Materi 5 Sumber-sumber Pembelanjaan Jangka Pendek Dedeh Sri Sudaryanti, S.E., M.Si.

Sumber pembelanjaan jk. pendek Terutama berkaitan dengan pembelanjaan jangka pendek yang tidak berjaminan. Bentuk utama sumber pembelanjaan jangka pendek: utang dagang (account payable) dan biaya-biaya yang masih harus dibayar (accruals). Pada umumnya tidak dikenakan bunga (interest free).

Perusahaan Supplier Bahan 1. Tawaran bahan 2. Pembeian barang secara kredit 3. Persyaratan kredit Misal: 2/10 Net 30 dg. Periode kredit, misal: EOM, MOM, Date of Invoice

Penentuan Awal Periode Kredit 1. The Date of Invoice (tanggal faktur): saat dimulainya periode kredit, periode potongan tunai dan keseluruhan jangka waktu/periode kredit ditentukan mulai dari tanggal yang tertera dalam faktur 2. EOM (End of Month): bahwa periode kredit untuk semua transaksi yang dilakukan setiap bulannya akan dihitung mulai dari hari pertama bulan berikutnya.

Penentuan Awal Periode Kredit 3. MOM (midle of Month): terdapat 2 periode kredit yang terpisah: a. Transaksi tgl 1-15 bulan berjalan: periode kredit dimulai tgl 16 bln. tsb. b. Transaksi tgl. 16-31: periode kredit dimulai pada tgl. 1 bln. berikutnya.

Contoh 1: Koperasi “senyum kita” telah melakukan 2 buah transaksi pembelian dari seorang supplier yang memberikan persyaratan kredit 2/10 Net 30. pembelian pertama dilakukan pada tgl. 10 bulan September, dan yang kedua pada tgl. 20 bln. yg sama. Berdasarkan beberapa cara penentuan awal periode kredit, tentukan: Periode kredit dimulai Periode diskon berakhir Periode kredit berakhir

Penentuan awal periode kredit The date of invoice (2/10 Net 30) Tgl faktur=awal periode kredit 10/9 20/9 10H Akhir periode diskon Akhir periode kredit 20H 10/10 1/9

Penentuan awal periode kredit EOM (2/10 Net 30) Awal periode kredit 30/9 10/10 10H Akhir periode diskon Akhir periode kredit 20H 30/10 10/9 Tgl transaksi

Penentuan awal periode kredit MOM (2/10 Net 30) Awal periode kredit 15/9 25/10 10H Akhir periode diskon Akhir periode kredit 20H 15/10 10/9 Tgl transaksi

Contoh 2: Utang dagang Danu Rp 100.000,- Tgl transaksi: 10/4 dengan syarat kredit 2/10 Net 30, EOM. Jika Danu mengambil diskon 2%, bisa pinjam ke bank dengan bunga 20%/thn. Apakah Danu sebaiknya mengambil diskon atau tidak?

Pembahasan: Ketentuan: Ambil diskon: effective cost > Bunga bank Tidak ambil diskon: effective cost < Bunga bank. Maka: 36,73% > 20% (ambil diskon)

Perhitungan: Ambil Diskon Tidak Ambil Diskon Utang Dagang Rp 100.000 2.000 - Sisa Utang 98.000 100.000 Bayar bunga bank: (20 hari/360 hari) x 20% x Rp 98.000 1.078 99.078 Selisih (efisiensi) 922