MUSHROOM Pendahuluan Cara Hidup dan Kegunaannya di Alam

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
CANGKOK Keuntungan : 1. Sifat2 tanaman yg tumbuh sama dengan induknya
Advertisements

WELCOME TO EDUCATION OF BIOLOGY
Oleh : Nanik Setyaningsih, S.Pd.
Kandungan Gizi Pada Talas
JAMUR SHIITAKE (Lentinus edodes)
Basidiomycetes Created by AJ.
Dasar-dasar Perlindungan Hutan Copyright © 2006 DCC (Development of Course Content ) Team LabLINKeshut 4 Bagian 2 C H A P T E R Perlindungan hutan terhadap.
KINGDOM FUNGI Copyright © Sugeng Publishing – silahkan gunakan slide ini untuk kemajuan bersama.
MIKROBIA PATOGEN PADA MAKANAN
Basidiomycetes Makroskopis
Mengidentifikasi Mikroorganisme dan peranannya
Game QuiZ.
Kedelai Hitam: Si Hitam Kaya Manfaat dan Menyehatkan
JAMUR.
Aditya Pusparajasa, S.Si
Tibyanuddin Muhammad Fadly M Sri Intan Suristyanti A
KINGDOM FUNGI Copyright © Sugeng Publishing – silahkan gunakan slide ini untuk kemajuan bersama.
JAMUR (FUNGI) organisme uniseluler atau multiseluler berbentuk benang (hifa), eukariotik, tidak berklorofil, dan dinding selnya tersusun dari zat kitin.
JAMUR.
PENGENALAN DAN PENANGANAN HAMA PENYAKIT PADA TANAMAN TOMAT
Tentang Saya Nama : Eko Widayanto Nugroho, S.Pi Tempat/tgl Lhr : Temanggung, 14 Juni 1983 Kantor : Dinas Kelautan dan Perikanan Kab. Brebes Jl. Yos Sudarso.
BAB III. JAMUR Pendahuluan Ciri-ciri Jamur
DUNIA FUNGI.
Basidiomycetes Hevi Al Azizah Riani (A )
Basidiomycota Januar Try Santosa Tri Asneti Puspita Sari
FUNGI.
KINGDOM FUNGI. PENDAHULUAN CIRI UMUM KLASIFIKASI PERANAN BAGI KEHIDUPAN PERANAN BAGI KEHIDUPAN EVALUASI.
Berikut ini adalah beberapa penyakit dan cara pengobatannya:
Annisa Verska XII IPA 2 Kel.2
Oleh : Ayu B. Sumariangen, Amd,Farm
HIFA DAN MISELIUM Kapang adalah fungi multiseluler yang mempunyai filamen, dan pertumbuhannya pada makanan mudah dilihat.
Bahaya Kandungan Formalin pada Makanan
HIFA DAN MISELIUM Kapang adalah fungi multiseluler yang mempunyai filamen, dan pertumbuhannya pada makanan mudah dilihat.
INVENTARISASI JENIS-JENIS JAMUR MAKROSKOPIS DI KAWASAN CABANG PANTI TAMAN NASIONAL GUNUNG PALUNG KALIMANTAN BARAT Oleh : OGI PRAYOGO H
JAMUR KONSUMSI (edible mushroom)
Mengidentifikasi Mikroorganisme dan peranannya
KAPANG DAN KHAMIR.
Ginseng Tanaman Berkhasiat Rajanya Obat
EDIBLE MUSHROOM Oleh: Dra. Umul Aiman, M.Si.
KLASSIFIKASI FUNGI.
BAKTERI DAN JAMUR 17 JANUARI 2013.
Murbei, Tanaman Berkhasiat dan Bermanfaat
KINGDOM FUNGI silahkan gunakan slide ini untuk kemajuan bersama.
JAMUR Zygomycota Basidiomycota Deuteromycota
Bahan ajar Biologi sma FUNGI.
BAB VI. JAMUR.
KINGDOM FUNGI KLASIFIKASI CIRI- CIRI UMUM PERANAN By: Aini Maskuro.
SUKU OXALIDACEAE CIRI-CIRI UMUM :
JAMUR.
BAB VI JAMUR.
Oleh : Sahid Yunianto S.Pd
Ciri Karakteristik jamur Klasifikasi Jamur Peranan Jamur
EBONI DAN SAMAN.
FUNGI 2 april 2014.
Kamboja Plumeria Acuminate
SELAMAT DATANG DI BRIEFING ILMU PRODUKSI ANEKA TERNAK ULAT SUTRA
JAMUR (FUNGI) organisme uniseluler atau multiseluler berbentuk benang (hifa), eukariotik, tidak berklorofil, dan dinding selnya tersusun dari zat kitin.
Assalamu’alaikuM….
SIMBIOSIS DAN PERANAN JAMUR
SUSILO, M.Si BIOLOGI CENDAWAN.
WELCOME IN THE GROUP 3 “DEUTEROMYCOTA”
SIMPLISIA JULIYANTY AKUBA.
Daging yang baik Manusia butuh makan Makanan yang bergizi lengkap
KELOMPOK 5 Bio Kasyafna Dini Nuroniah Junita Hartika Rijal Q.Z Riza
KINGDOM FUNGI Copyright © Sugeng Publishing – silahkan gunakan slide ini untuk kemajuan bersama.
KINGDOM FUNGI Copyright © Sugeng Publishing – silahkan gunakan slide ini untuk kemajuan bersama.
OPT CACAO Tim Fakultas Pertanian Unand
Karakteristik Umum Karakteristik Umum Jamur Ciri-Ciri Morfologi Ciri-Ciri Cara Memperoleh Nutrisi Ciri-Ciri Cara Reproduksi Pengelompok kan Peranan Jamur.
Mikrofungi Kelompok 8 Juliana Anisa ( ) Ayunda Rizkha ( ) Talcha Ainun ( ) Pendidikan IPA C 2017.
KAPANG DAN LINGKUNGAN SERTA MEDIA PEMBELAJARAN. Kelompok 3 1.YANI ALFIANA ( ) 2.YANI ( ) 3.SUSI AYU W.( )
Transcript presentasi:

MUSHROOM Pendahuluan Cara Hidup dan Kegunaannya di Alam Morfologi dan Anatomi Tubuh Buah Klasifikasi dan Nomenklatur Fungi

PENDAHULUAN Mushroom, adalah fungi atau cendawan yang mempunyai tubuh buah / fruiting body Tidak berklorofil Fruiting body/tubuh buah, merupakan bagian dari alat reproduksi fungi aseksual, dengan menghasilkan spora, ada reproduksi seksual, tapi belum banyak diteliti dan dipublikasi

40.000 species fungi yang sudah dideskripsi Ribuan spesies baru teridentifikasi setiap tahun Negra2 Eropa, Jepang dan Amerika Utara yang melakukan penelitian fungi secara ekstensif Micromycetes, menghasilkan tubuh buah yang sangat kecil Macromycetes, menghasilkan tubuh buah yang besar sampai super besar

Cara Hidup dan Kegunaannya di Alam Fungi ada yang saprofit, parasit, simbiosis mutualisme Golongan fungi saprofit, adalah dekomposer bahan organik, seperti tanaman dan hewan mati yang menjadi sumber nutrisinya Parasit, hidup dengan mengambil nutrisi dari tanaman / hewan hidup/mushroom lain

Parasit, pada mushroom contoh Xerocomus parasiticus pada tubuh buah Scleroderma citrinum Simbiosis, seperti mikoriza, dimana hifa dari musroom masuk ke sel tanaman, saling menguntungkan Mushroom, bisa hidup pada banyak substrat tanah, tanaman tinggi, semak, tanaman mati

Selain bahan organik, fungi memerlukan lingkungan hidup yang baik seperti temperatur, kelembaban, cahaya Fruiting body tumbuh baik pada cuaca yang tenang, beberapa jenis suka di tempat gelap, di bawah naungan atau tanpa naungan

Miselium /hifa dari mushroom dapat menyebar luas dilingkungan Umur fruiting body pendek, tetapi miselium hidup tahunan Peranan mushroom, di lingkungan selain dekomposer paling baik bersama bakteri, juga berguna untuk sumber makanan, bahan obat

Fungi yang parasit menjadi penyebab kerugian, hancurnya tanaman perkebunan, hutan, bangunan, bantalan rel kereta api, buku, alat laboratorium, lukisan, patung dll Pada banyak alat atau gedung harus menggunakan bahan untuk anti fungi

Morfologi dan Anatomi Tubuh Buah Tubuh buah/fruiting body mushroom, mempunyai bentuk, permukaan, ukuran, bahkan tekstur yang sangat beragam Untuk klasifikasi mushroom dapat dilihat dari : tudungnya/cup, shape /bentuk cup, permukaan cup, margin cup,warna cup, ukuran cup,

Tudung / cup, bagian terpenting dari mushroom, dibagian bawah terdapat hymenophore, terdiri dari kumpulan himenium yang mengandung spora bentuk tudung/shape of cup, spherical, hemispherical, egg shape cylindrikal, conical, convex Permukaan tudung, smooth, dimpled, rough, wrinkled, streaked, bare, velvety, finel hairy or shaggy, fibrous, tertutup dengan scale, slimy, sticky or dry, dull or lustrous

Margin of cup, regular, wavy or incurved, turned up or down, rounded edge, ada / tidak ada veil Warna cup, hampir semua warna bisa ditemukan Ukuran cup, terkecil 12-20 mm, sedang 200 mm, besar >300 mm

flesh tubuh buah, terutama sekresi yang dihasilkan Selain cup/tudung juga dilihat stipe/stalk/ tangkai tudungnya, ukuran, permukaan, warna, bentuk, bagian dalam, Veil, terdiri dari : universal veil, menutupi seluruh tubuh buah waktu muda Partial veil, yang menghubungkan tudung dengan tangkai flesh tubuh buah, terutama sekresi yang dihasilkan Spora, hifa, miselium

Klasifikasi dan Nomenklatur Fungi Dunia fungi dibagi 7 kelas Chitridiomycetes Oomycetes Zygomycetes Endomycetes Ascomycetes Basidiomycetes Deuteromycetes Penamaan fungi: Genus spesies, nama penemu

Symbol pada Mushroom Edible, aman untuk dimakan Inedible, tidak boleh dimakan Poissonous, beracun Fatal, mematikan

KARAKTERISASI MUSHROOM Fungi/cendawan yang mempunyai tubuh buah/fruiting body Tidak berklorofil Umumnya reproduksi aseksual, tubuh buah menghasilkan spora Umur tubuh buah pendek, miselium tahunan Hidupnya : saprofit, parasit, dan ada yang simbiosis mutualisme. Saprofit sebagai dekomposer bahan organik Parasit, mengambil nutrisi dari tanaman/hewan hidup/mushroom lain, ex. Xerocomus parasiticus Simbiosis, hifa mushroom masuk ke sel tanaman, seperti mikoriza

Tanda-tanda jamur beracun Warna mencolok (merah-darah, hitam-legam, biru-tua) Menghasilkan bau yang menusuk hidung yang berasal dari senyawa sulfida dan senyawa cianida Mempunyai cincin atau cawan Tumbuh pada tempat kotor Membuat pisau berkarat Cepat berubah warna, jika dimasak atau dipanaskan Mengubah warna nasi

Senyawa beracun pada jamur Kholin dan Amatoxin : ~ Sangat mematikan dan daya bunuhnya melebihi sianida ~ Dapat merusak sel hati dan ginjal. ~ Amanita muscaria : racunnya dapat dimanfaatkan sebagai insektisida pembunuh lalat Contoh : Amanita sp, Leupita.

Muskarin = Filosibin = Falin = Atropin jamur = Asam helvelat ~ Muskarin : menyebabkan pusing namun pada dosis 0,03 - 0,05 gram sudah dapat mematikan ~ Filosibin yang mengakibatkan penderita melamun, dikandung oleh jamur Psilocybe sp, P mexicana dapat dimanfaatkan untuk obat sakit jiwa. ~ Falin, Atropin dan asam Helvelat : keracunan terjadi empat-enam jam setelah mengonsumsi yang mengakibatkan penderita haus, sakit perut hebat, dan mengeluarkan kotoran encer.

Jamur Kancing Bentuknya mirip kancing, bulat dengan tangkai pendek dan gemuk. Jamur yg masih muda ditandai dengan tudung yg menguncup, mempunyai rasa yg lembut. Sedangkan jamur yg telah matang, ditandai dengan membukanya tudung, mempunyai warna yg gelap dan rasa yg lebih kuat.

Ganoderma Lucidum (Jamur Ling Zhi) Ling-zhi adalah jamur yang berfungsi sebagai obat: Badan terasa lemah (Neurasthenia), pusing; Rasa lemah akibat sakit lama; Sukar tidur (insomnia); Bronkhitis kronis, asthma, silicosis; Hepatitis; Tekanan darah tinggi; Sakit jantung koroner (Coronary heart disease); Kolesterol tinggi (hipercholesterolemia); Sakit lambung (gastritis); Tidak napsu makan (anoreksia); Rematik sendi (Rheumatic arthritis); Menunda ketuaan.

Volvariella volvacea Jamur Merang Berbentuk cawan, berbatang dan memiliki spora berwarna merah muda atau merah Jamur ini bila sudah dewasa akan menyerupai payung dengan warna atas tudungnya kecoklat-coklatan 

Jamur Tiram (Pleurotus) Tergolong kelas Basidiomycetes Tumbuh pada ranting dan kulit kayu yang telah mati Tudung bulat Jamur tiram termasuk jamur pangan potensial yang mempunyai nilai gizi tinggi, dengan kandungan senyawa aktif mampu mengendalikan kesehatan manusia Hidup saprofit, cenderung ditemukan mengelompok

Pleurotus ostreatus

Jamur Kuping (Auricularia) Bentuk seperti daun telinga hidup menempel pada kayu yang cukup basah dan lembab karpopora lunak dan melekat langsung di kulit kayu Hidup mengelompok dan tersebar hampir disebagian besar hutan, hidup sebagai saprofit, ada juga yang parasit pada tanaman

Auricularia auricularis Jamur Kuping Pimir    Auricularia polytricia (Jamur Kuping Kongop)

Agaricus compestris (Agaricaceae) ( Jamur Bulan ) Hidup mengelompok di permukaan tanah yang lembab, pada perakaran tanaman Dewasa: Cap (payung) berwarna putih Permukaannya licin dan agak lengket, berukuran 5 – 10 cm dengan bagian bawah berbilah lunak dan convexnya beralur di tepi Pada saat masih kecil bentuknya seperti kancing dengan tangkai yang pendek ( 1 cm) Volva tidak jelas menempel ditanah Tangkai melekat dibagian sentral Rasanya lezat dan lembut

Calvatia excipuliformae (Calvatiaceae) Jamur Telok Pipit Tumbuh di permukaan tanah yang berumput Jamur ini memiliki karpopora berbentuk globose, bulat berukuran 1,5 – 3 cm Berwarna putih : muda Coklat kehitaman : dewasa Permukaan agak berbintik-bintik lunak Pada saat tua : di bagian atas jamur ini tampak tonjolan seperti mata tunas Jamur ini dapat dimakan pada waktu masih muda  

Chantharellus cibarius (Chantharellaceae) Merupakan kelompok jamur kayu yang tumbuh pada kulit kayu mati Cap terangkat keatas, membulat, bergaris dibagian tepi, membentuk seperti kembang terompet Bagian atasnya kenyal berwarna kekuningan dengan diameter 3–5 cm agak melengkung dan licin bagian bawah berbilah/gill berwarna kekuningan Posisi tangkai pada bagian sentral, bentuknya seperti ranting kayu, warna kecoklatan dg panjang 3–5 cm Jamur ini dapat dimakan ketika masih muda karena masih lunak. 

Clitocybe sp (Tricholomataceae) Tumbuh mengelompok pada kayu mati / lapuk atau pada permukaan tanah yang lembab di daerah rendah Permukaan licin dan berair Jamur ini dapat dimakan, memiliki rasa yang lezat

Jamur cabe Clitocybe nebularis (Jamur awan)   Clitocybe nebularis (Jamur awan)  Clitocybe odora  (Jamur Kelapa)

Slime mold or Basidiomycetes Menteridium lycoperdon Lycogala epidendrum

Teliomycetes Ustilago maydis

Ascomycetes Disciosis venosa Leotia lubrica (jelly babies) Stromatinia rapulum Helvela vilosa

Ascomycetes Microglosum viridae Peziza ammophila Sclerotina trifolium

Basidiomycetes G.lageniforme Amanita muscaria Geastrum triplex Boletus chrysenteron

Basidiomycetes Ganoderma Pleurotus drynus Ramaria flava Sparassis crispa

Perbandingan Kandungan Nutrisi Jamur dengan Bahan Pangan Lainnya Nama Kal Air(g) Prot Lemak KH Ca (mg) Fosfor (mg) Fe K B1,B2 Vit C Jamur Kancing 16 90.1 3.5 0.4 4 9 115 1 520 0.26 8.6 Merang 42 88.6 3.8 0.7 5.1 10 100 15 - 0.36 18 Tiram 88 4.7 0.2 162 1.0 285 6.0 Apel 58 84.1 0.3 14.9 6 74 0.035 5.0 Jeruk 45 87.2 0.9 11.2 33 23 170 0.06 19

Nama Kal Air (g) Prot Lemak KH Ca (mg) P (mg) Fe K B1,B2 Vit C Wortel 42 88.2 1.2 0.3 9.3 39 37 0.8 410 0.06 4.0 Susu sapi 69 87 3.5 3.9 4.9 118 93 0.1 140 0.11 1.0 Ikan 76 74.8 14.7 2.4 2.9 15 206 1.5 300 - 3.0 Daging 74.2 21.4 3.6 8.31 505 0.23 Telur Ayam 173 73.3 13.3 6.0 224 252 0.19