AKK DAN ISsUe PERUMAHSAKITAN ASTINI AS’AD K11109019 AKK DAN ISsUe PERUMAHSAKITAN
POLICY (Kebijakan) Kebijakan merupakan terjemahan dari kata policy yg berasal dari bhs.Inggris. Kata policy diartikan sebagai sebuah rencana kegiatan atau pernyataan mengenai tujuan-tujuan, yang diajukan atau diadopsi oleh suatu pemerintahan, partai politik, dll. Kebijakan jg diartikan sbg pernyataan-pernyataan mengenai kontrak penjaminan atau pernyataan tertulis.
Kata kebijakan berasal dari terjemahan kata policy, yang mempunyai arti sebagai pilihan terbaik dalam batas-batas kompetensi actor dan lembaga yang bersangkutan dan secara formal mengikat. (Ndraha 2003: 492-499) Kebijakan adalah suatu upaya atau tindakan untuk mempengaruhi sistem pencapaian tujuan yang diinginkan, upaya dan tindakan dimaksud bersifat strategis yaitu berjangka panjang dan menyeluruh. (Aminullah dalam Muhammadi, 2001: 371 – 372)
Prinsip-prinsip Kebijakan Menurut Yerimies T Ka’ban (2005), yaitu: Tahapan-tahapan kebijakan Analisis kebijakan Implementasi Kebijakan Monitoring dan evaluasi kebijakan
Tahap-tahap Kebijakan Menurut Dunn 1994, tahap-tahap kebijakan sbb: Penyusunan agenda Formulasi kebijakan Adopsi kebijakan Implementasi kebijakan Evaluasi kebijakan
Public Policy (Kebijakan Publik) Public policy, yaitu suatu aturan yang mengatur kehidupan bersama yang harus ditaati dan berlaku mengikat seluruh warganya. Setiap pelanggaran akan diberi sanksi sesuai dengan bobot pelanggarannya yang dilakukan dan sanksi dijatuhkan didepan masyarakat oleh lembaga yang mempunyai tugas menjatuhkan sanksi (Nugroho R., 2004; 1-7).
Model Kebijakan Publik Thomas R. Dye merumuskan model kebijakan yaitu: Model Kelembagaan Model Elit Model Kelompok Model Rasional Model Inkremental Model Teori Permainan Model Pilihan Publik Model sistem
Health Policy (Kebijakan Kesehatan) Kebijakan Kesehatan adalah suatu aturan tertulis dalam bidang kesehatan. (Menurut UU RI No. 23, tahun 1991) Kebijakan kesehatan dapat berupa: 1. Undang-UndangKesehatan 2. Peraturan Pemerintah 3. Keputusan presiden 4. Keputusan menteri 5. Peraturan daerah 6. Keputusan Bupati 7. Keputusan Direktur
Faktor Konstektual yg Mempengaruhi Kebijakan Kesehatan Faktor situasional Faktor struktural Faktor budaya Faktor internasional
Proses Kebijakan Kesehatan Identifikasi masalah dan isu Perumusan kebijakan Pelaksanaan Kebijakan Evaluasi kebijakan
TERIMA KASIH