Analisis Metode Eksperimen
Difinisi Metode eksperimen adalah cara penyajian bahan pelajaran dimana siswa melakukan percobaan dengan mengalami untuk membuktikan sendiri sesuatu pertanyaan atau hipotesis yang dipelajari. Metode eksperimen adalah suatu cara mengajar, di mana siswa melakukan suatu percobaan tentang sesuatu hal, mengamati prosesnya serta menuliskan hasil percobaannya, kemudian hasil pengamatan itu disampaikan ke kelas dan dievaluasi oleh guru.
Tujuan Tujuan : agar siswa dapat terlatih dalam cara berfikir yang ilmiah.
Menurut ahli Metode eksperimen adalah metode yang sesuai untuk pembelajaran sains, karena metode eksprimen mampu memberikan kondisi belajar yang dapat mengembangkan kemampuan berfikir dan kreativitas secara optimal. Siswa diberi kesempatan untuk menyusun sendiri konsep-konsep dalam struktur kognitifnya, selanjutnya dapat diaplikasikan dalam kehidupannya.
Teori Belajar Metode eksperimen cocok dengan teori konstruktivisme dimana teori konstruktivisme ini menyatakan bahwa siswa harus menemukan sendiri dan mentranspormasikan informasi kompleks, mengecek informasi baru dengan aturan-aturan lama dan merevisinya apabila aturan-aturan itu tidak sesuai. Bagi siswa agar benar-benar memahami dan dapat menerapkan pengetahuan, mereka harus bekerja memecahkan masalah, menemukan segala sesuatu untuk dirinya, berusaha dengan susah payah dengan ide-ide
Prinsip konstruktivisme Pengetahuan dibangun oleh siswa sendiri baik secara personal maupun sosial, pengetahuan tersebut diperoleh melalui aktivitas siswa untuk bernalar.
Karakteristik Metode Eksperimen Melakukan percobaan terhadap suatu objek. Selalu menggunakan alat bantu sebenarnya. Selalu menggutamakan aktivitas anak didik sehingga guru hanya sebagai pembimbing dan fasilitator. Adanya pedoman pembelajaran untuk anak didik.
Langkah pembelajaran Metode eksperimen 1). Mempersiapkan kegiatan: menetapkan tujuan-tujuan yang akan dicapai; menetapkan alat-alat, bahan yang akan digunakan, dan sarana lain yang mendukung serta memeriksa ketersediaan alat; Mengadakan uji coba terlebih dahulu (guru) baik untuk alat alat, bahan, dan materi yang akan dieksperimenkan sehingga dapat ketetahui segala kemungkinan yang terjadi.
Langkah pembelajaran Metode eksperimen 2). Melaksanakan kegiatan: Guru memberi salam dan memotivasi anak untuk melaksanakan kegiatan eksperimen, guru dengan siswa mendiskusikan mengenai langkah langkah pelaksanaan, alat dan bahan yang digunakan serta hal-hal yang akan diamati dan dicatat hasil kegiatan eksperimen; guru mengamati dan membimbing siswa melakukan eksperimen, siswa melakukan eksperimen, mengamati dan mencatat data-data hasil eksperimen; siswa menganalisis data pengamatan, menyimpulkan dan membuat laporan kegiatan secara kelompok
Penerapan Metode eksperimen cocok digunakan dalam pembelajaran Sains. Dalam pelajaran fisika dan biologi sangat cocok dengan metode ekperimen, dimana dalam penyampaian materi/konsep menggunakan metode eksperimen. Pada pembelajaran biologi metode ini dapat digunakan, contoh untuk meteri Pertumbuhan dan perkembangan, kandungan pada makanan, dll.
Penerapan Metode Eksperimen pada perkecambahan 1. Mempersiapkan kegiatan: Guru menyiapkan tujuan apa yang akan dicapai pada percobaan yang akan dilakukan Guru menetapkan alat-alat, bahan yang akan digunakan dalam percobaan Guru mengadakan uji coba, baik untuk alat alat, bahan, dan materi yang akan dieksperimenkan sehingga dapat ketetahui segala kemungkinan yang terjadi.
2. Melaksanakan kegiatan: Guru memberi salam dan memotivasi anak untuk melaksanakan kegiatan eksperimen perkecambahan Guru membagi siswa dalam bebrapa kelompok, tiap kelompok terdiri atas 3 siswa Guru dengan siswa mendiskusikan mengenai langkah langkah pelaksanaan, alat dan bahan yang digunakan serta hal-hal yang akan diamati dan dicatat hasil kegiatan eksperimen (Panjang, lebar, dan volume); Guru mengamati dan membimbing siswa melakukan eksperimen perkembahan, siswa melakukan eksperimen sesuai langkah-langkah yang sudah guru jelaskan, siswa mengamati dan mencatat data-data hasil eksperimen; Siswa menganalisis data pengamatan, menyimpulkan dan membuat laporan kegiatan secara kelompok
Kelebihan metode Eksperimen Metode ini dapat membuat anak didik lebih percaya atas kebenaran atau kesimpulan berdasarkan percobaannya sendiri daripada hanya menerima kata guru atau buku. Anak didik dapat mengembangkan sikap untuk mengadakan studi eksplorasi (menjelajahi) tentang ilmu dan teknologi. Dengan metode ini akan terbina manusia yang dapat membawa terobosan-terobosan baru dengan penemuan. Anak didik memperoleh pengalaman dan keterampilan dalam melakukan eksperimen Siswa terlibat aktif mengumpulkan fakta dan informasi yang diperlukan untuk percobaan. Dapat menggunakan dan melaksanakan prosedur metode ilmiah dan berfikir ilmiah Dapat memperkaya pengalaman dan berpikir siswa dengan hal-hal yang bersifat objektif, realitas dan menghilangkan verbalisme
Kekurangan metode Eksperimen Tidak cukupnya alat-alat mengakibatkan tidak setiap anak didik berkesempatan mengadakan eksperimen. Jika eksperimen memerlukan jangka waktu yang lama, anak didik harus menanti untuk melanjutkan pelajaran. Kesalahan dan kegagalan siswa yang tidak terdeteksi oleh guru. Sering mengalami kesulitan dalam melaksanakan eksperimen karena guru dan siswa kurang berpengalaman melakukan eksperimen. Kesalahan dan kegagalan siswa yang tidak terdeteksi oleh guru dalam bereksperimen berakibat siswa keliru dalam mengambil keputusan.
Terima Kasih