PAJAK HIBURAN TIM DOSEN.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Kota yang tidak pernah tidur Kota yang padat penduduknya.
Advertisements

Rina Purwaningtyas Utami
HARYONO.AS,S.PD SRI BIJAWANGSA NIP
PASAL 7 UU KUP SURAT TAGIHAN PAJAK
KEBERATAN DAN BANDING.
presented by: REKA DEWANTARA, SH.MH.
KONSEP DASAR PAJAK.
HUKUM PAJAK ( TAX LAW ) MK-14 JULIUS HARDJONO
Program Hibah Kompetisi Berbasis Institusi (PHK-I)
KEBERATAN.
Pajak Penghasilan Pasal 23
Pajak Penghasilan Pasal 21
PENGERTIAN DASAR-DASAR PERPAJAKAN
DASAR-DASAR PERPAJAKAN
Pajak Kabupaten Kota 6/5/2012 Mas Hank.
1 (UU NO.12/1985 jo. UU NO.12/1994) NJOP ? 3 (1 ). Dasar Pengenaan Pajak adalah Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) yaitu : Harga rata2 y g diperoleh dari.
Perlawanan Pajak yaitu:
PAJAK REKLAME (UU NO. 28 TAHUN 2009) REVISI. Latar Belakang Reklame adalah benda, alat, perbuatan, atau media yang bentuk dan corak ragamnya dirancang.
PAJAK DAERAH RETRIBUSI DAERAH
PEMUTAKHIRAN DATA PAJAK DAERAH DAN RETRIBUSI DAERAH
PAJAK DAERAH DAN RETRIBUSI
Dr. La Ode Hasiara, Drs., S.E., M.M., M.Pd., Ph.D., Ak., CA.
PAJAK DAERAH.
PAJAK NEGARA DAN PAJAK DAERAH
Pajak Penghasilan Pasal 22
DASAR DASAR PERPAJAKAN
Harga Jual Nilai berupa uang, termasuk semua biaya yang diminta atau seharusnya diminta oleh penjual karena penyerahan Barang Kena Pajak, tidak termasuk.
PAJAK DAERAH.
PENGERTIAN DASAR-DASAR PERPAJAKAN
Jenis dan Penggolongan Pajak
Pajak Pertambahan Nilai
DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
Referensi : “Perpajakan Indonesia”, Buku 1. Pengarang : Waluyo UU KUP No. 16 Tahun 2009 UU PPh No. 36 Tahun 2008.
Penggolongan, tarif dan sanksi pajak
Pajak Penghasilan Final
PENGERTIAN TAX ALLOWANCE
Pertemuan Pertama Oleh : Nurul Khoirin (A )
KEBERATAN DAN BANDING.
Jenis Pajak Menurut subjek pajaknya Menurut sifat pemungutannya
Penggolongan, tarif dan sanksi pajak
DATA WAJIB PAJAK DAERAH TAHUN ANGGARAN 2015
DASAR – DASAR PERPAJAKAN
Pajak Daerah Undang-undang no. 34 tahun 2000 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah PP no.65 tahun 2001 tentang Pajak Daerah PP no.66 tahun 2001.
3. Penggolongan dan Jenis Pajak
PENERIMAAN PEMERINTAH
Oleh: I Putu Nuratama, S.E., M.Si., Ak
Pengantar Perpajakan (Seri ke-2)
Putri regar Rannatya farahdilla Reva shevira
PENGERTIAN PAJAK Pajak adalah iuran yang wajib dibayar oleh rakyat kepada negara tanpa mendapat balas jasa secara langsung, dan digunakan untuk membiayai.
PAJAK.
SISTEM PERPAJAKAN DI INDONESIA
PAJAK DAN RETRIBUSI DAERAH BARU
Latihan Soal Pemrograman Visual.
PAJAK STNK KELOMPOK 1.
DASAR PENGENAAN PPN DAN PENGKREDITAN PAJAK MASUKAN
PENGANTAR PERPAJAKAN.
PENDAPATAN NEGARA DAN HIBAH oleh Nisa Putri Bagaswati
KETENTUAN MATERIAL.
PERPAJAKAN.
KETENTUAN MATERIAL PAJAK DAERAH BERDASARKAN UU NO. 28 TAHUN 2009
PAJAK NEGARA DAN PAJAK DAERAH
PAJAK ATAS KENDARAAN BERMOTOR
PAJAK REKLAME TIM DOSEN.
PERATURAN DAERAH PROPINSI DKI JAKARTA NOMOR 7 TAHUN 2003
PERATURAN DAERAH PROPINSI DKI JAKARTA NOMOR 8 TAHUN 2003
PAJAK DAERAH DAN RETRIBUSI DAERAH (PDRD)
Ketentuan Pajak Daerah (UU Nomor 28 Tahun 2009) Bagian 2 1.
KEBERATAN.
Pajak Penghasilan.
PERPAJAKAN. Dasar-Dasar Perpajakan Definisi Menurut Undang-undang No. 16 Tahun 2009 tentang perubahan ke-empat atas Undang-undang No. 6 Tahun 1983 tentang.
Transcript presentasi:

PAJAK HIBURAN TIM DOSEN

HIBURAN ?

HIBURAN ?

HIBURAN ?

HIBURAN ?

Pajak Reklame Karakteristik: Indirect Tax Tax on Consumption Sales Tax

PAJAK HIBURAN Otoritas Pemungut : Kabupaten/ Kota Objek Pajak Hiburan: Jasa penyelenggaraan Hiburan dengan dipungut bayaran (Pasal 42 UU No 28 Tahun 2009)

Apa saja ? Kelompok 1 tontonan film; diskotik, karaoke, klab malam, dan sejenisnya; permainan bilyar, golf, dan boling; permainan ketangkasan; panti pijat, refleksi, mandi uap/spa, dan pusat kebugaran (fitness center)

Apa saja ? Kelompok 2 pagelaran kesenian, musik, tari, dan/atau busana; kontes kecantikan, binaraga, dan sejenisnya; pameran; sirkus, akrobat, dan sulap; pertandingan olahraga. pacuan kuda, balap kendaraan bermotor

Apa saja ? Kelompok 1  bersifat teratur Kelompok 2  insidentil

Andi menonton film di Bioskop 21 Subyek dan Wajib Pajak Andi menonton film di Bioskop 21 Rendra menonton Pertunjukkan Musik yang diselenggarakan oleh Adrie Subono

Tax Base Dasar pengenaan Pajak Hiburan adalah jumlah uang yang diterima atau yang seharusnya diterima oleh penyelenggara Hiburan. Jumlah uang yang seharusnya diterima termasuk potongan harga dan tiket cuma-cuma yang diberikan kepada penerima jasa Hiburan.

Alasan Teoretis Fungsi Pajak Budgetair ??? atau Regulerend ???

Tarif Pajak Tarif Pajak Hiburan ditetapkan paling tinggi sebesar 35% (tiga puluh lima persen). Khusus untuk Hiburan berupa pagelaran busana, kontes kecantikan, diskotik, karaoke, klab malam, permainan ketangkasan, panti pijat, dan mandi uap/spa, tarif Pajak Hiburan dapat ditetapkan paling tinggi sebesar 75% (tujuh puluh lima persen).

Tarif Pajak Khusus Hiburan kesenian rakyat/tradisional dikenakan tarif Pajak Hiburan ditetapkan paling tinggi sebesar 10% (sepuluh persen). Tarif Pajak Hiburan ditetapkan dengan Peraturan Daerah.

Budgetair atau Regulerend ? Lihat kasus Pemda DKI Jakarta : Perda No 13 Tahun 2010 Tentang Pajak Hiburan dan Perda No 3 Tahun 2015 Tentang Perubahan Atas Perda No 13 Tahun 2010 Tentang Pajak Hiburan

Tugas 1. Buat contoh ilustrasi Penghitungan Pajak Hiburan 2. Cari contoh Perda terkait dengan Pajak Hiburan dan tentukan apakah fungsinya lebih cenderung pada budgetair atau regulerend?

Terima Kasih