TEKNIK ANALISIS KORELASIONAL Oleh: Raharjo http://raharjo.ppknunj.org http://statistikapendidikan.com
Pokok Bahasan Pengertian Penggolongannya Arah Korelasi Teknik Analisis Korelasional Latihan
Pengertian Korelasi berasal dari bahasa Inggris Correlation yang berarti hubungan, saling berhubungan, atau hubungan timbal balik. Teknik Analisis Korelasional yaitu teknik analisis statistik mengenai hubungan antar dua variabel atau lebih.
Penggolongan Teknik Analisis Korelasional Bivariat, yaitu teknik analisis korelasi yang mendasarkan diri pada dua buah variabel. Contoh: Korelasi antara etnosentrisme (variabel X) dengan interaksi sosial (variabel Y) Teknik Analisis Korelasional Multivariat, yaitu teknik analisis korelasi yang mendasarkan diri pada lebih dari dua variabel. Contoh: Korelasi antara motivasi belajar (variabel X1), keaktifan dalam berorganisasi (variabel X2), dengan Hasil Belajar Siswa (variabel Y).
Arah Korelasi Korelasi Positif yaitu hubungan yang sifatnya satu arah. Jika variabel X naik/semakin besar akan diikuti naik/semakin besarnya variabel Y dan sebaliknya jika variabel X turun akan diikuti turunnya variabel Y. Korelasi Negatif, yaitu hubungan yang sifatnya berlawanan, dimana jika variabel X naik maka akan diikuti turunnya variabel Y, dan sebaliknya turunnya variabel Y akan diikuti naiknya variabel X.
ANALISIS KORELASI SEDERHANA Analisis korelasi sederhana (bivariate correlation) digunakan untuk mengetahi keeratan hubungan antara dua variabel dan untuk mengetahui arah hubungan yang terjadi. Ada tiga metode korelasi sederhana, diantaranya Pearson Correlation (untuk data berskala interval atau rasio), Kendall’s tau-b (cocok untuk data berskala ordinal), dan Spearmans rho (cocok untuk data berskala ordinal).
Pedoman untuk memilih Teknik Korelasi Dalam Pengajuan Hipotesis Macam/Tingkat Data Teknik Korelasi Yang digunakan Nominal 1. Koefesien Kontingency Ordinal Spearman Rank Kendall Tau Interval dan Rasio Pearson Product Moment Korelasi Ganda Korelasi Parsial
Korelasi Product Moment Digunakan untuk mencari hubungan dan membuktikan hipotesis hubungan dua variabel, bila kedua variabel berbentuk interval atau rasio dan sumber data dari dua variabel atau lebih tersebut adalah sama. Berikut rumus Korelasi Product Moment
Untuk melihat besarnya kontribusi variabel X terhadap variabel Y dipergunakan rumus sebagai berikut:
Terima KASIH