Disampaikan pada PROGRAM PENGENALAN AKADEMIK (PPA) 2013 Pemira Online Pemilihan Umum Raya Disampaikan pada PROGRAM PENGENALAN AKADEMIK (PPA) 2013 Bidang Kemahasiswaan Universitas Negeri Semarang
Pemira Salah satu ciri negara demokrasi adalah adanya pemilihan umum (pemilu) untuk memilih pemimpin maupun wakil rakyat yang duduk di lembaga perwakilan rakyat. Pemilihan Umum Raya (PEMIRA) adalah sarana pelaksanaan demokrasi mahasiswa UNNES berupa pemberian hak suara untuk memilih: Presiden BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa), Anggota DPM (Dewan perwakilan Mahasiswa), atau Ketua HIMA (Himpunan Mahasiswa)/HIMPRO (Himpunan Profesi)
Cara Pemilihan Umum Dicoblos (2004) UNNESpemira online di-click Ditandai/Contreng (2009) UNNESpemira online di-click
Kenapa PEMIRA Online? Visi UNNES Konservasi : Paperless Meminimalisir biaya Meminimalisir kecurangan. Inovasi pemilu (coblos, contreng click) Penerapan pemilu berbasis ICT yang - LUBER (Langsung Umum Bebas dan rahasia) dan - JURDIL (Jujur dan Adil)
Keuntungan Sistem Online Hasil cepat diketahui (otomatis) Hemat biaya Hemat logistik (tanpa kotak suara, papan hitung, dsb)
Asas LUBER Langsung Umum Bebas Rahasia Pemilih harus datang secara langsung ke TPS, tidak dapat diwakilkan. Umum pemilu dapat diikuti seluruh warga kampus. Mahasiswa UNNES aktif kuliah terintegrasi dengan database akademik. Bebas Bebas memilih, tidak ada paksaan, desain tampilan tidak diarahkan menuju salah satu calon. Rahasia Suara yang diberikan oleh pemilih bersifat rahasia hanya diketahui oleh si pemilih itu sendiri. Penyimpanan database secara acak & rahasia, programerpun tidak dapat mengetahui “siapa memilih siapa”
Asas JURDIL Jujur Sistem dibuat untuk melayani beberapa user dengan kewenangan yang disesuaikan dengan fungsi dan wewenangnya masing-masing seperti akun KPU, Panwaslu, dan Pemilih. Penghitungan dilakukan otomatis oleh sistem Adil Sistem dibuat dengan memberi fasilitas yang sama bagi kontestan pemilih dalam pemilihan umum. Fasilitas yang diberikan meliputi panjang dan lebar foto, tata letak photo, kualitas photo dalam surat suara sehingga tidak terdapat kontestan yang merasa di bedakan dengan kontestan yang lainnya. Sistem juga memberi hak kepada setiap pemilih dimana setiap pemilih hanya memiliki satu suara saja (one man one vote).
Pihak yang berperan Peserta pemilu (mahasiswa) Peserta pemilu adalah calon pasangan Presiden dan Wakil Presiden, calon gubernur atau kepala daerah yang lolos seleksi memenuhi syarat tertentu untuk dipilih. KPU (Komisi Pemilihan Umum) KPU terdiri dari bebrapa orang yang bertugas untuk mengatur semua kegiatan pemilu mulai dari awal hingga akhir dan melakukan pembentukan PPU (Panitia Pemilihan Umum). KPU berhak untuk menetapkan calon peserta/kontestan pemilu. PPU (Panitia Pemilihan Umum) PPU terdiri dari beberapa orang yang bertugas untuk melaksanakan proses pemungutan suara pada saat hari pelaksanaan serta menyiapkan perlengkapan dan logistik yang diperlukan. Pemilih Pemilih terdiri dari seluruh warga negara Indonesia yang mempunyahi hak pilih dan terdaftar di DPT untuk menyalurkan suaranya. Tim IT Tim IT terdiri dari tim programmer yang bertugas membuat sistem pemilu online.
Alur Pemilihan Login Pilih (click) selesai
Tampilan Portal
Tampilan Sistem
Tampilan Surat Suara
Pelaksanaan (1) Salah satu tenda TPS
Presensi
Pelaksanaan (2) Presensi TPS Mahasiswa login Peninjauan oleh birokrasi
Pemilihan di bilik suara Selesai memilih mencelupkan tinta
Proses Penampilan Hasil Penampilan hasil pemilihan diselingi dengan pentas hiburan
Tabulasi Hasil Pemilihan
Terima Kasih