PELATIHAN BAHASA INDONESIA (EJAAN ) Sriyanto Badan Bahasa, Kemendikbud
Bahasa Kita: Antara Harapan dan Kenyataan Kedudukan Bahasa Indonesia 1. Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional lahir tahun 1928. 2. Bahasa Indonesia dikukuhkan sebagai bahasa negara tahun 1945. Kondisi Kebahasaan di Indonesia 1. Bahasa Indonesia 2. Bahasa Daerah (746) 3. Bahasa Asing
Pengaruh Bahasa Daerah Pengaruh Positif Memperkaya khazanah kata bahasa Indonesia. Contoh: tenteram, gerebek, anjangsana, terima, bisa, dan imbau Pengaruh Negatif Memengaruhi tata bahasa Indonesia. Contoh: pagelaran, panutan, jualan, salaman
Pengaruh Bahasa Asing Pengaruh Positif Memperkaya khazanah kata bahasa Indonesia. Contoh: saat, waktu, taat, dongkrak, bengkel bakwan, centeng, kemeja, gereja, situasi, nasional, instruksi, dan program Pengaruh Negatif Bahasa asing, terutama bahasa Inggris, menggantikanbahasa Indonesia pada posisi yang tidak semestinya. Contoh: 1. Nama-Nama Acara di Media Massa 2. Bahasa dam Iklan 3. Bahasa Para Petinggi Negara Dampak negatif secara umum adalah bahwa banyak orang yang kurang peduli terhadap bahasanya sendiri. Salah dalam berbahasa Indonesia dianggap hal yang biasa.
1. Tataran Kata Kesalahan Umum bis/bus jadwal/jadual taqwa/takwa asas/azas antre/antri adzan/azan konkret/kongkrit fotocopy/fotokopi kongres/konggres resiko/risiko himbau/imbau utang/hutang sekedar/sekadar izin/ijin saksama/seksama dakwah/da’wah katagori/kategori jaman/zaman hakekat/hakikat sistem/sistim nasehat/nasihat khasanah/khazanah materiil/materiel November/Nopember kuatir/khawatir rejeki/rezeki karisma/kharisma syarat/sarat squadron/skuadron seriawan/sariawan
Lanjutan 2. Tataran Kata (Makna Kata) absen = daftar hadir mengacuhkan = mengabaikan tidak bergeming = tidak berubah senonoh = tidak pantas bebas parkir = boleh parkir tinggal landas = meninggalkan landasan
Lanjutan 3. Tataran Kalimat 1) Belok kiri jalan terus. 2) Naik sepeda harus turun. 3) Bus ini full AC, musik, dan toilet. 4) Dilarang meludah dan merokok di atas bus. 5) Pemilik sepeda motor harap diunci. 6) Yang merokok harap dimatikan. 7) Yang membawa tas harap dimasukkan ke loker. 8) Obat ini dapat menghilangkan seriawan dan bibir pecah-pecah.
BAHASA INDONESIA YANG BAIK DAN BENAR ? KAIDAH SITUASI KOMUNIKASI
KAIDAH ? 1) TATA BUNYI 3) TATA KALIMAT 4) TATA TULIS 2) TATA BENTUK KATA / ISTILAH 3) TATA KALIMAT 4) TATA TULIS
PELAFALAN SINGKATAN DAN AKRONIM B.B.A . WBA UNHCR IMF UNICEF M.B.A. WBC AC CIA UNESCO DO WBF ACC GMT UFO KO WHO CC LC ILO TKO WTO B.Sc. IQ NATO SW HP M.Sc. MTQ AIDS MW USG BBC Ph.D. UNTAET LW DNA CGI UHF PLO FBI
PELAFALAN KATA sekedar/sekadar izin/ijin saksama/seksama asas/azas katagori/kategori jaman/zaman hakekat/hakikat sistem/sistim nasehat/nasihat khasanah/khazanah materiil/materiel milyar/miliar kuatir/khawatir rejeki/rezeki karisma/kharisma syarat/sarat
maksimum terampil telantar minimum tenteram telanjur unit gerebek telentang universal granat komputer gravitasi pascapanen gratis
TATA BENTUK KATA MENSUKSESKAN SUKSES MENYUKSESKAN MEMARKIR PARKIR MEMPARKIR MENARGETKAN TARGET MENTARGETKAN MENGKAITKAN KAIT MENGAITKAN
MENSTABILKAN STABIL MENYETABILKAN MEMPROGRAM PROGRAM MEMROGRAM MENTRANSFER TRANSFER MENRANSFER MENGKREDIT KREDIT MENGERIDIT
TATA TULIS A/n a/n a.n. U/b u/b. u.b. s/d sd. s.d. P.T. PT. PT C.V. CV. CV N.I.P. NIP. NIP ujicoba uji coba terimakasih terima kasih nondivisi non-divisi subbidang sub bidang dasawarsa dasa warsa semiresmi semi resmi
KALIMAT 1. Untuk tenaga kerja Indonesia yang akan dikirim ke luar negeri harus memiliki paspor. 2. Bagi guru yang berprestasi akan diberi penghargaan oleh pemerintah. 3. Di kantor itu sering mengadakan pelatihan bahasa Indonesia. (Isinya dapat dimengerti, tetapi struktur kalimatnya salah.)
4. Yang merokok harap dimatikan. 5. Pasien yang mempunyai batu ginjal dengan diameter kurang dari tiga cm dapat dipecahkan dengan alat pemecah batu ginjal. 6. Peternak unggas, selain dapat memanfatkan dagingnya, juga diambil telurnya. 7. Sebelumnyua, mayat wanita itu sempat mondar-mandir di tempat tersebut. (Struktur kalimatnya benar, tetapi isinya bermasalah.)
EJAAN 1. Pemakaian Huruf 2. Penulisan Kata 3. Pemakaian Tanda Baca 4. Penulisan Unsur Serapan
Penulisan Huruf Kapital 1. Nama jabatan dan pangkat yang diikuti nama orang atau pengganti nama orang tertentu, nama instansi, atau nama tempat diitulis dengan huruf kapital. Contoh: Kemarin Letnan Jenderal Joko Santoso dinaikkan pangkatnya menjadi jenderal.
2. Gelar kehormatan, keturunan, dan keagamaan yang diikuti nama orang ditulis dengan huruf kapital. Contoh: Gelar mahaputra diberikan kepada Yamin sehingga nama lengkapnya menjadi Mahaputra Yamin. b. Tahun ini Haji Maksum menunaikan ibadah haji untuk yang kedua kali. c. Para sultan se-Indonesia bertemu dengan Sultan Hamengku Buwono X.
3. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama ungkapan yang berhubungan dengan nama Tuhan, kata ganti Tuhan, dan kitab suci. Contoh: a. Bimbinglah hamba-Mu ini, ya Allah Yang Mahakuasa, Yang Maha Pengasih. b. Pedoman hidup orang muslim adalah Alquran dan hadis.
4. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama bangsa, suku, dan bahasa. Contoh: Kecintaan terhadap bahasa Indonesia ditunjukkan dengan mengindonesiakan kata asing agar bahasa kita tidak tampak keinggris-inggrisan.
Penulisan Kata antarkesatuan/antar kesatuan antarprajurit/antar prajurit tunakarya/tuna karya semiresmi/semi resmi subbidang/sub bidang suka rela/sukarela apa pun/apapun kerjasama/kerja sama bekerjasama/bekerja sama beri tahu/beritahu kami beri tahukan/kami beritahukan penanggungjawab/penanggung jawab menyebar luaskan/menyebarluaskan menunggang-langgangkan/menungganglanggangkan memorak porandakan/memorak-porandakan
di sini / disini keluarkan / ke luarkan daripada / dari pada kemari / ke mari per orang / perorang se-Jabar / se Jabar SEJABAR/SE-JABAR di PHK / di-PHK sudah kauambil/sudah kau ambil darmawisata/ darmawisata suka cita/sukacita halalbihalal/halal bihalal/halal bi halal Assalamu ‘alaikum w.w./Asalamu alaikum w.w.
Pemakaian Tanda Baca disisiNya / di sisi-Nya HUT Ke-63 / HUT Ke 63 Ahmad, S.E. / Ahmad, SE 08.00-12.00 / 08.00—12.00 Rp2.000,00 / Rp.2.000,- Se-Jabar / se Jabar SEJABAR/SE-JABAR di PHK / di-PHK
Perhatikan ejaan kalimat berikut! 1. Air mempunyai sifat-sifat sebagai berikut: a. Mengalir dari tempat yang tinggi. b. Selalu rata/mendatar. c. Sesuai dengan bentuk wadahnya. d. Memberikan tekanan ke semua arah. e. Meresap melalui celah kecil. f. Melarutkan zat lain. 1a. Air mempunyai sifat-sifat sebagai berikut: a. mengalir dari tempat yang tinggi, b. selalu rata/mendatar, c. sesuai dengan bentuk wadahnya, d. memberikan tekanan ke semua arah, e. meresap melalui celah kecil, dan f. melarutkan zat lain.
Perhatikan ejaan kalimat berikut. 1b. Sifat-sifat air adalah a. mengalir dari tempat yang tinggi, b. selalu rata/mendatar, c. sesuai dengan bentuk wadahnya, d. memberikan tekanan ke semua arah, e. meresap melalui celah kecil, dan f. melarutkan zat lain. 1c.Sifat-sifat air adalah sebagai berikut. a. Air mengalir dari tempat yang tinggi. b. Permukaannya rata (mendatar). c. Bentuknya sesuai dengan wadah yang ditempatinya. d. Air memberikan tekanan ke semua arah. e. Air dapat meresap melalui celah kecil. f. Air melarutkan berbagai zat.
PENULISAN UNSUR SERAPAN 1. Tulisan Tetap bus bus radio radio bank bank plus plus unit unit patriot patriot program program data data problem problem ideal ideal tank tank
II. Tulisan dan Lafal Berubah management manajemen credit kredit computer komputer charisma karisma competent kompeten generic generik curriculum kurikulum genius genius concret konkret congress kongres focus fokus
YANG SUDAH TELANJUR JADI persekot voorschot (Bel.) bengkel winkel (Bel.) dongkrak dommekracht (Bel.) perkedel frikadel (Bel.) kabar khabar (Ar.) iklan i’lan (Ar.) perlu fardu (Ar.) setan syaitan (Ar.) sedekah sadaqah (Ar.) garpu garfo (Port.) gereja igreja (Port.) jendela janela (Port.) kemeja camisa (Port.)
cambuk cabuk (Parsi) domba dunba (Parsi) taman caman (Parsi) bakwan bah oan (Cina) becak be chchia (Cina) cawan cha oan (Cina) centeng chhin teng (Cina)
PROKLAMIR ATAU PROKLAMASI ? proclamation (I) proclamatie (B) coordination (I) coordinatie (B) confrontation (I) confrontatie (B) consignation (I) consignatie (B) proklamasi koordinasi konfrontasi konsinyasi
original (I) origineel (B) orisinal presidential (I) presidentieel (B) presidensial financial (I) financieel (B) finansial spiritual (I) spiritueel (B) spiritual
realization (I) realisatie (B) realisasi modernization (I) modderniseren (B) modernisasi dramatization (I) dramatiseren (B) dramatisasi standardization (I) standardisatie (B) standardisasi
Untuk Diperhatikan ramadan (ﺮﻤﺿﺎﻦ) ramadan fardu (ﻓﺮﺽ) fardu rida (ﺮﺿﺎﺀ) rida darurat (ﺿﺮﻭﺮﺓ) darurat madarat (ﻤﺿﺮﺓ) mudarat khawatir (ﺧﻭﺍﻂﺮ) khawatir Khazanah(ﺧﺯﺍﻧﺔ) khazanah khiyanat (ﺧﻳﺎﻧﺔ) khianat Khusus (ﺧﺻﻭﺹ) khusus
Kata Baku takwa dan taqwa salat dan shalat kalbu dan qalbu magrib dan maghrib kiblat dan qiblat azan dan adzan kiamat dan qiamat hadis dan hadits dakwah dan da’wah kurban dan qurban Jumat dan Jum’at batin dan bathin
Untuk Diperhatikan magrib (ﻤﻐﺮﺐ) magrib magfirah (ﻤﻐﻔﺮﺓ) magfirah gaib (ﻏﺎﻋﺐ) gaib gafura (ﻏﻓﺮ) gapura batin (ﺑﺎﻁﻦ) batin kertas (ﻗﺮﻁﺲ) kertas ta’at (ﻁﺎﻋﺔ) taat tariqat (ﻁﺭﻳﻗﺔ) tarikat syarat (ﺷﺮﻂ) syarat
Untuk Diperhatikan taqwa (ﺗﻗﻭﺍ) takwa qiyas (ﻗﻳﺎﺱ) kias qiyamat (ﻗﻳﺎﻣﺔ) kiamat qissah (ﻗﺻﺔ) kisah qudrat (ﻗﺿﺮﺍﺓ) kodrat qubur (ﻗﺑﻭﺮ) kubur
Untuk Diperhatikan azan ( أ ذ١ن) azan izin (إ ذ ن) izin zikir (ﺫ ﻛﺮ) zikir ‘uzur (ﻋﺬ ﺮ) uzur zat (ﺫ ﺍ ﺖ) zat salat (ﺻﻼﺓ) salat sahabat (ﺻﺣﺎﺒﺔ) sahabat sabar (ﺻﺎﺒﺮ) sabar sahih (ﺻﺎﺤﻳﺢ) sahih sah (ﺻﺎﺡ) sah sadaqah (ﺻﺩﺍﻗﺔ) sedekah saleh (ﺻﺎﻟﺢ) saleh
Sutardji C.B. Luka ha ha!
TIKUS PES Sekalilah akan kawin Katak jadi istrinya Tak mau yang lain Tikus pes amat gemuk Sekalilah akan kawin Katak jadi istrinya Tak mau yang lain Pring cipring cipring ciprok Pring cipring cipring cibrung Pesta perkawinannya Hari yang istimewa Katak pegang biola Riang gembira