TEKNOLOGI BETON

BAHAN SUSUN BETON Additive Air Agregat Semen Kasar Halus Bahan pengisi Additive Air Agregat Semen Bahan tambahan Bahan pengikat pereaksi Kasar (coarse agregat) Halus Fine agregat alami buatan Batu pecah/split bulat

BAHAN PENGIKAT (SEMEN) Kekekalan semen Waktu ikat semen Bahan Pengikat semen Konsistensi semen dengan alat vikat Dgn alat vikat Cara lapangan Cara laboratorium lapangan Dgn ring Lie chatelier Dgn kue rebus

AGREGAT KASAR ALAMI BUATAN SYARAT KIMIA UKURAN BUTIRAN 5 – 40 m KEKAL SYARAT FISIK Keras Kadar lumpur Butir yg panjang/pipih Uji Rudellof “lolos” sar. 2mm < 32 % berat Uji los angeles “lolos” Bag. Yg hancur < 50 % berat Max 5% berat < 20% berat ALAMI BUATAN UKURAN BUTIRAN 5 – 40 m SYARAT KIMIA KEKAL TERHADAP Na2So4 (Narium sulfat) < 12% hancur Terhadap MgSO4 (Magnesium sulfat) < 10% hancur

AGREGAT HALUS Syarat : Ukuran butir 0,075 – 5 mm bersih Kandungan lumpur < 5 % Bebas dari ahan organik

Pengujian Bahan Pengisi Beton (agregat) Agregat halus / pasir Dengan saringan No. 200 Agregat kasar/kerikil Penentuan Kadar lumpur Penentuan kadar air Penentuan kadar organik Berat jenis dan penyerapan Penentuan bobot isi Analisa saringan Dengan cara lapangan Penentuan Kadar lumpur Penentuan kadar air Penentuan kadar pipih, panjang, pipih dan panjang Diisi gembur Berat jenis dan penyerapan Diisi padat Penentuan bobot isi Analisa saringan

AIR PEREAKSI KEMUDAHAN PENGERJAAN SEMEN Tidak mengandung asam, garam organik

ADDITIVE (BAHAN TAMBAHAN) Super Plasticizer Mempertinggi kelecakan, Mengurangi jumlah air pencampur Pembentuk gelembung udara Meninggikan sifat kedap air, Meninggikan kelecakan ADDITIVE (BAHAN TAMBAHAN) Memperlambat awal pengikatan, pengerasan, memperpanjang waktu pengerjaan Retarder Memberi warna permukaan Bahan warna

BAHAN TAMBAHAN Dengan bahan tambahan Tanpa bahan tambahan Pengontrolon Faktor air / semen rendah, Kekuatan dan durabilitas beton meningkat, susut dan Perkembangan panas meningkat, kelecakan sesuai Faktor air/ semen rendah, kekuatan dan durabiltas beton meningkat, kelecakan yang sama Kekuatan ditingkakan Kekuatan ditingkakan + semen Kekuatan, durabilitasdan kelecakan sesuai, susut dan perkembangan panas lebih rendah - air Menghemat semen - Air - semen Pengontrolon beton Kelecakan ditingkatkan Kelecakan ditingkatkan Tanpa merubah proporsi campuran + air + semen Kekuatan dan durabilitas sesuai, kelecakan meningkat Kekuatan sesuai dan kelecakan meningkat, susut dan perkembangan panas meningkat

BETON Merancang campuran beton Contoh benda uji Pengujian slump Penentuan bobot isi beton silinder kubus Merancang komposisi campuran beton sesuai dengan karakteristik beton Membuat adukan beton sesuai rancangan

ISTILAH-ISTILAH BETON Sifat rangkak Susut beton Karakteristik beton fc’ Baja tulangan Kuat tarik Beton fr

KARAKTERISTIK BETON Tahan/kuat terhadap tekan, tetapi lemah terhadap tarik, maka karakteristik beton dientukan oleh kuat tekan (kapasitas). Kuat tekan dengan notasi fc’ adalah hasil uji tekan dengan spesimen silinder diameter 15 dan tinggi 30 cm, dan kubus 15 x 15 x 15 cm Satuan : fc’ = MPa ( Mega Pascal) 1 Pa = 1 N/m2 (Newton/meter2) Pada saat umur 28 hari Kuat tekan beton ditentukan oleh : Mutu agregat (kekerasannya) Kuat pasta yang ditentukan oleh nilai FAS Umur beton Bahan tabahan Dia. 15 15 30 15 15

KUAT TARIK BETON Kuat tarik beton secara umum dengan nilai nominal 10% dari nilai kuat tekan menurut ACI ACI SNI

SIFAT RANGKAK DAN SUSUT BETON Rangkak (creep) adalah sifat beton dimana mengalami perubahan bentuk permanen akibat beban tetap yang bekerja. Susut (shrinkage) adalah sifat beton yang berupa mengecilnya volume beton pleh akibat berkurangnya kadungan air. Akan sangat berpengaruh pada beton masal (volume besar)

WAKTU PENGIKATAN SEMEN DENGAN ALAT VIKAT Tujuan : Untuk menentukan ikatan awal Ikatan awal adalah : Untuk mengetahui waktu pengikatan awal semen, sehingga untuk pekerjaan dilapangan dapat diketahui kapan semen masih bisa dikerjakan dan kapan tidak bisa lagi dikerjakan

Pengikatan awal pada semen portland mulai berlansung sejak air dibubuhkan atau dicampur pada semen sampai semen tersebut mengeras. Pengikatan awal semen disyaratkan mulai dari 45 menit sampai 8 jam. Ikatan awal semen dinyatakan terjadi apabila dalam waktu 30 detik tersebut penurunan jarum vikat 25 + 1 mm