(INSTRUCTIONAL DESIGN) DESAIN PEMBELAJARAN (INSTRUCTIONAL DESIGN) Dr. ROBINSON SITUMORANG Perumahan Reni Jaya: Jalan Jawa I Blok O2 No. 15 Pondok Benda Pamulang 15416 Telp. (021) 7433917 HP. 081310117675 Email: robinsonsitumorang@yahoo.com robinson.situmorang@gmail.com
TARGET PEMBELAJARAN sistematis dan sistemik. Dapat merancang pembelajaran (satu mata pelajaran/kuliah) dengan pendekatan yang sistematis dan sistemik.
Defenisi Disain Pembelajaran adalah suatu rencana yang memberi pedoman atau pegangan dalam proses kegiatan belajar mengajar Mac. Donald (1965) adalah pegangan untuk pelaksanaan pengajaran di kelas dan merupakan tanggung jawab dosen untuk menjabarkannya Hilda Taba (1972)
Defenisi Disain Pembelajaran Desain pembelajaran adalah suatu model yang dapat diaplikasikan dalam penyusunan rencana pembelajaran, kegiatan harian atau mingguan, lokakarya atau pengembang kurikulum program studi baik mikro maupun makro Gagne, Robert M., Wager, Walter W., Golas, Katharine C., Keller, Jhon M. (2005)
PENGEMBANGAN INSTRUKSIONAL MODEL PENGEMBANGAN INSTRUKSIONAL (ATWI SUPARMAN, 2013) MENGIDEN- TIFIKASI KEBUTUHAN INST. dan MENULISKAN TIU MELAKUKAN ANALISIS INSTRUK- SIONAL TIFIKASI PRILAKU dan KARAKTER- ISTIK AWAL SISWA MENULIS TIK MENULIS TES ACUAN PATOKAN MENYUSUN STRATEGI INSTRUK. MENGEMBANG KAN BAHAN AJAR DESAIN DAN MELAKSANA- KAN EVALUASI FORMATIF SISTEM INST.
TAHAPAN PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN MENGIDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN MERUMUSKAN TUJUAN MATA KULIAH/ PELAJARAN MELAKUKAN ANALISIS INSTRUKSIONAL DAN MENYUSUN PETA KOMPETENSI MATAKULIAH/PELAJARAN MENYUSUN GBPP/KURIKULUM MATA KULIAH/PELAJARAN
IDENTIFIKASI KEBUTUHAN PEMBELAJARAN MERUMUSKAN TIU: MATA KULIAH M. PELAJARAN MATA DIKLAT YANG DIHARAPKAN KEADAAN SEKARANG IDENTIFIKASI: TUJUAN RELEVANSI KEPUASAN PENGETAHUAN KETERAMPILAN SIKAP KESENJANGAN MASALAH ?
PENGETAHUAN KETERAMPILAN SIKAP PEMBELAJARAN MASALAH BERSIFAT TEKNIS
KOMPETENSI YANG AKAN DICAPAI PENGGUNA HASIL PEMBELAJARAN DALAM PERUMUSAN TUJUAN PEMBELAJARAN Unsur-Unsur KOMPETENSI YANG AKAN DICAPAI PESERTA PENGAJAR PENGGUNA HASIL PEMBELAJARAN
PEMBELAJARAN Tujuan TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM / STANDAR KOMPETENSI MATA KULIAH Tujuan akhir dari satu mata kuliah yang akan dicapai dalam rentang waktu tertentu (satu semester). TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS/ KD Tujuan dari setiap pokok bahasan yang akan dicapai dalam pertemuan pembelajaran.
DOMAIN PEMBELAJARAN KOGNITIF PSIKOMOTOR AFEKTIF BLOOM , 1956 Taksonomi Bloom DOMAIN PEMBELAJARAN KOGNITIF PSIKOMOTOR AFEKTIF BLOOM , 1956
KRATHWOHL, BLOOM,DAN MASIA 1964 Domain PEMBELAJARAN KOGNITIF Mengingat Memahami Menerapkan Menganalisis Menilai Menciptakan Anderson (1990) REVISI TERHADAP TAKSONOMI BLOOM PENIRUAN PENGGUNAAN KETEPATAN PERANGKAIAN NATURALISASI DAVE, 1967 PENGENALAN PEMBERIAN RESPON PENGHARGAAN NILAI PENGORGANISASIAN PENGALAMAN KRATHWOHL, BLOOM,DAN MASIA 1964 PENGETAHUAN PEMAHAMAN PENERAPAN ANALISIS SINTESIS EVALUASI BLOOM, 1956 REVISI KOGNITIF Anderson (1990) AFEKTIF PSIKOMOTOR
Menciptakan Menilai Menganalisis Menerapkan Memahami Mengingat Anderson (2001) REVISI TERHADAP TAKSONOMI BLOOM PROSES METAKOGNITIF PROSES BERPIKIR BAGAIMANA BERPIKIR PENGALAMAN METAKOGNITIF DIMENSI KREATIF
TUJUAN PEMBELAJARAN Integrasi Dalam KOMPETENSI PEMBELAJARAN KOGNITIF AFEKTIF PSIKOMOTOR KOMPETENSI PEMBELAJARAN SETIAP DOMEIN BUKAN BAGIAN YANG TERPISAH MELAINKAN BAGIAN YANG SALING MELENGKAPI
PT Knowledge SMA/K Skill SMP Attitude SD KESEIMBANGAN ANTARA PENGETAHUAN, KETERAMPILAN, DAN SIKAP UNTUK MEMBANGUN “SOFT SKILLS & HARD SKILLS” SD SMP SMA/K PT Knowledge Skill Attitude Sumber: Marzano (1985), Bruner (1960).
SAMA DENGAN RUMUSAN TIU KRITERIA PERUMUSAN TUJUAN MATA KULIAH MERUPAKAN TARGET AKHIR MATA PELAJARAN Operasional menyebutkan menentukan menuliskan menunjukkan membedakan menyusun membandigkan menerapkan dll Nah, ini dapat diukur dan diamati 1 3 2 4 5 TIU FINISH TERDIRI DARI SEJUMLAH KOMPETENSI KHUSUS MENGGUNAKAN KATA KERJA OPERASIONAL HASIL DAPAT DIUKUR DAN DIAMATI SAMA DENGAN RUMUSAN TIU
KKNI S3T S2 S2T SMU DIII DII DI DIV/ S1T SMK KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA PENGEMBANGAN KARIR BERBASIS PELATIHAN KERJA KKNI AHLI TEKNISI/ ANALIS OPERATOR S3 S3T SPESIALIS 2 1 2 3 4 5 7 8 9 6 S2 S2 S2T SPESIALIS 1 PROFESI SMU DIII DII DI S1 DIV/ S1T SMK PROGRAM AKADEMIK PROGRAM VOKASI PROGRAM PROFESI
LEVEL 6 (SARJANA/DIPLOMA-4) Mampu mengaplikasikan bidang keahliannya dan memanfaatkan IPTEKS pada bidangnya dalam penyelesaian masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi. Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan tersebut secara mendalam, serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah prosedural. Mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data, dan mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi secara mandiri dan kelompok. Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi.
LEVEL 7 (PROFESI GURU) Mampu merencanakan dan mengelola sumberdaya di bawah tanggung jawabnya, dan mengevaluasi secara komprehensif kerjanya dengan memanfaatkan IPTEKS untuk menghasilkan langkah-langkah pengembangan strategis organisasi. Mampu memecahkan permasalahan sains, teknologi, dan atau seni di dalam bidang keilmuannya melalui pendekatan monodisipliner. Mampu melakukan riset dan mengambil keputusan strategis dengan akuntabilitas dan tanggung jawab penuh atas semua aspek yang berada di bawah tanggung jawab bidang keahliannya.
LEVEL 8 (MAGISTER) Mampu mengembangkan pengetahuan, teknologi, dan atau seni di dalam bidang keilmuannya atau praktek profesionalnya melalui riset, hingga menghasilkan karya inovatif dan teruji. Mampu memecahkan permasalahan sains, teknologi, dan atau seni di dalam bidang keilmuannya melalui pendekatan inter atau multidisipliner . Mampu mengelola riset dan pengembangan yang bermanfaat bagi masyarakat dan keilmuan, serta mampu mendapat pengakuan nasional maupun internasional.
LEVEL 9 (DOKTOR) Mampu mengembangkan pengetahuan, teknologi, dan atau seni baru di dalam bidang keilmuannya atau praktek profesionalnya melalui riset, hingga menghasilkan karya kreatif, original, dan teruji. Mampu memecahkan permasalahan sains, teknologi, dan atau seni di dalam bidang keilmuannya melalui pendekatan inter, multi atau transdisipliner. Mampu mengelola, memimpin, dan mengembangkan riset dan pengembangan yang bermanfaat bagi ilmu pengetahuan dan kemaslahatan umat manusia, serta mampu mendapat pengakuan nasional maupun internasional.
Contoh Rumusan TUJUAN MATAKULIAH Tujuan Mata Kuliah Mata Kuliah : Pelayanan Prima Bobot : 2 SKS Sasaran : Mahasiswa Semester 3 Tujuan Mata Kuliah Setelah mengikuti mata kuliah Pelayanan Prima, mahasiswa semester 3, akan dapat menerapkan berbagai teknik pelayanan prima dalam kegiatan berwirausaha.
Latihan Coba Anda rumuskan !! Tujuan matakuliah yang Anda kelola, dengan ketentuan sebagai berikut. Rumusan: Merupakan target akhir dari mata kuliah Mengandung beberapa kompetensi khusus Hasil belajar harus dapat diukur dan diamati Mata Kuliah : Sasaran : Tujuan Ins. Umum :
2 analisis INSTRUKSIONAL
Analisis INSTRUKSIONAL Menjabarkan kompetensi umum menjadi kompetensi khusus Menentukan bentuk keterkaitan antar kompetensi yang ada Menyusun peta kompetensi satu mata pelajaran
Bentuk-Bentuk KETERKAITAN KLUSTER PROSEDURAL HIERARKIS KOMBINASI Keterkaitan yang sifatnya gabungan antar keterkaitan yang ada. CONTOH Setiap mata kuliah umumnya memiliki keterkaitan secara kombinasi atau gabungan 1 3 2 4 5 TMK KOMBINASI HIERARKIS Keterkaitan yang sifatnya berjenjang dan menuntut adanya prasyarat CONTOH Belajar pembagian harus dimulai dengan belajar perkalian sebagai Prasyarat Banyak ditemui pada mata kuliah/pelajaran kuliah eksakta: Matematika, statistika Fisika, Kimia, dll 1 2 3 4 Keterkaitan yang sifatnya kelompok, untuk mempelajarinya dapat dilakukan secara bebas KLUSTER 5.1 5.2 5.3 5.4 5 CONTOH Belajar tentang propinsi unggas, atau belajar sejarah Banyak ditemui pada mata kuliahyang topik- topiknya tidakterikat secara ketat 1 2 3 4 5 PROSEDURAL Keterkaitan yang sifatnya berurutan, namun untuk mempelajarinya dapat dilakukan secara bebas CONTOH Belajar menggunakan telepon umum, atau melakukan percobaan Banyak ditemui pada mata kuliah praktikum atau keterampilan PROESDURAL KLUSTER KOMBINASI
MENYUSUN KURIKULUM MIKRO (MATAKULIAH) 3 MENYUSUN KURIKULUM MIKRO (MATAKULIAH) Dr. ROBINSON SITUMORANG Perumahan Reni Jaya: Jalan Jawa I Blok O2 No. 15 Pondok Benda Pamulang 15416 Telp. (021) 7433917 HP. 081310117675
PROSEDUR PENYUSUSNAN KURIKULUM MERUMUSKAN TIK MENENTUKAN POKOK BAHASAN MENENTUKAN SUB. POKOK BAHASAN MENENTUKAN STRATEGI PEMBELAJARAN MEMILIH METODE PEMBELAJARAN MEMILIH MEDIA PEMBELAJARAN MEMPERKIRAKAN WAKTU MENTUKAN KOMPOSISI TEORI DAN PRAKTEK MENENTUKAN DAFTAR PUSTAKA
FORMAT KURIKULUM MATA KULIAH JURUSAN / PRODI : MATA KULIAH : SASARAN : DESKRIPSI SINGKAT TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM (TUJUAN MATA KULIAH) PENGEMBANG 1. 2. NO T I K / KD P.BAHASAN SUB. P.BAHASA STRATEGI PEMBELAJARAN METODE MEDIA WAKTU KOMPOSISI TEORI PRAK. PUSTAKA DAFTAR PUSTAKA SUBSTASI KAJIAN
STRATEGI PEMBELAJARAN KURIKULUM MATAKULIAH FIP UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA PENGEMBANG: ROBINSON S MATA KULIAH : PENGEMBANGAN KURIKULUM SKS : 3 (tiga) KOMPETENSI : Mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan kurikulum untuk kebutuhan pembelajaran/pelatihan baik untuk kebutuhan kurikulum makro maupun untuk kebutuhan mata pelajaran atau sejenisnya. DESKRIPSI SINGKAT : Mata kuliah ini akan membahas berbagai konsep pengembangan kurikulum mulai dari Hakikat KuriKulum, Hakikat Pengembangan Kurikulum, Model Pendekatan Pengembangan Kurikulum, Model-model Desain Pembelajaran, Orientasi Pengembangan Kurikulum, Pengembangan Kurikulum Mikro, dan Pengembangan Kurikulum Makro 40 60 120’ LCD Diskusi Kajian Presentasi Model Tyler Model Taba Model Pendekatan Teknik Saintifik Model Pendekatan Nonteknik-Nonsaintifik Model Pendekatan Pengembangan Kurikulum Mengidentifikasi model pendekatan pengembangan kurikulum 3. 20 80 Konsep dasar pengembangan kurikulum Filosofi pengembangan kurikulum Hakikat Pengembangan Lurikulum Menjelaskan hakikat pengembangan kurikulum 2. 60’ Pengertian Kurukulum Sejarah Kurikulum Tujuan Kurikulum Hakikat Kuri- kulum Menjelaskan hakikat kurikulum 1. Prak. Teori WAKTU MEDIA METODE PUSTAKA KOMPOSISI % STRATEGI PEMBELAJARAN SUB.POKOK BAHASAN P. BAHASAN TIK/KOMPETENSI DASAR NO SUBSTANSI KAJIAN
SAMA DENGAN RUMUSAN TPK TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS Kriteria Rumusan KATA KERJA OPERASIONAL Operasional menyebutkan menentukan menuliskan menunjukkan membedakan menyusun membandigkan menerapkan dll Nah, ini dapat diukur dan diamati ORIENTASI HASIL BELAJAR ORIENTASI PADA SASARAN HANYA SATU KATA KERJA SAMA DENGAN RUMUSAN TPK
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS Contoh Rumusan TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS Mata Kuliah : Pelayanan Prima Sasaran : Mahasiswa semester 3 P. Bahasan : Prinsip-Prinsip Pelayanan Prima Tujuan Instruksional Khusus Mahasiswa semester 3 dapat menerapkan prinsip-prinsip pelayanan prima dalam pemberian pelayanan kepada konsumen Hanya terdiri dari satu prilaku saja
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS Contoh Rumusan TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS Mata Kuliah : Pelayanan Prima Sasaran : Mahasiswa semester 3 P. Bahasan : Prinsip-Prinsip Pelayanan Prima Tujuan Instruksional Khusus A. Mahasiswa semester 3, B. Dapat menerapkan prinsip-prinsip pelayanan prima dalam pemberian pelayanan kepada konsumen C. Bila diberi kesempatan melayani konsumen di koperasi lembaga D. Empat dari lima prinsip pelayanan yang ada.
MENENTUKAN POKOK BAHASAN MENGHILANGKAN KATA KERJA SATU TIK HANYA TERDIRI DARI SATU POKOK BAHASAN
MENENTUKAN SUB. POKOK BAHASAN SUB. POKOK BAHASAN MENCERMINKAN KEDALAMAN MATERI SUB. POKOK BAHASAN DIBANGUN DARI ASUMSI BAHWA “PESERTA BELUM TAU” DISUSUN BERDASARKAN PRINSIP BELAJAR DARI KONKRIT KE ABSTRAK DARI MUDAH KE SULIT DARI SEDERHANA KE KOMPLEKS
PEMILIHAN METODE PEMBELAJARAN PENDEKATAN DALAM PEMILIHAN METODE PEMBELAJARAN EXPOSITORY DISCOVERY GARIS KONTINUM CERAMAH MURNI BELAJAR MANDIRI CERAMAH INTERAKTIF CERAMAH DEMONSTRASI DISKUSI KELOMPOK SEMINAR PRAKTEK LAPANGAN, DLL. PENULISAN KARYA ILMIAH
HUBUNGAN ANTARA METODE DENGAN TUJUAN METODE TUJUAN CERAMAH MENJELASKAN KONSEP, PRINSIP DAN PROSEDUR DEMONSTRASI MELAKUKAN SUATU KETERAMPILAN BERDASARKAN PROSEDUR DISKUSI MENGANALISIS, MEMECAHKAN MASALAH STUDI MANDIRI MENJELASKAN, MENERAPKAN, MENGANALISIS, MENSINTESIS, MENGEVALUASI, DAN MELAKUKAN SESUATU BERSAMBUNG
HUBUNGAN ANTARA METODE DENGAN TUJUAN METODE TUJUAN LATIHAN MELAKUKAN SUATU KETERAMPILAN BERDASARKAN PROSEDUR SIMULASI MENJELASKAN, MENERAPKAN, DAN MENGANALISIS SUMBANG MENJELASKAN, MENERAPKAN, DAN SARAN MENGANALISIS KONSEP, PRINSIP, DAN PROSEDUR TERTENTU STUDI KASUS MENGANALISIS, DAN MEMECAHKAN MASALAH BERSAMBUNG
HUBUNGAN ANTARA METODE DENGAN TUJUAN METODE TUJUAN PRAKTIKUM MELAKUKAN SUATU KETERAMPILAN BERDASARKAN PROSEDUR BERMAIN PERAN MENERAPKAN SUATU KONSEP, PRINSIP ATAU PROSEDUR TUTORIAL MENJELASKAN, MENERAPKAN, DAN MENGANALISIS KONSEP, PRINSIP, DAN PROSEDUR TERTENTU SEMINAR MENGANALISIS, DAN MEMECAHKAN MASALAH
Klasifikasi mEDIA Benda sebenarnya Lingkungan Nara Sumber Gerlach, Ely Benda sebenarnya Lingkungan Nara Sumber Fenomena Alam Dll, BY UTILIZATION Modul Program Audio Program Video CAI Multi Media Paket Terprogram OHT Foto, Slide Grafis Model BY DESIGN
MEMPERKIRAKAN WAKTU MENGACU PADA SUB. POKOK BAHASAN SATUAN WAKTU DALAM MENIT SESUAI DENGAN JENJANG PENDIDIKAN WAKTU TERDIRI DARI WAKTU TERJADWAL DAN WAKTU TERSTRUKTUR BESARAN WAKTU TERSTRUKTUR DUA KALI WAKTU TERJADUAL
KOMPOSISI TEORI DAN PRAKTEK MENENTUKAN KOMPOSISI TEORI DAN PRAKTEK INGAT !! DALAM PENCAPAIAN KOMPETENSI SEMUA POKOK BAHASAN HARUS DAPAT DI IMPLEMENTASIKAN. KOMPOSISI TEORI & PRAKTEK DIDASARKAN PERKIRAAN WAKTU YANG ADA
MENENTUKAN SUMBER KEPUSTAKAAN PUSTAKA HARUS UTAMA BERUPA BUKU TEKS PUSTAKA TAMBAHAN DAPAT DIAMBIL DARI SUMBER LAIN YANG SUDAH DIPUBLIKASIKAN TAHUN TERBITAN 5 TAHUN BERLAKU SURUT DITULIS SESUAI DENGAN PENULISAN KEPUS- TAKAAN ILMIAH Nama Penulis, Judul Buku, Kota Penerbit, Nama Penerbit, dan Tahun diterbitkan
TERIMA KASIH ANDA TELAH MENGIKUTI PRESENTASI INI