ELABORATIVE REHEARSAL : IMAGERY Disusun oleh : Ristu Haiban Hirzi, Nurdin Arifin, Mukhlas Triono.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Assalamu'alaikum....
Advertisements

Teori-Teori Belajar IPA
Definition Sebagai proses mempelajari pengaruh kebiasaan sebelumnya terhadap penampilan bentuk yang baru. Dengan demikian, dalam proses transfer of.
PRINSIP-PRINSIP BELAJAR DAN ASAS ASAS PEMBELAJARAN
PROJECT-BASED LEARNING
INDIKATOR DALAM KOMPETENSI MATEMATIS DAN DISPOSISI MATEMATIS
PERTEMUAN VI : MEMORY (INGATAN) oleh : Sulis Mariyanti
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Belajar Pemecahan Masalah
KESULITAN PEMROSESAN INFORMASI
Pembelajaran TIK – Bahasan 1
TRANSFORMASI.
Mengingat, Belajar dan Berpikir Psikologi Umum dan Sejarah Rika Riany Yoanna Febrianita Ruslim.
Perkembangan Kognitif Menurut Piaget
PERKEMBANGAN KOGNITIF
Teori Belajar Kognitivisme
MOTIVASI DAN EMOSI PERTEMUAN -1.
Information Processing Theory
PENGOLAHAN INFORMASI SEBAGAI KONSEP BELAJAR
Teori Pemprosesan Informasi
KESUKARAN BELAJAR.
PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA
BELAJAR, INGATAN dan BERPIKIR
GEOMETRI Probolinggo SMK Negeri 2 SUDUT DAN BIDANG.
Bentuk Bentuk Belajar Oleh : Drs. H. Nandang Faturohman, M.Pd.
TEORI BELAJAR KOGNITIF
Psikologi Belajar .
AYO BELAJAR TRANSFORMASI GEOMETRI !!!
Information Processing Theory
PRINSIP-PRINSIP BELAJAR
KOMUNIKASI INTRAPERSONAL
Belajar dan pembelajaran dalam materi “ASAS-ASAS PEMBELAJARAN”
Komunikasi Intrapersonal 2
Veny Hidayat, M.Psi., Psikolog
Learning and memory Dimas Wahyu Nindira Shadrina
Aljabar Linier dan Matriks
PERTEMUAN 2 HARLINDA SYOFYAN, S.Si., M.Pd
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Penyandian  Penyimpanan  Pengingatan
PENGGALAN 5 PARADIGMA DAN RAGAM STRATEGI KOGNITIF SERTA APLIKASINYA DALAM PEMBELAJARAN TUJUAN SETELAH MEMPELAJARI PENGGALAN 5, MAHASISWA DIHARAPKAN DAPAT.
MEMORI DAN PROSES BERPIKIR
KELOMPOK 3 NURLI JUMIATIN RISMAWATI DWIKA NOR RINA YULIA MAWADDAH
TEORI PEMBELAJARAN MATEMATIKA
1. Menurut cognitive theory of multimedia learning bahwa ada tiga asumsi utama yang dijadikan acuan dalam merancang suatu multimedia pembelajaran. Jelaskan.
TEORI PEMBELAJARAN MATEMATIKA
Aljabar Linier dan Matriks
Memahami Klasifikasi dan Karakteristik Media Pembelajaran
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Komunikasi Intrapersonal
KESULITAN PEMROSESAN INFORMASI
KOMUNIKASI INTRAPERSONAL
Penyandian  Penyimpanan  Pengingatan
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
KOMUNIKASI INTRAPERSONAL
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Peta Konsep. Peta Konsep A. Komposisi Transformasi.
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
ULANGAN SELAMAT BEKERJA Mata Pelajaran : Matematika
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Peta Konsep. Peta Konsep A. Komposisi Transformasi.
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
TRANSFORMASI GEOMETRI. Apa aja sih benda yang berotasi di sekeliling kita.
PRODI KESEHATAN MASYARAKAT FIKES UHAMKA
KOMUNIKASI INTRAPERSONAL
Transcript presentasi:

ELABORATIVE REHEARSAL : IMAGERY Disusun oleh : Ristu Haiban Hirzi, Nurdin Arifin, Mukhlas Triono

Perhatian ! Mohon untuk sejenak tidak memegang semua alat tulis

Bayangkan sebuah jam dinding analog (non-digital), dengan 2 jarum penunjuk waktu (JAM dan MENIT) Lalu mohon jawab pertanyaan berikut…

Tunjukkan mana sudut yang lebih kecil, yang terbentuk dari jarum pendek dan jarum panjang pada jam analog dengan waktu sebagai berikut : a.3:20 dan 7:25 b.3:15 dan 5:30 c.2:45 dan 1:05

Manakah diantara bangun kubus a,b,c,d dan e yang sesuai dengan gambar kubus berikut

Terima kasih Anda telah mempraktikkan konsep tentang Imagery

A. Pengertian Imagery Menurut Paivo (dalam Lutz & Huitt, 2003), imagery merupakan memori (ingatan) yang terstruktur untuk mengumpulkan dan menyimpan informasi yang saling berhubungan dengan membayangkan (gambaran). Pylyshyn (dalam Lutz & Huitt, 2003), menyatakan bahwa imagery bukanlah sesuatu yang nyata (jelas) secara struktur pengorganisasian, tetapi diikuti oleh aturan-aturan yang menerapkan ke semantic dan episodic memori

Image dan imagery pada umumnya digunakan yang berkenaan tentang hal yang konkret, meliputi persepsi, dan pada umumnya bentuk visual (nampak) dari pikiran yang muncul untuk merepresentasikan keadaan sekitar secara relative dan langsung. Hal ini dengan jelas dapat dibedakan dari pemikiran yang secara verbal (lisan), yang mana dapat berubah-ubah dalam bahasa dari suatu keperluan antara kata dan maksud. (Byrne, 2003). Imagery menghasilkan sebuah mental gambar, yang mana selalu lebih bermakna dari pada pendeskirpsian verbal. (Reynolds and Milner (2003)

Imagery merupakan suatu proses di dalam pikiran yang dapat dihadirkan atau distimulasi dengan informasi visual maupun informasi verbal, dimana pengalaman sensori disimpan di dalam memori dan secara internal diulang dan dialami lagi di dalam pikiran, tanpa perlu menghadirkan stimulus eksternalnya.

B. Peran Imagery -Imagery digunakan dalam berbagai aktivitas kognitif -Imagery berguna ketika kita mencoba memecahkan soal-soal matematika, memahami suatu grafik, atau membangun suatu representasi mental dari sebuah diagram teknik -Imagery diperlukan dalam memecahkan soal-soal keruangan (spatial) atau suatu pekerjaan yang membutuhkan kreativitas -Imagery memainkan peran penting dalam kehidupan sehari- hari

C. Contoh Aplikasi Imagery dalam Pembelajaran Matematika a.Pokok Bahasan Bangun Ruang b.Dalam Masalah Geometri Transformasi (rotasi, dilatasi dsb) c.Geometri Bidang (sudut dan garis)

D. Kekurangan Imagery dalam Pembelajaran a.Strategy imagery memiliki kekurangan dalam mengingat atau membayangkan suatu kata yang abstrak (cinta, benci, sedih dsb) b.Imagery cenderung berkaitan dengan indera penglihatan (visual) yang berada dan diproses dalam fikiran (WM), sehingga dalam pembelajaran matematika guru harus secara konkret menjelaskan sehingga para siswa dapat membayangkan atau mengumpamakan maksud dari guru c.Kemungkinan penggambaran yang dilakukan oleh setiap individu berbeda-beda bergantung pada kemampuan setiap individu dalam menggambarkan informasi yang mereka dapat gambarkan

Referensi Byrne, H. John Learning and Memory : Second Edition. USA: Macmillan Reference USA Lutz, S., & Huitt, W Information processing and memory: Theory and applications. Educational Psychology Interactive. Valdosta, GA: Valdosta State University. Diakses dari pada hari kamis, 19 maret Reynolds, M. William and Miller, E. Gloria Handbook of Psychology. Hoboken, New Jersey: John Wiley & Sons, Inc.