LAJU REAKSI XI IPA
Mengapa suatu reaksi bisa terjadi? Reaksi bisa terjadi ketika adanya suatu tumbukan yang efektif memiliki energi yang cukup dan memiliki sudut tumbukan yang tepat
Hasil Percobaan Konsentrasi Jika konsentrasi lebih besar maka reaksi akan lebih cepat terjadi karena tumbukan antar partikel memiliki peluang lebih besar
Hasil Percobaan Luas Permukaan Semakin luas bidang sentuh, maka ....... , karena ..... Suhu Semakin tinggi suhu, maka ....., karena ..... Katalis Dengan adanya katalis, maka ......, karena .....
Definisi Laju Reaksi perubahan konsentrasi per satuan waktu (detik) Reaktan = laju pengurangan konsentrasi Produk = laju penambahan konsentrasi pA + qB rC + sD
Contoh Dalam suatu praktikum, 8 gram zat A (Ar = 40) bereaksi dengan 200 ml larutan HCl 2M. Setelah berlansung selama 2 menit, zat A tersisa sebanyak 4 gram. Tentukan laju pengurangan zat A!
VA : VB : VC : VD = [A] : [B] : [C] : [D] VA : VB : VC : VD = n A : nB : nC : nD VA : VB : VC : VD = p : q : r : s Contoh: Persamaan reaksi penguraian SO3 adalah 2SO3 2SO2 + O2 Jika laju perubahan konsentrasi SO3 adalah 4,8 M/s, tentukan laju perubahan konsentrasi dari SO2 dan O2!
Secara umum untuk reaksi: a A + b B → c C + d D persamaan laju diberikan oleh: satuan k = mol1–n litern–1 detik–1 satuan k untuk orde 0 = mol liter–1 detik–1 satuan k untuk orde 1 = detik–1 satuan k untuk orde 2 = mol–1 liter detik–1 x = orde (tingkat) reaksi terhadap A y = orde (tingkat) reaksi terhadap B x + y = orde (tingkat) reaksi total k = tetapan laju reaksi