31 Profile x Monika Mutiar a Nmp : 14127631 Prodi : Pai Kelas : B Semester : 4 If People Are Trying To Bring You Down It Only Means That You Are Above Them NextSlide 2
Profile FiqihSlide 4 Pendidikan Supervisi Logout Moika Mutiar a Nmp: 14127631 Prodi : pai Kelas: b Semester: 4 If People Are Trying To Bring You Down It Only Means That You Are Above Them NextSlide 3
11-01-1995 Profile Fiqih Pendidikan Supervisi Logout A. Pengertian Haji Haji yaitu Secara arti kata, lafaz haji yang berasal dari bahasa arab حج , berarti “bersengaja”. Dalam termologi adalah menziarahi kab’ah dengan melakukan serangkaian ibadah haji di Masjidil Haram dan sekitarnya, dalam bentuk haji ataupun umrah. Moika Mutiar a Npm: 14127631 Prodi: pai Kelas: b Semester: 4 NextSlide 4
Profile Fiqih Pendidikan Supervisi Logout B. KEWAJIBAN PELAKSAAN HAJI yaitu Haji termasuk dalam rukun islam yang kelima. Haji hanya diwajibkan satu kali dalam seumur hidup; berdasarkan pada surat Ali–Imran ayat 97: Mengerjakan haji merupakan kewajiban manusia terhadap Allah, yakni bagi orang yang sanggup melakukan perjalanan ke bait Allah. Barang siapa mengingkari kewajiban itu, sesungguhnya allah mahakarya dari semesta alam. Haji diwajibkan kepada orang yang memiliki kemampuan meteriil dan fisik diperjalanan. Kewajiban haji dilakukan satu kali seumur hidup. Melakasanakan kewajiban haji harus segera dilaksanakan bagi yang telah memiliki kemampuan meteriil dan fisik yang kuat. Apabila, orang tersebut telah memenuhi syarat-syaratnya, tetapi masih dilalaikan juga, maka ia berdosa karena kelalaiannya itu. Allah memerintahakan kepada Ibrahim dan Ismail agar membangun kab’ah di Mekkah. Setelah selesai Allah menyuruh Ibrahim memberitahukan kepada manusia bahwa rumah itu didirikan untuk ibadah dan wajib atas mereka mengunjunginya. Ibrahim dan Ismail memohon kepada Allah agar memberitahukan dan memperlihatkan kepada mereka mansik-manasik haji. Moika Mutiar a Npm: 14127631 Prodi : pai Kelas: b Semester: 4 NextSlide 5
Syarat sahnya haji adalah sebagai berikut: Profile Fiqih Pendidikan Supervisi Logout C. SYARAT – SYARAT HAJI mampu secara meteriil dalam perjalanan haji, memiliki bekal yang cukup diperjalanan, sehat jasmani dan rohani, menguasai manasik haji atau ada yang membimbingnya. Menurut Abu Hanafi, anak-anak tidak wajib haji, tetapi menurut Malik dan Syafii, boleh. Perbedaan ini disebabkan oleh adanya atsar yang bertolak belakang dalam masalah ini. Menurut Al-Sayyid Sabiq, anak-anak tidyaitu, Kewajiban haji ini dibebankan kepada orang-orang yang telah memenuhi persyaratan. Syarat sahnya haji adalah sebagai berikut: Orang-orang yang bergama islam Orang-orang yang telah balig Sehat pikiran dan pikiran Merdeka Istitha’ah, orang-orang yang ak wajib haji, bila mereka melakukan-nya, haji mereka sah, tetapi tidak dapat melunasi kewajiban haji dalam haji islam. Bahkan, menurut ulama, anak kecil yang naik sebelum balig wajib melakukan haji kembali setelah ia balig. Moika Mutiar a Npm: 14127631 Prodi: pai Kelas: b Semester: 4 NextSlide 6
Profile Fiqih Pendidikan Supervisi Logout D. RUKUN HAJI Rukun haji adalah sesuatu yang sama sekali tidak boleh tertinggal dalam arti bila salah satu rukun yang ditentukan tertinggal, hajinya batal dan oleh karena harus diulangi kembali tahun depan. Niat ihram Tawaf ziyarah/ ifadhah Wukuf di arafah Sai antara shafa dan marwah Niat Ihram dilakukan dalam bulan haji,tidak boleh diluar bulan itu. Antara lain bulan haji adalah syawal, dzulqaidah, dan 10 dzulhijjah. Ada dua rukun haji, yaitu wukuf diarafah dan empat kali thawaf, dari thawaf ziyarah. Tiga thawaf lagi untuk mencukupkan tujuh kali thawaf, wajib hukumnya Thawaf adalah mengelilingi kabah Wukuf di arafah Suatu tempat di luar Mekkah, yaitu menurut riwayatnya tempat bertemu Adam dan Hawa di bumi setelah keduanya disuruh keluar dari surga. Wuquf di Arafah itu berlaku pada setiap tanggal 9 zulhijjah, mulai dari tergelincir matahari sampai terbenam matahari. Kewajiban wuquf di Arafah ini pernah disinggung sepintas oleh Allah dalam firman-Nya pada surat Al-Baqarah ayat 198 Moika Mutiar a Npm : 14127631 Prodi : pai Kelas: b Semester: 4 NextSlide 7
Profile Fiqih Pendidikan Supervisi Logout Sa’i Sa’i adalah berjalan cepat dari bukit shafa ke bukit marwah bolak –balik selama 7 kali dan dimulai dari bukit shafa. Dasar kewajiban ini dalam surat al-Baqarah 158. Tahalul Selesai takbir dan berdoa yang ke tujuh di Marwah, kemudian tahalul dengan cara ‘’taqshir’’ialah mengambil beberapa helai rambut, lalu memotongnya dengan gunting. Dengan demikian, selesailah ibadah haji, dan kembali diperbolehkan memakai pakaian biasa serta bebas dari segala larangan pada waktu Ihram. Moika Mutiar a Nmp: 14127631 Prodi : pai Kelas: b semester: 4 HOME