FUNGSI VEKTOR DALAM RUANG DIMENSI TIGA

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
VEKTOR.
Advertisements

KINEMATIKA GERAK LURUS
DISKUSI 4-4 Titik R pada saat t = 1 s berada pada posisi (2,1) m, dan
BAB IV BATANG LENGKUNG   Batang-batang lengkung banyak dijumpai sebagai bagian suatu konstruksi, dengan beban lentur atau bengkok seperti ditunjukkan pada.
KINEMATIKA GERAK LURUS PARTIKEL Nita Murtia.H./19/x9
HASIL KALI SILANG.
Assalamu’alaikum Wr.Wb
DIFERENSIAL VEKTOR KULIAH 2.
GERAK DALAM BIDANG DATAR
PENERAPAN DIFFERENSIASI PERSAMAAN GARIS SINGGUNG
MATEMATIKA KELAS XII SEMESTER GANJIL
BAB 3 GERAK LURUS 3.1.
Lingkaran Media Pembelajaran Matematika SMA Kelas XI IPA Semester 1
3. KINEMATIKA Kinematika adalah ilmu yang membahas
TEOREMA GREEN; STOKES DAN DIVERGENSI
3. KINEMATIKA Kinematika adalah ilmu yang membahas
Teknik Optimasi Semester Ganjil 2013/2014
GEOMETRI PADA BIDANG, VEKTOR
FUNGSI VEKTOR DALAM RUANG DIMENSI TIGA
ilmu yang mempelajari gerak benda tanpa ingin tahu penyebab gerak
FUNGSI VEKTOR DAN TURUNAN FUNGSI VEKTOR
GERAK 2 DIMENSI Pertemuan 5 - 6
Berkelas.
INTEGRAL GARIS SKALAR DAN INTEGRAL PERMUKAAN
Gerak Parabola Sukainil Ahzan, M.Si
TEOREMA DASAR UNTUK NTEGRAL GARIS
Pertemuan 03 (OFC) Kinematika Partikel 2
MEDAN VEKTOR by Andi Dharmawan.
Persamaan Gerak Persamaan Gerak
DIVERENSIAL VEKTOR Kuliah 3.
BAB 3. GERAK LURUS 3.1 Pendahuluan 3.1
KINEMATIKA PARTIKEL Pertemuan 1-2
GEOMETRI PADA BIDANG, VEKTOR
DIFERENSIAL VEKTOR KULIAH 2.
Fisika Dasar (FR-302) Topik hari ini (minggu 4)
DIFERENSIAL VEKTOR KULIAH 2.
Beberapa Aplikasi Turunan
MATA KULIAH KALKULUS I (4 sks) Dosen : Ir. RENILAILI, MT
Kinematika Partikel Pengertian Kecepatan dan Percepatan
KINEMATIKA PARTIKEL.
FIFI FEBRIYANA ISMAN MUH. ALDIH R. BAB.2 KINEMATIKA ZARRAH K E L O M P
BAB 2 GERAK SATU DIMENSI 3.1.
GERAK DALAM DUA DIMENSI (BIDANG DATAR)
Masalah Harga Awal Persamaan Differensial Biasa Satu Dimensi
TURUNAN/Derivative MATEMATIKA DASAR.
Kelompok 2 Desi Melati Aga Gustiana Hafidzin Intan
Kinematika Mempelajari tentang gerak benda tanpa memperhitungkan penyebab gerak atau perubahan gerak. Asumsi bendanya sebagai benda titik yaitu ukuran,
ilmu yang mempelajari gerak benda tanpa ingin tahu penyebab gerak
GERAK DALAM BIDANG DATAR Gerak Melingkar Berubah Beraturan
BAB IV GERAK (2) 1.1.
Operasi vektor dalam koordinat curvilinier yang orthogonal
Matriks dan Aljabar Linier-Garis dan Bidang di Ruang Dimensi 3
GEOMETRI DIMENSI DUA.
FISIKA UMUM MEKANIKA FLUIDA TERMODINAMIKA LISTRIK MAGNET GELOMBANG
4kaK. TURUNAN Pelajari semuanya.
GERAK DUA DIMENSI Pertemuan 5 dan 6.
Minggu 2 Gerak Lurus Satu Dimensi.
A. Sistem Persamaan Linier dan Kuadrat
E. Grafik Fungsi Kuadrat
Minggu 3 Persamaan Gerak Dua Dimensi Tim Fisika TPB 2016.
Peta Konsep. Peta Konsep A. Sistem Persamaan Linier dan Kuadrat.
IKG2H3/ PERSAMAAN DIFERENSIAL DAN APLIKASI
Bab 4 Turunan.
BAB 3 GERAK LURUS 3.1.
Peta Konsep. Peta Konsep A. Sistem Persamaan Linier dan Kuadrat.
OM SWASTYASTU. NAMA KELOMPOK  I Gede Made Indra Adi Suputra( )  Wayan Dhani Saputra ( )  Wayan Mahendra Pratama( )
IKG2H3/ PERSAMAAN DIFERENSIAL DAN APLIKASI
KINEMATIKA PARTIKEL.
GERAK DALAM BIDANG DATAR
BAB 3 GERAK LURUS 3.1.
Transcript presentasi:

FUNGSI VEKTOR DALAM RUANG DIMENSI TIGA BAB IV FUNGSI VEKTOR DALAM RUANG DIMENSI TIGA

4.1 FUNGSI VEKTOR Fungsi Vektor dalam ruang dimensi tiga ditentukan oleh r(t) = f(t) i + g(t) j + h(t) k Cara menggambar busur suatu persamaan vektor Substitusi nilai t dalam interval ke persamaan vektor. Gambarkan titik-titik tersebut dalam ruang dimensi tiga. Hubungkan titik-titik tersebut.

4.2 KECEPATAN, PERCEPATAN, DAN PANJANG BUSUR Jika fungsi vektor r(t) = f(t) i + g(t) j + h(t) k maka kecepatan = v(t) = r’(t) percepatan = a(t) = r”(t) panjang busur = s

4.3 KELENGKUNGAN DAN KOMPONEN VEKTOR Kelengkungan(κ) pada persamaan vektor r(t) = f(t) i + g(t) j + h(t) k di titik t = t1

Komponen Vektor Vektor Singgung Vektor Normal

Contoh Soal Kelengkungan Tentukan kelengkungan r = (t2-1)i + (2t+3)j + (t2-4t)k di t = 2 Solusi r’ = 2ti + 2j + (2t-4)k |r’| = 2√2t2-4t+5

T = [ti + j + (t-2)k] [ 2t2 - 4t + 5]-1/2 T = [t (2t2 - 4t + 5)-1/2 i] + [(2t2 - 4t + 5)-1/2 j] + [(t-2) (2t2 - 4t + 5)-1/2 k ] T’ = [(2t2- 4t+5)-1/2 + t(-1/2)(4t-4)(2t2 - 4t + 5)-3/2 ] i + [(-1/2)(4t-4)(2t2 - 4t + 5)-3/2] j + [(2t2- 4t+5)-1/2 + (t-2)(-1/2) (4t-4) (2t2 - 4t + 5)-3/2] k

T’ = [(2t2- 4t+5)-1/2 + (-2t2+2t)(2t2 - 4t + 5)-3/2 ] i + [(-2t+2)(2t2 - 4t + 5)-3/2] j + [(2t2- 4t+5)-1/2+(-2t2+6t-4)(2t2 - 4t + 5)-3/2] k r’ = 2ti + 2j + (2t-4)k r’(t=2) = 4i + 2j |r’| = √20 = 2√5 T’(t=2) = [1/(5√5) i – 2/(5√5) j + 1/√5 k ] |T’| = √1/125 + 4/125 + 1/5 |T’| = √30/125