RAPAT TEKNIS PERENCANAAN, MONITORING DAN EVALUASI KEGIATAN T.A 2018

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Rencana Pembangunan Jangka Panjang dan Menengah Daerah (RPJP/MD)
Advertisements

PENYUSUNAN TOR DAN RAB SERTA TEKNIK PERENCANAAN AKTIVITAS
PERAN KPP-PA DALAM SEKBER PPRG NASIONAL UNTUK DAERAH
PENERAPAN ANGGARAN TERPADU BERBASIS KINERJA DI INDONESIA
Proses Perencanaan dan Penganggaran Daerah
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
SISTEM PENGANGGARAN PEMERINTAH DAERAH
Pengelolaan Keuangan Daerah
S.I.P.P.D Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah
e-MUSRENBANG Perencanaan Partisipatoris berbasis Web PEMERINTAH
SOSIALISASI IMPLEMENTASI e-NEWBUDGETING di PEMPROV JATIM
PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
PERAN SETWAN DALAM PENYUSUNAN POKOK-POKOK PIKIRAN DPRD
KEBIJAKAN PERENCANAAN PROVINSI DKI JAKARTA TAHUN 2018
APBD Provinsi DKI Jakarta Tahun 2015 Ditetapkan Dengan Pergub
SIKLUS PERENCANAAN & PENGANGGARAN TAHUNAN
Penyusunan RENCANA KERJA DAN ANGGARAN (RKA) – SKPD
Proses Penyusunan Perda
Matkul: AKPD Pertemuan 6: RKA-DPA-Anggaran Kas-SPD
PENYUSUNAN DAN PENETAPAN APBD
KELOMPOK 1 ANGGI LAKSITA R. / KHOIRUNNISA R. /
Konsep, Proses dan Dokumen Kunci Dalam Penganggaran
Laksono Trisnantoro Dwi Handono Sulistyo KMPK FK UGM
Pemerintah Kota Surabaya
Keterkaitan RenStra OPD
KERANGKA UMUM PERUBAHAN RPJMD PROVINSI KALIMANTAN UTARA
IMPLEMENTASI SAKIP BAPPEDA KABUPATEN BLITAR
PENYUSUNAN & PENETAPAN RAPBD
SISTEM INFORMASI DATA (SIDATA) SEBAGAI INSTRUMENT PERENCANAAN
SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( SAKIP)
TAHAPAN DAN TATACARA PENYUSUNAN
PENENTUAN KEGIATAN PEMERINTAH KOTA SURABAYA BAPPEKO.
PAPARAN SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA
Perencanaan dan Penganggaran Daerah
IMPLEMENTASI SAKIP KECAMATAN PANGGUNGREJO KABUPATEN BLITAR
ANGGARAN BERBASIS PRESTASI KERJA & STANDAR PELAYANAN MINIMAL
Logical Framework Penyusunan RPJMD
Kaitan Perencanaan dan Penganggaran
MANAJEMEN PEMERINTAHAN DAERAH
SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH
RENSTRA SKPD BERDASARKAN PERMENDAGRI NOMOR 54 TAHUN 2010
MANAJEMEN KEUANGAN PUBLIK
PENYUSUNAN DAN PENETAPAN APBD
PENGANGGARAN DAERAH YANG RESPONSIF GENDER
PENYUSUNAN dan PENETAPAN APBD
KELOMPOK 2: 1.BELA OKTAVIANTI 2.TRISKA PUSPA NINGTYAS TAHAP PROSES PENYUSUNAN ANGGARAN DI PEMDA.
SINERGI PERENCANAAN & PENGANGGARAN PUSAT-DAERAH
SOSIALISASI PEDOMAN PELAKSANAAN MUSRENBANG TAHUN 2018
TUGAS APIP DISAMPAIKAN DALAM PUBLIKASI HASIL MUSRENBANG TAHUN 2017
SISTEM PERENCANAAN STRATEJIK PEMBANGUNAN NASIONAL
SISTEM PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN
SIKLUS PENGELOLAAN KEUANGAN NEGARA, ANGGARAN, DAN AKUNTANSI
PROSES PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN PEMBANGUNAN DAERAH
Samarinda, Rabu 14 Oktober 2018
Forum Konsultasi Publik Bappeda Provinsi Yogyakarta Tahun 2018
FASILITASI PENYUSUNAN ASPIRASI MASYARAKAT
Dr Rilla Gantino, SE., AK., MM
MELALUI APLIKASI MONEVKU
TAHAPAN DAN SISTEMATIKA PENYUSUNAN RENSTRA BERDASARKAN PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 86 TAHUN 2017 PPKK FISIPOL UGM.
PERAN BAPPEDA DALAM PENYELESAIAN URUSAN KESEHATAN
Rapat Koordinasi Program dan Kegiatan BAPPEDA Provinsi NTB Tahun 2018
INTEGRASI PERENCANAAN PEMBANGUNAN BAPPEDA LOMBOK BARAT 08 DESEMBER 2018.
E-project planning TA 2019 Disampaikan Pada Bimbingan Teknis
KERANGKA UMUM PERMENDAGRI NO. 32 TAHUN 2017
PERAN DAN DUKUNGAN DPRD PROV JATENG DALAM PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN PENANGGULANGAN BENCANA Disampaikan Pada: Rapat Koordinasi dengan Tema Akuntabilitas,
Metode Penyusunan Anggaran dan Sumber-Sumber Pendanaan
Metode Penyusunan Anggaran dan Sumber-Sumber Pendanaan
PERENCANAAN – ANGGARAN HUBUNGAN ANTARA KUA-PPAS, RKA DAN DPA OLEH : ACHMAD ZAKI NIM : P2C
DIREKTORAT JENDERAL BINA PEMBANGUNAN DAERAH KEMENTERIAN DALAM NEGERI
Program Studi Administrasi Pemerintahan FISIP Universitas Padjadjaran.
Transcript presentasi:

RAPAT TEKNIS PERENCANAAN, MONITORING DAN EVALUASI KEGIATAN T.A 2018 Bappeko Surabaya, 22 Januari 2018

HUBUNGAN VISI–MISI–TUJUAN–SASARAN–PROGRAM Pola Hubungan Visi-Misi-Tujuan-Sasaran-Program merupakan penjabaran atau penurunan (deployment/cascading dan Alignment) Prioritas Isu Strategis Deployment atau Cascading adalah: proses menyebarkan atau menurunkan kinerja ke level bawahnya s/d operasional Alignment adalah proses menyelaraskan/menjajarkan beberapa obyek sehingga sinergis serta menentukan % bobot kontribusi antar indikator untuk mencapai tujuan, misi, dan visi KINERJA/STRATEGIS KERJA/OPERASIONAL Visi Misi 1 2 Misi ke - n Tujuan . Tujuan ke % Sasaran Sasaran ke Program Program ke Kegiatan Kegiatan ke Sub Kegiatan ke VISI MISI TUJUAN SASARAN PROGRAM KEGIATAN SUB KEGIATAN Staf 1 Staf 2 Staf n Alignment

HUBUNGAN MANAJEMEN STRATEGIS DENGAN MANAJEMEN KINERJA Perencanaan & Penganggaran (e-planning & GRMS) Urun Rembug E-Simbada e-SWOT E-Payment SP2D RPJMD, Renstra PD e-Deployment AHP online Sistem Informasi Penatausahaan Keuangan (SIPK) SPM Laporan Monitoring Output & Outcome e-Performance Nilai Kinerja Organisasi & Personil Pohon Indikator (dashboard) e-Monev SPJ E-Delivery e-Musrenbang e-Pembagian Tugas e-ABK Laporan Monitoring Biaya & Waktu e- Devplan RKPD, Renja PD, RKUA-RPPAS e-Procurement e-Controlling Operational Plan (e- OpsPlan) e-RincianTugas e-Anjab e-Project Planning RKA (Blj. Langsung) e-Budgeting Kebutuhan Personil Sistem Anggaran Berbasis Kinerja (SABK) APBD, DPA e-formasi

HUBUNGAN VISI–MISI–TUJUAN–SASARAN–PROGRAM Skala Kota - Skala PD & PEJABAT PENGAMPU KINERJA Level Kota Sinkronisasi substansi RPJMD dengan Renstra OPD : Perumusan Visi dan Misi OPD menggunakan SWOT untuk menghasilkan isu strategis level OPD yang mengacu pada Visi, Misi, dan Tujuan Walikota Sasaran kota dideploy/diturunkan menjadi tujuan OPD Program kota menjadi program OPD Kegiatan dan sub kegiatan yang dirumuskan OPD dalam Renstra OPD digunakan untuk menyusun kerangka awal anggaran program kota (menggunakan ASB) Level Struktur pada Organisasi Perangkat Daerah Visi Kota Misi Kota Tujuan Kota Walikota dan Wakil Walikota Evaluasi Kinerja Th lalu SWOT Isu Strategis Tugas dan Fungsi PD Visi Misi PD Kepala Perangkat Daerah (Es II atau Es III) Sasaran Tujuan PD Indikator sasaran Kota diturunkan menjadi indikator tujuan PD Sasaran PD Program PD Program Kota Kepala PD Kepala Bidang (Es III) Kegiatan PD Sub Kegiatan PD Kepala Sub Bidang (Es IV) Visi, Misi , Tujuan Kota sebagai acuan

PROSES PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN Dasar Permendagri 86 Tahun 2017 SKALA KOTA RKP & Program Strategis Nasional RKPD Provinsi Evaluasi RKPD (t-1) & (t-2) Ranwal Renja PD Pembahasan dengan DPRD (Banggar dan/atau Komisi) Evaluasi Gubernur Kesepakatan Walikota-DPRD RPJMD (2016-2021) RKPD (t) RKUA- RPPAS (t) KUA-PPAS (t) RAPBD (t) Persetujuan Bersama APBD Tanggapan thd Evaluasi Gubernur Kebijakan Akhir Anggaran- Prioritas dan Plafon Anggaran (KAA-PPA) APBD (Perda & Perwali) SKALA PERANGKAT DAERAH Renstra OPD Versi OPD lama (2016-2021) Versi OPD Baru Renja OPD (t) RKA OPD (t) DPA OPD (t) Evaluasi Renstra OPD Evaluasi RKPD (t-1) & (t-2) Revisi Renstra OPD

Penjelasan Detail Subkegiatan (Pengisian 4W + 1H) e-OPSPLAN: Pengisian “operasional plan” dilakukan dengan merincikan aktivitas dalam penjelasan What, Who, Where, How, &When. Operational Plan terdiri dari pengisian aktivitas, obyek dan waktu pelaksanaan aktivitas Penjelasan Detail Subkegiatan (Pengisian 4W + 1H) e-RINcianTUgas e-PEMbagianTUgas Mengisi: 1. Korelasi jabatan aktivitas, yaitu korelasi jabatan yang dilakukan ketika korelasi tersebut menunjang pencapaian output subkegiatan melalui pelaksanaan aktivitas tertentu, sehingga perlu melibatkan staf subbid/subbag/seksi lain. 2. Perencaaan operasional kegiatan non-budgeting memiliki kesamaan dengan pengisian rencana operasional subkegiatan non-budgeting, hanya saja pada pengisian operasional kegiatan non-budgeting tidak memerlukan korelasi jabatan aktivitas. Mengisi: 1. Waktu penyelesaian aktivitas (processing time dan waktu tunggu) yang telah ditentukan rentang waktunya berdasarkan hasil desk waktu penyelesaian aktivitas pada tahun 2017 oleh Badan Perencanaan Pembangunan. 2. Volume output aktivitas dalam 1 tahun 3. Formasi jabatan staf untuk melakukan aktivitas 4. Penentuan jumlah staf pelaksana ideal 5. Penentuan staf pelaksana serta jadwal target output aktivitas per staf. What Why When Why Who Why Operational Plan Where Why How Why