MATERI I MIP SAINS DASAR

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PANDANGAN TENTANG HUKUM (dari masa ke masa)
Advertisements

M ETODE I LMIAH Merupakan cara untuk mendapatkan Pengetahuan yang ilmiah.
METODE ILMIAH MKF 304 SKS:2-0
Alam pemikiran manusia dan perkembangannnya
ILMU ALAMIAH DASAR Oleh Albert Barus.
MITOS, PENALARAN, DAN PENGETAHUAN SEBAGAI PANGKAL KELAHIRAN SAINS
Materi ALAM PIKIRAN MANUSIA DAN PERKEMBANGANNYA Outline
EPISTEMOLOGI PENGETAHUAN
RUANG LINGKUP FILSAFAT ILMU
PERKEMBANGAN EPISTEMOLOGI
ILMU ALAMIAH DASAR (IAD)
MK Filsafat dan Etika Kesejahteraan Sosial Arif Wibowo
KELOMPOK I Deshinta Elsalina ( ) G.A Diasari ( )
ILMU KEALAMAN DASAR ( I K D )
PENGANTAR FILSAFAT Topik 5 EPISTEMOLOGY.
METODOLOGI PENELITIAN
Metode Ilmiah Lenny Widjayanthi.
Logika Deduksi-Induksi dalam Pola Berpikir Ilmiah
MASHAB-MAZHAB FILSAFAT
Filsafat & Ilmu Pengetahuan
KE ARAH PEMIKIRAN FILSAFAT
FILSAFAT, ILMU, & PENGETAHUAN
Modul11 filsafat komunikasi PARADIGMA DASAR ILMU
PARADIGMA ILMU PENGETAHUAN
Peran Filsafat dalam Perkembangan Ilmu Pengetahuan
ALIRAN-ALIRAN & TOKOH-TOKOH FILSAFAT ILMU
EPISTEMOLOGI (CARA MEMPEROLEH DAN MENYUSUN ILMU PENGETAHUAN )
ILMU ALAMIAH DASAR.
PENGETAHUAN Pengetahuan yaitu segala sesuatu yang diketahui yang merupakan hasil dari tahu. Ilmu adalah pengetahuan tentang suatu bidang yang.
ILMU PENGETAHUAN & FILSAFAT.
Materi Perkembangan Ilmu Pengetahuan Alam Outline
ALAM PIKIRAN MANUSIA DAN PERKEMBANGAANYA
IAD Ilmu Alamiah Dasar. IAD Ilmu Alamiah Dasar.
E-Learning MATA KULIAH : FILSAFAT ILMU DAN LOGIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU
SEJARAH FILSAFAT ILMU.
PENGETAHUAN Binatang memiliki pengetahuan, tetapi terbatas untuk mempertahankan jenisnya. Manusia mampu menalar (berpikir logis dan analitis ), mengembangkan.
FILSAFAT ILMU.
RENAISANS ( ) Abad 15 muncul proses transformasi baru dalam dunia berpikir yang menandai munculnya Zaman Pencerahan (Renaisans). Perubahan ini.
POLA PIKIR MANUSIA DAN PERKEMBANGANNYA
Hubungan Etika dan Ilmu
PERKEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN
PURWANI PUJI UTAMI, SE, M.Pd.
FILSAFAT DAN SAINS (1) FILSAFAT, CARA BERFIKIR RADIKAL & MENYELURUH, SUATU CARA BERFIKIR YANG MENGUPAS SESUATU SEDALAM-DALAMNYA TUGAS FILSAFAT BUKAN MENJAWAB.
RUANG LINGKUP FILSAFAT ILMU
ALUR PERKEMBANGAN ILMU
SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU
Leonardo W. Permana PEMIKIRAN DAN METODE ILMIAH.
Materi ALAM PIKIRAN MANUSIA DAN PERKEMBANGANNYA 1 OUTLINE
Memahami hakikat ilmu pengetahuan
Pertemuan III Filsafat Ilmu Dan Logika
ILMU ALAMIAH DASAR Oleh Dr. Yusnaldi, M.Pd.
Ilmu, Sejarah Perkembangan dan Aliran-Aliran Filsafat Ilmu
ILMU PENGETAHUAN & FILSAFAT.
KELOMPOK 3 ` AHMAD WAHYU AJI P RAMOS LENNY BINTI NURYIAH
Filsafat IPA Oleh Rika Arwanda
FENOMENA KOMUNIKASI DALAM PRESPEKTIF EPISTEMOLOGIS
ALAM PIKIRAN MANUSIA & PERKEMBANGANNYA
Perkembangan Alam Pikir Manusia
PERKEMBANGAN POLA PIKIR MANUSIA
SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN Agus Permana
PENGEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN DAN BUDAYA PERTENGAHAN Nama kelompok: 1
PENGANTAR FILSAFAT Oleh: AHMAD TAUFIQ MA. Belajar Filsafat 1. Dari Sejarah Perkembangan Pemikiran: Yunani Kuno – Filsafat Timur Abad Pertengahan Filsafat.
Sejarah Perkembangan Ilmu Pengetahuan
PERKEMBANGAN PENALARAN DAN FISIK MANUSIA
PENGETAHUAN SUPRIYANTO
ILMU ALAMIAH DASAR A. Manusia Selalu Ingin Tahu Natural Man.
POLA PIKIR MANUSIA BERLANDASKAN MITOS
Oleh : Moh. Syamsudin Baharsyah Muhammad Zainal Abidin Al Gafur Program Pascasarjana DIKDAS UNNES Hakikat Hubungan PerkembanganLandasanTahapanSikap Ilmiah.
Transcript presentasi:

MATERI I MIP617101 SAINS DASAR SEJARAH SAINS

HAKIKAT MANUSIA MAKHLUK JASMANI (BERBENTUK JASAD YG KHAS) MAKHLUK BERFIKIR (MEMILIKI POTENSI PIKIR) MAKHLUK INDIVIDU (MEMILIKI KEBEBASAN POTENSI SEJAK LAHIR) MAKHLUK SOSIAL (MEMERLUKAN ORANG LAIN) MAKHLUK SUSILA (TAAT NILAI DAN NORMA YAN BERLAKU)

HAKIKAT MANUSIA MAKHLUK BERPERASAAN MAKHLUK BERKEHENDAK MAKHLUK BERDAYA CIPTA (FOKUS MEWUJUDKAN IDE JADI HASIL KONKRIT) MAKHLUK BERKARYA (DAPAT MENGHASILKAN SESUATU)

HAKIKAT MANUSIA MANUSIA MAKHLUK UNIK MEMPUNYAI KEMAMPUAN BERFIKIR LOGIS DAN ANALITIS MAMPU MENGAKUMULASIKAN DAN MENGEMBANGKAN PENGETAHUAN

HAKIKAT MANUSIA MEMILIKI RASA INGIN TAHU SEHINGGA SEHINGGA ALAM PIKIRAN DAN PENALARAN MANUSIA BERKEMBANG JASMANI LEBIH LEMAH TAPI ROHANI (AKAL, BUDI DAN KEMAUAN) LEBIH KUAT

PERKEMBANGAN PIKIRAN MANUSIA RASA INGIN TAHU DAN MEMAHAMI MEMECAHKAN MASALAH YANG DIHADAPI PIKIRAN BERKEMBANG

SEJARAH PENGETAHUAN YANG DIPEROLEH MANUSIA PENGETAHUAN DIPEROLEH DENGAN CARA PRA SANGKA: MERUPAKAN KEMUNGKINAN BENAR ATAU SALAH INTUISI: PENDAPAT YANG DIANGKAT DARI PERBENDAHARAAN PENGETAHUAN TERDAHULU MELALUI SUATU PROSES YANG TIDAK DISADARI TRIAL AND ERROR: COBA-COBA, PENGETAHUAN YANG DIDAPAT TIDAK ILMIAH

SEJARAH PERKEMBANGAN PEMIKIRAN MANUSIA MENURUT AUGUST COMTE TAHAP TEOLOGI (MITOS/PRA SANGKA): SEBELUM TAHUN 1300 TAHAP FILSAFAT (PSEUDO SAINS): TAHUN 1300 - 1800 TAHAP POSITIF / TAHAP ILMU (SAINS): SETELAH TAHUN 1800

TAHAP TEOLOGI (MITOS) MITOS TERMASUK DALAM TAHAP INI MITOS (LATIN: MYTHOS) : PERKATAAN ATAU CERITA DIPERKENALKAN OLEH PLATO DENGAN ISTILAH MUTHOLOGIA (MENCERITAKAN CERITA)

TAHAP TEOLOGI (MITOS) MITOS: SUATU CERITA YANG MEMBERIKAN PEDOMAN TERTENTU KEPADA SEKELOMPOK ORANG (van Peursen) DISUSUN UNTUK MENGENAL REALITA (PENGETAHUAN YANG SUBJEKTIF), MEMUASKAN RASA INGIN TAHU MANUSIA UNTUK MENJAWAB KETERBATASAN MANUSIA TENTANG ALAM

TAHAP TEOLOGI (MITOS) BAGIAN MITOS MITOS SEBENARNYA: MANUSIA MENERANGKAN GEJALA ALAM DENGAN IMAJINASINYA SECARA SUNGGUH-SUNGGUH WALAUPUN BELUM TEPAT CERITA RAKYAT: MITOS YANG MENCERITAKAN PERISTIWA PENTING BERKENAAN DENGAN KEHIDUPAN MANUSIA YANG DISAMPAIKAN DARI MULUT KE MULUT DARI SATU GENERASI KE GENERASI BERIKUTNYA LEGENDA: CERITA RAKYAT YANG SEORA NG TOKOHNYA DIKAITKAN DENGAN NAMA SUATU DAERAH

TAHAP TEOLOGI (MITOS) PENYEBAB TIMBULNYA MITOS KETERBATASAN PENGETAHUAN MANUSIA  MEREKA-REKA (IMAJINASI) JAWABAN MASALAH  DISAMPAIKAN DARI SATU GENERASI KE GENERASI BERIKUTNYA KETERBATASAN PENALARAN MANUSIA: PEMIKIRAN BELUM TERLATIH, PEMIKIRAN BISA SALAH ATAU BENAR, YANG SALAH AKAN DITINGGAL KEINGINTAHUAN MANUSIA YG TERPENUHI UNTUK SEMENTARA KETERBATASAN ALAT INDERA  MANUSIA MENCARI JALAN PINTAS UNTUK MENDAPATKAN JAWABAN

MENGAPA MITOS DITERIMA KETERBATASAN PENGETAHUAN YANG DISEBABKAN KETERBATASAN PENGINDERAAN BAIK LANGSUNG MAUPUN DENGAN ALAT. KETERBATASAN PENALARAN MANUSIA SAAT ITU. HASRAT INGIN TAHUNYA TERPENUHI

TAHAP FILSAFAT (PSEUDO SAINS) MENGEMBANGKAN PAHAM RASIONALISME, BERUSAHA MENEMUKAN HUBUNGAN SERAGAM DALAM GEJALA (PENALARAN DEDUKTIF; DARI UMUM KE KHUSUS) PENALARAN BERSIFAT ABSTRAK MUNCUL EMPIRISME : PENALARAN INDUKTIF, DARI KHUSUS KE UMUM ORANG BERUSAHA UNTUK MENEMUKAN HUKUM SEGALA SESUATU DENGAN BERBAGAI EKSPERIMEN YANG MENGHASILKAN FAKTA-FAKTA ILMIAH, TERBUKTI DAN DAPAT DIPERTANGGUNGJAWABKAN (SECARA EMPIRIS) NOTE: KELEMAHAN PENALARAN INDUKTIF ADALAH KEMAMPUAN PENGAMATAN PANCA INDERA TIDAK DAPAT DIANDALKAN (MIS: TONGKAT LURUS TERLIHAT BENGKOK DALAM AIR)

TAHAP POSITIF/ILMU (SAINS) PENALARAN DEDUKTIF DAN INDUKTIF DIKENAL METODE ILMIAH MANUSIA MENGIDENTIFIKASIKAN SECARA RINCI SEBAB-SEBAB DARI SEGALA SESUATU DI ALAM MULAI BERPALING DARI BERPIKIR DALAM KERANGKA FILSAFAT MENGADOPSI PENDEKATAN EKSPERIMEN UNTUK MEMPELAJARI FENOMENA MENEMUKAN HUBUNGAN SEBAB AKIBAT DI ANTARA FENOMENA

SAINS DARI MASA KE MASA Pra Yunani Kuno (abad 15-7 SM) Zaman Yunani kuno (abad-7-2 SM) Zaman Pertengahan (Abad 2 SM – 14 M) Masa Renaissance (14-17 M) Perkembangan Filsafat Zaman Modern (17-19 M) Zaman Kontemporer

PRA YUNANI KUNO MANUSIA MENGGUNAKAN PERALATAN DARI BATU SISA PERADABAN YANG DITEMUKAN: ALAT-ALAT DARI BATU, TULANG BELULANG DARI HEWAN, GAMBAR-GAMBAR DI GUA, TEMPAT PENGUBURAN DAN LAIN-LAIN

YUNANI KUNO Zaman keemasan filsafat, karena pada masa ini orang memiliki kebebasan untuk mengeluarkan ide-ide atau pendapatnya Bangsa Yunani juga tidak dapat menerima pengalaman-pengalaman yang didasarkan pada sikap menerima saja (receptive attitude) tetapi menumbuhkan anquiring attitude (senang menyelidiki secara kritis). Beberapa tokoh yang terkenal pada masa ini antara lain : Thales, Demokrates dan Aristoteles.

ZAMAN PERTENGAHAN Masa tampilnya para theolog dalam ilmu pengetahuan Aktivitas ilmiah terkait aktivitas keagamaan, diarahkan untuk mendukung agama, semboyan Anchila Theologia (abdi agama) Peradaban dunia Islam: penemuan cara pengamatan astronomi 8 abad sebelum Galileo Galilie dan Copernicus (Zaman bani Umayah, abad 7M), pendirian Sekolah kedokteran dan Astronomi di Jundishapur (abad 8 M), dilakukan penerjemahan berbagai karya Yunani, khalifah Al_Makmun mendirikan rumah Kebijaksanaan (House of Wisdom) / Baitul Hikmah pada abad 9. Eropa mengalami zaman kegelapan (dark age).

ZAMAN RENAISSANCE Zaman kebangkitan kembali pemikiran yang bebas dari dogma-dogma agama, peralihan kebudayaan abad pertengahan mulai berubah menjadi kebudayaan modern. Tokoh terkenal : Roger Bacon, Copernicus, Tycho Brahe, yohanes Keppler, Galilio Galilei. Roger Bacon : pengalaman empirik menjadi landasan utama bagi awal dan ujian akhir bagi semua ilmu pengetahuan, Matematik merupakan syarat mutlak untuk mengolah semua pengetahuan, filsafat harus dipisahkan dari theologi, akal dapat membuktikan adanya Allah Copernicus (tokoh gereja ortodok): Teori heliosentris dan bumi memiliki dua macam gerak (rotasi dan revolusi).

Filsafat Zaman Modern Munculnya bidang ilmiah & filsafat dari berbagai aliran yang bercorak sufisme Yunani. Paham–paham yang muncul: Rasionalisme, Idialisme, dan Empirisme. Paham Rasionalisme mengajarkan bahwa akal itulah alat terpenting dalam memperoleh dan menguji pengetahuan, tokoh penting : Descartes, Spinoza, dan Leibniz. Aliran Idialisme: mengajarkan hakekat fisik adalah jiwa/spirit, mengikuti filsafat kritisisismenya Immanuel Kant Paham Empirisme mengajarkan tidak ada sesuatu dalam pikiran kita selain didahului oleh pengalaman, bertolak belakang dengan paham rasionalisme.. Pelopor aliran ini adalah Thomas Hobes Jonh locke,dan David Hume.

ZAMAN KONTEMPORER Zaman kontemporer dalam kontek ini adalah era tahun-tahun terakhir yang kita jalani hingga saat sekarang. Perbedaan: zaman modern adalah era perkembangan ilmu yang berawal sejak sekitar abad ke-15, sedangkan kontemporer memfokuskan sorotannya pada berbagai perkembangan terakhir yang terjadi hingga saat sekarang. Contoh perkembangan ilmu kontemporer: Teknologi rekayasa genetika, teknologi Informasi, adanya teori Partikel Elementer dan kemajuan sains dan teknologi dibidang-bidang lain . Sejak tahun 1960 filsafat ilmu berkembang sangat pesat, ilmu dan teknologi ditopang penuh oleh positivisme-empirik, melalui penelaahan dan pengukuran kuantitatif sebagai andalan utamanya. Berbagai penemuan teori dan penggalian ilmu berlangsung secara mengesankan. Kejadian yang sebelumnya mungkin dianggap sesuatu yang mustahil, menjadi kenyataan: manusia berhasil menginjakkan kaki di bulan, percobaan cloning pada kambing, manusia menjelajah dunia melalui internet, mencetak berbagai produk nano technology, mesin-mesin micro-chip yang serba mini namun memiliki daya guna sangat luar biasa.

SELESAI, SAMPAI DI SINI DULU TEKADKAN DALAM HATI AKU PASTI BISA!!!!!