ANATOMI PENGEMBANGAN KURIKULUM PTK
PENGEMBANGAN KURIKULUM Kurikulum dan Tujuan Pendidikan Nasional Definisi Kurikulum Konsep Pendekatan Pengembangan Komponen Kurikulum Desain Kurikulum Isi Kurikulum Pengembangan Kurikulum Evaluasi Kurikulum
Tujuan Instruksional Menjelaskan batasan pendidikan sebagai sistem Menguraikan interaksi supra sistem, sistem dan sub sistem dalam pendidikan Menjelaskan hubungan antara masukan pendidikan, proses pendidikan dan hasil pendidikan Menjelaskan pendidikan nasional Indonesia sebagai suatu sistem Menjelaskan batasan sistem pendidikan tinggi di Indonesia
TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL (harapan seluruh WNI) TUJUAN INSTITUSIONAL (sesuai lembaga) TUJUAN KURIKULER (susunan materi dalam satu kesatuan) TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM (kompetensi standar / inti – rumpun / unit materi) TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS (kompetensi dasar – terukur pd setiap proses pembelajaran)
PENDIDIKAN SEBAGAI SISTEM
Education in our society Formal Edu. Edu. for earning a living Edu. for live Non Formal Edu.
Tujuan Sistem Pendidikan Nasional Menciptakan manusia Indonesia yang mempunyai kemampuan dan keterampilan untuk secara mandiri meningkatkan taraf hidup lahir batin, dan meningkatkan peranannya sebagai pribadi, pegawai/karyawan, warga masyarakat, warga negara, dan makhluk Tuhan
TUJUAN SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL PENDEKATAN SISTEM DAN PENDIDIKAN MASUKAN PROSES KELUARAN SUPRA SISTEM SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL SISTEM PENDIDIKAN TINGGI
Pendekatan Sistem dan Pendidikan 1. Pendekatan Monodisipliner Fragmented Partial 2. Pendekatan Multidisipliner Wholistic Systemic
Masukan Tujuan Mahasiswa Manajemen Struktur dan Jadwal Waktu Materi Tenaga Pengajar & Pelaksana Alat Bantu Belajar Fasilitas Teknologi Kendali Mutu Penelitian Biaya Pendidikan
Proses Sekolah Luar Sekolah
Keluaran Manusia Indonesia yang Mandiri: Mempunyai rasa percaya diri Mempunyai budaya belajar di masyarakat Berperilaku kreatif Inovatif Berkeinginan untuk maju
Supra Sistem Sistem Sub Sistem Sub Sistem Keluaran Masukan Sub Sistem
Sistem Pendidikan Nasional Hasil Pendidikan Manusia Indonesia yang taqwa, cerdas, terampil Masukan Masyarakat Indonesia Proses Pendidikan Supra Sistem: Pembangunan masyarakat Indonesia yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD’45
Sistem Pendidikan Tinggi Hasil Pendidikan Tinggi Masukan Calon Mahasiswa Dosen Fasilitas dan Sarana Lingkungan Hasil Pendidikan Tinggi Lulusan PT yang profesional dalam berbagai bidang ilmu Proses Pendidikan Supra Sistem: Pembangunan Nasional Indonesia
Sistem Pendidikan Menengah Hasil Pendidikan Menengah Masukan Calon Siswa Guru Fasilitas dan Sarana Lingkungan Hasil Pendidikan Menengah Lulusan SMK yang profesional dalam berbagai bidang ilmu Proses Pendidikan Supra Sistem: Pembangunan Nasional Indonesia
Terima Kasih
PENGEMBANGAN KURIKULUM Kurikulum dan Tujuan Pendidikan Nasional Definisi Kurikulum Konsep Pendekatan Pengembangan Komponen Kurikulum Desain Kurikulum Isi Kurikulum Pengembangan Kurikulum Evaluasi Kurikulum
DEFINISI KURIKULUM
HISTORIS 400 tahun yang lalu, pendidikan kejuruan dalam bentuk pemagangan (apprenticeship) Awal 2000 tahun sebelum masehi di Mesir sudah ada organisasi pemagangan untuk juru tulis pemerintahan Bentuk pendidikan masa itu dibagi dua yaitu : (1) pendidikan baca dan tulis – basic knowledge (classroom setting), (2) pemagangan juru tulis, ikut pegawai yang sudah berpengalaman kerja pemerintahan- applied skills (on the job)
KAITAN KURIKULUM DENGAN TUJUAN PENDIDIKAN Undang-Undang Dasar (UUD) Supra Sistem Sub Sistem Sistem Pembelajaran
DEFINISI KURIKULUM (Murray Print, 1993) Curriculum as subject matter Curriculum as intention Curriculum as cultural reproduction Curriculum as ‘currere’
DEFINISI KURIKULUM (Beane, etc.,1991) Konkrit Produk Sekolah Program Tujuan yang terencana Abstrak Pengalaman belajar Peserta didik
DEFINISI KURIKULUM John Dewey; …..education consists primarily in transmission through communication….. As societies become more complex in structure and resources, the need for formal or intentional teaching and learning increases Hilda Taba; ….A curriculum is a plan for learning; therefore, what is known about the learning process and development of the individual has bearing on the shaping of curriculum Orlosky and Smith; ….. Curriculum is the substance of the school program. It is the content pupils are axpected to learn
DEFINISI KURIKULUM Goodlad; …..A curriculum consists of all those learnings intended for student or group of students Caswell and Campbell; …..all of the experiences children have under the guidance of teachers PP 19 tahun 2005: ….. seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.
KURIKULUM DALAM PERSPEKTIF Filosofis; kurikulum sebagai instrumen untuk mencapai tujuan kehidupan umat manusia (what man can become?) Sosiologi; sosialisasi dan pembudayaan peserta didik Psikologi; pengembangan segenap potensi peserta didik
KOMPONEN UTAMA PENDIDIKAN Lingkungan Pendidik Interaksi Kurikulum Isi Proses Evaluasi Tujuan Pendidikan Terdidik Alam, sosial, budaya, ekonomi, religi
KAITAN KURIKULUM DENGAN PEMBELAJARAN Model dualistis (dualistic) Pembelajaran Kurikulum Model saling mengait (interlocking) A B Kurikulum Pembelajaran Pembelajaran Kurikulum
KAITAN KURIKULUM DENGAN PEMBELAJARAN Model Concentric Kurikulum Pembelajaran Pembelajaran Kurikulum B A Model siklis (cyclical) Kurikulum Pembelajaran
Keterkaitan aspek-aspek dalam pengembangan instruksional dan pengembangan kurikulum Instructional Development Curriculum Development - Write a lesson plan - Plan a unit Obtain student instructional resources Develop learning experience - Select media - Select equipment - Obtain supplies Prepare teacher-made instructional materil Develop curriculum goal Make curriculum planning decisions Obtain school-related data Obtain community-related data Determine curriculum content Make curriculum content Write objectives Sequence objectives Determine student needs and interests Develop curriculum materials Evaluate curriculum Effectivenees
KAITAN KURIKULUM DENGAN INSTRUKSIONAL Pada umumnya, kurikulum ...“what”, sedangkan instruksional ...“how”. Kurikulum dan instruksional saling berhubungan, tetapi keduanya berbeda. Kurikulum dan instruksional saling berkaitan dan bergantung. Kurikulum dan instruksional dapat dipelajari dan dikaji secara terpisah, akan tetapi tak dapat berfungsi secara sendiri-sendiri.
RANGKAIAN PENGALAMAN YANG DISEDIAKAN UNTUK PESERTA DIDIK DI DALAM KELAS, TERMASUK PENGALAMAN HIDUP SEHARI-HARI (kognitif, mental dan moral)
RANGKAIAN SEMUA PENGALAMAN YANG DISEDIAKAN UNTUK PESERTA DIDIK BAIK DI DALAM KELAS MAUPUN DI LUAR KELAS TETAPI MASIH DI DALAM LINGKUNGAN SEKOLAH, (kognitif, mental dan moral, sosial, perilaku)
HIDDEN KURIKULUM POSITIF = MEMBERI CONTOH PERILAKU DALAM TATANAN NORMA YANG BERLAKU NEGATIF = MEMBIASAKAN PERILAKU YANG BERAKIBAT PADA KONDISI LINGKUNGAN YANG BURUK
Schubert SEMUA MATA PELAJARAN YANG TERTERA DI DALAM STRUKTUR PROGRAM SEKOLAH , JADWAL PELAJARAN, SAMPAI MENUNJUK PADA SATU PELAJARAN
KAITAN DENGAN MANAJEMEN (penataan atau pengaturan) PERENCANAAN persiapan sampai penentuan suatu kurikulum PELAKSANAAN pengorganisasian, pengarahan, pengkoordinasian, dan komunikasi (penyampaian) EVALUASI mengetahui kendala, cara penyelesaian, dan dampak untuk keberlanjutan
PENGEMBANGAN KURIKULUM Kurikulum dan Tujuan Pendidikan Nasional Definisi Kurikulum Konsep Pendekatan Pengembangan Komponen Kurikulum Desain Kurikulum Isi Kurikulum Pengembangan Kurikulum Evaluasi Kurikulum
Konsep Pendekatan Pengembangan Kurikulum Berorientasi Akademik Berorientasi Humanistik Berorientasi Rekonstruksi Sosial Berorientasi Teknologi
PENGEMBANGAN KURIKULUM Berorientasi Akademik (subyek akademik) - Jerome Bruner : teori struktur disiplin ilmu - Correlated - Unifield - Integrated - Problem solving
PENGEMBANGAN KURIKULUM Berorientasi Humanistik John Dewey – Teori pendidikan pribadi - Partipipasi, siswa dalam belajar - Integrasi, antar siswa, pikir, rasa, tindak - Relevansi, butuh, minat, kehidupan siswa, dari siswa - Pribadi anak, pengembangan, aktualisasi potensi siswa secara utuh - Tujuan, mengembangkan pribadi utuh, serasi dengan lingkungannya
PENGEMBANGAN KURIKULUM C. Berorientasi Rekonstruksi Sosial Harold Rug – Teori kesenjangan kurikulum dengan kebutuhan masyarakat - Asumsi, tantangan dan hambatan manusia - Masalah sosial yang mendesak - Pola organisasi, berpola terkait menyatu
PENGEMBANGAN KURIKULUM D. Berorientasi Teknologi Perkembangan teknologi pembelajaran (OHP, CAI, IT, ICT, e learning) - Tujuan; penguasaan kompetensi - Metode; tujuan, PBM, hasil belajar, organisasi bahan ajar, evaluasi belajar
KARAKTERISTIK KURIKULUM PTK Berorientasi pada kinerja setelah mereka lulus (produk, bukan proses pembelajaran) Jastifikasi pada kebutuhan jabatan keahlian lokal Fokus tak terbatas pada integrasi ilmu murni dan terapan Standar keberhasilan di sekolah melalui asesmen kinerja (hands-on) Standar keberhasilan luar sekolah pada keterampilan afektif, teknik, mencari kerja, occup survival skills, dan wirausaha.
Kerjasama dengan industri dan lingkungannya …. Lanjutan ……. Kerjasama dengan industri dan lingkungannya Keterlibatan pemerintah dalam hal; jam sekolah, peralatan, bangunan, lahan dan kepentingan pemerintah lainnya Responsif terhadap perubahan dan perkembangan teknologi Dukungan logistik yang tepat dan cepat karena berhubungan dengan persiapan bahan, peralatan, dan bahan ajar Pembiayaan yang mahal. Mengatasinya, pilih peralatan yang sesuai konsumsi energinya
Keterlibatan Pemerintah UUD 1945 pasal 31 ttg. Pendidikan UU No.22 th.1999 ttg. Otda PP No.25 th.2000 ttg. Kewenangan Pmerintah dan Pemda sbg daerah otonom dalam pendidikan: - Penetapan standar kompetensi - Pengaturan kurnas - Penilaian hasil belajar nasional - Penyusunan pedoman pelaksanaan - Penetapan standar materi pelajaran pokok, kalender akademik, jumlah jam belajar utk dikdas, dikmen, dan luar sekolah UU No.20 th. 2003 ttg. Sisdiknas
SELESAI terimakasih
PENGEMBANGAN KURIKULUM Kurikulum dan Tujuan Pendidikan Nasional Definisi Kurikulum Konsep Pendekatan Pengembangan Komponen Kurikulum Desain Kurikulum Isi Kurikulum Pengembangan Kurikulum Evaluasi Kurikulum
KOMPONEN KURIKULUM
KOMPONEN KURIKULUM Tujuan Bahan ajar Strategi Pembelajaran Media Pembelajaran Evaluasi Pembelajaran Keberlanjutan Pembelajaran Peserta didik Pendidik dan Tenaga Kependidikan
KOMPONEN KURIKULUM Tujuan Sesuai proses pembelajaran (taksonomi); - Bloom, (kawasan kognitif) - Krathwohl, Bloom, Masia (afektif) - Harrow (Psikomotor) - Merril (tampilan unsur) - Gagne (5 leanerned capability) Keterampilan Intelektual Strategi Kognitif Informasi Verbal Keterampilan Motorik Sikap
KOMPONEN KURIKULUM Bahan ajar disusun berdasarkan karakteristik mata kuliah model pembelajaran tahapan pembelajaran
KOMPONEN KURIKULUM c. Strategi Pembelajaran Ditentukan oleh pengajar Memudahkan penyampaian Ada interaksi pembelajaran
KOMPONEN KURIKULUM d. Media Pembelajaran Ditentukan berdasarkan Karakteristik mata kuliah Karakteristik peserta didik Ketersediaan bahan media Segitiga pengalaman belajar DALE
KOMPONEN KURIKULUM e. Evaluasi Pembelajaran Evaluasi hasil belajar Evaluasi pelaksanaan belajar
KOMPONEN KURIKULUM f. Keberlanjutan Pembelajaran Berdasarkan hasil evaluasi Disesuaikan dengan tuntutan yang terbaru
KOMPONEN KURIKULUM g. Peserta didik Latar belakang Kemampuan awal Lingkungan belajar
KOMPONEN KURIKULUM h. Pendidik dan Tenaga Kependidikan Kualifikasi Keterampilan Beban tugas
Terimakasih