Pengantar Statistika Oleh. Dr. Ilham Prisgunanto, M.Si Matrikulasi Program Pasca Sarjana -Magister Ilmu Komunikasi – Universitas Budi Luhur Pengantar Statistika Oleh. Dr. Ilham Prisgunanto, M.Si
Data Diri /Curriculum Vitae Nama : Dr. Ilham Prisgunanto, SS, M.Si email: prisgunanto@gmail.com Pendidikan : S1 : Jurusan Ilmu Perpustakaan, FSUI S2 : Ilmu Komunikasi – FISIP UI S3 : Ilmu Komunikasi – UNPAD Pengajar di : Pasca Sarjana Univ. Budi Luhur STIKOM LSPR STIK - PTIK PPS Manajemen Komunikasi – UMB STAIMI FIB-UI UNIV. MULTIMEDIA NUSANTARA (UMN) Univ. Bakrie
Buku Pribadi
Apa Statistika itu? Banyak orang menganggap bahwa data statistik itu njelimet dan memusingkan. Banyak orang menghindari data statistik oleh karena itu penelitian jenis kuantitatif kurang diminati. Padahal tidak ada hubungan antara hitungan statistik dengan analisis data kuantitatif.
Tujuan dan Misi dari Matrikulasi ini Matrikulasi ini bertujuan agar mahasiswa menjadi tahu dan tidak trauma dengan penelitian kuantitaif. Tidak ada jenis penelitian yang lebih unggul baik kuantitatif dan kualitatif semuanya sama. Ada klaim-klaim keliru yang dibuat oleh pengajar tentang kualitatif dan kuantitatif yang cukup ekstrim.
Pandangan Keliru Kuantitatif dan Kualitatif Kuantitatif dikatakan dangkal dan tidak mendalam. Peneliti tidak terlibat dan mengagungkan satu teori (Grand Theory). Dalam Kuantitatif manusia diregister dan dianggap dehumanisasi. Kuantitatif dianggap penelitian yang orang sudah tahu duluan.
Kemungkinan-Kemungkinan Tidak memahami kuantitatif dan statistik sehingga sangat membenci kuantitatif. Pernah tidak lulus matakuliah statistik. Atau memang tidak pernah diajarkan statistika Menganggap bahwa ilmu komunikasi adalah penuh model kualitatif sehingga tidak perlu mendalami statistik.
Paradigma dan Perspektif Positivistik: Paradigma dan perspektif yang menentukan kebenaran dalam hubungan premis positif dan negatif. Konstruktivistik: Paradigma dan perspektif yang berupaya mengikuti cara berpikir dan budaya dari obyek penelitian fenomena Kritik: Paradigma dan perspektif yang berusaha membongkar dan memberikan nilai baru dalam fenomena yang dianggap hegemoni.
Harapan bagi Mahasiswa Magister Mahasiswa Magister berbeda dengan Sarjana adalah penekanan pada pilihan teori dan kajian keilmuan yang dipilih. Tentu saja ini menentukan metodologi penelitian yang dipilihnya sehubungan dengan paradigma yang digunakan. Kesalahan paradigma dan pilihan teori mahasiswa akan tersesat dalam hutan belantara keilmuan.
Syarat Statistik adalah Penelitinya adalah pengamat yang baik good observer by use of statistical methods (Williams, 1992) Uses 3 steps likes; Problem statements: Method (important thing for magister studies): Results :
Jenis Penelitian Kuantitatif Riset kuantitatif sesuatu yang umum dikhususkan kemudian dicari fenomenanya diumumkan lagi (berbentuk teori). Jelas variabel X dan Y atau independent dan dependentnya
Dasar Statistik/MEasurement Statistik tergantung jenis datanya. Jenis data yang mana? Data Nominal Data Ordinal Data Interval Data Ratio
Jenis data menentukan Pengolahan data dalam analisis deskriptif (data parametrik atau non parametrik) Cara mengintepretasikan Cara penggunaan rumus pengujian-pengujian hipotesis
Penggunaan Data Nominal : Data pembagian kelas yang sangat lemah dalam pengukuran karena hanya menunjukkan saja, pembagiannya tidak menunjukkan strata atau tingkatan dalam pengukuran dan pengamatan dari peneliti (William, 23) , misal ; Ya, tidak atau warna; hijau, kuning, merah Ordinal : Data yang sama dengan nominal sudah ada tingkatan tetapi sangat lemah dan sembrono dan itu hanya digunakan sebagai interrelationship of rank ordering. Antar klas dibedakan dengan agak, kurang atau sangat….(bukan data sesungguhnya).
Interval dan Ratio Data yang paling sempurna di antara data yang lain. Ada pembobotan yang jelas karena ada nilai (0) Nol. Bisa membedakan antara satu nilai dengan nilai yang lain dan membobotnya sesuai dengan kenyataan yang ada.
Apa Validity dan Realibility itu? Reliabilitas adalah ; keajegan atau konstanta jawaban dari responden yang ada dalam penelitian kuantitatif. Apa pengukurannya dengan melakukan uji pada nilai Alpha Cronbah dari data yang ada. Nilai Alpha Cronbah harus di atas > 0,7 (menurut Sugiyono) Biasanya disebutkan dengan nilai Galat dalam penelitian kuantitatif.
Obyektivitas dan Kualitas Penelitian Obyektivitas penelitian Reliabilitas/validitas Internal Uji Hipotesis Alpha Cronbah Reliabilitas Validitas Uji hipotesis r (\regresi) Reliabilitas/validitas Eksternal Kelayakan Variabel yang ada
Uji Validitas Internal Ketepatan dari jawaban si responden dari yang diharapkan oleh si peneliti. Tiap kuesioner memiliki jawaban yang diinginkan oleh si peneliti Tingkat ketepatan ini bisa mengukur apakah instrumen riset yang digunakan sudah benar atau tidak? Uji ini akan dilihat dari r hitung dan f tabel yang digunakan. Untuk 25 orang = 0,03 (batas validitas)
Uji Kelayakan Dalam penelitian kuantitatif perlu pengujian kuesioner dengan uji coba yang ada. Uji kelayakan ada beberapa model; Keseluruhan (Jumlah keseluruhan) Uji belah dua (50 orang) Uji seperempat (25 orang) Uji sepersepuluh (15 orang) Bila jumlah diasumsikan ada 100 orang sampel
Tugas: Minggu depan bawa Laptop/NoteBook yang sudah diinstal SPSS/ STATISTIK Packaging for Social Science versi terserah. Tiap orang bawa masing-masing tidak boleh tandem.
Sumber Rujukan Howell, David C. 1999. Fundamental Statistics: for the behavioral sciences. Pacific Grove: Duxbury Press. William, Frederick. 1992. Reasoning With Statistics: how to read quantitative research.4th.ed. Fort Worth: Harcourt Brace Jovanovich College Publishers. Walpole, Ronald. E. 1995. Pengantar Statistika. 3rded. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.