Persatuan Perawat Nasional Indonesia

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
ASEAN DAN APEC.
Advertisements

Audit untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2013
Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang
MANAJEMEN RUANG RAWAT DI RUMAH SAKIT
Dr. Erny Roesminingsih, M.Si. A problem is good, without a problem, there will not be improvement problem is a mountain of treasure.
MAMAT LUKMAN DEAN FACULTY OF NURSING UNIVERSITAS PADJADJARAN Presented on National Seminar, 21 st July 2010.
TRIYONO UNIVERSITAS NEGERI MALANG YOGYAKARTA, 3 Juli 2011
Satryo Soemantri Brodjonegoro Direktur Jendral Pendidikan Tinggi
PROSES PEMBELAJARAN KONVENSIONAL
KEPERAWATAN DALAM PERKEMBANGAN SOSIAL POLITIK
KOMPETENSI DIPLOMA 3 KEPERAWATAN
HARAPAN MAHASISWA TERHADAP LAPANGAN PEKERJAAN PANJI BAHARI NOOR ROMADHON.
STANDAR TERKINI DAN HARMONISASI DALAM TRANSNASIONAL PENDIDIKAN KEPERAWATAN (CURRENT STANDARDS AND HARMONIZATION IN TRANSNATIONAL NURSING EDUCATION) Dr.
KONSEP KEBIDANAN pengertian filosofi dan definisi bidan
ASPEK HUKUM DALAM KEFARMASIAN
Meeting, Incentives, Conference & Exhibition (WISATA KOVENSI)
Berbagi Pengalaman Upaya Meningkatkan Akreditasi Program Studi
PERKULIAHAN PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
Acara tanggal 15 Juli 2008 Pengalaman-Pengalaman President University.
ASPEK LEGAL DAN LEGISLASI DALAM PELAYANAN DAN PRAKTEK KEBIDANAN
RENCANA STRATEGIS JURUSAN MANAJEMEN
Konsep Caring VS Curing
TREND DAN ISU KEPERAWATAN KELUARGA
Profesi adalah : Occupations which demand as highly specialized knowledge and skill required at least impart by course of more or less theoretical nature.
Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga
APLIKASI PMK DAN SP2 KP DI RUMAH SAKIT Sumijatun, September 2014
& Globalisasi Pendidikan Pancasila.
Disampaikan pada Kuliah Umum di Universitas Muria Kudus, 16 Mei 2016
PENDAHULUAN. MENYONGSONG DISYAHKANNYA UNDANG-UNDANG KEBIDANAN : KESIAPAN BIDAN RUNJATI, M.MID.
PERAWAT Sebagai PROFESI
KEBIJAKAN KEMRISTEKDIKTI TERKAIT AKREDITASI DAN SERTIFIKASI
Issue dan Trend Perawatan Kesehatan Keluarga
PENGEMBANGAN SUMBERDAYA MANUSIA
Draf Kurikulum PSIK UIN 2017
UPAYA PERCEPATAN SERTIFIKASI TENAGA KERJA KONSTRUKSI INDONESIA
untuk Memperkuat Daya Saing SDM di Pasar Global
Pengantar Profesionalisme Insinyur
KEBIDANAN SEBAGAI SUATU PROFESI
ORIENTASI TEKNIK PENULISAN BUKU AJAR (BUKU TEKS)
Kebijakan pelayanan keperawatan dalam pemberdayaan tenaga lulusan d3 keperawatan pada tatanan pelayanan kesehatan DIREKTORAT BINA PELAYANAN KEPERAWATAN.
Dwi Handono Sulistyo KMPK FK UGM
Fakultas Ilmu Keperawatan – UI
Organisasi Profesi  By: IWAN SAIN.
IMPLEMENTASI PERAN PPNI dalam meningkatkan kesejahteraan perawat
MODEL PRAKTIK KEPERAWATAN PROFESSIONAL
Organisasi Profesi KELOMPOK X ATIQAH CINDY ARDYANTIKA FITRI RAHMADIAH
KURIKULUM PENDIDIKAN KEPERAWATAN
PENGANTAR KEPERAWATAN PROFESIONAL (Bagian Ke-2)
PROFESIONALISME GURU DAN MUTU PENDIDIKAN Oleh La Tahang 1.
Konsep Tugas, Konsep Caring, Tanggung Jawab dan Tanggung Gugat Perawat
Ravik Karsidi, Profesionalisme guru, UNNES 2010
Pendidikan Berkualitas
PROGRAM STUDI KEDOKTERAN
Bahruddin, Profesionalisme Guru, STISNU 2017
Oleh : Setiawan Wakil Ketua DPD KNPI Kota Palangka Raya
MSDM Indonesia dalam MEA
STANDAR PROFESI KEPERAWATAN
Mengapa Mendidik di ITHB Apa yang diharapkan dari Mahasiswa ITHB
POLICIES ON TEACHER EDUCATION
Departemen PERKESLING
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Ravik Karsidi, Profesionalisme guru, UNNES 2010
KEBIJAKAN ORGANISASI PROFESI DALAM PENERAPAN ETIKOLEGAL
Globalisasi Indonesia Meratifikasi Putaran Uruguay, GATT 1994 disahkannya Undang- Undang No. 14 Tahun 1994, fakta ini memberikan arah tegas kepada aspek.
Abriloka Vidu Nugroho, AMK, S.Kep, M.Kes. 80 an Pekerja Kesehatan 90 an Tenaga Keperawatan 2000 Profesi Perawat Abriloka Vidu Nugroho, AMK, S.Kep, M.Kes.
PERAN IKATAN APOTEKER INDONESIA PADA PENINGKATAN KOMPETENSI APOTEKER
Paradigma baru pendidikan keperawatan mengahadapi persaingan global
Prof. DR. Ratna Sitorus M.App.Sc
Issue dan Trend Perawatan Kesehatan Keluarga R Bayu Kusumah N.
Transcript presentasi:

Persatuan Perawat Nasional Indonesia Harapan Organisasi Profesi Terhadap Lulusan Perawat Indonesia Agar Dapat Bersaing di Dunia Persatuan Perawat Nasional Indonesia Disampaikan pada Seminar Nasional “Towards Global Standard on Education of Professional Nurses”, 21 Juli di Bandung

Latar Belakang Pengembangan Pendidikan Keperawatan Tuntutan kebutuhan masyarakat Kemajuan IPTEK Globalisasi Pengembangan profesi

Keperawatan Sebagai Profesi Definisi profesi: Profession is a type of occupation that meet certain criteria that raise it to level above that of an occupation. (Catalano, 2003)

Professionalism The demonstration of high-level personal, ethical, and skills characteristics of a member of a profession. (Catalano, 2003)

Peluang Terbukanya pasar kerja bagi perawat di dalam maupun di luar negeri Kesepakatan MRA untuk ASEAN Solusi: Migrasi perawat untuk mengisi kebutuhan di luar negeri Konsekuensi: Kondisi ketenagaan dalam negeri Masalah etik

Five priority areas of intervention for ICN and nursing: International Summit on the Global Nursing Workforce (24 May 2005 during ICN’s 23rd Quadrennial Congress in Taipei) Five priority areas of intervention for ICN and nursing: Macroeconomic and health sector funding policies; Workforce policy and planning, including regulation; Positive practice environments and organisational performance; Recruitment and retention; addressing in country maldistribution, and out migration; and Nursing leadership.

Definisi Perawat dalam MRA Nurse refers to: a natural person who has completed the required professional training and conferred the professional nursing qualification; and has been assessed by the Nursing Regulatory Authority of the Country of Origin as being technically, ethically and legally qualified to undertake professional nursing practice; and is registered and/or licensed as a professional nurse by the Nursing Regulatory Authority of the Country of Origin. 

Mutual Recognition Arrangement (MRA) Di antara 10 negara di Asia Tenggara, 6 negara telah memiliki undang-undang yang mengatur tentang pelayanan keperawatan yaitu: Philipina, Thailand, Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Miyanmar. 4 negara yang belum: Indonesia, Laos, Kamboja dan Vietnam.

Bentuk UU di Berbagai Negara Thailand: The Professional Nursing and Midwifery Act (1996). Philippines: The Philippines Nursing Act (1991, ditelaah ulang 2002) Newfoundland, Canada: Newfoundland Registered Nurses Act (1998) Queensland, Australia: Queensland Nursing Act (1992)

Ancaman Globalisasi: - perawat asing bebas bekerja di Indonesia - perawat Indonesia sulit menangkap peluang UU Keperawatan Indonesia Kompetensi global

Issue Strategis Distribusi dan utilisasi perawat Penghargaan bagi perawat yang masih rendah Belum ada UU Keperawatan Lemahnya kemampuan lulusan dalam penguasaan bahasa asing, sehingga sulit menangkap peluang kerja di luar negeri

Sistem Pendidikan Tinggi Keperawatan Output Input Process Mahasiswa Dosen Kurikulum Sarana & prasarana Lahan praktik dll Proses Pembelajaran Lulusan yang mampu bekerja di seluruh lini, di dalam dan luar negeri

Citra Perawat Saat Ini Perawat dinilai: Kurang tanggap Kurang menghargai klien Kurang komunikatif (Kurniati, 2005) Hasil penelitian terhadap citra perawat secara umum di RS X adalah baik. (Susilo, 2007)

Citra Perawat Indonesia di Luar Negeri Berdasarkan hasil diskusi dengan delegasi dari Jepang tahun 2008: Lebih Care dibanding dengan perawat asing lain.

Citra Perawat Saat Ini (lanjutan) Sosok perawat yang diinginkan klien: Tanggap akan kebutuhan klien Menghargai klien Terampil Berpengetahuan Komunikatif Mendidik (Kurniati, 2005)

Tantangan Saat ini dan Masa Depan Citra Perawat Akontabilitas Kompetisi global

Meningkatkan kepuasan klien: Pengamalan Kode Etik. Menerapkan standar kompetensi. Menerapkan perilaku caring (pengasuhan).

Caring: Sifat kepeduliaan perawat untuk memenuhi kebutuhan dasar klien. Suatu upaya untuk membantu klien menetapkan dan menyelesaikan masalah. Dasar dalam asuhan keperawatan.

Five Caring Processes (Swanson, 1999). Knowing: memahami klien Being with: berada di samping klien, berbagi perasaan Doing for: memberi kenyamanan, antisipasi, proteksi, tampil kompeten dan terampil

Five Caring Processes (lanjutan) Enabling: memfasilitasi melewati masa transisi dalam kehidupan, memfasilitasi kemampuan untuk berkembang, sembuh, dan mampu merawat dirinya sendiri. Maintaining belief: mempertahankan keyakinan, memberikan optimisme yang realistis

Caring behavior

Kunci Sukses Selalu meningkatkan profesionalisme melalui pendidikan formal maupun non formal. Jadilah perawat Indonesia yang membanggakan.

Terima kasih