Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.I.Kom Teknik Dasar Kamera Muhammad Irawan Saputra, S.I.Kom., M.I.Kom muhammadirawansaputra.wordpress.com
Exposure Ambil gambar dengan membelakangi sumber cahaya Hindari over exposure dan under exposure Perhatikan kestabilan pencahayaan antar shoot dalam satu scene
Berhubungan dengan Apperture/diafragma (seperti iris di mata) Berhubungan dengan Apperture/diafragma (seperti iris di mata). Pengaturannya dinamakan f-stop: f/1.4 - f/22 (angka kecil bukaan besar, dan sebaliknnya)
White Balance berfungsi mengatur keseimbangan warna, cahaya matahari/daylight bersifat kebiruan dan cahaya lampu bersifat kemerahan Atur white balance setia intensitas cahaya berubah
Zoom Atur kecepatan ketika melakukan zoom Tentukan obyek yang akan di zoom sebelum melakukannya
Focus Perhatikan ketajaman gambar dalam setiap pengambilan
Depth of Field Semakin besar bukaan iris, depth of field semakin sempit Semakin jauh jarak kamera dan objek semakin lebar depth of field
Audio Perhatikan keseimbangan volume, dan komposisi suara dalam satu scene
Cara Pengambilan gambar Bird Eye View High Angle Eye Level Low Angle/Frog Eye
Klasifikasi ECU/Extreme (sangat detail) BCU/Big (kepala - leher) CU (detail) MCU (dada ke atas) MS (perut ke atas) KS (lutut ke atas) FS (full body) LS (full objek dan latar belakang) MLS (beberapa objek dan latar ) ELS/ES (establishing)
Pergerakan Kamera Zoom in/out Pan right/left Tilt up/down Dolly in/out Follow Crab Arc (mengitari obyek)
Pengambilan Artistik Backlight Shot Reflection Shot Door Frame Shot Artificial Framing Shot OTS Perhatikan Diagonal Perhatikan Komposisi (rules of thirds)
Pergerakan Objek Frame in/out Walk in/away
Yang Harus Dihindari Jump Shot Tidak stabil Memutilasi gambar orang Terlalu pasif Tidak menyisakan durasi shot untuk editing
Selamat Berkarya...