KELOMPOK 4 : NADILA RIANA PUTRI .S K11113003 PUTRI YANTI K11113520 TRIA HARYUNI .D K11113348 EKA AMALINA .M K11113077 MERY PAREMME K11113028 ULFA RAHMAN K11113088
CAISSON DISEASE Caisson Disease (CD) dengan nama lain penyakit dekompresi (DCS)Decompression Sickness), penyakit penyelam (diver’s disease), Penyakit Dekompresi (PD), atau the bends merupakan nama yang diberikan untuk kumpulan gejala yang terjadi pada seseorang yang terpapar oleh penurunan tekanan yang biasanya setelah peningkatan tekanan yang besar terlebih dulu.
Etiologi Dan Faktor Resiko Caisson Disease Penyakit dekompresi biasanya diakibatkan pembentukan gelembung gas, yang dapat menyebar keseluruh tubuh, yang menyebabkan berbagai macam gangguan. Wanita mempunyai faktor resiko yang lebih besar karena memiliki lebih banyak lemak dalam tubuhnya. CD juga terjadi didaerah ketinggian. Orang-orang yang menyelam didanau suatu gunung atau menggabungkan menyelam kemudian melakukan penerbangan
PATOFISIOLOGI CAISSON DISEASE Seperti yang diketahui tekanan udara permukaan laut adalah 1 Atmosfer Absolute (ATA) setiap 10 meter akan bertambah 1 ATA. Bila 2 liter nitrogen terlarut dalam tubu seorang penyelam maka pada kedalaman 20 meter, ia akan menyerap 3 liter nitrogen. Nirogen yang berlebihan dalam darah, akan menyumbat pembuluh darah sampai ke otak.
MANIFESTASI KLINIS CAISSON DISEASE Timbul saat dekompresi atau dipermukaan (paling lama 24 jam setelah menyelam) Mula-mula rasa kaku kemudian nyeri Kekuatan otot menurun Bengkak kemerahan Peau d’orange Banyak pada penyelam ulung dan singkat Anggota atas 2-3x lebih banyak dari bawah Sepertiga kasus pada bahu kemudian siku, pergelangan tangan, tangan, sendi paha, lutut dan kaki Asimetri Kasus ringan, tidak rekompresi, nyeri hilang 3-7 hari
TIPE CAISSON DISEASE Tipe I Adapun keluhan yang sering timbul adalah : Nyeri terutama di daerah persendian anggota gerak terutama persendian tangan dan kaki Gatal-gatal dan bercak-bercak pada kulit Nyeri dan pembengkakan pada jaringan lunak tubuh seperti otot, payudara dan kelenjar-kelenjar tubuh. Rasa letih, perasaan tidak nyaman, disertai mual-muntah
Manifestasi Tipe 1 Nyeri pada anggota gerak adalah manifestasi paling klasik dan lazim dari CD. Gejala pertama dapat berupa perasaan bahwa ada yang tidak beres pada anggota gerak atau tanpa disadari kehilangan kemampuan gerak. Rasa sakit sering bertambah sesudah 12-24 jam. Kulit yang letaknya berdekatan kadang-kadang kelihatan bengkak dan merah (Peau d’Orange) yang berhubungan dengan obstruksi limfatik
2 Manifestasi Kulit Tipe pertama adalah pruritus multifokal yang sepintas, sehingga mengenai tubuh, pergelangan tangan dan tangan Tipe kedua yang dikenal sebagai penyakit dekompresi kutaneus. Sindrom ini dimulai dengan gatal-gatal yang terbata pada bagian atas tubuh
Tipe 2 Gejala dan keluhan yang tibul lebih serius, di antaranya yang berhubungan dengan Sisten Saraf Pusat dan Tepi; Gejala-Gejala yang berhubungan dengan kerusakan pada Otak Gangguan atau kerusakan pada otak kecil Gangguan pada Medula/Tulang belakang Di samping itu keluhan yang berhubungan dengan dengan sistem lain seperti jantung, paru dan pencernaan sering juga di keluhkan seperti ; Nyeri dada saat bernafas, sesak nafas dan batuk-batuk. Mual-mual, muntah, perut rasa kram dan diare, muntah darah sampai berak darah. Komplikasi pada telinga seperti rasa penuh pada liang telinga dan tuli
Diagnosis Caisson Disease Pemeriksaan Laboratorium Darah Rutin Analisis Gas Darah Creatinine Phosphokinase (CPK) Pemeriksaan Radiologi Radiografi USG Doppler
PENATALAKSANAAN CAISSON DISEASE Penatalaksanaan untuk CD ringan dapat diobati dengan menghirup O2 100% pada tekanan permukaan, pengobatan terpenting adalah rekompresi.
Komplikasi dan Prognosis Caisson Disease Kasus CD yang parah dapat mengakibatkan kematian. Gelembung gas yang besar dapat menghambat aliran darah yang membawa oksigen ke otak, sistem saraf pusat dan organ vital yang lainnya Prognosis Prognosis baik dengan terapi oksigen, pasien dalam kondisi sehat tanpa penyakiy penyerta lain. Prognosis pada penyakit Caisson tergantung pada paparan oleh perubahan tekanan atmosfer terutama perubahan yang terjadi mendadak serta manifestasi klinis yang ditujukan.