Entri Matriks Persamaan Rangkaian Analisis Simpul

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pengertian Tentang Matriks Operasi-Operasi Matriks
Advertisements

Matriks.
HUKUM-HUKUM RANGKAIAN
ALJABAR LINIER DAN MATRIKS
MATRIKS 1. Pengertian Matriks
Fungsi Konveks dan Konkaf
Determinan Trihastuti Agustinah.
Bab 3 MATRIKS.
Teknik Rangkaian Listrik
Pemecahan Persamaan Linier 2
Hukum Rangkaian Dasar.
Univ. INDONUSA Esa Unggul INF-226 FEB 2006 Pertemuan 13 Tujuan Instruksional Umum : Sistem Persamaan Linier Tujuan Instruksional Khusus : Mahasiswa mampu.
ELIMINASI GAUSS MAYDA WARUNI K, ST, MT.
Pengantar Analisis Rangkaian
Pengantar Analisis Rangkaian
Rangkaian Aktif Linier
Analisis Mesh dengan Inspeksi
BY : ERVI COFRIYANTI, S.Si
Rangkaian Listrik Arus Searah
Analisis Simpul Diperluas
Pemecahan Persamaan Linier 1
BAB IX MATRIKS DAN DETERMINAN.
Analisis Simpul dengan Inspeksi
Analisis Mesh.
SMK NEGERI 4 SURAKARTA (RSBI) TAHUN AKADEMIK 2012/2013 Oleh: Yuli Prihantini.
Analisis Mesh Diperluas
Eliminasi Gaus/Gaus Jordan
MATRIKS.
PERSAMAAN LINEAR DETERMINAN.
3. MATRIKS.
3. MATRIKS.
Rangkaian RLC Seri Tanpa Sumber
PERSAMAAN LINEAR MATRIK.
MATRIKS Pertemuan Ke- 4.
Analisis Mesh.
ANALISIS DAN HUKUM-HUKUM RANGKAIAN
MATRIKS & TRANSFORMASI LINIER
DETERMINAN.
METODE SIMPLEKS MINIMALISASI. METODE SIMPLEKS MINIMALISASI.
Operations Management
Metode simpleks yang diperbaiki menggunakan

JENIS-JENIS MATRIKS Lukman Harun, S.Pd.,M.Pd..
MENGGUNAKAN HUKUM-HUKUM RANGKAIAN LISTRIK ARUS SEARAH
Matriks.
DETERMINAN DARI MATRIKS Pertemuan - 4
Kelas XII Program IPA Semester 1
Bab 1. Konsep Rangkaian Listrik
SISTEM PERSAMAAN LINEAR
Rangkaian Seri, dan Paralel
Matriks dan Vektor Matematika SMK Kelas/Semester: II/2
MATRIKS.
MATRIKS.
OPERASI BARIS ELEMENTER
MATRIKS determinan, invers dan aplikasinya
TEKNIK RISET OPERASI MUH.AFDAN SYARUR CHAPTER.1
Eliminasi Gauss Jordan & Operasi Baris Elementer
OPERASI ALJABAR PADA MATRIKS
Widita Kurniasari Universitas Trunojoyo
Aljabar Linier Oleh Ir. Dra. Wartini.
Bab 2. Hukum – Hukum Dasar oleh : M. Ramdhani.
Contoh Analisis Simpul dan Mesh Diperluas
HUKUM TEGANGAN & ARUS KIRCHOFF
Widita Kurniasari Universitas Trunojoyo
Widita Kurniasari Universitas Trunojoyo
Widita Kurniasari Universitas Trunojoyo Madura
Nama kelompk 3 1. Nofriyanti 2. Surta m. d panggabean 3
Widita Kurniasari Universitas Trunojoyo
Widita Kurniasari Universitas Trunojoyo
Widita Kurniasari Universitas Trunojoyo
Transcript presentasi:

Entri Matriks Persamaan Rangkaian Analisis Simpul

Persamaan Rangkaian Analisis Simpul Persamaan rangkaian dari analisis simpul contoh yang lalu Baris 1 KCL Simpul 1 Baris 2 KCL Simpul 2 Dua Persamaan Ada dua simpul G1 V1

Arus pada KCL Analisis Simpul Ada tiga arus Simpul 1 Ada tiga arus Simpul 2

KCL pada Simpul 1 G2 V1 -G2 V2 G1 V1 Persamaan rangkaian dari analisis simpul contoh yang lalu KCL simpul 1 (baris 1) Negatif bila di sisi kiri, positif setelah dipindah ke sisi kanan Arus keluar dari sumber -IS Arus keluar melalui G1 adalah G1 (V1-0)=G1V1 G2 (V1-V2) G1 V1 Arus keluar melalui G2 adalah G2 (V1-V2)

KCL pada Simpul 2 Persamaan rangkaian dari analisis simpul contoh yang lalu KCL simpul 2 (baris 2) Arus keluar dari sumber -Gm V G3 V2 G2 (V2-V1) -Gm V= -Gm V1 -G2 V1 G2 V2 Arus keluar melalui G3 adalah G3 (V2-0)=G3V2 Arus keluar melalui G2 adalah G2 (V2-V1) G3 V2

Pengamatan Letak Entri Elemen Sumber arus bebas IS terhubung simpul 1 Entri elemen-elemen dalam matriks Sumber dependen GmVterhubung simpul 2 (dan 0) dengan tegangan penentu pada simpul 1(dan 0) G3 terhubung pada simpul 2 (dan 0) G1 terhubung pada simpul 1 (dan 0) G2 terhubung pada simpul 1 dan simpul 2 hanya muncul pada KCL simpul 1 muncul pada KCL simpul 1 kolom 1 positif (V1) dan kolom 2 (V2) negatif hanya muncul pada KCL simpul 1 (pada baris 1) kolom 1 (tegangan V1) muncul pada KCL simpul 2 kolom 2 positif (V2) dan kolom 1 (V1) negatif hanya muncul pada KCL simpul 2 (pada baris 2) kolom 2 (tegangan V2) hanya muncul pada KCL simpul 2

Entri Elemen Grounded dan Floating Kondutansi terhubung “floating” pada dua simpul, muncul empat entri Konduktansi grounded (terhubung ke simpul 0), hanya muncul satu entri pada baris dan kolom simpul ybs. Positif pada baris dan kolom simpul ybs Negatif pada diagonal sebaliknya

Entri Berdasarkan Simpul Letak Elemen Konduktasi G3 terhubung pada simpul 2 Entri kosong diberi nilai 0 Konduktasi G2 terhubung pada simpul 1 dan 2 Konduktasi G1 terhubung pada simpul 1 Sumber arus bebas IS masuk simpul 1 Transkonduktasi Gm terhubung pada simpul 2 dengan tegangan kontrol V1