KULIAH PAI 2 2011-2012 20 PEBRUARI 2012 PENGANTAR KULIAH PAI 2
Memiliki dasar pemahaman tentang Islam sebagai sistem kehidupan STANDAR KOMPETENSI Memiliki dasar pemahaman tentang Islam sebagai sistem kehidupan
KOMPETENSI DASAR Memahami tujuan dan fungsi perkuliahan PAI 2; Memahami bahwa ekonomi sebagai salah satu unsur sistem dalam sistem ajaran Islam
INDIKATOR Menjelaskan bahwa "ekonomi" adalah bagian dari sistem ajaran Islam Menjelaskan bahwa prilaku ekonomi, bagi penganut Islam, harus sesuai dengan prinsip ajaran Islam
SESI MATERI Pengantar Kontrak perkuliahan Pengenalan silabus Islam sebagai Sistem Kehidupan Sistem Ajaran Islam Ekonomi sebagai salah satu unsur dalam sistem ajaran Islam
A. KONTRAK PERKULIAHAN Frekuensi tatap muka: 16 x (kehadiran minimal 80%) Kehadiran kurang dari 80% tidak berhak mengikuti UTS dan atau UAS LSP menjadi syarat kelulusan Poin penilaian: Terstruktur (20%)+UTS (30%)+UAS (50%), minimal nilai kelulusan C=2,00=56 Metode perkuliahan disesuaikan: ceramah, studi kasus, seminar kelas, kuis, tindak lanjut tugas Tidak diperkenankan mengikuti perkuliahan dan kehadiran absen: 1. Bagi mahasiswa yang terlambat 5 menit setelah Dosen memasuki kelas, 2. Bagi mahasiswa yang terlambat kurang dari 5 menit dan mencapai 3 x keterlambatannya. g. Standard kode etik akademik ► berpakaian rapih, tertutup aurat (berkerudung bagi akhwat, baju berkera bagi ikhwan), bersepatu dan berkaus kaki ► sopan dan disiplin
Pengenalan Silabus PERSESI MATERI POKOK 1. PENDAHULUAN Sistem Ajaran Islam Ekonomi sebagai salah satu unsur dalam sistem ajaran Islam 1) Ekonomi dan Syari’Ah 2) Ekonomi dan Dimensi Ibadah
EKSPLANASI EKONOMI ISLAM Pengertian Ekonomi Dasar, Tujuan, Prinsip, Kelebihan dan Kelmahan Sistem Ekonomi dalam Perbandingan 1). Sistem Ekonomi Islam 2). Ekonomi Kapitalis 3). Ekonomi Sosialis 4). Ekonomi Liberalis 5). Ekonomi Campuran
3. FALSAFAH DAN NILAI SISTEM EKONOMI ISLAM Falsafah Sistem Ekonomi Islam Nilai Dasar Sistem Ekonomi Islam 1). Kepemilikan (ownership/tamalluk) 2). Keseimbangan (equilibrium) dalam Pengelolaan (tashorruf) 3). Keadilan (Justice) dalam distribusi C. Nilai Instrument Sistem Ekonomi Islam 1). Zakat (Anti Monopoli) 2). Pelarangan Riba 3). Kerja sama social 4). Jaminan Sosial 5). Campur Tangan Negara D. Konsep Uang dan Asset (harta) dalam Islam) 1). Fungsi Uang dan harta 2). Syarat dan prinsip kepemilikan dalam Islam 3). Sumber kepemilikan dalam Islam
Laba, Bunga dan Riba perspektif Sejarah dan Agama A. Definisi dan Perbedaan Laba, Bunga dan Riba B. Kriteria Laba, bunga dan riba Macam-macam Riba Pengaruh Laba, Bungan dan Riba tehadap Perekonomian Islam
5. PRILAKU EKONOMI DALAM ISLAM Tipologi Manusia Perpektif Sosioekonomi 1). Materialisme (Dahriyyin) 2). Spritualisme (Rabbaniyyun) 3). Insan Sejati (al-Mukminun) B. Prilaku Produsen dalam Islam 1). Faktor-faktor Produksi dalam Islam a. Alam b. Tenaga Kerja c. Modal d. Skill atau Manajemen 2). Prinsip-prinsip Produksi C. Prilaku Distributor dalam Islam Prinsip Distribusi D. Prilaku Konsumen dalam Islam Prinsip Konsumsi
Distribusi Pendapatan dan Kekayaan dalam Islam Zakat Waris Wasiat Wakaf Hibah Sewa Upah
7. PERBANKAN DALAM ISLAM Pengertian Bank Islam Fungsi Bank Islam 1). Manajemen Investasi 2). Investasi a). Investasi tidak terbatas (general Investment) b). Investasi Terbatas (Restricted Investment) 3). Jasa-jasa Keuangan 4). Jasa Sosial C. Keunggulan dan Kelemahan Bank Islam 1). Keunggulan Bank Islam 2). Kelemahan Bank Islam D. Bank Islam Vs Bank Konvensional
8. PRODUK-PRODUK BANK SYARI’AH A. Produk Pengumpulan Dana (Funding) 1). Al-Wadi’ah Yadl al-Amanah (Trustee Depository) 2). Al-Wadi’ah Yadl al-Dlamanah (Guarantee Depository) 3). Perbedaan antara Jasa Giro dan Bonus 4). Macam-macam Tabungan Tabungan Pendidikan Tabungan Haji dan Qurban Tabungan Walimah Tabungan Amanah (Zis) Tabungan Guna Tabungan Mudarabah (Tabah) B. Produk Penyaluran/Pembiayaan Dana (financing) 1). Pembiayaan Mudharabah (Bagi hasil=Trustee Profit Sharing) Mudharabah Muthlaqoh (Unrestricted Investment/Investasi Tidak Terbatas) Mudharobah Muqayyadah (Restrcted Investment/Investasi Terbatas)
2). Pembiayaan Musyarakah (Kerja Sama/Partnership,Project Financing Participation) Syirkah Amlak (pemilikan) a). Syirkah Ikhtiyariyah b). Syirkah Jabariyah b. Syirkah ‘Uqud (tenaga perburuhan) Syirkah Inan (harta) Syirkah Abdan Syirkah Mufawadhah Syirkah Wujuh Syirkah Mudharabah Syirkah A’maal
3). Pembiayaan Murabahah (Modal Kerja/Deferred Payment Sale) 4) 3). Pembiayaan Murabahah (Modal Kerja/Deferred Payment Sale) 4). Pembiayaan Bai’u Bitsaman Ajil (Investasi=Deferred Payment Sale) 5). Pembiayaan Al-Ijarah (Sewa Barang = Operational Lease) 6). Pembiayaan Qordhul Hasan (Kebajikan = Benevolent Loan) 7). Pembiayaan Musaqah (Plantation Management Fee Based on Certain Portion of Yield) 8). Pembiayaan Muzaara’ah (Harvest-Yield Profit Sharing) 9). Pembiayaan Mukhabarah 10). Pembiayaan Bai’u al-Salam (In Front Payment Sale) 11). Pembiayaan Bai al-Istisna’ (Purchase By Order Or Manufacture)
C. Produk Pelayanan Jasa (Fee Based Services) 1). Jasa al-Wakalah (Pemberian Kuasa=Deputy Ship/Agency) 2). Jasa Al-Kafalah (Guaranty/Jaminan) Macam-macam Kafalah Kafalah bin Nafs Kafalah bil Maal Kafalah bil Taslim Kafalah munjazah Kafalah al-Mu’allaqoh 3). Jasa al-Hiwalah (Pemindahan Hutang=Transfer Service) 4). Jasa Al-Rohn (Mortgage=gadai)
9. KEBIJAKAN FISKAL DALAM ISLAM A. Pengertian, Tujuan dan Fungsi Kebijakan Fiskal a). Kebijakan Pengeluaran b). Kebijakan Pemasukan c). Tujuan dan Fungsi Kebijakan Fiskal Keuangan Negara Islam a). Pendapatan Negara dalam Islam 1). Ghanimah Salab Ghanimah selain dari salab 2). Fai’ 3). Pajak ’Ushr (Bea Cukai) Jizyah Kharaj 4). Zakat b). Anggaran Belanja dan Distribusi Pendapatan dalam Islam
SEMOGA KITA SENANTIASA BERADA SESUAI DENGAN HARAPAN ALLLOH, AAMIIN….