SOP DAN GHP PASCA PANEN UBI RAMBAT DIREKTORAT PENANGANAN PASCA PANEN DITJEN PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL PERTANIAN
PENDAHULUAN Ubi Rambat merupakan komoditas penting yang mempunyai nilai ekonomi tinggi. - bahan pangan - bahan baku industri Produksi ubi rambat melimpah namun harganya rendah karena kualitasnya rendah. Peningkatan kualitas ubi rambat dapat dilakukan dengan penanganan pasca panen yang baik dan benar
KONDISI DAN PERMASALAHAN PASCA PANEN UBI RAMBAT Kualitas ubi rambat masih rendah yang tercermin dari harganya yang rendah. Kondisi tersebut disebabkan oleh berbagai faktor yaitu :(1) kurangnya kesadaran dan kepedulian para pelaku pasca panen terhadap kualitas, (2) kurangnya dukungan teknologi dan sarana pasca panen, dan (3) kurangnya dukungan kebijakan
ALUR PROSES PENANGANAN PASCA PANEN UBI RAMBAT
ALUR PROSES PENANGANAN PASCA PANEN UBI RAMBAT Tanaman ubi rambat Pengolahan Penentuan Waktu Panen Panen Chips Tepung Pati Tdk Ya Langsung diolah? Tdk dIsimpan? Pemasaran Ya Penyimpanan
SOP PEMANENAN Tujuan : memperoleh hasil umbi yang bermutu baik sebanyak-banyaknya Penentuan waktu panen Ciri : - Umur panen : - Kenampakan fisik Prosedur panen - Siapkan alat panen : parang, golok, pisau, cangkul, dll - Siapkan wadah : karung, keranjang, dll - Siapkan tali - Cabutlah batang dengan tangan - Pisahkan umbi dari batang - Bersihkan umbi dari tanah/kotoran yang melekat - Masukkan ke dalam wadah - Angkutlah ke tempat proses selanjutnya
SOP PENYIMPANAN Tujuan : memperpanjang daya simpan Prosedur - Siapkan tempat menyimpan - Simpanlah dalam ruang dg suhu normal, RH, ventilasi baik, kering/tidak lembab
SOP PEMBUATAN CHIP Tujuan : Meningkatkan daya simpan prosedur - Siapkan alat : perajang, pisau, dll - Siapkan alas : lantai, plastik kedap air, tikar, anyaman bambu, dll - Kupas ubi jalar - Irislah tipis-tipis dengan perjang - Jemur sampai kering - Simpan
SOP PENEPUNGAN Tujuan : memperoleh tepung yang bermutu Prosedur : - Siapkan alat : penyawut, penepung, dll - Siapkan ubi jalar yang akan ditepung - Kupas kulit ubi rambat dengan pisau tajam - Cuci dengan air bersih - Lakukan penyawutan dengan alat penyawut - Lakukan pengepresan - Lakukan pengeringan dengan penjemuran atau mesin pengering - Lakukan penggilingan/penepungan - Lakukan pengayakan - Pengemasan dengan karung/kantong plastik - Penyimpanan di ruang yang berventilasi baik, kering dan tidak lembab
SOP PEMBUATAN PATI Tujuan : memperpanjang daya simpan dan memperoleh nilai tambah Prosedur - Siapkan peralatan dengan baik - Siapkan ubi rambat - Kupaslah ubi rambat dengan pisau tajam - Cucilah dengan air bersih - Parutlah dengan mesin pemarut - Lakukan penyaringan dengan saringan berukuran 200 meshsampai air saringannya jernih - Endapkan di bak pengendapan - Hancurkan bongkahan tapioka basah dengan mesin penghancur menjadi butiran-butiran kecil dan seragam - Keringkan butiran dengan penjemuran - Lakukan penepungan - Lakukan pengayakan dengan ayakan berukuran 80 – 100 mesh - Kemaslah dengan karung plastik atau kantong plastik - Simpanlah di tempat yang berventilasi baik, dan kering serta ditumpuk di atas alas kayu
TERIMA KASIH