MANAJEMEN TENAGA KEPENDIDIKAN Prof. dr. Cut Zahri harun
KUALITAS SDM Pengetahuan Keterampilan (Skill) (Knowledge) Sikap Kerja (Attitude)
KEMAMPUAN YANG DIBUTUHKAN STRATEGI PENGEMBANGAN DIMENSI KEMAMPUAN YANG DIBUTUHKAN SIKAP Kemampuan Mengembangkan Karakter Kemampuan Memotivasi Diri KETERAMPILAN Keterampilan Berkomunikasi Keterampilan Teknis PENGETAHUAN Keterampilan Belajar
MENGEMBANGKAN KARAKTER BARU MEMINTA UMPAN BALIK DARI ORANG LAIN MELIHAT ORANG LAIN INTROSPEKSI
POTENSI INSANI ? Kesadaran Diri Kehendak Diri Hati Nurani Imajinasi
KIAT MEMBANGUN ETOS KERJA Ubahlah perspektif Anda terhadap kerja Pilihlah pekerjaan yang sesuai dengan kepribadian Anda Ciptakan visi dalam pekerjaan Anda Senangi pekerjaan Anda Berkompetisilah dengan diri Anda sendiri
Masih banyaknya guru /Kepala Sekolah yang tidak memenuhi kualifikasi Mutu dan Relevansi Masih banyaknya guru /Kepala Sekolah yang tidak memenuhi kualifikasi
MULTIPLAYER EFFECT Dampak menyebar PENDIDIK PENGARUH NEGATIF PENGARUH POSITIF PENDIDIK Dampak menyebar
“PERLUASAN & PEMERATAAN PENDIDIKAN” KEGIATAN PRIORITAS UNTUK PENCAPAIAN SASARAN “PERLUASAN & PEMERATAAN PENDIDIKAN” Pendanaan Biaya Operasi Wajar Penyediaan sarana & prasarana pend. wajar Rekrutmen Pendidik dan tenaga Kependidikan 1.1 1.2 1.12 Perluasan akses PAUD Perluasan akses pendidikan keaksaraan bagi penduduk usia >15 th 1.8 1.3 PERLUASAN & PEMERATAAN PENDIDIKAN Perluasan akses. SMA/ SMK dan SM terpadu Pengembangan sekolah wajar layanan khusus bagi daerah terpencil/kepulauan yang berpenduduk jarang dan terpencar 1.9 1.4 Perluasan akses PT 1.10 Peningkatan peran serta masy. Dalam perluasan akses SMA/SMK/SM terpadu, SLB, dan PT Perluasan akses pendidikan wajar pada jalur nonformal 1.5 1.11 1.6 1.7 Pemanfaatan ICT sbg media pembelajaran jrk jauh Perluasan akses SLB dan sekolah inklusif
Apa sih MANAJEMEN TENAGA KEPENDIDIKAN Itu ? Rangkaian kegiatan menata tenaga kependidikan dari mencari, menggunakan, membina hingga pemutusan hubungan kerja agar dapat menyelenggrakan satuan pendidikan secara efektif dan efesien
Jenis Tenaga Kependidikan Tenaga Pendidik Adminstrator Pendidikan Teknis Pendidikan
TENAGA PENDIDIK TERDIRI DARI: Guru Dosen Konselor Pamong Belajar Widyaiswara Tutor Instruktur Pembimbing Supervisor
MENGAPA DI PERLUKAN? Karena Tenaga Kependidikan merupakan unsur terpenting Tidak meratanya dalam penyebaran Rendahnya kemampuan profesional Kurangnya kemampuan wawasan IPTEK Kurangnya posisi dan martabat tenaga kependidikan di mata masyarakat
? Perencanaan Rekruitmen Pemberhentian Penempatan dan penugasan Pembinaan
APA PERENCANAAN TENAGA KEPENDIKAN? Perencanaan adalah proses peramalan, pengembangan, pengimpletasikan dan pengontrolan yang menjamin lembaga mempunyai kesesuaian jumlah pegawai, penempatan pegawai secara benar, waktu yang tepat secara ekonomis dan lebih bermanfaat.
MENGAPA DIPERLUKAN? 1) Pemetaan keseimbangan proporsi jumlah tenaga kependidikan (2) Mengetahui kecenderungan tenaga-tenaga yang akan memasuki usia pensiun, pindah (3) Pengembangan organisasi dan unit baru (4) Mengetahui proyeksi kebutuhan sumber daya tenaga yang diperlukan selama 5 (lima) sampai 10 (sepuluh) tahun yang akan datang
BAGAIMANA CARANYA ? (1) Meramal/prediksi kebutuhan tenaga, Memproyeksi persedian tenaga kerja (3) Membandingkan kebutuhan tenaga yang diramalkan dengan persedian yang diproyeksikan (4) Merencanakan kebijakan dan program untuk memenuhi kebutuhan tenaga
REKRUITMEN TENAGA KEPENDIDIKAN REKRUITMEN : pengadaan tenaga pegawai yang dimaksudkan untuk mengisi formasi yang lowong, memperoleh tenaga yang berkualitas, profesional, handal sesuai dengan tuntutan organisasi. FORMASI : susunan jatah petugas, beban tugas masing-masing, kemungkinan ada perangkapan tugas, masa kerja dan pengalaman tenaga kependidikan.
MENGAPA DIPERLUKAN ? perluasan pekerjaan karena mekarnya lembaga besarnya beban tugas mutasi pegawai pegawai memasuki usia pensiun.
ANALYSIS JABATAN Analysis jabatan merupakan suatu proses untuk mempelajari dan mengumpulkan berbagai informasi yang berhubungan dengan berbagai operasi dan kewajiban suatu jabatan
UNSUR-UNSUR DALAM ANALYSIS JABATAN Informasi Yang Dihimpun Pelaksanaan Pekerjaan Pekerjaan Yang Dianalisis Dasar Atau Alasan perlunya Analisis
URAIAN PEKERJAAN (Job Description) Suatu pernyataan faktual yang diorganisasikan yang menyangkut tugas-tugas dan tanggung jawab dari suatu pekerjaan tertentu, menunjukkan apa ? yang harus dilakukan, bagaimana ? melakukannya dan mengapa diperlukan ?
KLASIFIKASI PEKERJAAN ( Job Clasification ) proses pengkategorisasian kedudukan sesuai dengan jenis kerja yang dilakukan, jenis kecakapan yang dibutuhkan atau faktor lainnya yang berkaitan dengan kerja.
LABORAN Job Description LABORAN adalah tenaga kependidikan yang bertuhgas mengelola laboratorium, sehingga laboratorium sebagai sarana penunjang dalam proses pembelajaran dapat berfungsi secara optimal
Job Specification Melayani peminjaman alat atau unit alat oleh peserta didik dan pendidik. Menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan dalam pratikum Menjaga dan merawat alat-alat pratikum Membantu pelaksanaan pratikum dilaboran dalam hal penjelasan dan memberi contoh pratikum Menjaga kelancaran dan kelengkapan peralatan-peralatan pendukung pratikum
JOB KLASIFICATION KOMPETENSI PROFESI Memiliki keahlian khusus dibidang pengetahuan laboratorium Mengetahui nama dan penggunaan dari tiap fasilitas laboratorium Mampu menggunakan / mengoperasikan penggunaan fasilitas laboratorium
KOMPETENSI PRIBADI Tidak cacat fisik Tidak Buta warna Mau bekerja keras Cermat Sabar Teliti
KOMPETENSI SOSIAL SYARAT : Mampu berkomunikasi dan bekerjasama dengan pegawai lain Tidak pernah melakukan tindak pidana SYARAT : Akademik ( Ijazah Min D3, IPK Min 3 ) Administrasi ( SKKB, Menguasai IPTEK, Luas Pergaulan ) Kesehatan ( Bebas Narkoba, Surat Sehat )
KOMPETENSI GURU KOMPETENSI PRIBADI KOMPETENSI SOSIAL / KEMASYARAKATAN KOMPETENSI PROFESIONAL KOMPETENSI PEDAGOGIK
KOMPETENSI PRIBADI DISIPLIN TANGGUNG JAWAB SABAR AKTIF – KREATIF INOVATIF MOTIVASI TINGGI CERMAT TANGGUH TAHAN UJI TEKUN DLL
KOMPETENSI SOSIAL/KEMASYARAKATAN PEDULI LINGKUNGAN TENGGANG RASA DERMAWAN MURAH SENYUM RENDAH HATI PEMAAF BAIK HATI EMPATI
KOMPETENSI PROFESIONAL MENGUASAI ILMU /SUBSTANSI YANG DIAJARKAN MENGUASAI ILMU PENDIDIKAN MAMPU MENGELOLA KELAS MENGUASAI INTERAKSI BLJ – MNGJ MENGUASAI STRATEGI BLJ – MNGJ MENGUASAI TEKNIK PENGGUNAAN ALAT PELAJARAN MENGUASAI TEKNIK PENILAIAN MENGUASAI TEKNIK BIMBINGAN DAN KONSELING MAMPU MENGELOLA ADMINISTRASI SEKOLAH MAMPU MELAKSANAKAN PENELITIAN UNTUK MENGEMBANGKAN PROFESINYA
SUMBER-SUMBER TENAGA KEPENDIDIKAN INTERNAL Melalui : Mutasi Promosi jabatan yaitu pemindahan pegawai dari suatu jabatan tingkat jabatan yang lebih tinggi daripada jabatan sebelumnya. Transfer atau rotasi pekerjaan adalah pemindahan bidang pekerjaan pegawai kepada bidang pekerjaan lainnya tanpa mengubah tingkat jabatannya. Demosi jabatan adalah penurunan jabatan pegawai dari satu jabatan tingkat jabatan yang lebih rendah atas dasar kondite dan prestasi kerjanya atau akibat terjadi penyederhanaaan struktur organisasi.
EXSTERNAL Iklan media massa Lembaga pendidikan Lamaran Kerja yang Sudah masuk di Lembaga.
SELEKSI TENAGA KEPENDIDIKAN Mengambil keputusan dengan membatasi jumlah pegawai yang dapat dipekerjakan dari pilihan sekelompok calon-calon pegawai yang berpotensi. Tes pengetahuan akademik, Tes psikologis, Wawancara Tes kesehatan.
PENEMPATAN DAN PENUGASAN TENAGA KEPENDIDIKAN The Right Man On The Right Place Pangkat adalah kedudukan yang menunjukkan tingkat seseorang Pegawai Negeri Sipil dalam rangkaian susunan kepegawaian dan digunakan sebagai dasar penggajian. Jabatan adalah kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggungjawab, wewenang dan hak seseorang dalam rangka susunan suatu satuan organisasi.
FAKTOR-FAKTOR YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM PENEMPATAN Senioritas dalam kepangkatan Usia Pendidikan dan Pelatihan ( Diklat ) Jabatan Pengalaman
PEMBINAAN TENAGA KEPENDIDIKAN Semua upaya yang dilakukan oleh lembaga untuk mempertahankan para pegawai agar tetap berada dilingkungan organisasi dan mengupayakan pula kedinamisan keterampilan, pengetahuan, serta sikapnya agar mutu kerjanya bisa tetap dipertahankan.
CARA-CARA PEMBINAAN MANDIRI kursus-kursus, membaca artikel, Internet melalui membaca buku. KELOMPOK Lokakarya, Seminar, Simposium promosi.
MACAM-MACAM KENAIKAN PANGKAT Kenaikan pangkat regular Kenaikan Pangkat Pilihan Kenaikan Pangkat Anumerta Kenaikan Pangkat Pengabdian Kenaikan Pangkat Tugas Belajar Kenaikan Pangkat Menjadi Pejabat Negara Kenaikan Pangkat Penugasan di Luar Instansi Kenaikan Pangkat Penyesuaian Ijazah
Jumlah angka kredit kumulatif Dosen No. Unsur kegiatan Nama jabatan, Golongan/Ruang Dan Jumlah Minimal Angka Kredit 01 Unsur Utama a.memperoleh pendidikan b.melaksanakan tridharma perguruan tinggi Asisten Ahli Lektor Lektor Kepala Guru Besar Sekurang– kurangnya 80 % yang terbagi atas *) III/a III/b III/c III/d IV/a IV/b IV/e IV/d 80 120 160 240 320 440 560 680 850 02 Unsur penunjang tridharma perguruan tinggi 20 30 40 60 110 140 170 200 Sebanyak-banyaknya 20% Jumlah 100 150 300 400 550 700 1050 100%
Golongan kepangkatan guru dan besarnya angka kredit : No. Jabatan Golongan Ruang Jumlah kredit 1. Guru Pratama II a 25 2. Guru Pratama Tingkat I B 40 3. Guru Muda c 60 4. Guru Muda Tingkat I d 80 5. Guru Madya III 100 6. Guru Madya Tingkat I b 150 7. Guru Dewasa 200 8. Guru Dewasa Tingkat I 300 9. Guru Pembina IV 400 10. Guru Pembina Tingkat I 550 11. Guru Utama Muda 700 12. Guru Utama Madya 850 13. Guru Utama e 1000
DP3 ( DAFTAR PENILAIAN PELAKSANAAN PEKERJAAN ) a). Kesetiaan b). Prestasi Kerja c). Tanggung Jawab d). Ketaatan e). Kejujuran f). Kerjasama g). Prakarsa h). Kepimpinan
Nilai DP3 : No. Angka Sebutan 1. 91 – 100 Amat baik 2. 76 – 90 Baik 3. 61 – 75 Cukup 4. 51 – 60 Sedang 5. 50 ke bawah Kurang
PENGEMBANGAN KARIER TENAGA KEPENDIDIKAN Suatu proses pendidikan jangka panjang yang mempergunakan prosedur sistematis dan teroganisir dimana pegawai dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan untuk meningkatan kemampuannya.
TUJUAN PENGEMBANGAN KARIR Membantu pencapaian tujuan organisasi dan tujuan individu. (2) Merencanakan karier pegawai dengan meningkatkan kesejahteraannya agar pegawai lebih tinggi loyalitasnya, (3) Pengembangan karier membantu menyadarkan pegawai akan kemampuannya untuk menduduki suatu jabatan tertentu sesuai dengan potensi dan keahliannya, (4) Pengembangan karier dapat menghindarkan dari keusangan dan kebosanan profesi.
PENGEMBANGAN KUALITAS TENAGA KEPENDIDIKAN a. Pendidikan Lanjutan b. Melalui pencakokan tenaga dosen c. Program penyegaran d. Pertemuan ilmiah ( Seminar, Kolokium, Orasi ilmiah dan sejenisnya ) e. Komunikasi ilmiah f. Pertukaran Staf Pengajar/Ahli g. Pembinaan Karir / Profesionalisme Jabatan
Pemahaman & Pengetahuan Hierarki Kebutuhan MAKNA Pemahaman & Pengetahuan Aktualisasi diri Harga diri Sosial Rasa aman Fisiologis MAKAN
PEMELIHARAAN TENAGA KEPENDIDIKAN GAJI 2. TUNJANGAN 3. CUTI
GAJI PEGAWAI Skala Tunggal Skala Ganda Skala Gabungan
TUNJANGAN PEGAWAI Tunjangan Keluarga Tunjangan Jabatan Tunjangan Pangan Tunjangan Lain
CUTI PEGAWAI Cuti Tahunan Cuti Besar Cuti Sakit Cuti Bersalin Cuti karena alasan penting Cuti di luar tanggungan negara
PEMBERHENTIAN PEGAWAI PEMBERHENTIAN DENGAN HORMAT : Pemberhentian karena permintaan sendiri Pemberhentian karena mencapai batas usia pensiun Pemberhentian karena adanya penyederhanaan organisasi Pemberhentian karena tidak cakap jasmani dan rohani Pemberhentian karena meninggal dunia atau hilang Pemberhentian karena meninggal tugas. Pemberhentian karena lain-lain.
PEMBERHENTIAN TIDAK DENGAN HORMAT Melanggar sumpah/janji pegawai negeri sipil melanggar jabatan dan atau melanggar disiplin. Dihukum penjara karena tindak pidana kejahatan/penyelewangan. Melakukan kegiatan untuk mengubah Pancasila UUD 1945 dan anti Negara.
TERIMA KASIH SELAMAT BELAJAR