Leishmaniasis
ETIOLOGI DAN PENYAKIT 1. Leishmania donovani 2. Leishmania tropica 3. L. braziliensis Leishmaniasis viseral(demam kalaazar) Leishmaniasis kutan (penyakit oriental) 3. Leishmaniasis mukokutan (espundia)
KLASIFIKASI FILUM: PROTOZOA SUBFILUM: MASTIGOPHORA KLAS: ZOOMASTIGOPHOREA FAMILIA: TRYPANOSOMATIDAE GENUS: LEISHMANIA
MORFOLOGI
DAUR HIDUP
DAUR HIDUP PADA LALAT
DAUR HIDUP PADA MANUSIA
Leishmaniasis visceral (Kalaazar)
LEISHMANIASIS VISCERAL (KALA AZAR)
DEMAM KALAAZAR
LEISHMANIASIS KUTAN
ORIENTAL SORE (Cutaneous leishmaniasis)
LEISHMANIASIS MUKO-KUTAN (ESPUNDIA)
LEISHMANIASIS MUKO-KUTAN (ESPUNDIA)
DIAGNOSIS LEISHMANIASIS
Cutaneous Leishmaniasis TERAPI Cutaneous Leishmaniasis Terapi dengan antimonial pentavalent walaupun efektif tak dianjurkan karena toksik. Namun demikian, bilamana lesi tak sembuh dalam jangka 6 bulan, bahkan meluas sampai membrana mukosa, terapi dengan pentostam atau meglumin antimoniat (glukantin) harus segera dimulai Amphotericine B, ketoconazole, itraconazole
TERAPI MUCOCUTANEOUS LEISHMANIASIS Pentavalent antimoni (sodium stibogluconate) atau (meglumine antimoniate) Allopurinol sendiri atau dikombinasi dengan terapi antimonial dan ketoconazole KALA-AZAR Obat pilihan: sodium stibogluconate atau meglumine antimoniate
ENCEGAHAN DAN PEPNGENDALIAN CUTANEOUS LEISHMANIASIS Insektisida residual di sekitar pintu dan jendela Pengendalian rodensia dan anjing Vaksinasi dengan promastigot M CL = CL= KA Alhamdulillah