Korelasi Linier Diah Indriani Bagian Biostatistika dan Kependudukan

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
ANALISIS KORELASI.
Advertisements

PENGUJIAN HIPOTESIS SAMPEL KECIL
ANAILSIS REGRESI BERGANDA
PENGUJIAN HIPOTESIS ASOSIATIF
Bab 11 Pendugaan dan Pengujian Hipotesis Regresi Linier Sederhana
Bab 10 Analisis Regresi dan Korelasi
Regresi Linier Berganda
Korelasi Fungsi : Mempelajari Hubungan 2 (dua) variabel Var. X Var. Y.
Bab 7C Pengujian Hipotesis Parametrik Bab 7C.
KORELASI DAN REGRESI LINEAR SEDERHANA
KORELASI & REGRESI LINIER
BAB VI REGRESI SEDERHANA.
Abdul Rohman Fakultas Farmasi UGM
Uji Residual (pada regresi Linier)
ANALISIS KORELASI.
Anas Tamsuri UJI STATISTIK UJI STATISTIK.
Uji Hipotesis.
Pengujian Hipotesis mengenai Rataan Populasi
Regresi Berganda Statistika Ekonomi II Pertemuan Ke 10
Pengujian Hipotesis Oleh : Enny Sinaga.
KOEFISIEN KORELASI Matakuliah : KodeJ0204/Statistik Ekonomi
Analisis Regresi Sederhana
PENELITIAN POPULASI SAMPEL D A T A DA TA KOTOR DIOLAH ARRAY KESIMPULAN
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER
Regresi Linier Berganda
STATISTIK II Pertemuan 14: Analisis Regresi dan Korelasi
Analisis Korelasi dan Regresi
STATISTIK II Pertemuan 10-11: Analisis Regresi dan Korelasi
METODE PENELITIAN KUANTITATIF (13) FIKOM UNIVERSITAS BUDILUHUR.
ANALISIS REGRESI.
MENDETEKSI PENGARUH NAMA : NURYADI.
KORELASI DAN REGRESI IRFAN.
STATISTIK II Pertemuan 14: Analisis Regresi dan Korelasi
Regresi Linier Berganda
Uji Konstanta (a) Regresi Linear Sederhana
Atina Ahdika Universitas Islam Indonesia 2017
Universitas Esa Unggul
MUHAMMAD HAJARUL ASWAD
ANALISIS REGRESI LINIER DUA PREDIKTOR
Regresi Linier Sederhana
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA
Pertemuan ke-2 KORELASI
Matakuliah : I0014 / Biostatistika Tahun : 2005 Versi : V1 / R1
BAB 14 PENGUJIAN HIPOTESIS SAMPEL KECIL
ANALISIS KORELASI.
ANALISIS REGRESI DAN KORELASI
NITA ANGGI PUTRI nitaanggiputri.wordpress.com
KORELASI DAN REGRESI SEDERHANA
METODE PENELITIAN KORELASIONAL
Pengujian Hipotesis mengenai Rataan Populasi
UJI KORELASI Choirudin, M.Pd.
KORELASI.
STATISTIK II Pertemuan 13-14: Analisis Regresi dan Korelasi
Regresi Linier Berganda
Regresi Linier Berganda
STATISTIK II Pertemuan 12: Analisis Regresi dan Korelasi
Bab 11 Pendugaan dan Pengujian Hipotesis Regresi Linier Sederhana
Pengantar Statistika Bab 1 DATA BERPERINGKAT
ANALISIS KORELASI Statistik Sosial KD2515 Oleh: Darwis, M.Si
ANALISIS REGRESI & KORELASI
PENGARUH DIVIDEN YIELD DAN ARUS KAS OPERASI TERHADAP RETURN SAHAM (Penelitian Pada Perusahaan Sektor Manufaktur Tahun ) KIRANA PRATIWI PUTRI
KORELASI & REGRESI LINIER
Bab 4 ANALISIS KORELASI.
PENGARUH PERPUTARAN KAS DAN PERPUTARAN PIUTANG TERHADAP LIKUIDITAS
Pertemuan ke 9.
Uji Asosiasi Korelasi Spearman.
FIKES – UNIVERSITAS ESA UNGGUL
Analisis KORELASIONAL.
Dualitas Antara Uji Hipotesis dan Selang Kepercayaan
STATISTIK II Pertemuan 10-11: Analisis Regresi dan Korelasi
Transcript presentasi:

Korelasi Linier Diah Indriani Bagian Biostatistika dan Kependudukan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga

Definisi X Y X Y Hubungan antara 2 variabel X dan Y. X Y hubungan pengaruh X Y pengaruh

Pola Hubungan Korelasi positif Korelasi negatif Tidak berkorelasi Korelasi tidak linier

Ukuran Korelasi -1 0 1 Korelasi tinggi Korelasi tinggi Korelasi rendah

Koefisien Korelasi Pearson Tanda (-) dan (+) hanya menunjukkan arah hubungan (+) Jika nilai variabel X naik maka nilai pada variabel Y juga akan naik, Atau Jika nilai variabel X turun maka nilai pada variabel Y juga akan turun (-) Jika nilai variabel X naik maka nilai pada variabel Y akan turun, Atau Jika nilai variabel X turun maka nilai pada variabel Y akan naik

Koefisien Korelasi

Pengujian Hipotesis Hipotesis : H0 :  = 0 H1 :  ≠ 0 Statistik Uji : Pengambilan keputusan : Tolak H0 jika thitung > ttabel (db=n-2 , )

Pengujian Hipotesis Hipotesis : H0 :  = 0 H1 :  ≠ 0 Statistik Uji : Pengambilan keputusan : Tolak H0 jika zhitung > ztabel ()

Selang Kepercayaan Selang Kepercayaan untuk  dapat dihitung dengan menghitung nilai transformasi : Yang menyebar normal dengan : Rata-rata = SD =

Selang Kepercayaan Maka selang kepercayaan (1-) untuk Z’ adalah : Untuk menghitung selang kepercayaan , hitung : dan

Selang Kepercayaan Untuk menghitung selang kepercayaan , gunakan tabel yang dikembangkan oleh Fisher untuk mengkonversi nilai : dan Menjadi nilai 

Korelasi Parsial Definisi Ukuran hubungan linier antara peubah-peubah secara parsial (dengan mengganggap peubah lain tetap) misalnya : Korelasi antara Y dan X2, dengan X1 dibuat tetap dilambangkan dengan ry2.1

Koefisien Korelasi Parsial dimana : ry2 = korelasi antara y dan x2 ry1 = korelasi antara y dan x1 r12 = korelasi antara x1 dan x2