membahas tentang materi ini dalam paper: Definisi (1), jenis (2), digunakan untuk melindungi produk jenis apa (3), apa material dasar kemasan dan proses pembuatannya (4), bagaimana sistem penutupnya, apakah menggunakan material sama atau beda (5), racun/limbah yang diakibatkan dalam proses pembuatan kemasan dan paska konsumsi? (6), proses daur ulangnya (7)
kelompok 1
kelompok 2
kelompok 3
kelompok 4
Kelompok 5
kelompok 6
kelompok 7
kelompok 8
Terimakasih!