RAMALAN PENJUALAN Robinhot Gultom, SE, M.Si
Ramalan Penjualan Tidak ada satu perusahaan pun yang tidak ingin sukses dan berkembang. Untuk mencapai sukses dan berkembangnya suatu perusahaan perlu adanya suatu cara yang tepat, sistematis dan dapat dipertanggung jawabkan. Dalam dunia usaha sangat penting diperkirakan hal-hal yang terjadi di masa depan sebagai dasar untuk melakukan pengambilan keputusan. Robinhot Gultom, SE, M.Si
Dalam menjalankan usahanya, perusahaan dapat menganut salah satu dari dua pendekatan, yaitu : Pendekatan spekulatif, yaitu perusahaan tidak memperhitungkan risiko yang diakibatkan oleh ketidakpastian faktor- faktor intern maupun ekstern. Pendekatan calculated risk perusahaan secara aktif melakukan estimasi terhadap risiko yang diakibatkan oleh ketidakpastian faktor-faktor intern dan ekstern. Robinhot Gultom, SE, M.Si
pesaing, faktor ekonomi, selera masyarakat, teknologi dan pemerintah. Faktor-faktor yang mempengaruhi kegiatan perusahaan ada 2 (dua), yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor-faktor internal meliputi : kualitas dan kegunaan produk, biaya produksi dan kecakapan manajerial. Sedangkan faktor-faktor eksternal meliputi : pesaing, faktor ekonomi, selera masyarakat, teknologi dan pemerintah. Robinhot Gultom, SE, M.Si
Ramalan Penjualan (Sales Forecasting) Ramalan adalah proses aktivitas meramalkan suatu kejadian yang mungkin terjadi di masa mendatang dengan cara mengkaji data yang ada. Jualan adalah proses menjual atau yang dijual atau hasil penjualan. Ramalan penjualan merupakan proses aktivitas memperkirakan produk yang akan dijual dimasa mendatang dalam keadaan tertentu dan dibuat berdasarkan data yang pernah terjadi. Ramalan Penjualan (sales forecasting) adalah proyeksi teknis dari pada permintaan langganan potensial untuk suatu waktu tertentu dengan berbagai asumsi. Robinhot Gultom, SE, M.Si
Kebijaksanaan dalam perencanaan produksi. Hasil dari ramalan penjualan mempengaruhi, bahkan menentukan keputusan dan kebijaksanaan yang diambil, umpamanya : Kebijaksanaan dalam perencanaan produksi. Kebijaksanaan persediaan barang jadi. Kebijaksanaan penggunaan mesin-mesin. Kebijaksanaan tentang investasi dalam aktiva tetap. Rencana pembelian bahan mentah dan bahan pembantu. Robinhot Gultom, SE, M.Si
Teknik-Teknik Dalam Ramalan Penjualan Forecasting adalah suatu cara untuk mengukur atau menaksir kondisi bisnis di masa mendatang. Pengukuran tersebut dapat dilakukan secara kualitatif dan kuantitatif. Pengukuran secara kuantitatif biasanya dilakukan dengan menggunakan metode statistik maupun matematika. Sedangkan pengukuran secara kualitatif biasanya menggunakan pendapat. (Pendapat para tenaga penjualan, para manajer divisi penjualan, para pakar, survey konsumen). Robinhot Gultom, SE, M.Si
1. Forecast Berdasarkan Pendapat Biasanya digunakan untuk menyusun forecast penjualan maupun forecast bisnis pada umumnya. Sumber pendapat yang dipakai sebagai dasar melakukan forecast adalah pendapat salesman, pendapat sales manajer, pendapat para ahli dan survey konsumen. Robinhot Gultom, SE, M.Si
Menanamkan rasa tanggung jawab dan rasa memiliki. Tenaga Penjual Kelebihan : Menanamkan rasa tanggung jawab dan rasa memiliki. Ramalan dibuat oleh individu yang terdekat dengan pelanggan. Kelemahan : Tenaga penjual terlalu optimis. Para tenag penjual mungkin tidak memberikan perhatian yang cukup. Robinhot Gultom, SE, M.Si
Dapat digunakan secara luas oleh perusahaan. Para Manajer Divisi Penjualan Kelebihan : Dapat digunakan secara luas oleh perusahaan. Berguna dalam situasi jumlah pelanggan terbatas. Kelemahan : Digunakan untuk ramalan penjualan jangka pendek, sehingga dapat mengabaikan pemaksimalan laba jangka panjang. Robinhot Gultom, SE, M.Si
Mudah dilakukan. Kelemahan : Para Pakar Kelebihan : Mudah dilakukan. Kelemahan : Bersifat subjektif (Artinya lebih mengandalkan orangnya dari pada data) Robinhot Gultom, SE, M.Si
2. Forecast Berdasarkan Metode Matematik Ada 2 teknik dalam metode matematis yang umum digunakan, yaitu Metode Moment dan Metode Least Square. Robinhot Gultom, SE, M.Si
Metode Moment Rumus-rumus dasar yang digunakan dalam metode ini adalah sebagai berikut : Y = a + bX Yi = n.a + b. Xi Xi Yi = a Xi + b Xi 2 Robinhot Gultom, SE, M.Si
Metode Least Square (Kuadrat Terkecil) Persamaan Trend : Y = a + bX Y a = ------- n XY b = ------------ X2 dimana ; X = 0 Robinhot Gultom, SE, M.Si
Atau dapat juga dihitung dengan rumus Persamaan Trend : Y = a + bX Robinhot Gultom, SE, M.Si
Contoh Kasus : PT. Dunia Mas menghasilkan dan menjual suatu produk. Data penjualan lima tahun terakhir sebagai berikut : Dengan menggunakan data diatas, Saudara diminta untuk membuat forecast (ramalan) penjualan tahun 2015 s/d 2019 dengan metode : Moment dan Least Square. Tahun Volume Penjualan (Unit) 2009 59.000 2010 60.000 2011 68.000 2012 72.000 2013 63.000 Robinhot Gultom, SE, M.Si
Contoh Kasus : PT. Duta Kencana menghasilkan dan menjual suatu produk. Data penjualan lima tahun terakhir sebagai berikut : Dengan menggunakan data diatas, Saudara diminta untuk membuat forecast (ramalan) penjualan tahun 2015 s/d 2019 dengan metode : Moment dan Least Square. Tahun Volume Penjualan (Unit) 2009 220.000 2010 244.000 2011 280.000 2012 308.913 2013 355.250 Robinhot Gultom, SE, M.Si
SEKIAN DAN TERIMA KASIH Robinhot Gultom, SE, M.Si