METODE PENELITIAN KUANTITATIF (7) FIKOM UNIVERSITAS BUDILUHUR.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
METODOLOGI PENELITIAN
Advertisements

PENGUJIAN HIPOTESIS SAMPEL BESAR
Metodologi Penelitian Pendidikan Fisika S1 Pendidikan Fisika Semester 6 Dra. Rahayu Dwisiwi SR, M.Pd. 3.
Uji Hipotesis.
PENGUJIAN HIPOTESIS SAMPEL KECIL
DOSEN : LIES ROSARIA., ST., MSI
Bab X Pengujian Hipotesis
Bab 6. Pengujian Hipotesis
Hipotesis Penelitian.
1. U/ MENGETAHUIAPAKAH ADA HUBUNGAN YG SIGNIFIKAN ANTARA 2 VARIABEL 2. U/ MENGETAHUI APAKAH PERBEDAAN YG SIGNIFIKAN ANTARA 2 ATAU LEBIH KELOMPOK SAMPEL.
PERUMUSAN DAN UJI HIPOTESIS
UJI HIPOTESIS Dalam kegiatan penelitian, setelah hipotesis di rumuskan, maka keterlibatan statistik adalah sebagai alat untuk menganalisis data guna.
PENGUJIAN HIPOTESIS Mugi Wahidin, M.Epid Prodi Kesehatan masyarakat
B a b 8 Merumuskan Hipotesis.
FILSAFAT ILMU DAN LOGIKA
pernyataan mengenai sesuatu yang harus diuji kebenarannya
Bab 4 Pengujian Hipotesis Tentang Rata2
7. MERUMUSKAN HIPOTESIS DEFINISI HIPOTESIS: HIPOTESIS adalah:
FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS ESA UNGGUL
4 BAB II: KAJIAN PUSTAKA.
PENGUJIAN HIPOTESIS SAMPEL BESAR
HIPOTESIS NATASYA VINALDA ( ).
PENGUJIAN HIPOTESIS.
Modul XII. ANALISIS DATA II.
7. MERUMUSKAN HIPOTESIS DEFINISI HIPOTESIS: HIPOTESIS adalah:
UJI HIPOTESIS (2).
ESTIMASI PARAMETER DAN PENGUJIAN HIPOTESIS
Uji Hipotesis (1).
UJI HIPOTESIS.
MODUL V HIPOTESIS STATISTIK
Metodologi Penelitian Universitas Komputer Indonesia 2012
Merumuskan Hipotesis B a b 8.
Bab 3 Pengujian Hipotesis
UJI TANDA UJI WILCOXON.
Resista Vikaliana, S.Si.MM
PENGUJIAN HIPOTESIS SAMPEL BESAR
Uji Hipotesis.
MUHAMMAD HAJARUL ASWAD
PENGUJIAN HIPOTESIS.
Pengantar Statistik Irfan
UJI HIPOTESIS.
Logico Hypotetico Verifikasi
BAB 14 PENGUJIAN HIPOTESIS SAMPEL KECIL
HIPOTESIS Hipotesis Penelitian = Hipotesis Konseptual adalah pernyataan yang merupakan jawaban sementara terhadap suatu masalah yang masih harus diuji.
MANN WHITNEY (UJI U).
Pengantar Statistika Bab 1 DATA BERPERINGKAT
14 Statistik Probabilita Yulius Eka Agung Seputra,ST,MSi. FASILKOM
11 Uji Hipotesis Sampel Kecil dan Besar
PENGERTIAN HIPOTESIS.
Identifikasi Masalah dan Hipotesis
UJI RATA-RATA.
Normalitas dan Hipotesis
Week 11-Statistika dan Probabilitas
PERUMUSAN DAN UJI HIPOTESIS
Pertemuan ke 12.
PERTEMUAN VII MERUMUSKAN HIPOTESIS 7-Nov-18.
PENGUJIAN HIPOTESIS.
HIPOTESIS 1 RATA-RATA.
PENGUJIAN HIPOTESIS Ahsan Sumantika, S.E., M.Sc.
HIPOTESIS 1 RATA-RATA.
PENGUJIAN HIPOTESIS SAMPEL BESAR
STATISTIKA 2 5. Pengujian Hipotesis I OLEH: RISKAYANTO
Pengantar Statistik Inferens
Analisis data dengan statitistik
PENGUJIAN HIPOTESIS Pertemuan 10.
PENGUJIAN HIPOTESIS Pertemuan 10.
ESTIMASI DAN KEPUTUSAN STATISTIK (HIPOTESIS)
UJI HIPOTESIS Indah Mulyani.
UJI HIPOTESIS Indah Mulyani.
UJI HIPOTESIS.
Transcript presentasi:

METODE PENELITIAN KUANTITATIF (7) FIKOM UNIVERSITAS BUDILUHUR

HIPOTESIS PENELITIAN Dasar-Dasar Kepemimpinan/Muhammad,SE

DEFINISI & SUBSTANSI HIPOTESIS Merupakan JAWABAN SEMENTARA yang harus dibuktikan kebenarannya dalam penelitian & dijadikan pedoman bagi peneliti untuk merumuskan kesimpulan atau hasil penelitian Didukung oleh teori-teori para ahli atau hasil penelitian yang relevan, tidak didasarkan pada perasaan peneliti Secara nyata menunjukkan HUBUNGAN antara 2 atau lebih variabel atau objek penelitian

DEFINISI & SUBSTANSI HIPOTESIS Hipotesis harus muncul dan ada hubungannya dengan teori serta masalah yang diteliti Setiap hipotesis adalah kemungkinan jawaban terhadap persoalan yang diteliti Hipotesis harus diuji (teruji) atau diukur (terukur) secara khusus untuk menetapkan apakah hipotesis paling besar kemungkinannya didukung oleh data empiris

Proses Merumuskan Hipotesa Masalah Penelitian Data Empirik Pengumpulan Data Verifikasi Penyusunan Model Data Hipotetik Model Matematika Simulasi Proses Merumuskan Hipotesa

JENIS HIPOTESIS Hipotesis Alternatif (dilambangkan dengan “Ha”)  menyatakan ada hubungan, pengaruh atau perbedaan antara 2 atau lebih variabel Hipotesis Alternatif dapat dipisahkan lagi menjadi 2 bentuk: Hipotesis alternatif terarah (directional hypothesis) Hipotesis alternatif tidak terarah (non- directional hypothesis)

JENIS HIPOTESIS 2. Hipotesis Nihil atau Hipotesis Nol (dilambangkan dengan “Ho”)  sering disebut juga dengan hipotesis statistik, yaitu hipotesis yang diuji dengan statistik; dibuat dengan kemungkinan yang besar untuk ditolak, yaitu dengan menyatakan tidak ada hubungan, pengaruh, atau perbedaan antara 2 atau lebih variabel 3. Hipotesis Kerja  hipotesis spesifik yang dibangun berdasarkan masalah-masalah khusus yang akan diuji

Ada hubungan antara tidur dengan rejeki contoh Hipotesis alternatif Ada hubungan antara tidur dengan rejeki Ada pengaruh uang saku terhadap prestasi belajar siswa Ada perbedaan penghasilan tukang becak dengan tukang ojek Hipotesis Nihil Tidak ada hubungan antara tidur dengan rejeki Tidak ada pengaruh uang saku terhadap prestasi belajar siswa Tidak ada perbedaan penghasilan tukang becak dengan tukang ojek

Proses pengujian Hipotesis Tahapan dalam pengujian hipotesis: Merumuskan hipotesis penelitian Menetapkan model uji statistik yang dipergunakan Menetapkan besaran signifikansi daerah penolakan Melakukan perhitungan uji statistik dengan menggunakan data yang diperoleh dari sampel Menetapkan keputusan atau kesimpulan berdasarkan hasil perhitungan uji statistik yang dipergunakan.

PENGUJIAN HIPOTESIS Pada penelitian kuantitatif, pengujian hipotesis dilakukan dengan pengujian statistik, sehingga relatif mendekati suatu kebenaran yang “diharapkan”. Contoh: Apabila suatu penelitian berasumsi bahwa kebenaran sebuah hipotesis seperti kurva normal (lihat slide berikut) dengan taraf kepercayaan sebesar α

Uji Dua Arah ½ α ½ α X Daerah Penerimaan Ho Ttk Kritis Ttk Kritis Daerah Penolakan Ho Daerah Penolakan Ho Daerah Penerimaan Ho X Ttk Kritis Ttk Kritis ½ α ½ α Uji Dua Arah

Daerah Penolakan Ho Daerah Penerimaan Ho X Ttk Kritis α Uji Satu Arah

Daerah Penolakan Ho Daerah Penerimaan Ho X Ttk Kritis α Uji Satu Arah

Tipe Kesalahan Menolak Ho Menerima Ha Ho Benar Ho tidak Benar Keputusan Hipotesis Menolak Ho Menerima Ha Ho Benar Kesalahan Tipe I, Probabilita = α Keputusan yang Benar Prob = 1 - α Ho tidak Benar Prob = 1 - ß Kesalahan Tipe II, Probabilita = ß

HUBUNGAN PERMASALAHAN, HIPOTESIS, TUJUAN & SIMPULAN PENELITIAN

SELAMAT BELAJAR