TEKNIK DASAR FOTOGRAFI
EXPOSURE Exposure adalah nilai gelap terang. Ketelitian dalam mengatur exposure merupakan kunci utama dalam fotografi
METERING Mengukur nilai EXPOSURE yang masuk ke dalam kamera
YANG MEMPENGARUHI EXPOSURE KEPEKAAN SENSOR (ISO) KECEPATAN KAMERA MENANGKAP CAHAYA (SPEED/ S/ Tv) DIAMETER LUBANG CAHAYA (DIAFRAGMA/ F)
ISO – SPEED – DIAFRAGMA
PEMBACAAN EXPOSURE Metering akan membaca cahaya pantul 20% sebagai Nilai CORECT EXPOSURE (cahaya yang pas)
Bagaimana cara menentukan Corect Exposure? Memposisikan kamera pada mode Programable. Menentukan exposure melalui light meter.
Light Meter Light meter merupakan alat yang digunakan untuk menentukan seberapa besar nilai cahaya yang masuk ke dalam kamera
Jenis metering Spot metering
Jenis-jenis metering Matrik Center-weighted
EFEK YANG DIHASILKAN DEEP OF FIELD (ruang tajam) FREEZE DIAFRAGMA SPEED DEEP OF FIELD (ruang tajam) FREEZE MOTION/ PANNING BULB
EFEK YANG DIHASILKAN SILUET RIM LIGHTING BUTTERFLY BOARD LIGHTING ARAH CAHAYA LENSA SILUET RIM LIGHTING BUTTERFLY BOARD LIGHTING SHORT LIGHTING LOOP LIGHTING DISTORSI MAKRO BOKEH
BOKEH MOTION
Ruang Tajam
Ruang Tajam Lensa Jarak objek-background
Deep Of Field Deep Of Field atau yang disebut ruang tajam adalah banyak sedikitnya fokus pada objek foto.
Deep Of Field Ruang tajam luas biasa dipakai untuk memotret objek bangunan dan landscape
Deep Of Field Yang Mempengaruhi Deep Of Field Jenis Lensa Jarak Kamera dengan Subjek Besar lubang diafragma
FREEZE Teknik Freeze menggunakan speed tinggi
Panning