KKPMT VI 6 CHAPTER XXII Codes for special purposes (U00-U99) Disusun oleh: dr. Mayang Anggraini Naga FIKES - RM-IK - U - EU (Revisi 2016)
This Chapter Contains The Following Block: U00 – U49 Provisional assignment of new diseases of uncertain etiology
KOMPETENSI MAMPU: - Menentukan Kode ICD-10 terkait Temuan Diagnoses atau Kondisi Kesehatan yang baru yang belum terkelompok di ICD-10 Bab I s/d XXI dengan - presisi, - tepat dan - benar.
Provisional assignment of new diseases of uncertain etiology [1024] U00 – U49 U04 Severe acute respiratory syndrome [SARS] U04.9 Severe acute reapiratory syndrome, unspecified
Bacterial agents resistant to antibiotics (U80 - U89) Note: These categories should never be used in primary coding. There are provided for use as supplementary or additional codes when it is desired to identify the antibiotic to which a bacterial agent is resistant, in bacterial infection classified elsewhere.
U80 Agent resistant to penicillin and related antibiotics U80.0 Penicillin resistant agent U80.1 Methicillin resistant agent U80.8 Agent resistant to other penicillin-related antibiotic
U81 Agent resistant to vancomycin and related antibiotics U81.0 Vancomycin resistant agent U81.8 Agent resistanr to other vancomycin-related antibiotics
U88 Agent resistant to multiple antibiotics Note: This category is provided for use when a bacterial agent is resistant to two or more antibiotics but there is insufficient detail to determine which antibiotic is contributing most to the “main condition” . It should also be used for primary tabulation purposes when it is more convenient to record a single code; otherwise each specific antibiotic-resistant agent should be coded separately.
U89 Agent resistant to other and unspecified antibiotics U89.8 Agent resistant to other single specified antibiotics U89.9 Agent resistant to unspecified antibiotics [Australia/NORDIC (URC: 0026) October 2002, Major. January 2006). WHO Update Reference Committee. 20th January 2006]
SOAL-SOAL LATIHAN TERPADU BAB XV, XVI, XVII, XIX dan XX
Soal Bab XXI (Z) KB cabut spiral ganti pakai pil. Melahirkan bayi kembar lahir hidup Bayi tunggal lahir hidup di luar rumah sakit. Vaksinasi DPT Sunat Tindik telinga Minta surat keterangan sehat untuk masuk asrama tentara Renal dialysis
Lanjutan: 9. Kemoterapi untuk Ca-mammae (sudah dioperasi). 10. Konsultasi dieet. 11. Ketergantungan rokok. 12. Gemar berjudi 13. Konsultasi untuk persiapan perkawinan 14. Cabut pen tungal bawah 15. Fisioterapi hemiplegia post stroke karena perdarahan.
SOAL- SOAL BAB XV, XVI DAN XVII Hamil normal Hamil berisiko, anak mahal Partus normal Partue seksio Partus kembar 6. Bumil anemia kekurangan zat besi
Bumil hipertensi, eklampsia 10. Bumil DM, bayi lahir > 5kg. (Lanjutan) 7. Bumil perdarahan 8. Bumil plasenta previa Bumil hipertensi, eklampsia 10. Bumil DM, bayi lahir > 5kg. 11. Bayi lahir dengan usus terurai keluar dinding perut.. 12. Bayi lahir dengan hidrosefalus toksoplasmosis.
Partus macet, ada myoma uteri, seksio terencana. Lanjutan (1) Partus macet, ada myoma uteri, seksio terencana. 14. Partus lama, akibat his tidak teratur Induksi persalinan gagal, pasien seksio Abortus atas indikasi medis Infeksi post kuret Infeksi post partum
(Lanjutan) 19. Bumil typhoid fever, partus premature, bayi sianosis 20. Bayi cengeng akibat kurang mampu menyusu. 21. Ibu sehat harus menunggu bayi prematur yang icterus, tinggal di ruang rawat. 22. Bayi imunisasi MMR 23. Bayi lahir dengan fracture lengan kanan atas. 24. Bayi harus dioperasi karena muntah-muntah terus akibat spasm pylorus.
BAB XIX dan XX Fraktur tungkai bawah akibat tertabrak sepeda motor Fracture costa akibat terjatuh di jalan raya, pasien adalah tukang obyek Cardiac ruptur akibat mobil menabrak pohon dan pengemudi tergencet kemudi mobil Mati tenggelam saat banjir di Bengawan Solo 5. Tersamber petir saat memperbaiki gardu listrik
Mati tertimbun tanah longsor (Lanjutan) Mati tertimbun tanah longsor Cedera kepala jatuh dari pohon saat mengambil layanan C-C akibat sedang menyeberang jalan tersenggol truk Bayi lahir meninggal 10. Pasien DOA, post minum Baygon.