KATA ULANG.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Click to edit Master subtitle style 11/14/09 Membedakan “di” kata depan dengan “di-” awalan.
Advertisements

PARAGRAF II Pertemuan 8 Matakuliah : G0012 Bahasa Indonesia
Menyimak lafal, tekanan, intonasi, dan jeda yang baku dan yang tidak
MAKNA BERMAIN DENGAN PENGGUNAAN BAHAN ALAM SEBAGAI ALAT PERMAINAN ANAK DR. Anggani Sudono MA.
PARAGRAF INDUKTIF Indikator: Menemukan kalimat yang mengandung
ARTI PENTING SOCIAL LIFE SKILL DITANAMKAN SEJA K USIA DINI
SUBENO ARIF WIBOWO.
Pertemuan 7 Waktu Belajar 100 menit
KOMPETENSI MANFAAT APERSEPSI MENU HIDUP SEHAT OLAHRAGA RENANG TARI INTI RANGKUM EVALUASI TUGAS DOA PENUTUP MATA TELINGA TES KESEHATAN.
PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA UNTUK SMA
KATA ULANG.
PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA UNTUK SMA
PEMBELAJARAN TEMATIK PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Matakuliah Pembelajaran
Membaca puisi lama dengan lafal,intonasi dn ekspresi yang sesuai
Mazzmardli (4) 4.1 Menulis gagasan dengan menggunakan pola urutan waktu dan tempat dalam bentuk paragraf naratif Tujuan Pembelajaran: Siswa dapat membuat.
Morfologi Dewi Puspitasari.
Reduplikasi.
Pantun By : Andrew/5C.
Pertemuan 5 EJAAN (Lanjutan).
Kalimat Efektif.
DIKSI PENGERTIAN Diksi berarti pilihan kata yang tepat dan selaras untuk mengungkapkan gagasan sehingga memperoleh efek tertentu (seperti yang diharapkan)
Kedalaman semu Perbandingan kedalaman semu dengan kedalaman sebenarnya. Jika pengamat berada di udara. Perbandingan kedalaman semu dengan kedalaman sebenarnya.
BENTUK DAN MAKNA.
BAHASA INDONESIA SEMENJANA (Tri Atmadji Sutikno)
KATA ULANG.
Pendidikan Kewarganegaraan Kelas 2 SD / MI
BENTUK DAN MAKNA FONEM bunyi terkecil yang dapat membedakan arti, sedangkan huruf adalah lambang bunyi atau lambang fonem. Apakah fonem sama.
Morfologi Dewi Puspitasari.
Unsur-unsur Kebahasaan
BAB VIII. PARAGRAF DALAM TULISAN Kompetensi Dasar: Mahasiswa dapat menerapkan paragraf yang benar dalam tulisan Paragraf adalah kalimat-kalimat yang bertalian.
PROSES MORFOLOGIS 7.
PENERAPAN MORFOLOGI.
PENGERTIAN KURIKULUM Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman.
Tanda Baca Materi 4.
Penggunaan afiks ter- Siswa dapat menggunakan afik ter- dengan tepat baik dalam tulisan maupun lisan.
Oleh Nori Purwanasari, M.Hum.
Ciri Kebahasaan Teks Cerita Sejarah
Kesantunan Kalimat Kehematan Kecermatan Kesejajaran Keharmonisan
PROSES MORFOLOGIS BAHASA INDONESIA
PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA UNTUK SMA
KATA ULANG Kata ulang disebut juga reduplikasi.
PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA UNTUK SMA
REDUPLIKASI (PROSES PENGULANGAN)
Nomina 1. Pengertian Nomina atau kata benda adalah kata yang mengacu pada manusia, binatang, benda, dan konsep atau pengertia. 2. Ciri-ciri Dalam kalimat.
MATERI YANG AKAN DIAJARKAN 1. PENGERTIAN KATA MAJEMUK 2
PARAGRAF.
PARAGRAF Pengertian Paragraf
mencetak Total kedua bilangan tersebut
ARTI BAHASA.
Kelompok : 10 Mahtubah ( ) Yeni Dwi Andika ( )
Konsep Dasar Bahasa Indonesia
Bahasa Indonesia Oleh: Ali.
M-04 Proposisi Proposisi adalah pernyataan dalam bentuk kalimat yang dapat dinilai benar salahnya. Proposisi adalah kalimat atau ungkapan yang terdiri.
Pertemuan 5 EJAAN (Lanjutan).
PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA UNTUK SMA
UNIT 8 Behaviourisme dalam Semantik
Struktur kalimat Oleh ; laras intan sukma katma. Pelengkap (Pel.) Pelengkap merupakan unsur kalimat yang dapat bersifat wajib ada karena melengkapi makna.
REFERENSI/ RUJUKAN Rujukan atau sumber acuan yang merupakan suatu cara untuk mengakui ide-ide orang lain serta sebagai sumber informasi yang digunakan.
PEMBAKUAN ISTILAH Sumber Istilah Tatacara Pembentukan Istilah BM
Ayat Susunan Biasa dan Ayat Songsang
PEMBAKUAN ISTILAH Sumber Istilah Tatacara Pembentukan Istilah BM
KISAH SI PAK BELALANG.
PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA UNTUK SMA
UNIT 7 Behaviourisme dalam Semantik
UNIT 8 Behaviourisme dalam Semantik
1 Disusun Oleh : Farid Abdullah affandi Karnadi Totok Setiawan Vani Angga P. FRASA FRASA BAHASA INDONESIA 12.
PENANAMAN POHON MANGROVE OLEH SISWA. PENANAMAN POHON MANGROVE.
LOGO AFIKS (IMBUHAN) SMKN 1 KEDAWUNG. Company Logo NAMA KELOMPOK Sri Wulan Siti Aisyah Putri Febriyanti Nabila Novianti Eka Wulandari.
Transcript presentasi:

KATA ULANG

Bentuk Kata Ulang Kata ulang penuh atau kata ulang murni yaitu semua kata ulang yang dihasilkan oleh perulangan unsur-unsurnya secara penuh. Misalnya: rumah-rumah, teman-teman Kata ulang berimbuhan atau kata ulang bersambungan, yaitu semua kata ulang yang salah satu unsurnya berimbuan: awalan, sisipan, atau akhiran. Misalnya: berjalan-jalan, tanam-tanaman, berpusing-pusing, bermain-main, dipukul-pukul, dijilat-jilat, dicolek-colek, dimanja-manja, Kata ulang berubah bunyi yaitu kata ulang yang mengalami perubahan bunyi pada unsur pertama atau unsur kedua kata ulang. Misalnya: bolak-balik, serba-serbi, asal-usul,

Kata ulang semu yaitu kata yang hanya dijumpai dalam bentuk ulang itu. Jika tidak diulang, komponennya tidak memunyai makna atau bisa juga memunyai makna lain yang tidak ada hubungannya dengan kata ulang tersebut. misalnya: hati-hati, tiba-tiba Kata ulang dwipurwa Dwipurwa berarti "dahulu dua" atau kata ulang yang berasal dari komponen yang semula diulang kemudian berubah menjadi sepatah kata dengan bentuk seperti itu. Kata ulang ini disebut juga reduplikasi, yang berasal dari bahasa Inggris "reduplication" yang berarti perulangan. Sebenarnya semua kata ulang juga dapat disebut reduplikasi. Misalnya: lelaki, tetua.

Makna dan Fungsi Kata Ulang Perulangan kata benda Makna yang terkandung dalam perulangan dengan bentuk dasar kata benda. Menyatakan benda itu bermacam-macam. Misalnya: buah-buahan, sayur-sayuran. Menyatakan benda yang menyerupai bentuk dasar itu. Misalnya: anak-anakan, orang-orangan, pohon-pohonan. Perulangan kata kerja Makna yang terkandung dalam perulangan dengan bentuk dasar kata kerja. Menyatakan bahwa pekerjaan itu dilakukan berulang-ulang atau beberapa kali. Misalnya: meloncat-loncat, menyebut-nyebut. Menyatakan aspek duratif, yaitu proses pekerjaan, pembuatan, atau keadaan yang berlangsung lama. Misalnya: berenang-renang, duduk-duduk. Menyatakan bermacam-macam pekerjaan. Misalnya: cetak-mencetak, karang-mengarang.